Anda di halaman 1dari 14

Kasus 2 :

KASUS STROKE NON HAEMORAGIK

Tn. T berusia 75 tahun saat ini dirawat di rumah setelah 3 hari lalu pasca rawat inap Karena

Stroke. Berdasarkan hasil pengkajian perawat homecare ditemukan data pasien mengatakan

kepala masih terasa pusing, bicara masih sedikit pelo, sejak sebelum masuk RS. Tampak

pada tangan dan kaki kanan pasien mengalami kelemahan dengan kekuatan otot. Hasil

pengukuran TTV TD ; 200/100 mmHg, Nadi 60 x/menit, RR 20x/menit, suhu 36,8ºC.

Kejadian ini merupakan serangan stroke pertama, sehingga pasien juga tidak tahu apa yang

harus dilakukan untuk mencegah serangan stroke berulang. Pasien masih dapat berjalan,

walau diikuti dengan menyeret bagian sisi tubuh yang lemah.

A. PENGKAJIAN

Nama perawat yang mengkaji: -


Unit : homecare
Tanggal/waktu masuk RS :
Tanggal/waktu pengkajian
Cara pengkajian : Alloanamnesa dan observasi

I. Identitas Klien
Nama : Tn. T
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 75tahun
Tempat/tgl lahir : tidak terkaji
Pendidikan : tidak terkaji
Pekerjaan : tidak terkaji
Status perkawinan : Menikah
Agama : islam
Suku : Jawa
Alamat : Jl. Sambiroto Raya nomor 100, Semarang
Dx medis : Stroke Non Hemoragik
II. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny. M
Alamat : Jl. Sambiroto Raya nomor 100, Semarang
Hubungan dengan pasien : Istri
III. Riwayat Keperawatan Masa Lalu
Penyakit yang pernah diderita :
- Keluarga pasien mengatakan bahwa pasien tidak mempunyai riwayat penyakit
sebelumnya.
Penyakit keturunan dalam keluarga :
- Keluarga pasien mengatakan tidak mengetahui apakah memiliki penyakit
keturunan dalam keluarga
Operasi yang pernah dilakukan :
- Keluarga pasien mengatakan pasien belum pernah melakukan operasi
Alergi :
- Keluarga pasien mengatakan bahwa pasien tidak memiliki alergi apapun terhadap
obat, suhu, debu, makanan dan minuman
Imunisasi :
- Keluarga pasien mengatakan pasien tidak mengetahui sudah mendapatkan
imunisasi lengkap atau belum saat balita
Kebiasaan buruk :
- Keluarga pasien mengatakan bahwa pasien suka makanan yang cenderung asin.
Obat-obatan :
- Keluarga pasien mengatakan bahwa apabila pasien sakit membeli obat-obatan
yang ada di warung terdekat.
Genogram

Keterangan :
= Perempuan

= Laki-laki

= Meninggal

= Pasien

IV. Riwayat Keperawatan Saat Ini


Alasan masuk rumah sakit :
- pasien post opname pulang 3 hari yang lalu dari Rs karena post stroke. Saat ini
pasien masih mengeluh kepala pusing,bicara masih pelo, pada tangan dan kaki
kanan, pasien mengalami kelemahan dan kekuatan otot.
Tindakan/terapi yang sudah diterima :
- pasien mendapatkan obat pulang dari RS seperti Aspilet 80mg 1x1, CPG 75mg
1x1, Neurodex 1x1
Keluhan utama :
pasien masih mengeluh kepala pusing,bicara masih pelo, pada tangan dan kaki
kanan pasien mengalami kelemahan dan kekuatan otot.
V. Kebutuhan
a. Oksigen
Pasien mengatakan saat ini tidak mengalami sesak napas, RR 20x/menit.
b. Cairan
Keluarga pasien mengatakan pasien biasanya minum air putih sebanyak 6
gelas/hari
c. Nutrisi:
Pasien makan sehari 3x dengan menu yang sesuai dengan keluarganya sediakan.
d. Eliminasi Fekal

Frekuensi Konsistensi Warna Bau Keluhan

Sebelu 1 x sehari padat Coklat Khas Tidak ada


m sakit

Selama 1 x sehari Padat Coklat Khas Tidak ada


sakit kekuningan

e. Eliminasi Urine

Frekuensi Warna Bau Keluhan

Sebelum sakit 5 x sehari Kuning Khas Tidak ada


jernih
Selama sakit 450 ml Kuning Khas Tidak ada
keruh

f. Aktivitas
Pasien sebelum sakit bisa beraktivitas seperti biasa. Selama sakit pasien masih
bisa beeraktivitas seperti berjalan walaupun diikuti dengan menyeret bagian sisi
tubuh yang lemah.
g. Tidur
Pasien tidak mengalami gangguan tidur.
h. Seksualitas
Istri pasien mengatakan sudah memiliki 2 anak dan sudah jarang berhubungan
seksual.
i. Interaksi Sosial
Keluarga pasien mengatakan pasien tipikal orang yang ramah dan interaksi
sesamanya baik
j. Pencegahan Masalah Kesehatan
Keluarga pasien mengatakan belum mengetahui cara mencegah serangan stroke
berulang.
k. Promosi Kesehatan
Keluarga pasien mengatakan ia masih bingung dengan kondisi dan penyakit dari
pasien
l. Psikososial dan konsep diri
Keluarga pasien mengatakan pasien adalah pribadi yang berpenderian teguh

1. Pemeriksaan Fisik :
a. Keadaan umum dan Kesadaran
Keadaan umum : pasien dalam keadaan sadar
Kesadaran : composmentis dengan GCS E4M5V6
b. TTV
Tekanan Darah 200/100 mmHg
Nadi : 60 x/menit
Pernafasan : 20 x/menit
Suhu : 36,8 ˚C
c. Head to toe
1) Kepala
Inspeksi : Bentuk kepala simetris, tidak terdapat lesi, kepala bersih
Palpasi : Tidak ada benjolan
2) Rambut
Inspeksi : Rambut tampak bersih, rambut berwarna hitam sedikit putih,
persebaran rambut tidak merata
Palpasi : Rambut teraba kering
3) Mata
Inspeksi : Mata tampak bersih, pupil keduanya isokor, , konjungtiva
pink,
4) Hidung
Inspeksi : Tampak bersih, tidak ada sekret
Palpasi : Tidak ada luka, tidak ada polip, tidak ada sinus
5) Telinga
Inspeksi : Tampak bersih, tidak ada perdarahan, tidak ada sekret
6) Mulut
Inspeksi : Membran mukosa bibir kering
Leher
Inspeksi : Tidak terdapat luka, tampak bersih
Palpasi : Tidak ada pembesaran kelenjar thyroid dan kelenjar getah
bening.
7) Dada
Paru-paru
Inspeksi : Bentuk dada simetris
Palpasi : tidak ada benjolan
Perkusi : sonor
Auskultasi : tidak ada bunyi napas tambahan
8) Abdomen
Inspeksi : Tampak buncit, tidak ada luka
Auskultasi : Bising usus 10 x/menit
Palpasi : Pembesaran massa (-), nyeri ketuk ginjal (-), nyeri epigastik (-),
splenomegali (-), dan hepatomegali (-)
Perkusi : Timpani
9) Ekstrimitas
Inspeksi :
Palpasi : Akral teraba hangat,
Kekuatan otot

2 5

2 5

Keterangan =
0 : Tidak ada tanda gerakan
1 : Hampir takada gerakan
2 : Tidak dapat mengangkat, tetapi dapat bergerak tanpa pemberat apapun
3 : Mengakat beratnya sendiri
4 : Mengangkat dan bertahan terhadap sedikit resistensi
5 : Mengangkat dan bertahan terhadap resistensi yang kuat
ANALISA DATA
TGL DATA MASALAH ETIOLOGI
DAN
WAKTU
DS: 1. Gangguan mobilitas fisik Gangguan neuromuscullar
Pasien mengatakan kepala masih pusing, bicara masih
pelo, tangan dan kaki kanan mengalami kelemahan
dengan kekuatan otot.
DO:
1. Pemeriksaan fisik :
a. Kesadaran Umun : GCS 15
b. Kesadaran : Composmentis
c. TD : 200/100 mmHg
d. RR : 20 x/menit
e. HR : 60 x/menit
f. Suhu : 36,8ºC

2. Kekuatan otot

2 5

2 5
3.Saat berjalaTn.T tampak menyeret bagian sisi tubuh
yang lemah.
FORMAT ANALISIS DATA

TGL DAN DATA MASALAH PENYEBAB (ETIOLOGI)


WAKTU (PROBLEM)

DS: 2.Gangguan komunikasi 2. Gangguan neuromuskule


Pasien mengatakan kepala masih pusing, bicara masih verbal.
pelo.
DO:
1. Pemeriksaan fisik :
a. Kesadaran Umun : GCS 15
b. Kesadaran : Composmentis
c. TD : 200/100 mmHg
d. RR : 20 x/menit
e. HR : 60 x/menit
f. Suhu : 36,8ºC

2. Kekuatan otot

2 5

2 5
FORMAT ANALISIS DATA

TGL DAN DATA MASALAH PENYEBAB (ETIOLOGI)


WAKTU (PROBLEM)

DS: Kesiapan peningkatan Kondisi kronik


Keluarga pasien mengatakan ini kejadian serangan koping keluarga

stroke pertama. Sehingga pasien dan keluarga tidak tahu


apa yang harus dilakukan untuk mencegah stroke
berulang
DO:

DAFTAR PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

a. Aktual  Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan penurunan kekuatan otot dibuktikan dengan tangan dan kaki kanan mengalami kelemahan dengan penurunan
kekuatan otot (D.0045)
b. Aktual  Gangguan komunikasi verbal yang berhubungan dengan neuromuskuloskeletal yang dibuktikan dengan bicara masih pelo. (D.0119)
c. Promosi  Kesiapan peningkatan koping keluarga yang dibuktikan dengan keluarga dan pasien tidak untuk tindakan pencegahan stroke berulang. (D.0090)
FORMAT RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

TGL DAN NO DX. KEP LUARAN KEPERAWATAN INTERVENSI KEPERAWATAN RASIONAL


WAKTU DP

1 (D.0045) Setelah dilakukan intervensi selama


3x24Jam maka diharapkan gangguan 1. Identifdikasi adanya toleransi fisik
mobilitas fisik dapat teratasi dengan kriteria saat melakukan pergerakan
hasil (L.05042): 2. Fasilitasi melakukan pergerakan,
jika perlu
Pergerakan ekstermitas 4 3. Anjurkan melakukan mobilisasi
meningkat dini
Kekuatan otot meningkat 4 4. Konsultasi kesehatan
Rentang gerak (ROM) 4
meningkat

2 (D.0119) Setelah dilakukan intervensi selama 1. Identifikasi perilaku


3x24jam maka pasien komunikasi pasien emosional dan fisik sebagai
meningkat (L.13118) bentuk komunikasi.
2. Sesuaikan gaya komunikasi
Kemampuan berbicara 4 dengan kebutuhan ( misal
berdiri didepan pasien,
Kontak mata 4 dengarkan secra seksama)
3. Anjurkan bicara perlahan
respon perilaku 4 4. Rujuk ke ahli patologi bicara
atau terapis.
FORMAT CATATAN KEPERAWATAN

TGL DAN NO DP IMPLEMENTASI DAN RESPON NAMA & TANDA TANGAN


WAKTU

.......

RS:

RO:
FORMAT CATATAN PERKEMBANGAN

TGL DAN NO DX EVALUASI (SOAP) NAMA & TANDA


WAKTU TANGAN

......

S:

O:

A:

P:

14

Anda mungkin juga menyukai