MANDIBULA
No. Dokumen :
No. Revisi : 01
SOP TanggalTerbit : 05 Januari 2021
Halaman : 1/2
UPTD PUSKESMAS drg. Fauzi Basalamah
SEDATI NIP.197004192001041001
1.Pengertian Tindakan untuk memberikan efek anastesi lokal yang dimasukan pada foramen
mandibula
2.Tujuan Sebagai pedoman bagi tenaga kesehatan dalam melakukan injeksi dengan
mandibular block anaestesi.
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 188/922.68/404.3.2.25/X/2020 tentang Pelayanan
Klinis
4.Referensi PERMENKES No. 5 Tahun 2014 tentang Panduan Praktik Dokter di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Primer
5.Alat dan Bahan 1. APD : masker bedah, sarung tangan, medical gown, face shield
2. Rekam medis
3. Persiapan alat : dental unit, kaca mulut, pinset, sonde, ekscavator
4. Persiapan bahan : spuit, povidone iodine, lidocaine ampul
6. Langkah-langkah Petugas memakai APD
Petugas memanggil pasien dan mempersilakan masuk
Petugas mempersilahkan duduk di dental chair
Petugas melakukan anamnesa
Petugas menginstruksikan pasien untuk berkumur dengan povidone iodine
selama 30 detik
Petugas melakukan pemeriksaan intra oral
Petugas melakukan asepsis daerah injeksi dengan povidone iodine 1%
Jari petugas pada permukaan oklusal, pada tepi anterior ramus pada lekukan
koranoid kemudian digerakkan ke medial melewati trigonum retromolar dan
berkontak dengan linea obliqua internal
Jarum dan alat suntik yang sudah berisikan larutan anestesi diinsersikan dari
arah premolar bersebrangan setinggi pertengahan kuku menyusuri bagian
medial dan linea obliqua interna hingga mencapai sulkus mandibula
Sesudah mencapai sulkus mandibula, jarum ditarik sedikit ( kira-kira 1 mm),
diaspirasi dan kalau aspirasi (-) maka disuntikkan larutan 1 cc untuk membius
Nervus Alveolaris Inferior
Tarik alat suntik ke arah luar hingga kira-kira setengah jarum yang masuk,
diaspirasi lagi dan kalau aspirasi (-) maka deponir 0,5 cc untuk membius
Nervus lingualis
Petugas melakukan observasi pasien sambil menunggu efek anestesi
DIAGRAM ALIR
Petugas
Observasi melakukan
injeksi
anastesi