I. PENGKAJIAN
A. Identitas
Nama : Ny B
Umur : 76 Tahun
Jenis Kelamin : Perempun
Agama : Kristen Protestan
Pendidikan : SR
Pekerjaan :-
Suku/Bangsa : Biak / Indonesia
Tanggal pengkajian : 25 April 2019
Alamat : Jl. Lepro Seri
B. Riwayat kesehatan sekarang
Pasien mengatakan kaki kram-kram, leher terasa tegang dan pusing
C. Riwayat Kesehatan Yang Lalu
Pasien mempunyai riwayat Stroke anggota gerak sebelah kanan pada tahun 2006
D. Riwayat Kesehatan Keluarga
Pasien mengatakan, anak perempuannya nomor 3 mengalami sakit DM
E. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum
Penampilan : Cukup
Kesadaran : Compos Mentis
2. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 150/68 mmHg
Denyut nadi : 67 kali/menit
Frekuensi nafas : 22 kali/menit
Suhu tubuh : 36,2 C
3. Kepala : Warna rambut putih
4. Mata : Konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik
5. Telinga : Tidak terdapat serumen
6. Mulut dan Tenggorokan : Gusi warna merah muda, mukosa lembab, mulut
bersih
7. Leher : Tidak terdapat pembesaran limfa
8. Payudara : Simetris, tidak terdapat benjolan
9. Sistem Pernapasan : Jenis pernapasan dada, frekuensi 20 kali/menit
10. Sistem Kardiovaskuler : TD: 150/68 mmHg, N: 67 kali/menit
11. Sistem Gastrointestinal : Tidak terdapat mual dan muntah
12. Sistem Perkemihan : BAK lancar dan tidak terdapat nyeri
13. Sistem Integumen : Turgor kulit baik
14. Sistem Reproduksi : Tidak ada kelainan bentuk
15. Sistem Muskuloskeletal :
Ekstremitas Atas : Dapat digerakan
Ekstremitas Bawah : Kaki kanan kram-kram
16. Sistem Neurologi/Sistem Saraf Pusat
a. Fungsi Cerebral
Kesadaran : Compos mentis
Orientasi Orang, Tempat dan Waktu : pasien masih mengetahui
Memory : Pasien masih mengingat cerita masa lalunya
Perhatian dan perhitungan : Pasien mendengar dengan penuh perhatian serta
dapat menjawab pertanyaan yang ditanyakan
Fungsi bahasa : Pasien dapat berkomunikasi dengan baik dan benar
b. Fungsi Nervus Cranial
Nervus I (Olfaktorius / Penghidu) : Pasien mampu membedakan
Nervus II (Optikus / Penglihatan) : Lapang pandang baik, pasien dapat
mengikuti gerakan
Nervus III, IV, VI (Okulomotorius, Trohlearis, Abducens) : Reaksi pupil
terhadap cahaya baik, pasien dapat membuka dan menutup mata kembali.
Nervus V (Trigeminus) : Pasien dapat menggerakkan rahang ke kanan dan ke
kiri dengan baik
Nervus VII (Facialis) : Pasien mampu menggerutkan dahi, menutup mata dan
memperlihatkan gigi
Nervus VIII (Auditorius) : Tidak ada gangguan fungsi pendengaran, pasien
menoleh saat dipanggil
Nervus IX (Glosopharingeus) : pasien dapat mereflekkan rasa muntah
Nervus X (Vagus) :
Nervus XI (Accesorius) :
Nervus XII (Hypoglosus) :
17. Sistem Endokrin : Pasien mengatakan tidak pernah menderit sakit kencing manis
F. Pengkajian Status Kognitif/Afektif, Sosial dan Emosional
1. Psikososial
Penilaian APGAR keluarga :
2. Identifikasi masalah emosional
Tahap 1
- Apakah klien mengalami sukar tidur ? Jawabannya Tidak
- Apakah klien sering merasa gelisah ? Jawabannya Tidak
- Apakah klien sering murung atau menangis sendiri ? Jawabannya Tidak
- Apakah klien sering merasa was-was atau khawatir ? Jawabannya Tidak
Tahap 2
- Keluhan lebih dari 3 bulan atau lebih dari 1 kali dalam 1 bulan,
- Masalah atau banyak pikiran ?
- Ada gangguan/ masalah dengan keluarga lain ?
- Menggunakan obat tidur/ penenang atas anjuran dokter ?
- Cenderung mengurung diri ?
Jika lebih dari 1 atau sama engan 1 jawaban “YA”
Penilaian :
5. Analisa Data
pusing
- Pasien mengatakan
sulit
menggerakkan
kaki
DO:
- Pasien tampak sulit
menggerakkan
kaki
- Pasien tampak
meringis
- TTV:
T: 150/68 mmHg
N: 67 x/m
R: 22 x/m
S: 36, 2 C
- P: Saat aktifitas
berlebihan
Q: Seperti
berputar-putar
R: Kepala
2. S: 5 Kelemahan fisik Gangguan
DS: Keterbatasan
kaki kram-kram
- Pasien mengatakan
sulit
menggerakkan
kaki
DO:
- Pasien tampak sulit
menggerakkan
kaki
6. Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan rasa nyaman nyeri b/d peningkatan tekanan vaskuler serebral
2. Gangguan mobilitas fisik b/d kelemahan fisik
7. Prioritas Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan rasa nyaman nyeri b/d peningkatan tekanan vaskuler serebral
2. Gangguan mobilitas fisik b/d kelemahan fisik
8. Intervensi Keperawatan
melepaskan pakaian,
mengancingi/mengikat pakaian.
Tergantung : Inkontinensia
sendiri.
Analisis Hasil :
Nilai A : Kemandirian dalam hal makan, kontinen (BAK/BAB), berpindah, ke
kamar kecil, mandi dan berpakaian.
Nilai B : Kemandirian dalam semua hal kecuali satu dari fungsi tersebut.
Nilai C : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi dan satu fungsi
tambahan.
Nilai D : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian dan satu
fungsi tambahan.
Nilai E : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, ke kamar
kecil dan satu fungsi tambahan.
Nilai F : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, ke kamar
kecil, berpindah dan satu fungsi tambahan.
Nilai G : Ketergantungan pada keenam fungsi tersebut
Penilaian Indeks Kemandirian KATZ : A/B/C/D/E/F/G
PENGKAJIAN SHORT PORTABEL MENTAL STATUS QUESTIONAIRE (SPMSQ)
CARA SKORING :
Analisis hasil :
Nilai 24 – 30 : Normal