Pertumbuhan merupakan pertambahan menunjukkan adanya sel kanker. Hal ukuran, volume, dan massa yang inilah yang membuat sel kanker bisa disebabkan oleh pembesaran dan dikenali oleh sistem imun. Sel imun pertambahan jumlah sel. Sedangkan bertugas menemukan antigen dan perkembangan adalah proses membawanya kepada sel T pematangan organ-organ tubuh menuju sitotoksik. Sel T sitotoksik menjadi kedewasaan. Pertumbuhan memiliki sifat aktif akibat pengenalan antigen asing, dapat diukur serta tidak dapat kembali yang mana hal ini memulai respon seperti semula (irreversibel). imunitas untuk menyerang sel Pertumbuhan bersifat kuantitatif kanker. Kemudian sel T akan aktif sehingga dapat diukur sedangkan menelusuri pembuluh darah untuk perkembangan bersifat kualitatif. Pada menemukan dan menyerang sel tumbuhan pertumbuhan dapat dilihat kanker. Sel T sitotoksik jelas misalnya batang yang bertambah menghancurkan sel kanker dengan besar dan tinggi, daun yang bertambah cara merusak membran sel tersebut. banyak, akar yang semakin membesar Sehingga, Sel T sitotoksik mampu dan panjang, dan lain-lain. Oleh karena mengenali dan menyerang sel kanker itu, jawabannya (A). karena sel kanker melepaskan antigen yang akan dikenali oleh 2. (D) Temperatur yang paling sesuai sistem imun. bagi pertumbuhan suatu jenis tumbuhan 4. (C) Nekrosis Temperatur optimum/suhu optimum Defisiensi merupakan kekurangan adalah temperatur yang menyebabkan material (bahan) yang berupa tumbuhan akan tumbuh secara optimal makanan bagi tanaman untuk karena temperatur ini paling sesuai melangsungkan hidupnya. Suatu untuk pertumbuhan tumbuhan serta tumbuhan jika mengalami defisiensi menguntungkan karena berlangsungnya unsur Mn2+ maka akan nekrosis. perkecambahan benih dimana Nekrosis merupakan kerusakan atau persentase perkembangan tertinggi kematian sel-sel, jaringan atau organ dapat dicapai yaitu pada kisaran suhu tumbuhan. antara 26.5-35°C. 5. (E) Asam traumalin 3. - Asam traumalin adalah suatu hormon Kanker adalah penyakit yang disebabkan pertumbuhan yang berguna untuk oleh pertumbuhan sel abnormal yang membangun jaringan yang rusak tidak terkendali di dalam tubuh. Sel yang disebabkan luka. Bila tumbuhan kanker dapat memicu respon imun yaitu terluka sebab lingkungan luar, asam kekebalan seluler yang melibatkan sel T traumalin akan memperbaiki bagian sitotoksik. Pada awalnya, sel kanker akan yang rusak tersebut. perubahan pada makhluk hidup 6. (A) Perkembangan akibat terdiferensiasinya sel-sel Perkembangan adalah proses menuju ke struktur dan fungsi pematangan organ-organ tubuh menuju tertentu. Dengan kata lain, kedewasaan. perkembangan pada perkembangan dapat pula diartikan tumbuhan terkait dengan pematangan sebagai proses suatu organisme fungsi organ misalnya terbentuknya menuju kedewasaan. Proses bunga, buah, dan rambut-rambut pada perkembangan tidak dapat akar untuk memaksimalkan fungsinya. dinyatakan dalam bentuk bilangan Ketika tumbuhan mengalami (tidak dapat terukur) sehingga pembelahan sel kelamin pada bersifat kualitatif. bunga,tahap tersebut dapat dikatakan sebagai perkembangan karena 10. (D) Air, kelembaban, temperatur, perkembangan cenderung ke dan udara perkembangan atau pembelahan sel yang Faktor eksternal yang mempengaruhi hampir tak dapat dihitung. pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan merupakan faktor yang 7. (D) Menuju kedewasaan dan tidak berasal dari luar tubuh tumbuhan. dapat diukur Faktor eksternal tersebut antara lain Perkembangan merupakan suatu proses zat hara, cahaya, air, suhu, oksigen perubahan pada makhluk hidup akibat dan kelembapan. Zat hara adalah terdiferensiasinya sel-sel menuju ke unsur makronutrien dan struktur dan fungsi tertentu. Proses mikronutrien, misalnya perkembangan tidak bisa dinyatakan karbondioksida. Selain zat hara, dalam bentuk bilangan (tidak bisa cahaya dan air juga memiliki terukur) sehingga bersifat kualitatif. fungsinya sendiri sebagai faktor eksternal dalam perkembangan 8. (B) Bertambah besar dan bertambah sebuah tumbuhan. Cahaya membantu banyaknya sel di dalam jaringan proses fotosintesis, sedangkan air berfungsi untuk membantu biji Pertambahan besar pada tumbuhan berkecambah dan sebagai sumber zat disebabkan oleh aktivitas jaringan fotosintesis. Selain itu, oksigen meristem. Jaringan meristem adalah berfungsi untuk proses respirasi , jaringan yang sel – selnya mampu sedangkan kelembaban berguna membelah diri dengan cara mitosis untuk mengatur proses secara terus menerus (bersifat perkecambahan. Suhu embrional) untuk menambah jumlah sel – mempengaruhi aktivitas enzim sel tubuh pada tumbuhan. Meristem dalam tumbuhan. terdapat pada bagian – bagian tertentu saja pada tumbuh – tumbuhan. 11. (B) Oksigen, temperatur yang hangat, dan air 9. (E) Menuju kedewasaan Ada beberapa faktor yang Pertumbuhan dan perkembangan memengaruhi proses merupakan salah satu ciri makhluk perkecambahan, di antaranya: hidup. perkembangan adalah proses - Air. Salah satu faktor yang memengaruhi proses perkecambahan yang berperan dalam pemanjangan adalah air. batang. Cahaya dapat menghambat - Oksigen. Oksigen memiliki peranan kerja hormon auksin, itu sebabnya di penting dalam proses perkecambahan. tempat gelap batangnya lebih - Temperatur. Salah satu faktor yang panjang karena hormon auksin mempengaruhi proses bekerja secara maksimal. perkecambahan adalah temperatur. temperatur yang paling 15. (C) Tumbuh ke arah datangnya menguntungkan bagi berlangsungnya cahaya perkecambahan benih. Bagi Hormon auksin bisa ditemukan di kebanyakan benih tanaman, meristem apikal yang terletak di temperatur optimum di antara 80-950 ujung batang. Hormon auksin F. berperan dalam pemanjangan sel, - Cahaya. dan membantu pertumbuhan primer. Bagian ujung batang tanaman yang 12. (B) Pematangan buah salah satu sisinya terkena cahaya Etilen merupakan gas yang dihasilkan matahari secara langsung, akan tumbuhan. Biasa dikenal oleh pedagang menyebabkan hormon auksin di buah dengan karbit untuk pematangan. bagian tersebut terurai dan auksin akan berpindah pada bagian yang 13. (E) Tumbuh cepat, tetapi abnormal tidak terkena cahaya. Akibatnya Tumbuhan yang ditanam di tempat gelap bagian yang tidak terkena cahaya akan bertumbuh dengan cepat, namun kandungan auksinnya akan struktur tubuhnya abnormal. Peristiwa meningkat, dan akan meningkatkan ini disebut dengan etiolasi. Lebih pembelahan sel dan pemanjangan sel lengkapnya, etiolasi adalah proses pada bagian yang tidak terkena pemanjangan sel akibat produksi auksin cahaya tersebut sehingga tumbuhan secara terus-menerus karena tidak akan berbelok ke arah datangnya adanya/rendahnya intensitas cahaya cahaya. Dengan demikian, cahaya (tempat gelap). Etiolasi menyebabkan akan menyebabkan ujung tanaman tumbuhan berbatang tinggi namun kurus, berbelok ke arah datangnya struktur lemah/ tidak kokoh, serta daun cahaya. berwarna pucat. Dengan demikian, pada tumbuhan yang ditanam di tempat gelap akan memiliki ciri tumbuh cepat, tetapi abnormal.
14. (D) Hormon mempercepat
pertumbuhan batang Kecambah yang tumbuh di tempat yang gelap batangnya lebih panjang daripada yang tumbuh di tempat terang menunjukkan bahwa cahaya dapat menghambat pertumbuhan. Hal ini berkaitan dengan kerja hormon auksin