Ade Susanto

021200313
KWU 2

1). Business Plan: Usaha "Ceplis Ngenah"

I. Ringkasan Eksekutif

1.1 Pendahuluan

 Nama Usaha: Ceplis Ngenah

 Jenis Usaha: Kafe Kecil dengan Konsep Unik
 Lokasi: Area perkantoran yang padat di pusat kota.

1.2 Visi dan Misi

 Visi: Menjadi destinasi favorit untuk istirahat singkat dan rileks di tengah kesibukan
perkantoran.
 Misi: Menyediakan kopi berkualitas tinggi, makanan ringan, dan atmosfer yang
menyenangkan untuk pelanggan.

II. Analisis Pasar

2.1 Penelitian Pasar

 Identifikasi target pasar: Profesional muda dan pekerja kantoran yang mencari tempat santai
dalam waktu singkat.
 Tren pasar: Peningkatan minat terhadap kafe kecil dengan konsep unik.

2.2 Pes konkurensi

 Analisis pesaing: Menilai kekuatan dan kelemahan pesaing sejenis.

 Keunggulan bersaing: Konsep unik "Ceplis Ngenah" sebagai tempat singkat namun
menyenangkan.

III. Strategi Bisnis

3.1 Produk dan Layanan

 Menu kopi berkualitas tinggi dan makanan ringan yang sesuai untuk konsumsi cepat.
 Penawaran khusus untuk menarik pelanggan baru.

3.2 Pemasaran dan Promosi

 Strategi digital: Memanfaatkan media sosial untuk membangun kesadaran merek.

 Program loyalitas: Diskon atau promosi khusus untuk pelanggan yang sering berkunjung.

IV. Rencana Operasional

4.1 Lokasi dan Fasilitas

 Lokasi strategis dengan akses mudah dari kantor-kantor terdekat.

 Desain interior yang nyaman dan Instagramable.

4.2 Rantai Pasokan

 Kerjasama dengan pemasok lokal untuk memastikan kualitas bahan baku.

V. Proyeksi Keuangan

5.1 Perkiraan Pendapatan

 Basis perkiraan berdasarkan jumlah pelanggan harian dan rata-rata transaksi.

5.2 Rencana Pengeluaran

 Biaya operasional, gaji karyawan, bahan baku, dan biaya pemasaran.

VI. Tim Manajemen

6.1 Pemilik dan Manajemen

 Pemilik utama dan peran masing-masing.

 Pengalaman dan keahlian yang mendukung keberhasilan usaha.

VII. Risiko dan Mitigasi

7.1 Analisis Risiko

 Identifikasi potensi risiko, seperti perubahan tren pasar atau persaingan yang meningkat.

7.2 Strategi Mitigasi

 Rencana untuk mengatasi risiko, seperti diversifikasi menu atau peningkatan promosi.

VIII. Evaluasi dan Pengukuran Kinerja

8.1 Indikator Kinerja Utama (KPI)

 Mengukur kepuasan pelanggan, rasio keuntungan, dan laju pertumbuhan penjualan.

IX. Rencana Pengembangan Masa Depan

9.1 Pengembangan Usaha

 Potensi ekspansi ke lokasi lain atau diversifikasi produk.

 Kolaborasi dengan komunitas lokal dan acara promosi.

Dengan business plan ini, usaha "Ceplis Ngenah" diharapkan dapat meraih kesuksesan di
pasar kafe yang kompetitif dengan memberikan pengalaman unik dan menyenangkan bagi
pelanggan.

2). Untuk bersaing dan bertahan dalam pasar yang kompetitif, berikut beberapa langkah
yang dapat Saya pertimbangkan sebagai calon pengusaha baru:

Penelitian Pasar yang Mendalam:

 Melakukan penelitian pasar untuk memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan.

 Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan pesaing, serta tren pasar yang relevan.

Penawaran Produk yang Unik atau Berbeda:

  mengembangkan nilai tambah atau keunggulan produk yang membuatnya berbeda
dari pesaing.
 Fokus pada fitur atau manfaat yang dapat menarik perhatian pelanggan.

Pahami Harga dan Strategi Penetapan Harga:

 MenTentukan strategi harga yang sesuai dengan posisi produk Saya di pasar.
 Pertimbangkan nilai yang diberikan produk saya dan bandingkan dengan pesaing.

Pemasaran yang Efektif:

 Membuat rencana pemasaran yang komprehensif, termasuk pemasaran digital,

branding, dan strategi promosi.
 Menggunakan media sosial dan saluran pemasaran online untuk mencapai
audiens yang lebih luas.

Fokus pada Kualitas Produk dan Layanan:

 Memastikan produk dan layanan saya memiliki standar kualitas yang tinggi.
 Menanggapi umpan balik pelanggan dan terus tingkatkan kualitas.

Layanan Pelanggan yang Unggul:

 Memberikan layanan pelanggan yang ramah dan responsif.

 Menanggapi keluhan atau pertanyaan pelanggan dengan cepat dan efektif.

Kolaborasi dan Kemitraan:

 Menjalin kemitraan dengan pemasok atau mitra bisnis untuk meningkatkan

efisiensi operasional.
  Mempertimbangkan kerjasama dengan pihak lain yang dapat memberikan nilai
tambah.

Efisiensi Operasional:

 Meninjau dan tingkatkan proses operasional untuk meningkatkan efisiensi.

 Memonitor biaya dan upayakan efisiensi dalam rantai pasokan.

Keberlanjutan dan Inovasi:

 Mempertimbangkan aspek keberlanjutan dalam bisnis saya.

 Tetap inovatif dan selalu mencari peluang untuk memperbarui produk atau
proses bisnis.

Analisis dan Adaptasi Terus-Menerus:

 Memantau kinerja bisnis dan respons pasar secara terus-menerus.

 Bersiap untuk beradaptasi dengan perubahan pasar dan tren yang mungkin
muncul.

Dengan kombinasi strategi ini, Saya dapat meningkatkan daya saing perusahaan Saya dan
memiliki peluang yang lebih baik untuk bertahan dalam pasar yang kompetitif.