C : Keadaan sirkulasi
Perdarahan (internal/eksternal) : Tidak ada
Kapilari Refill : < 2 detik
Tekanan darah : 122/74 mmHg
Nadi radial/carotis :110x/menit
Akral perifer : Hangat
SpO2: 97 %
D : Tingkat kesadaran : Apatis (E4V5M4)
Pasien terlihat lemah dibagian kedua kaki
2. Pengkajian Sekunder ( Meliputi pengkajian singkat tentang iwayat dan pemeriksaan head to toe
yang bermasalah )
S : pasien mengatakan keluhan punggung hingga Pundak sakit, pinggang kebawah terasa berat, tidak
bisa jalan dan lemah kedua kaki sejak pagi
A : pasien mengatakan memiliki batasan makan garam
M : pasien mengatakan tidak mengonsumsi obat jangka panjang
P : pasien mengatakan pernah menderita stroke infrak lobus
L : pasien mengatakan keluhan punggung hingga Pundak sakit, pinggang kebawah terasa berat, tidak
bisa jalan dan lemah kedua kaki sejak pagi
E : pasien mengatakan pada saat itu sedang aktivitas berat
Pemeriksaan Head to toe yang bermasalah
1. Keadaan umum : lemah
2. System penglihatan : konjungtiva anemis
3. System Muskuloskeletal : kelemahan pada kedua kaki, Pundak sakit, pinggang sakit
3. Diagnosis ( Bisa diagnosa utama dari pengkajian primer dan diagnosa kedua dari pengkajian
sekunder )
No Data Fokus Etiologi Masalah
1. DS:
- Pasien mengatakan pusing kepala
keluhan punggung hingga Pundak Gangguan
sakit, pinggang kebawah terasa Gangguan mobilitas
neuromuskuar
berat, tidak bisa jalan dan lemah fisik
kedua kaki sejak pagi
DO:
- Pasien tampak lemas
- Pasien tampak tidak dapat jalan
- Pasien tampak meringis kesakitan
dan memegang bagian yang sakit
- TTV : TD : 122/74mmHg, N :
110x/ menit, RR: 29x/menit, SpO2:
97%, S: 36,2
RO:
- Pasien tampak lemas
- Pasien tampak tidak dapat jalan
- Pasien tampak meringis kesakitan dan
memegang bagian yang sakit
- TTV : TD : 122/74mmHg, N : 110x/ menit,
RR: 29x/menit, SpO2: 97%, S: 36,2
6. Evaluasi
S :
Nama dan tanda tangan CI IGD Nama dan tanda tangan mahasiswa
_________________________ ___________________________