Anda di halaman 1dari 43

LAPORAN AKTUALISASI

NILAI NILAI DASAR ASN

PENINGKATAN PEMAHAMAN PASIEN TENTANG PENYAKIT


HIPERTENSI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MANGGELEWA
KABUPATEN DOMPU

Disusun oleh:
RATU AINUN, A.Md. Kep

NIP. 199503242022032019

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL


GOLONGAN II ANGKATAN XLII KELOMPOK 1
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA KABUPATEN DOMPU DENGAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER
DAYA MANUSIA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan
Aktualisasi yang akan dilaksanakan di tempat penulis bertugas yaitu Rumah Sakit Umum
Daerah Manggelewa.
Penulisan laporan aktualisasi ini disusun sebagai syarat untuk melakukan aktualisasi
nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara pada Pelatihan Dasar (LATSAR) golongan II di
Kabupaten Dompu.
Penulis menyadari dalam penyusunan laporan aktualisasi ini tidak akan selesai tanpa
bantuan dari berbagai pihak. Karena itu pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan
terimakasih kepada :
1. Bapak Dr. H. Ashari, S.H, M.H selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat sekaligus sebagai penguji dalam
laporan aktualisasi.
2. Bapak Drs. Aris Munandar selaku Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten
Dompu.
3. Bapak dr. Husni Mubarak selaku Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa.

4. Bapak Dr. Drs H. Lalu Syafi’I, MM Pembimbing yang memberikan bimbingan dan
arahan sehingga laporan aktualisasi ini dapat diterapkan dengan baik.
5. Ibu Irmasuriani, AMK selaku mentor yang telah memberikan masukan dan arahan
sehingga laporan aktualisasi ini dapat diselesaikan dengan baik.

6. Segenap Widyaiswara selaku Tenaga Pengajar yang telah memberikan ilmunya selama
kegiatan Pelatihan Dasar Golongan II Angkatan XLII.
7. Seluruh panitia penyelenggara Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XLII.

8. Seluruh rekan-rekan peserta Pelatihan Dasar CPNS golongan II tahun 2022, terutama
pada rekan angkatan XLII atas kerjasamanya melalui kegiatan Pelatihan Dasar.
9. Keluarga yang selalu memberikan dukungan baik moril maupun materil.

Penulis menyadari laporan aktualisasi ini belum sempurna. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan dan perbaikan laporan aktualisasi ini
sehingga nantinya dapat memberi manfaat bagi bidang pekerjaan dan penerapan di lapangan
serta bisa dikembangkan lebih lanjut. Aamiin.

Dompu, 2022

RATU AINUN, A.Md. Kep


NIP. 199503242022032019
ii
ABSTRAK
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang dapat menyebabkan komplikasi dan
meningkatkan resiko penyakit jantung, ginjal, dan stroke. Pengetahuan terkait Hipertensi sangat
penting untuk mencegah terjadinya hipertensi atau menurunkan keparahan penyakit Hipertensi.
Tujuan dari penyuluhan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap untuk melakukan tindakan
pencegahan dan penanggulangan hipertensi. Metode yang digunakan yaitu memberikan media
kesehatan berupa leaflet yang memuat pengertian Hipertensi, tanda dan gejala Hipertensi, faktor
resiko Hipertensi, Komplikasi Hipertensi serta penanggulangan/ pencegahan Hipertensi.

Kata Kunci : Hipertensi, Pengetahuan, Leaflet

iii
DAFTAR ISI
COVER ...............................................................................................................
LEMBAR PERSETUJUAN RANCANGAN ......................................................
LEMBAR PERSETUJUAN LAPORAN AKTUALISASI ................................
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKTUALISASI .................................
KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii
ABSTRAK ........................................................................................................... iii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ................................................................................................ v
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ....................................................................................... 1
1.2 Organisasi .............................................................................................. 2
1.3 Tujuan ................................................................................................... 4
1.4 Ruang Lingkup ...................................................................................... 5
BAB II RANCANGAN AKTUALISASI
2.1 Identifikasi Isu ....................................................................................... 6
2.2 Analisis Isu ............................................................................................ 6
2.3 Penetapan Isu ......................................................................................... 8
2.4 Gagasan Kreatif Pemecahan Isu ............................................................. 9
2.5 Rancangan Aktualisasi ........................................................................... 10
2.6 Jadwal Rencana Kegiatan ....................................................................... 14
BAB III HASIL AKTUALISASI
3.1 Pelaksanaan Aktualisasi ........................................................................ 16
3.2 Capaian Aktualisasi ............................................................................... 17
3.3 Analisis Capaian Aktualisasi ................................................................. 23
3.4 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan ................................................................ 25
Formulir Pengendalian Oleh Coach Dan Mentor .......................................... 27
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan ........................................................................................... 28
4.2 Saran ..................................................................................................... 28
4.3 Rencana Tindak Lanjut ......................................................................... 28
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iv
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Teknik Tapisan Isu Kriteria APKL ......................................................... 6


Tabel 2.2 Teknik Tapisan Isu Kriteria USG............................................................ 8
Tabel 2.5 Rancangan Aktualisasi ........................................................................... 11
Tabel 2.6 Jadwal Rencana Kegiatan ....................................................................... 14
Tabel 3.1 Deskripsi Kegiatan ................................................................................ 16
Tabel 3.2.1 Melakukan Konsultasi Dengan Mentor Terkait Rencana Kegiatan ...... 17
Tabel 3.2.2 Berkoordinasi Dengan Kepala Ruangan IGD dan RANAP .................. 18
Tabel 3.2.3 Menyiapkan Peralatan Dan Materi Penyuluhan ................................... 19
Tabel 3.2.4 Melakukan Penyuluhan Langsung Kepada Pasien ............................... 20
Tabel 3.2.5 Melakukan Evaluasi Kegiatan dan monitoring kegiatan ...................... 21
Tabel 3.2.6 Menyusun Laporan Aktualisasi ........................................................... 22
Tabel 3.3 Laporan Hasil Kegiatan Penyuluhan Tentang Penyakit Hipertensi ......... 23
Tabel 3.4 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Tabel Formulir Pengendalian Oleh Coach dan Mentor .......................................... 27

v
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 10 Jenis Penyakit Terbanyak Bulan September Tahun 2022 ............... 2
Gambar 1.2 Struktur Organisasi RSUD Manggelewa ............................................ 3
Gambar 3.3.2 Diagram Pre Test Dan Post Test Tentang Penyakit Hipertensi ......... 24

v
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai
pemerintahan dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintahan.
Pengertian tersebut sesuai dengan Undang-Undang No 5 tahun 2014. Peran Aparatur
Sipil Negara (ASN) sudah ditetapkan pada Undang-Undang No 5 tahun 2014 pasal 12,
yaitu Sebagai perencana, pelaksana dan pengawas penyelenggaraan tugas umum
pemerintahan dan pembangunan nasional, melalui pelaksanaan kebijakan dan
pelayanan publik yang professional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari
praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. serta mampu menyelenggarakan pelayanan
publik bagi masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai unsur perekat
persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia tahun 1945.
Demi mewujudkan pembangunan tersebut, berdasarkan Peraturan Kepala Lembaga
Administrasi Negara nomor 1 tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar CPNS, diperlukan
pembinaan melalui Pelatihan Dasar (Latsar). Dengan demikian diharapkan terbentuk
karakter ASN yang kuat yaitu ASN yang mampu bersikap dan bertindak profesional
dalam melayani masyarakat.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan penyakit kronis dan tidak menular
yang menjadi masalah kesehatan masyarakat global. Menurut WHO Hipertensi adalah
suatu kondisi dimana pembuluh darah memiliki tekanan tinggi yaitu 140/90 mmHg.
Alat untuk mengukur tekanan darah yaitu Tensi meter. Saat ini, lebih dari 25% dari
populasi dunia adalah hipertensi dengan perkiraan bahwa persentase ini dapat
meningkat menjadi 29% pada tahun 2025 (Amarel et al, 2015). Menurut sumber data
pada bulan Agustus tahun 2022 yang ada di RSUD Manggelewa bahwa penyakit
hipertensi menduduki peringkat ke 2 dari 10 penyakit terbanyak, yaitu sebanyak 21
kunjungan dengan hipertensi dari total 150 kunjungan. Adapun jumlah kunjungan 10
penyakit terbanyak di RSUD Manggelewa pada bulan Agustus dapat di lihat pada
diagram 1.1.

1
Diagram 1.1 10 Jenis Penyakit Terbanyak Bulan Agustus Tahun 2022
Gastritis ISPA Dyspepsia
GOUT 6% 5% 19%
8%

Diare
9%
Hipertensi
16%

DM Non Insulin
11%
Faringitis DM insulin
13% 14%

Untuk itu Latsar merupakan pelatihan inovatif dan terintegrasi dimana


pembelajaran klasikal di tempat pelatihan (on campus) dipadukan dengan non-klasikal
di tempat kerja masing-masing CPNS (off campus) sehingga diharapkan CPNS yang
mengikuti Latsar dapat menginternalisasi, menerapkan, dan mengaktualisasikan serta
menjadikan nilai-nilai yang ditanamkan dapat menjadi sebuah kebiasaan (habituasi).
Sebagai rancangan pelaksanaan Aktualisasi dan Habituasi Nilai-Nilai Dasar Profesi
Aparatur Sipil Negara oleh CPNS pada tempat kerja (off campus) maka Rancangan
Aktualisasi dan Habituasi ini disusun dengan isu yang diangkat yaitu : Kurang
optimalnya pemahaman pasien tentang penyakit hipertensi di Rumah Sakit Umum
Daerah Manggelewa.
1.2. Organisasi
1.2.1 Gambaran Umum
RSUD Manggelewa merupakan Rumah Sakit pemerintah milik Kabupaten
Dompu, didirikan pada tahun 2017 dan diresmikan pada tanggal 26 November
2018 oleh Bupati Dompu. RSUD Manggelewa awalnya merupakan Rumah Sakit
tipe D Pratama (RSP), Kemudian resmi mendapat izin operasional sebagai Rumah
Sakit Umum (RSU) tipe D dengan nomor ; 800/001/SIOP_RS/DPM-PTSP/2022.
1.2.2 Visi dan Misi
Visi Kabupaten Dompu Tahun 2016-2021 adalah “TERWUJUDNYA
DOMPU YANG MANDIRI, SEJAHTERA, UNGGUL DAN RELIGIUS”
dengan upaya melalui 5 Misi pembangunan sebagai berikut :
1. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.
2. Meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal yang
berkelanjutan.
2
3. Meningkatkan mutu pelayanan dasar dan pelayanan public yang transparan,
partisipatif dan berkeadilan.
4. Mewujudkan pembangunan infrastruktur yang mantap.
5. Mewujudkan tata nilai kehidupan masyarakat yang religius, berbudaya,
berprestasi dan berkarakter berbasis kearifan lokal.
Visi Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa
“Menjadikan Rumah Sakit Manggelewa sebagai Rumah Sakit yang
profesional dan mempunyai jiwa pelayanan kekeluargaan serta menjadikan pusat
rujukan terbaik dan terpercaya secara menyeluruh dan optimal.”
Misi Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa
1. Menyediakan jasa pelayanan dan fasilitas kesehatan yang memadai,
berkualitas dan terjangkau oleh masyarakat.
2. Pelayanan yang mudah, murah dan cepat serta memberikan pelayanan
kesehatan secara menyeluruh dengan mengutamakan mutu dan kepuasan
pasien yang mengandung arti:
 Menyelenggarakan pelayanan kesehatan secara menyeluruh
 Mengutamakan mutu dan kepuasan pasien

Moto

“Melayani dengan sepenuh hati”

Gambar 1.2 Struktur Organisasi

3
1.2.3 Uraian Tugas Perawat Terampil
Sesuai dengan Undang-Undang no. 38 tahun 2014 pasal 8, uraian tugas jabatan
fungsional perawat terampil sesuai jenjang jabatan meliputi:
1. Melakukan pengkajian keperawatan dasar pada individu
2. Mengajarkan perilaku hidup bersih dan sehat pada individu dalam rangka
melakukan upaya promotif
3. Membuat media untuk peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat pada
individu dalam rangka melakukan upaya promotif
4. Memfasilitasi penggunaan alat-alat pengamanan atau pelindung fisik
pada pasien untuk mencegah risiko cedera pada individu dalam rangka
upaya preventif
5. Memantau perkembangan pasien sesuai dengan kondisinya (melakukan
pemeriksaan fisik, mengamati keadaan pasien) pada individu dalam
rangka upaya preventif
6. Memfasilitasi penggunaan pelindung diri pada kelompok dalam rangka
melakukan upaya preventif
7. Melakukan dokumentasi pelaksanaan tindakan keperawatan
8. Menyusun rencana kegiatan individu perawat
9. Melaksanakan kegiatan bantuan/partisipasi kesehatan
1.3. Tujuan
1.3.1 Tujuan Jangka Pendek
1. Meningkatnya pemahaman pasien tentang penyakit hipertensi.
2. Tersedianya media yang memberi pemahaman, menambah wawasan pada
pasien tentang penyakit hipertensi.
3. Menerapkan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK yaitu memahami dan
memenuhi kebutuhan masyarakat dengan melaksanakan tugas secara
bertanggung jawab dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan organisasi
khususnya kegiatan dalam meberikan pelayanan kepada pasien.
1.3.2 Tujuan Jangka Menengah
Meningkatkan pemahaman pasien tentang penyakit hipertensi.
1.3.3 Tujuan Jangka Panjang
Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah
Manggelewa, sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

4
1.4. Ruang Lingkup Aktualisasi
Ruang lingkup kegiatan aktualisasi ini adalah sebagai berikut :
a. Kegiatan aktualisasi ini akan menginternalisasikan nilai-nilai dasar BerAKHLAK
( Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dank
Kolaboratif ) serta berkonstribusi terhadap visi lembaga atau unit kerja
b. Tempat pelaksanaan aktualisasi ini berlokasi di Wilayah Kerja Rumah Sakit
Umum Daerah Manggelewa.

5
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
2.1 Identifikasi Isu
Isu adalah masalah yang muncul pada sebuah instansi akibat dari kesenjangan
antara realita (kondisi saat ini) dengan kondisi ideal (harapan). Rancangan aktualisasi ini
dimulai dengan mengidentifikasi isu yang muncul pada tempat kerja penulis di Rumah
Sakit Umum Daerah Manggelewa. Isu muncul dari berbagai sumber yakni berasal dari
hasil observasi dan pengamatan penulis, tugas pokok dan fungsi penulis sebagai Perawat.
Adapun isu yang penulis identifikasi di lingkungan kerja sebagai berikut:
a. Kurang disiplinnya pasien untuk melakukan pengobatan penyakit hipertensi
b. Kurangnya kepatuhan pasien hipertensi untuk selalu rutin control penyakitnya
c. Kurang optimalnya pemahaman pasien tentang penyakit Hipertensi
d. Belum optimalnya pemahaman pengunjung tentang area larangan merokok
e. Belum optimalnya pemahaman pemilahan tempat sampah medis dan sampah non
medis oleh petugas dan pengunjung.
2.2 Analisis Isu
Untuk menentukan isu mana yang diangkat dari isu-isu yang muncul tersebut,
maka digunakan isu berdasarkan APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan, Layak).
Aktual artinya benar-benar terjadi. Problematik artinya sebuah isu yang memiliki
permasalahan yang kompleks sehingga butuh dicarikan solusi permasalahannya.
Kekhalayakan artinya isu tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak. Layak artinya
isu tersebut masuk akal, realistis, relevan, dan dapat dimunculkan inisiatif pemecahan
masalahnya.
Tabel 2.1 Pemilihan Isu Melalui Kriteria APKL
No. Isu saat ini A P K L Total skor Peringkat

1. Kurang disiplinnya pasien untuk melakukan 4 5 4 4 17 III


pengobatan penyakit hipertensi

2. Kurangnya kepatuhan pasien hipertensi untuk 5 4 4 5 18 II


selalu rutin control penyakitnya
3. Kurang optimalnya pemahaman pasien 5 5 4 5 19 I
tentang penyakit Hipertensi
4. Belum optimalnya pemahaman pengunjung 4 4 3 3 14 IV
tentang area larangan merokok

5. Belum optimalnya pemahaman pemilahan 5 3 3 4 15 V


tempat sampah medis dan sampah non medis
oleh petugas dan pengunjung.

6
Keterangan :
Aktual Khalayak Problematik Layak
1: pernah benar- 1: tidak menyangkut 1: masalah sederhana 1: masuk akal
benar terjadi hajat hidup orang 2: masalah kurang 2: realistis
2: benar-benar banyak kompleks 3: cukup masuk akal dan
sering terjadi 2: sedikit menyangkut 3: masalah cukup realistis
3: benar-benar hajat hidup orang kompleks namun tidak 4: masuk akal dan
terjadi dan bukan banyak perlu segera dicarikan realistis
menjadi 3: cukup menyangkut solusi 5 : masuk akal, realistis,
pembicaraan hajat hidup orang 4: masalah kompleks dan relevan untuk
4: benar-benar banyak 5: masalah sangat dimunculkan inisiatif
terjadi terkadang 4: menyangkut hajat kompleks sehingga pemecahan masalahnya
menjadi bahan hidup orang banyak perlu dicarikan segera
pembicaran 5: sangat menyangkut solusinya
5: benar-benar hajat hidup orang
terjadi dan sedang banyak
hangat
dibicarakan

Kriteria selanjutnya untuk menentukan isu yang akan diangkat dilakukan dengan
menggunakan USG (Urgency, Serious-ness dan Growth). Metode USG merupakan salah
satu cara untuk menentukan urutan prioritas isu dengan metode skoring. Metode ini
memperhatikan urgensi dari isu tersebut harus segera ditindaklanjuti. Kriteria USG
dikategorikan ke dalam rentang penilaian skala Likert 1-5 dengan ketentuan semakin besar
nilainya, maka semakin strategis isu tersebut harus diselesaikan. Variabel dari metode
USG dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Urgency, yaitu seberapa mendasar suatu isu harus dibahas, dianalisis, atau
ditindaklanjuti;
2. Seriousness, yaitu seberapa serius suatu isu harus dikaitkan dengan akibat yang akan
ditimbulkan;
3. Growth, yaitu seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak
ditangani segera.
Tabel 2.2 Analisis USG
Kriteria
No Isu U S G Jumlah Peringkat

1 Kurang optimalnya pemahaman pasien tentang 5 5 5 15 I


penyakit Hipertensi
2 Kurangnya kepatuhan pasien hipertensi untuk 5 4 3 12 II
selalu rutin control penyakitnya
3 Kurang disiplinnya pasien untuk melakukan 3 4 3 10 III
pengobatan penyakit hipertensi

7
Keterangan :

Urgency Serious Growth

5 Sangat mendesak Sangat berpengaruh Sangat berdampak


4 Mendesak Berpengaruh Berdampak
3 Cukup mendesak Cukup berpengaruh Cukup berdampak
2 Tidak mendesak Tidak berpengaruh Tidak berdampak
1 Sangat tidak Sangat tidak Sangat tidak
Mendesak Berpengaruh Berdampak

Berdasarkan hasil analisis menggunakan APKL dan USG maka isu yang
mendapat skor tertinggi adalah : “Kurang Optimalnya Pemahaman Pasien Tentang
Penyakit Hipertensi ”.
2.3 Penetapan Isu
Rumusan isu yang paling tinggi nilai USG-nya adalah Kurang Optimalnya
Pemahaman Pasien Tentang Penyakit Hipertensi . Maka ditarik judul “Nilai-Nilai
Dasar Profesi Pegawai Negeri Sipil Sebagai Perawat dalam “Peningkatan Pemahaman
Pasien Tentang Penyakit Hipertensi di Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa”.
Dampak isu jika tidak dilakukan pemecahan :
1. Dampak Bagi Pemberi Pelayanan (Petugas Kesehatan)
a. Menurukan penilaian kinerja petugas
b. Mempengaruhi mutu pelayanan
c. Kurang tercapainya visi misi Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa
2. Dampak Bagi Penerima Pelayanan (Pasien)
a. Kurangnya motivasi, pengetahuan dan tingkat kesadaran pasien untuk menjaga
kesehatannya.
Diperlukan upaya promotif guna meningkatkan motivasi, kesadaran serta
pengetahuan tentang penyakit hipertensi.
b. Munculnya komplikasi akibat tidak mengontrol hipertensi.
Pasien hipertensi beresiko mengalami komplikasi jika tidak di tangani dengan
baik.
c. Resiko tidak bisa mengatur pola makan.
Pasien yang tidak memahami penyakit hipertensi akan lebih tidak bisa menjaga
pola hidupnya.

8
2.4 Gagasan Pemecahan Isu
Berdasarkan isu atau permasalahan diatas, penulis memberikan pemecahan masalah
sebagai berikut :
Pemecahan isu yaitu : “Peningkatan Pemahaman Pasien Tentang Penyakit
Hipertensi di Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa” diperlukan suatu rangkaian
kegiatan yang mampu menyelesaikan isu tersebut. Adapun berbagai kegiatan yang akan
dilakukan untuk menyelesaikan isu di atas adalah :

1. Perencanaan

a) Konsultasi awal dengan mentor terkait kegiatan aktualisasi


b) Berkoordinasi dengan rekan sejawat di IGD dan RANAP untuk berkolaborasi
memberi KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) tentang Penyakit Hipertensi.

2. Persiapan
Menyiapkan peralatan dan materi untuk penyuluhan, yaitu leaflet dan kuisioner.
3. Pelaksanaan
Melakukan penyuluhan secara langsung ke pasien rawat jalan dan rawat inap.
4. Evaluasi

a) Melakukan evaluasi kegiatan dan monitoring kegiatan


b) Menyusun laporan aktualisasi

9
2.5 Tabel Rancangan Kegiatan
Kegiatan / Output/Hasil Keterkaitan dengan Core Values Ber- Keterkaitan dengan Aksi Kontribusi
No Tahapan Kegiatan Kegiatan AKHLAK Bela Negara Terhadap Visi dan
Misi Daerah
1 2 3 4 5 6
PERENCANAAN
1 Konsultasi awal dengan mentor Gagasan dan kegiatan Akuntabel Cinta Tanah Air Kegiatan ini
terkait kegiatan aktualisasi. yang akan dilakukan Bertanggung jawab dalam melakukan Memberikan kontribusi pada merupakan
Tahapan kegiatan mendapat persetujuan kegiatan aktualisasi dengan mempersiapkan kemajuan organisasi konstribusi misi
a. Membuat kesepakatan dan dari mentor program kegiatan dengan baik. daerah yang ke tiga
Sadar Berabangsa dan
menjadwalkan pertemuan yaitu meningkatkan
Harmonis Bernegara
dengan mentor. mutu pelayanan dasar
b. Menyiapkan bahan Menggunakan bahasa yang sopan dan santun Berpikir, bersikap, dan dan pelayanan publik
konsultasi pada saat konsultasi serta menghargai berbuat yang terbaik untuk yang transparan,
c. Menyampaikan gagasan mentor dan pimpinan ketika memberikan kelancaran kegiatan partisipatif dan
masalah dan rencana masukan dan saran. berkeadilan.
Rela berkorban untuk
kegiatan Kolaborasi
Bangsa dan Negara
d. Meminta persetujuan dan Membina kerjasama dengan cara melakukan
masukan atau saran tentang konsultasi dengan mentor untuk mencapai Bersedia mengorbankan waktu
rencana kegiatan kepada tujuan dan kelancaran kegiatan yang akan pikiran dan tenaga untuk
mentor dilakukan. kemajuan dan kelancaran
kegiatan
2 Berkoordinasi dengan rekan Gagasan dan kegiatan Akuntabel Cinta Tanah Air
sejawat di IGD dan Rawat Inap yang akan dilakukan Bertanggung jawab dalam melakukan Memberikan kontribusi pada
untuk berkolaborasi memberi mendapat persetujuan kegiatan aktualisasi dengan mempersiapkan kemajuan organisasi
KIE (Komunikasi, Informasi rekan sejawat di IGD program kegiatan dengan baik. Sadar Berabangsa dan
dan Edukasi) tentang penyakit dan RANAP Harmonis Bernegara
hipertensi.
Menggunakan bahasa yang sopan dan santun
Tahapan Kegiatan Berpikir, bersikap, dan
pada saat konsultasi serta menghargai
a. Menjelaskan pengangkatan berbuat yang terbaik untuk
mentor dan pimpinan ketika memberikan
isu kelancaran kegiatan
masukan dan saran.
b. Mengajukan kolaborasi agar
Kolaborasi Rela berkorban untuk
terwujudnya KIE pada
10
pasien hipertensi Membina kerjasama dengan cara melakukan Bangsa dan Negara
konsultasi dengan mentor untuk mencapai
Bersedia mengorbankan waktu
tujuan dan kelancaran kegiatan yang akan
pikiran dan tenaga untuk
dilakukan.
kemajuan dan kelancaran
kegiatan
PERSIAPAN
3 Menyiapkan peralatan dan Berorientasi Pelayanan meningkatkan Cinta Tanah Air Kegiatan ini
materi untuk penyuluhan, leaflet a. Tersedianya materi profesionalisme tenaga perawat dalam merupakan
Memberikan kontribusi pada
dan kuisioner. untuk dibuat leaflet memberikan pelayanan kepada pasien untuk konstribusi misi
kemajuan organisasi
Tahapan kegiatan : b. Tersedianya mempercepat proses pemulihan pasien. daerah yang ke tiga
a. Mencari materi di google kuisioner dan hasil yaitu meningkatkan
Akuntabel
tentang penyakit hipertensi desain leaflet. mutu pelayanan dasar
Sadar Berabangsa dan
b. Mendesain Leaflet Menyiapkan media aktualisasi dengan dan pelayanan publik
Bernegara
c. Menyusun kuesioner memperhatikan waktu kerja dan target yang transparan,
sebagai instrument untuk pencapaian sehingga dapat diselesaikan Berpikir, bersikap, dan partisipatif dan
mengetahui hasil dengan efektif dan efisen. berbuat yang terbaik untuk berkeadilan.
penyuluhan. kelancaran kegiatan
Adaptif
d. Mencetak kuisioner dan
Rela berkorban untuk
leaflet Menyesuaikan diri terhadap perubahan yang
Bangsa dan Negara
terjadi serta bertindak proaktif dalam
kegiatan sehingga dapat tercapai tujuan Bersedia mengorbankan waktu
kegiatan yang dilakukan. pikiran dan tenaga dan materi
untuk kemajuan dan
Kolaboratif
kelancaran kegiatan
Bekerja sama dengan pihak lain terkait
kegiatan yang akan dilakukan untuk
mencapai tujuan.

11
PELAKSANAAN

4. Melakukan penyuluhan a. Tersedianya Berorientasi Pelayanan meningkatkan Cinta Tanah Air


langsung kepada pasien rawat dokumentasi profesionalisme tenaga perawat dalam Memberikan kontribusi pada Kegiatan ini
jalan dan rawat inap. kegiatan memberikan pelayanan kepada pasien untuk kemajuan organisasi merupakan
Tahapan kegiatan : b. Tersedianya data mempercepat proses pemulihan pasien. konstribusi misi
Sadar Berabangsa dan daerah yang ke tiga
1. Mengadakan Pre-test, tingkat
Akuntabel Bernegara yaitu meningkatkan
menggunakan untuk pengetahuan pasien
mengukur tingkat sebelum Menyiapkan dan bertanggung jawab untuk Berpikir, bersikap, dan mutu pelayanan dasar
pengetahuan pasien tentang penyuluhan pembuatan materi penyuluhan untuk berbuat yang terbaik untuk dan pelayanan publik
hipertensi sebelum c. Peningkatan meningkatkan mutu pelayanan dan kelancaran kegiatan yang transparan,
penyuluhan pengetahuan pasien meningkatkan pemahaman pasien tentang partisipatif dan
Rela berkorban untuk berkeadilan.
2. Penyampaian materi secara tentang penyakit penyakit hipertensi.
Bangsa dan Negara
langsung hipertensi
Kompeten
3. membagikan leaflet d. Respon pasien Bersedia mengorbankan waktu
4. Mengadakan post-test, tentang isu yang di Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik pikiran dan tenaga dan materi
menggunakan kuesioner bahas serta memberikan informasi yang benar pada untuk kemajuan dan
untuk mengukur tingkat e. Tersedianya data saat mealakukan edukasi pada keluarga kelancaran kegiatan
pengetahuan pasien tenteng tingkat pasien.
hipertensi setelah pengetahuan pasien
Harmonis
penyuluhan. setelah penyuluhan
Bersikap ramah, sopan, santun pada saat
memberikan informasi kepada keluarga
pasien.

Adaptif
Menyesuaikan diri terhadap perubahan yang
terjadi serta bertindak proaktif dalam
pelaksanaan kegiatan.

Kolaboratif
Bekerja sama dengan rekan sejawat untuk
memberikan edukasi tentang penyakit
hipertensi.
12
EVALUASI
5. Melakukan evaluasi kegiatan Tersedianya hasil Berorientasi Pelayanan Cinta Tanah Air Kegiatan ini
dan monitoring kegiatan. evaluasi dan Memberikan kontribusi pada merupakan
meningkatkan profesionalisme tenaga
Tahapan kegiatan : monitoring kegiatan kemajuan bangsa dan Negara konstribusi misi
perawat dalam memberikan pelayanan
a. Melakukan tabulasi hasil dengan meningkatkan mutu daerah yang ke tiga
kepada pasien untuk mempercepat proses
tingkat pengetahuan pasien pelayanan rumah sakit melalui yaitu meningkatkan
pemulihan pasien.
sebelum dan sesudah edukasi tentang penyakit mutu pelayanan dasar
dilakukan penyuluhan Akuntabel hipertensi dan pelayanan publik
b. Rencana tindak lanjut yang transparan,
Melaksanakan dengan tanggung jawab Rela berkorban untuk
partisipatif dan
Bangsa dan Negara
Kompeten berkeadilan.
Bersedia mengorbankan
Meningkatkan kompetensi diri
waktu, pikiran dan tenaga
Adaptif untuk berkontribusi dalam
mewujudkan visi dan misi
Mengembangkan kreatifitas
institusi maupun daerah untuk
kemajuan bangsa dan Negara.

6. Menyusun laporan aktualisasi Terlaksananya Berorientasi Pelayanan Cinta Tanah Air


Tahapan kegiatan : laporan aktualisasi Memberikan kontribusi pada Kegiatan ini
meningkatkan profesionalisme tenaga
a. Menyusun laporan hasil kemajuan bangsa dan Negara merupakan
perawat dalam memberikan pelayanan
aktualisasi dengan meningkatkan mutu konstribusi misi
kepada pasien untuk mempercepat proses
b. Konsultasi dengan mentor pelayanan rumah sakit daerah yang ke tiga
pemulihan pasien.
dan coach yaitu meningkatkan
Rela berkorban untuk
Akuntabel mutu pelayanan dasar
Bangsa dan Negara
dan pelayanan publik
Melaksanakan dengan tanggung jawab
Bersedia mengorbankan yang transparan,
Kompeten waktu, pikiran dan tenaga partisipatif dan
untuk berkontribusi dalam berkeadilan.
Meningkatkan kompetensi diri
mewujudkan visi dan misi
Adaptif institusi maupun daerah untuk
kemajuan bangsa dan Negara.
Mengembangkan kreatifitas

13
2.6 Jadwal Rencana Kegiatan
Oktober-November 2022
No Kegiatan / Tahapan Kegiatan
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 34 25 26 27 28 29 30 31 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14
1. Perencanaan

Konsultasi awal dengan mentor terkait


kegiatan aktualisasi
Berkoordinasi dengan rekan sejawat di IGD
dan RANAP untuk berkolaborasi memberi
KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi)
tentang penyakit hipertensi
2. Persiapan

Menyiapkan peralatan dan materi untuk penyuluhan, leaflet dan kuisioner.


a. Mencari materi di google tentang
penyakit hipertensi
b. Menyusun kuesioner sebagai instrument
untuk mengetahui hasil penyuluhan.
c. Mendesain Leaflet

d. Mencetak kuisioner dan leaflet

3. Pelaksanaan
Melakukan penyuluhan langsung kepada pasien di rawat jalan dan rawat inap
a. Mengadakan Pre-test, menggunakan
untuk mengukur tingkat pengetahuan
pasien tentang hipertensi sebelum
penyuluhan
b. Melakukan kegiatan penyuluhan ke
pasien rawat jalan dan rawat inap

14
c. Membagikan Leaflet ke pasien

d. Mengadakan post-test, menggunakan


kuesioner untuk mengukur tingkat
pengetahuan pasien dan keluarga tenteng
hipertensi setelah penyuluhan

4. Evaluasi
Melakukan evaluasi kegiatan dan monitoring kegiatan
a. Melakukan tabulasi hasil tingkat
pengetahuan pasien sebelum dan
sesudah dilakukan penyuluhan
b. Menyusun laporan akhir kegiatan
aktualisasi untuk dilaporkan kepada
mentor dan coach.

Keterangan : : Hari Libur

: Hari Kerja / Aktualisasi

15
BAB III

HASIL AKTUALISASI

3.1 Pelaksanaan Aktualisasi


Kegiatan aktualisasi ini dilakukan mulai tanggal 11 Oktober sampai dengan tanggal 14
Oktober tahun 2022. Pelaksanaan kegiatan aktualisasi diawali dengan berkonsultasi
dengan mentor terkait pelaksanaan kegiatan aktualisasi nilai dasar ASN sesuai dengan
rancangan yang telah disusun. Pada pertemuan ini juga disampaikan kegiatan aktualisasi
yang akan dilaksanakan dalam menuntaskan isu yang diangkat, yaitu “ Kurang
Optimalnya Pengetahuan Pasien Tentang Penyakit Hipertensi “. Kegiatan aktualisasi
dilaksanakan dalam 6 kegiatan dengan masing-masing tahapan dan semua kegiatan
terlaksana sesuai rancangan. Pelaksanaan kegiatan dilakukan setelah mendapatkan izin
dari Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa.
Tabel 3.1 Deskripsi Kegiatan
No 5W+1H Kegiatan
1 What Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan penyakit kronis
dan tidak menular yang menjadi masalah kesehatan masyarakat
global. Menurut WHO Hipertensi adalah suatu kondisi dimana
pembuluh darah memiliki tekanan tinggi yaitu 140/90 mmHg.
2 Why Penyakit terbanyak ke 2 (Dua) di Rumah Sakit Umum Daerah
Manggelewa yaitu Hipertensi.
3 When Kegiatan aktualisasi ini di lakukan mulai tanggal 11 Oktober
sampai dengan 14 November tahun 2022
4 Who Sasaran dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah pasien rawat jalan
dan rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa
5 Where Kegiatan ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah
Manggelewa.
6 How Penulis membuat gagasan kreatif dengan Peningkatan pemahaman
pasien tentang penyakit hipertensi.

16
3.2 Capaian Aktualisasi
Tabel 3.2.1 Melakukan konsultasi dengan mentor terkait kegiatan aktualissai
Kegiatan Melakukan konsultasi dengan mentor terkait kegiatan aktualisasi
Tahapan Kegiatan 1. Membuat kesepakatan dan menjadwalkan pertemuan dengan
mentor.
2. Menyampaikan gagasan masalah dan rencana kegiatan
3. Meminta persetujuan dan masukan atau saran tentang rencana
kegiatan kepada mentor
Output Adanya persetujuan dari mentor untuk melakukan kegiatan
aktualisasi
Gambaran - Melakukan konsultasi terkait dengan rancangan kegiatan
Pelaksanaan kepada mentor, sekaligus meminta persetujuan mentor
Waktu Pelaksanaan Selasa, 12 Oktober 2022
Kendala dan Solusi -
Bukti/Evidence

17
Tabel 3.2.2 Berkoordinasi dengan rekan sejawat di IGD dan Rawat Inap untuk
berkolaborasi memberi KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi)
tentang penyakit hipertensi
Kegiatan Berkoordinasi dengan rekan sejawat di IGD dan Rawat Inap
untuk berkolaborasi memberi KIE (Komunikasi, Informasi dan
Edukasi) tentang penyakit hipertensi
Tahapan Kegiatan 1. Menjelaskan pengangkatan isu
2. Meminta saran dan masukan
3. Mengajukan kolaborasi agar terwujudnya KIE pada pasien
hipertensi
Output Adanya persetujuan dari kepala ruangan IGD dan RANAP untuk
berkolaborasi memberi KIE ke pasien tentang penyakit hipertensi
Gambaran - Melakukan koordinasi dengan penanggung jawab IGD dan
Pelaksanaan RANAP sekaligus mengajukan kolaborasi untuk melakukan
KIE terhadap pasien tentang penyakit hipertensi
Waktu Pelaksanaan Senin, 17 Oktober 2022
Kendala dan Solusi -
Bukti/Evidence =

18
Tabel 3.2.3 Menyiapkan peralatan dan materi untuk penyuluhan, yaitu leaflet dan
kuisioner

Menyiapkan peralatan dan materi untuk penyuluhan, yaitu leaflet


Kegiatan
dan kuisioner.
Tahapan Kegiatan 1. Mencari materi di google tentang penyakit hipertensi
2. Mendesain Leaflet
3. Menyusun kuesioner sebagai instrument untuk mengetahui
hasil penyuluhan.
4. Mencetak kuisioner dan leaflet
Output Tersedianya Leaflet dan Kuisioneer
Gambaran Mencari materi tentang penyakit hipertensi di google, kemudian
Pelaksanaan membuat desain dan menyusun kuisioner yang akan di bagikan
pada saat melakukan penyuluhann terhadap pasien
Waktu Pelaksanaan Selasa s/d Kamis, 18 s/d 20 Oktober 2022
Kendala dan Solusi -
Bukti/Evidence

19
Tabel 3.2.4 Melakukan penyuluhan langsung kepada pasien rawat jalan dan rawat
inap
Kegiatan Melakukan penyuluhan langsung kepada pasien rawat jalan dan
rawat inap.
Tahapan Kegiatan 1. Mengadakan Pre-test, menggunakan kuisioner untuk mengukur
tingkat pengetahuan pasiententang hipertensi.
2. Penyampaian materi secara langsung
3. membagikan leaflet
4. Mengadakan post-test, menggunakan kuesioner untuk
mengukur tingkat pengetahuan pasien dan keluarga tenteng
hipertensi setelah penyuluhan
Output Terlaksananya penyuluhan pada pasien
Gambaran - Melakukan penyuluhan pada pasien yang berkunjung ke
Pelaksanaan bagian Rawat Jalan maupun yang berada di Ruangan Rawat
Inap
Waktu Pelaksanaan Rabu s/d Jumat, 26 s/d 28 Oktober 2022
Kendala dan Solusi -
Bukti/Evidence

20
Tabel 3.2.5 Melakukan evaluasi kegiatan dan monitoring kegiatan
Kegiatan Melakukan evaluasi kegiatan dan monitoring kegiatan
Tahapan Kegiatan 1. Melakukan tabulasi hasil tingkat pengetahuan pasien sebelum
dan sesudah dilakukan penyuluhan
2. Rencana Tindak lanjut
Output Tersedianya hasil pre test dan post test
Gambaran Melakukan tabulasi hasil dari pra test dan post test sebelum dan
Pelaksanaan sesudah dilakukan penyuluhan kepada pasien, kemudian
membandingkan apakah ada peningkatan atau tidak
Waktu Pelaksanaan 01 s/d 05 November 2022
Kendala dan Solusi -
Bukti/Evidence

21
Tabel 3.2.6 Menyusun laporan aktualisasi
Kegiatan Menyusun laporan aktualisasi
Tahapan Kegiatan 1. Menyusun laporan hasil aktualisasi
2. Konsultasi dengan mentor dan coach

Output
Gambaran Setelah semua kegiatan selama aktualisasi terlaksana, kemudian
Pelaksanaan dilakukan penyusunan laporan hasil aktualisasi yang kemudian
dilaporkan dan didiskusikan kepada coach dan mentor.
Waktu Pelaksanaan 07 s/d 14 November 2022
Kendala dan Solusi -
Bukti/Evidence

22
3.3 Analisis Capaian Aktualisasi
Berdasarkan hasil pelaksanaan aktualisasi selama 30 hari di Rumah Sakit Umum
Daerah Manggelewa, diperoleh hasil pelaksanaan aktualisasi yang dinilai berhasil . hal ini
dapat di lihat melalui peningkatan pengetahuan pasien sebelum melakukan kegiatan dan
sesudah melakukan kegiatan. Capaian aktualisasi ini di nilai dengan interpretasi hasil
pengisian kuisioner pre test dan post test oleh pasien rawat jalan dan rawat inap di Rumah
Sakit Umum Daerah Manggelewa, dapat di lihat pada tabel di bawah ini.

3.3.1 Laporan hasil evaluasi kegiatan penyuluhan tentang penyakit pasien Rawat
Jalan dan Rawat Inap

PRE TEST POST TEST


NO NAMA Nilai Keterangan Nilai Keteranga
n
1 ST. FATIMAH 40 Kurang 90 Baik

2 ICE 40 Kurang 90 Baik

3 HJ. NURISAH 70 Baik 90 Baik

4 HENDINIA 50 Kurang 70 Baik

5 MIRAH 90 Baik 100 Baik

6 ROSMIATI 70 Baik 90 Baik

7 SAODAH 40 Kurang 90 Baik

8 M. FATIH 40 Kurang 90 Baik

9 M. SALEH 70 Kurang 90 Baik

10 IMRAN 60 Cukup 90 Baik

Rata-Rata 570/10=57% Cukup 890/10=89% Baik

Keterangan :
Baik : 65 - 100 %
Cukup : 55 – 64 %
Kurang : 0 – 54 %
23
3.3.2 Diagram pre test dan post test yang dilakukan oleh pasien rawat jalan dan
rawat inap tentang penyakit hipertensi.

120

100

80

60
pre test
40 postest

20

Berdasarkan tabel dan diagram di atas, hasil pengukuran pengetahuan pasien tentang penyakit
hipertensi di Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa, terjadi peningkatan rata-rata nilai
pengetahuan, yaitu 57% (pre test) dalam kategori berpengatahuan cukup menjadi 89% (post test)
dalam kategori berpengetahuan baik.

24
3.4 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Oktober-November 2022
No Kegiatan / Tahapan Kegiatan
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 34 25 26 27 28 29 30 31 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14
5. Perencanaan

Konsultasi awal dengan mentor terkait


kegiatan aktualisasi
Berkoordinasi dengan rekan sejawat di IGD
dan RANAP untuk berkolaborasi memberi
KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi)
tentang penyakit hipertensi
6. Persiapan

Menyiapkan peralatan dan materi untuk penyuluhan, leaflet dan kuisioner.


e. Mencari materi di google tentang
penyakit hipertensi
f. Menyusun kuesioner sebagai instrument
untuk mengetahui hasil penyuluhan.
g. Mendesain Leaflet

h. Mencetak kuisioner dan leaflet

7. Pelaksanaan
Melakukan penyuluhan langsung kepada pasien di rawat jalan dan rawat inap
e. Mengadakan Pre-test, menggunakan
untuk mengukur tingkat pengetahuan
pasien tentang hipertensi sebelum
penyuluhan
f. Melakukan kegiatan penyuluhan ke
pasien rawat jalan dan rawat inap

25
g. Membagikan Leaflet ke pasien

h. Mengadakan post-test, menggunakan


kuesioner untuk mengukur tingkat
pengetahuan pasien dan keluarga tenteng
hipertensi setelah penyuluhan

8. Evaluasi
Melakukan evaluasi kegiatan dan monitoring kegiatan
c. Melakukan tabulasi hasil tingkat
pengetahuan pasien sebelum dan
sesudah dilakukan penyuluhan
d. Menyusun laporan akhir kegiatan
aktualisasi untuk dilaporkan kepada
mentor dan coach.

Keterangan : : Hari Libur


: Hari Kerja / Aktualisasi

26
Formulir Pengendalian Oleh Coach dan Mentor
Nama Peserta : Ratu Ainun. A. Md. Kep
Jabatan : Pelaksana/Terampil-Perawat
Mentor : Irmasuriani, AMK
Coach : Dr. Drs. H. Lalu Syafi’I, M.M
Instansi : Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa
Tempat Aktualisasi : Rumah Sakit Umum Daeraah Manggelewa
No Tanggal Catatan Bimbingan Tindak Lanjut Paraf Paraf
Mentor Coach
1 Penentuan isu Mencari isu-isu untuk
rancangan aktualisasi rancangan aktualisasi
2 Penentuan judul Pembuatan rancangan
rancangan aktualisasi aktualisasi
3 Konsultasi BAB I Membuat latar
(pembuatan latar belakang yang berisi
belakang) alasan pemilihan isu
4 Konsultasi BAB II Membuat gagasan
(gagasan kreatif dan kreatif berupa jadwal
jadwal tahap kegiatan) dan tahap kegiatan
5 Konsultasi rancangan Melakukan revisi
aktualisasi rancangan aktualisasi
6 Evaluasi rancangan Melanjutkan
aktualisai aktualisasi sesuai
dengan rancangan
aktualisasi yang telah
disetujui
7 Konsultasi revisi hasil Melanjutkan kegiatan
evaluasi rancangan yang telah disepakati
aktualisasi, lanjutkan
aktualisasi
8 Konsultasi laporan Merevisi laporan
aktualisasi aktualisasi sesuai hasil
konsultasi

27
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari hasil pelaksanaan seluruh kegiatan aktualisasi Upaya Peningkatan Pemahaman
Pasien Tentang Penyakit Hipertensi di Rumah Sakit Umum Daerah Manggelewa dengan
menerapkan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK yaitu Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif, maka dapat disimpulkan
sebagai berikut :
1. Pemahaman pasien tentang penyakit hipertensi telah tercapai.
2. Pembagian leaflet tentang penyakit hipertensi yang dilakukan pada saat penyuluhan
sangat berguna untuk di baca ulang oleh pasien.
4.2 Saran
Dengan dilakukannya kegiatan aktualisasi ini, maka di harapkan ASN dalam melakukan
tugas dan fungsinya berpedoman pada nilai-nilai ASN BerAKHLAK yaitu Berorientasi
Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif. Selain itu juga,
dengan dilakukannya kegiatan penyuluhan maka dapat meningkatkan pengetahuan
pasien, keluarga serta masyarakat sehingga kasus hipertensi dapat berkurang.
4.3 Rencana Tindak Lanjut
Dari hasil aktualisasi ini, penulis melaksanakan rencana tindak lanjut sebagai berikut :
 Pasien diarahkan untuk menjalani pola hidup sehat
 Pasien hipertensi rajin control TD setiap kunjungan ke RSUD Manggelewa
 Rajin kontrol di Fasyankes apabila dengan komplikasi lain yang menyertai
 Laksanakan gerakan PATUH
 Selalu mengingatkan kepada pasien untuk bisa mengubah gaya hidup dan factor
pemicu hipertensi yang bisa di ubah seperti merokok, konsumsi garam berlebihan,
dan jangan minum obat bebas tanpa resep dokter.

28
LAMPIRAN

Kegiatan 1
Kegiatan 2
Kegiatan 3
Kegiatan 4
Kegiatan 5
Kegiatan 6
DAFTAR PUSTAKA
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Berorientasi Pelayanan: Modul Diklat Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil. Jakarta Pusat.

Lembaga Administrasi Negara. Lembaga Administrasi Negara. 2021. Akuntabel: Modul


Diklat Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta Pusat.

Lembaga Administrasi Negara. Lembaga Administrasi Negara. 2021. Kompeten: Modul


Diklat Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta Pusat.

Lembaga Administrasi Negara. Lembaga Administrasi Negara. 2021. Harmonis: Modul


Diklat Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta Pusat.

Lembaga Administrasi Negara. Lembaga Administrasi Negara. 2021. Loyal: Modul Diklat
Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta Pusat. Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2021. Adaptif: Modul Diklat Pelatihan Calon Pegawai Negeri
Sipil. Jakarta Pusat.

Lembaga Administrasi Negara. Lembaga Administrasi Negara. 2021. Kolaboratif: Modul


Diklat Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta Pusat. Lembaga Administrasi
Negara.

Undang-undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia No 1 Tahun 2021 Tentang


Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 3 Tahun 2020 Tentang Klasifikasi Dan
Perizinan Rumah Sakit.

Budi S. Pikir, dkk. (editor). 2015. Hipertensi Manajemen Komprehensif. Surabaya : Airlangga
University Press (AUP).

Undang-Undang Republik IndonesiNomor 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan.

Anda mungkin juga menyukai