Universitas Airlangga
PROPOSAL KEGIATAN
KULIAH KERJA NYATA – BELAJAR BERSAMA MASYARAKAT (KKN-BBM) KE-67
Oleh:
Mengetahui,
Koordinator Wilayah Lamongan
ii
DAFTAR ISI
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
menjadi suatu pengalaman belajar yang baru untuk menambah pengetahuan, kemampuan, dan
kesadaran hidup bermasyarakat. Bagi masyarakat sasaran, kehadiran mahasiswa diharapkan
mampu memberikan motivasi dan inovasi dalam bidang pembangunan. Hal ini selaras dengan
fungsi perguruan tinggi sebagai agent of change. Oleh karena itu, mahasiswa harus dapat bertindak
sebagai jembatan (komunikator) dalam proses pembangunan dan khususnya dalam penerapan
IPTEK. Dalam hal ini, mahasiswa berperan sebagai problem solver, fasilitator, dan dinamisator
dalam proses penyelesaian masalah pengembangan masyarakat.
KKN ini juga sejalan dengan tujuan bersama dunia yaitu Sustainable Development Goals
(SDGs). Program yang kita susun akan berpedoman pada 17 tujuan SDGs. Diharapkan dengan
adanya KKN-BBM ke 65 kelompok 109 ini dapat mempercepat proses pembangunan
berkelanjutan di Desa Sitiarjo. Dari 17 goals SDGs, tujuan utama yang ingin kami capai dalam
program KKN-BBM ke 65 ini adalah poin nomor 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), 4
(Pendidikan Berkualitas), 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) , 9 (Industri, Inovasi
dan Infrastruktur), 11 (Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan), 12 (Konsumsi dan Produksi
yang Bertanggung Jawab), 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan)
2
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Bidang Pendidikan
1. Bagaimana orientasi masyarakat desa Pomahanjanggan terhadap pentingnya
pendidikan?
3
1.4 Manfaat Kegiatan
1.4.1 Manfaat Bagi Mahasiswa
Sebagai sarana penerapan ilmu yang didapatkan dari perkuliahan sekaligus untuk melatih
kemampuan mahasiswa dalam memecahkan permasalahan yang terjadi. Kegiatan KKN-
BBM ke-67 ini dapat melatih softskill dan kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa
sebelum kembali kepada masyarakat.
4
BAB II
RENCANA BIDANG GARAPAN
2.1 Kegiatan Bidang Garapan dan Rancangan Program (Aura Shakira Vira)
2.1.1 Bidang Pendidikan
5
3. LCD Proyektor
4. Konsumsi
Anggaran Rp 125.000
6
anak-anak di Desa Pomahanjanggan. Harapannya metode
ini akan efektif membantu pembelajaran dengan cara yang
menarik dan menyenangkan sehingga mudah diingat apa
yang telah dipelajari.
7
Deskripsi Penyuluhan Mitigasi Banjir merupakan serangkaian upaya
untuk mengurangi risiko bencana banjir melalui
pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan
kemampuan menghadapi ancaman bencana banjir. Mitigasi
dilakukan untuk mengurangi risiko bencana bagi masyarakat
yang berada pada kawasan rawan bencana.
Anggaran Rp 125.000
8
Deskripsi Adanya bantuan beasiswa baik dari pemerintah maupun
instansi swasta belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat
Desa Pomahanjanggan. Selain itu, informasi terkait kebijakan
tersebut belum tersampaikan secara maksimal. Akibatnya,
masyarakat yang tidak mengakses informasi yang cukup
membiarkan anaknya tidak melanjutkan ke perguruan tinggi,
ditambah lagi kondisi ekonomi masyarakat yang tergolong
rendah.
Anggaran Rp 125.000
9
Penanggung Jawab Vira
Anggaran Rp 100.000
10
Deskripsi Kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis adalah kegiatan yang
dilakukan untuk memeriksa gula darah dan tekanan darah
masyarakat Pomahanjanggan yang berisiko mengalami
diabetes melitus dan hipertensi. Pemeriksaan gula darah
dilakukan menggunakan glukometer, sedangkan
pemeriksaan tekanan darah dilakukan menggunakan
tensimeter. Setelah hasilnya keluar, masyarakat akan diberi
penjelasan mengenai hasilnya. Masyarakat juga dapat
berkonsultasi mengenai cara menurunkan tekanan darah dan
gula darah.
11
● Sarung tangan latex (19.000)
12
3. Meningkatkan kesadaran warga dalam menjaga
kebersihan lingkungan.
Perlengkapan yang dibutuhkan 1. Alat kebersihan (Sapu, sapu lidi, cikrak, tempat
sampah, trash bag, cangkul, sabit.)
2. Konsumsi
13
Deskripsi Pemeriksaan jentik merupakan pemeriksaan yang pada
setiap tempat-tempat penampungan air yang ada yang lebih
dominan dihinggapi nyamuk sebagai sarangnya.
Pemeriksaan jentik dilakukan dengan mengutamakan
pemberantasan pada nyamuk demam berdarah yaitu
nyamuk Aedes Aegypti pada Desa Pomahanjanggan.
Mengajak masyarakat Desa Pomahanjanggan untuk
melakukan pemberantasan jentik-jentik nyamuk Aedes
Aegypti pada tempat-tempat penampungan air seperti
kontainer/tempat penampungan air, vas, kaleng bekas, dan
botol bekas. Dengan teknis:
1. Menyiapkan alat dan bahan untuk kegiatan
pemeriksaan jentik-jentik nyamuk pada tempat-
tempat penampungan air
2. Mengajak masyarakat Desa Pomahanjanggan untuk
ikut berpartisipasi dalam kegiatan pemberantasan
jentik-jentik nyamuk.
3. Mengamati semua penampungan air baik di dalam
maupun di luar rumah untuk mengidentifikasi ada
tidaknya jentik nyamuk.
1. Senter
Perlengkapan yang dibutuhkan
2. Alat tulis
3. Kamera
14
4. Container / tempat penampungan air
5. Vas bunga, kaleng bekas di sekitar rumah
6. Botol bekas
15
Sasaran Masyarakat yang berprofesi sebagai petani tambak di Desa
Pomahanjanggan.
Anggaran Rp 125.000
16
pada media sosial maupun website untuk lebih
konsisten.
Waktu dan Tempat Kegiatan Sabtu, 28 Januari : Balai Desa Pomahanjanggan atau tempat
produksi home industri
17
Selasa, 10 Rabu, 11 Kamis, 12 Jumat, 13 Sabtu, 14 Minggu Senin, 16
Januari Januari Januari Januari Januari 15 Januari Januari
18
BAB III
RENCANA ANGGARAN
Bidang Pendidikan
19
4. Penyuluhan - Air mineral Rp. 35.000 1 kardus Rp. 35.000
Beasiswa (Aqua)
Pendidikan - Konsumsi Rp. 3.600 25 partc Rp. 90.000
Bidang Kesehatan
Bidang Lingkungan
Bidang Ekonomi
20
2. Sosialisasi Urgensi - Air mineral Rp. 35.000 1 kardus Rp. 35.000
Branding Produk (Aqua)
Home Industri - Konsumsi Rp. 2.600 25 partc Rp. 65.000
1. Air dan Listrik Pembayaran air dan listrik rumah yang Rp. 200.000
ditempati selama 1 bulan.
4. Akomodasi Selama KKN Bensin untuk keperluan selama KKN Rp. 250.000
untuk 4 kendaraan.
21
Total Rp. 7.165.000
22
BAB IV
PENUTUP
23