Anda di halaman 1dari 4

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

STANDARD OPERATING PROCEDURE

SISTEM LOCK OUT/TAG OUT (LOTO)


Nomor : 01/DAK.SOP/001/I-2023

BAGIAN : K3LH
SATUAN KERJA : K3LH
DIVISI : OPERASIONAL
PT DOK DAN PERKAPALAN AIR KANTUNG
TAHUN 2023

BAGIAN : K3LH

DOKUMEN NO:
UNIT KERJA : K3LH

DIVISI : Operasional 001/DAK/SOP.001/I-2023

PROSEDUR SISTEM LOCK OUT/TAG OUT (LOTO) 15 JANUARI 2023

I. Tujuan
1. Untuk menjaga keselamatan tenaga kerja, alat-alat milik perusahaan dan menghindarkan
kemungkinan timbulnya kecelakaan dan kebakaran
2. Meningkatkan visibilitas penguncian dan mengindikasi status peralatan tersebut.
3. Agar pelaksanaan syarat K3 yang telah direkomendasikan dilaksanakan
4. Meningkatkan kesadaran bagi setiap individu akan pentingnya kesehatan dan keselamatan kerja
II. Ruang Lingkup
1. Energi yang dapat mengakibatkan kecelakaan tersebut berupa energi listrik, mekanis,
hidrolis/pneumatic, dll.
III. Definisi
1. Penggembokan dan pelabelan / sistem lock out / tag out (loto) adalah kegiatan mengunci alat
atau mesin dari energi yang dapat mengakibatkan kecelakaan terhadap karyawan atau tempat
kerja saat alat tersebut dihidupkan.
2. Lock out berarti alat tersebut dalam keadaan terkunci dan dalam posisi aman.
3. Pelabelan atau tag out untuk meningkatkan visibilitas penguncian dan mengindikasi status
peralatan tersebut apakah sudah dinonaktifkan atau sedang dalam pemeriksaan, pengetesan atau
inspeksi dimana alat Ini tidak boleh diaktifkan/digunakan tanpa sepengetahuan yang memiliki
otoritas.
IV. Dasar Hukum
1. UU No. 1 Th 1970 ttg Keselamatan Kerja (Lembaran Negara th 1970 No. 1, Tambahan
Lembaran Negara No. 1981).
2. Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. Kep. 04/Men/1987 tentang Panitia Pembina Keselamatan
dan Kesehatan Kerja (P2K3)
3. Kepmenaker No. Kep. 186/Men/1999 tentang Unit PenanggulanganKebakaran di Tempat Kerja
4. KepMenKes RI No. 216/ No. 1405/MENKES/SK/XI/2002, tentang Persyaratan Kesehatan
Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri
5. Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. Kep 174 / Men / 1986 tentang Aspek K3 Konstruksi
6. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 05/MEN/1996 "Sistem Manajemen K3" pada lampiran II
bagian 6 tentang "Keamanan Bekerja Berdasarkan Sistem Manajemen K3",

Dibuat oleh
: Staff K3LH Riwayat Revisi
……………….
Diperiksa oleh : Kepala Bagian K3LH Revisi ke 0
……………….

Disetujui oleh : General Manager Operasional Tanggal 15 Januari 2023


……………….

PT DOK DAN PERKAPALAN AIR KANTUNG STANDAR OPERASIONAL


Ship Repair, Ship Building, Engineering, Construction, PROSEDUR (SOP)
Ship Equipment Supplies
Bagian : K3LH
Jl. Kartini Utama, Kelurahan Selindung, Kecamatan Gabek,
Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, 33172 Divisi : Operasional
Telephon (0717) 433130 Email : www.ptdak.co.id
Tanggal : 15 JANUARI 2023

PROSEDUR : SISTEM LOCK OUT/TAG OUT (LOTO) Nomor Dokumen SOP :

01/SOP.DAK/SOP-001/I-2023

ALUR PROSES PROSEDUR


 Identifikasi proses kegiatan peralatan secara rinci sebelum
Mulai memulai suatu pekerjaan perbaikan atau perawatan
 Operasikan switch, dengan memutus semua sumber energi
listrik, mekanikal, Hidaulik dsbh Sedemikian rupa rupa
kapasitor, pegas, bagian mesin Angkat roda gila putar
Identifikasi kegiatan secara rinci sebelum hidraulik, udara kempa, gas, uap atau air bertekanan, dll
memulai pekerjaan Tidak berfungsi

 Setiap langkah dalam proses kegiatan harus dilakukan dan


kemudian di beri tanda (tagged off).
Operasikan switch, dengan memutus
Tdk
semua
Ya sumber energi
 Buat mapping potensi bahaya menurut area atau bidang
Kegiatan yang akan dilakukan perbaikan

Di beri tanda (tagged off). dan Buat  Memberitahukan mengenai isi/jenis, waktu dan bahaya
mapping potensi bahaya dalam pelaksanaan pekerjaan di areal yang telah
diidentifikasi

 Pemeriksaan awal dilakukan oleh inspektur (kepala seksi


mandaer kepala regu) untuk memeriksa kesiapan SDM.
Memberitahukan mengenai isi/jenis, waktu peralatan dan APD dan Pemeriksaan akhir wajib dilakukan
dan bahaya dalam pelaksanaan pekerjaan di
areal tsb kepada pekerja
 Pasang tanda rambu-rambu bila sedang melakukan
perbaikan

 Pastikan adanya penunjukan seorang supervisor / pengawas


Pasang tanda rambu-rambu bila sedang atas pekerjaan yang akan dilakukan
melakukan perbaikan
 Pastikan tenaga yang akan melakukan pekerjaan telah
dilatih/mempunyai kopetensi sesuai dengan pekerjaan yang
akan dilakukan
Pastikan adanya penunjukan seorang  Melakukan inspeksi dan mengevaluasi informasi, resiko dan
supervisor / pengawas atas pekerjaan yang potensi hahaya yang ditimbulkan oleh pekerjaan tersebut
akan dilakukan

Selesai Kontra
Kerja/P

Anda mungkin juga menyukai