Strength (Kekuatan) Analisis atau analisa swot ini adalah akan
menyoroti unsur kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan yang bisa
memberikan pengaruh positif. Pihak perusahaan atau organisasi bisa menganalisis apa saja kelebihan perusahaan, keunggulan yang dimiliki perusahaan, serta keunikan perusahaan yang membedakannya dengan perusahaan lainnya. Dalam analisis SWOT biasanya dimasukkan sebanyak mungkin hal positif yang menonjolkan kekuatan dan keunggulan dari perusahaan. Weakness (Kelemahan) Setiap perusahaan pasti memiliki kelemahan. Hal ini dapat memberi pengaruh negatif terhadap perusahaan. Oleh sebab itu Anda perlu mengetahui apa saja kelemahan yang dimiliki perusahaan agar bisa menjadi bahan perbaikan. Untuk mengetahui kelemahan apa saja yang dimiliki oleh perusahaan, posisikan diri Anda sebagai konsumen yang biasanya lebih tahu apa yang kurang dari sebuah perusahan. Selain itu, menganalisis hal apa yang dimiliki perusahaan lain tapi tidak dimiliki perus Opportunity (Peluang) Analisis peluang sangat penting bagi sebuah perusahaan karena hal inilah yang akan menentukan perkembangan perusahaan di kemudian hari. Anda harus melihat peluang apa saja yang ada dan perkembangan tren apa yang sejalan dengan perusahaan yang bisa membantu perusahaan lebih berkembang. Hal ini menjadi penting agar Anda mampu bertahan dan diterima di masyarakat. Threats (Ancaman) Analisis ancaman mencakup hal-hal apa saja yang mungkin dihadapi perusahaan yang dapat menghambat perkembangan perusahaan. Anda harus melihat apa saja ancaman yang ada agar dapat menentukan apakah bisnis dapat bertahan atau tidak. Beberapa hal yang harus diperhatikan misalnya ketersediaan sumber daya, apa saja yang dilakukan pesaing, ada berapa jumlah pesaing, bagaimana minat konsumen, dan juga kekuatan finansial
Fokus pada kekuatan-peluang (S-O) untuk memperoleh alternatif ofensif
dengan menggunakan kekuatan internal untuk memanfaatkan peluang eksternal. Fokus pada Kelemahan-ancaman (W-T) untuk memperoleh alternatif defensif dengan memanfaatkan kelemahan internal untuk mengurangi ancaman eksternal. Fokus pada Kekuatan-ancaman (S-T) dengan menggunakan kekuatan internal untuk mengurangi ancaman eksternal. Fokus pada Kelemahan-peluang (W-O) dengan menopang kelemahan internal untuk mengambil keuntungan memilih ini
Opportunity (peluang) dan Threats (ancaman) yang didasarkan pada bisnis kopi yang sedang menjamur. a. Kekuatan (strength) Kualitas kopi yang digunakan adalah nomor satu. Terdapat berbagai pilihan rasa yang unik. Kedai kopi dibuat dengan konsep trendi dan kekinian. Memiliki beberapa cabang kedai di tempat yang nyaman dan ramai dikunjungi seperti mal dan di dekat universitas. Harga yang ditawarkan tidak terlalu tinggi dengan tetap mempertahankan kualitas kopi yang baik. Kerap mengadakan promo untuk menarik minat para pembeli. Menyediakan pesan antar melalui layanan ojek daring. Karyawan yang sudah berpengalaman dibidangnya. b. Kelemahan (weakness) Kurangnya kemampuan untuk menyediakan bahan kopi berkualitas tinggi terkadang harus menunggu untuk bisa mendapatkan kopi yang sesuai keinginan. Modal besar untuk menyediakan bahan, sewa kedai, dan pengadaan promo. Sulitnya c. Peluang (opportunity) Gunakan teknologi seperti Software HRD untuk kelola karyawan lebih efisien. Masyarakat Indonesia yang cukup konsumtif terutama pada kopi, khususnya anak muda. Tren gaya hidup anak muda masa kini yang suka nongkrong di kedai kopi. Ekspansi usaha yang mudah dijangkau. Permintaan pasar yang terus menerus ada. Media sosial membantu memperkenalkan kedai kopi kepada warganet yang selalu mengincar hal-hal kekinian. Perkembangan teknologi dan informasi yang membantu menyebarkan Perkembangan teknologi dan informasi yang membantu menyebarkan informasi serta memasarkan dengan lebih cepat. d. Ancaman (threats) Menjamurnya kedai-kedai kopi di mal dan lokasi strategis lainnya. Penawaran harga yang lebih murah. Variasi rasa yang lebih menarik meski tanpa memikirkan kualitas bahan. Ancaman imitasi produk dari pesaing. Kenaikan harga bahan baku karena terbatasnya persediaan. Lokasi kedai kopi pesaing yang kadang cukup berdekatan. Munculnya studi kesehatan terbaru tentang dampak Studi Kasus: Kedai Kopi Mantep Strengths (Kekuatan): Kualitas Kopi yang Superior: Kedai Kopi Mantep memiliki akses ke biji kopi berkualitas tinggi dari sumber-sumber terpercaya. Ini memungkinkan mereka untuk menyajikan kopi dengan rasa dan aroma yang luar biasa, menarik pelanggan yang menghargai kualitas kopi yang baik. Lokasi Strategis: Tempat kedai kopi ini terletak di pusat kota, yang membuatnya mudah diakses oleh banyak orang. Lokasinya yang strategis meningkatkan jumlah pelanggan potensial dan lalu lintas bisnis, terutama selama jam sibuk. Keterlibatan Komunitas: Kedai Kopi Mantep telah aktif dalam berbagai acara komunitas lokal dan inisiatif sosial. Hal ini menciptakan hubungan yang kuat dengan pelanggan dan memberikan reputasi positif di kalangan masyarakat, yang membantu mempertahankan pelanggan setia. Weaknesses (Kelemahan): Biaya Operasional Tinggi: Kedai Kopi Mantep menggunakan biji kopi berkualitas tinggi, dan ini meningkatkan biaya operasional mereka. Ini bisa menjadi beban yang signifikan terutama ketika harga kopi dunia naik. Staf Terbatas: Mereka memiliki staf yang terbatas, terutama selama jam sibuk. Ini bisa menyebabkan waktu tunggu yang panjang dan pengalaman pelanggan yang kurang memuaskan. Riwayat Penjualan Musiman: Sebagian besar pendapatan mereka berasal dari penjualan kopi panas. Ini berarti mereka memiliki riwayat penjualan musiman yang terpengaruh oleh perubahan cuaca dan musim, yang bisa mengganggu stabilitas pendapatan. Opportunities (Peluang): Ekspansi Menu Makanan: Kedai Kopi Mantep dapat memperluas menu mereka untuk mencakup makanan ringan atau makanan sarapan. Hal ini bisa menarik pelanggan yang mencari lebih dari sekadar kopi. Program Loyalitas Pelanggan: Mereka dapat memperkenalkan program loyalitas pelanggan yang memberikan diskon atau hadiah bagi pelanggan setia. Ini dapat mendorong pelanggan untuk kembali secara berkala. Kemitraan dengan Perusahaan: Mereka dapat menjalin kemitraan dengan perusahaan lokal atau kantor di sekitarnya untuk menyediakan layanan kopi khusus atau menyelenggarakan acara khusus. Ini dapat membuka pintu untuk peningkatan pendapatan dan eksposur bisnis. Threats (Ancaman): Peningkatan Harga Biji Kopi: Ancaman terbesar adalah fluktuasi harga biji kopi dunia yang dapat meningkatkan biaya operasional. Hal ini bisa mengakibatkan peningkatan harga yang tidak disukai oleh pelanggan.
Persaingan Kedai Kopi: Persaingan di industri kedai kopi dapat menjadi
sangat sengit. Kedai-kedai lain dengan harga yang lebih murah atau strategi pemasaran yang lebih kuat dapat menjadi ancaman serius. Perubahan Selera Pelanggan: Perubahan selera pelanggan atau tren yang berubah dalam minuman kopi dapat mempengaruhi permintaan produk Kedai Kopi Mantep. Penting untuk tetap beradaptasi dengan tren dan selera pelanggan yang berubah. analisis S-O (Strengths-Opportunities) dalam studi kasus "Kedai Kopi Mantep": Strategi 1: Pengembangan Produk Khusus Kekuatan utama Kedai Kopi Mantep adalah kualitas kopi yang superior. Untuk memanfaatkan peluang, mereka dapat mengembangkan produk kopi khusus atau edisi terbatas yang menggunakan biji kopi eksklusif dari berbagai sumber. Strategi ini akan menarik perhatian penggemar kopi yang ingin mencoba sesuatu yang unik dan berkualitas tinggi. Strategi 2: Program Loyalitas Pelanggan yang Ditingkatkan Memanfaatkan kualitas kopi mereka yang luar biasa, Kedai Kopi Mantep dapat memperkuat program loyalitas pelanggan mereka. Mereka dapat memberikan pelanggan setia keuntungan seperti diskon eksklusif, akses awal ke produk baru, atau even khusus untuk meningkatkan keterikatan pelanggan. Hal ini akan mendorong pelanggan untuk kembali secara berkala dan berbagi pengalaman positif mereka dengan teman dan keluarga.
Strategi 3: Kolaborasi dengan Produsen Lokal Mengingat keterlibatan
komunitas mereka, Kedai Kopi Mantep dapat menjalin kemitraan dengan produsen lokal atau petani kopi di wilayah mereka. Ini dapat membantu mereka mendapatkan pasokan kopi berkualitas tinggi secara konsisten sambil mendukung bisnis lokal. Kolaborasi semacam ini juga bisa meningkatkan citra dan reputasi Kedai Kopi Mantep di mata pelanggan. tadi mba meiliza ada ngirim ya mohon maaf bisa dikirim lagi tadi tenggelam Analisis SWOT kopi Starbuck 1. Strange: segi kualitas kopi yang baik, pelayanan dan tempat yang nyaman bagi konsumen, brand yang sudah terkenal. 2. Weaknest: segi harga yang terlalu mahal atau tinggi, tidak menjangkau kesemua kalangan hanya untuk kalangan atas saja, mudah ditiru produknya 3. Opportunity: gabungan dg perusahaan lain lebih mudah berkolaborasi karena sudah terkenal, kesempatan pekerja bagi kalangan anak muda, memiliki dukungan finansial yang kuat, dapat mudah menebus pasar
Ancaman kopi Starbuck: persaingan dh kedai kopi kekinian yg banyak
dg harga yg lebih rendah, kemunduran ekonomi masyarakat yang berdampak pada daya beli konsumen, efek buruk kopi nya yang jika di konsumsi berlebihan