BAHASA INDONESIA
KELAS X
TAHUN 2022/2023
Pertanyaan Pemantik
1. Apa yang kalian ketahui tentang teks negosiasi?
2. Apa saja hal-halyangperlu diperhatikandalam bernegosiasi?
3. Apa ciri-ciri atau karakteristik teks negosiasi?
A
pa yang dimaksud berpikir kritis?
1. Bagaimnyampaikan kritik secara santun dan bertang
Skema Pembelajaran
Saran Periode Pembelajaran : 6 x pertemuan (dapat disesuaikan dengan kondisi
masing-masing, khususnya siswa)
Pertemuan Pertama :
Tujuan Pembelajaran
Mengevaluasi informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, atau pesan
dalam teks negosiasi berbentuk dialog secara akurat, kritis, dan reflektif
Pendahuluan ( 15 menit)
Pertemuan Ke Dua :
Tujuan Pembelajaran
Menilai akurasi dan kualitas data dalam teks negosiasi dengan menggunakan
informasi pada teks deskripsi sebagai pembanding.
Pendahuluan ( 15 menit)
No Kegiatan Pembelajaran Alokasi
waktu
Guru dan peserta didik berdoa, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan 15 menit
mengucapkan salam sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung (jika guru
mengajar pada jam pertama).
Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan termasuk
mengecek laci meja. Apabila ditemukan sampah maka peserta didik diminta
untuk membuangnya sesuai jenis sampah tersebut.
Guru melakukan apersepsi dengan menggali kembali
pembelajaran sebelumnya tentang konsep teks deskripsi dan teks
negosiasi serta ciri- cirinya. Guru dapat menampilkan kembali
contoh teks dalam berbagai bentuk
Guru dapat menggali pemahaman siswa dengan menanyakan contoh
atau bentuk teks deskripsi dan teks negosiasi yang diketahui
siswa. Sebagai contoh,
Sebutkan contoh teks yang berbentuk deskripsi?
Apa perbedaan teks deskripsi dan teks negosiasi?
Apakah kalian pernah bernegosiasi dengan menggunakan surat?
Apakah kalian pernah membaca teks negosiasi dalam bentuk
surat?
Pertemuan Ketiga:
Tujuan Pembelajaran
Menggunakan sumber pendukung lain untuk menemukan informasi berupa
penjelasan makna kata
Pendahuluan ( 15 menit)
Pertemuan Ke Empat:
Tujuan pembelajaran
Mengalihwahanakan teks berbentuk dialog ke bentuk naratif secara logis, kreatif,
dan menggunakan alur yang runtut.
Pendahuluan ( 10 menit)
No Kegiatan Pembelajaran Alokasi
waktu
Guru mengajak peserta didik berdoa sebelum memulai kegiatan belajar 10 menit
(guru meminta seorang peserta didik untuk memimpin doa)
Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan termasuk
mengecek kebersihan kelas dan kerapian meja kursi supaya nyaman untuk
belajar.
Guru dapat bertanya jawab dengan siswa terkait
mempresentasikan teks negosiasi melalui teknik bermain peran.
Guru dapat menampilkan video siswa yang memainkan peran
dalam kegiatan negosiasi.
Guru dapat menanyakan kepada siswa apakah pernah mencoba
bermain peran atau memerankan tokoh tertentu? Guru juga dapat
menanyakan kepada siswa bagaimana cara memerankan yang baik?
Guru dapat mena- nyakan apakah siswa dapat memerankan pihak-
pihak yang bernegosiasi dalam suatu bentuk pemeranan?
Nama Guru :
Tanggal mengajar :
Kelas :
Materi :
Setelah kalian berdiskusi, berlatih dan melaksanakan semua kegiatan pemebelajaran ini,
cobalah kalian renungkan kembali apa yang telah kalian kuasai dan belum kuasai serta
bagaimana kesan kalian terhadap pembelajaran yang telah kalian laksanakan dengan
memberikan tanda cek (V) pada daftar pertanyan berikut ini
No Pertanyaan Pemandu Ya Tidak
1 Saya telah memahami pengertian, struktur ciri bahasa, dan tujuan
dari dan teks anekdot
2 Saya dapat menjawab pertanyaan tentang isi dan teks anekdot
dengan baik, dimulai dari pertanyaan literal, interpretative, integratif,
dan kritis.
3 Saya memahami cara menentukan dan teks anekdot
4 Saya dapat membedakan teks eksposisi dan teks anekdot
berdasarkan ciri teks
5 Saya dapat menulis dan teks anekdot
6 Saya dapat mengubah menjadi teks anekdot
7 Saya dapat memyampaikan gagasan dan pendapat saya melalui dan
teks anekdot
8 Banyak hal baru yang saya peroleh dari pembelajaran teks anekdot
ini
9 Semua kegiatan berbahasa yang saya lakukan pada materi ini dapat
Rubrik Penilaian
Sikap Peserta Didik
1. PENILAIAN GURU
Petunjuk umum penggunaan lembar observasi:
1. Cermati perilaku peserta didik dan berilah skor antara 1-4 sesuai kondisi yang
ditampakkan oleh peserta didik dengan memberikan tanda centang (V) pada kolom
yang tersedia.
2. Acuan pemberian skor sebagai berikut:
Skor Performa Peserta Didik
4= Selalu tampak Terus menerus dan konsisten memperlihatkan perilaku/sikap yang
diamati
3= sering Sering tetapi tidak selalu memperlihatkan perilaku/sikap yang
diamati
2= jarang Hanya sesekali dan tidak konsisten memperlihatkan perilaku/sikap
yang diamati
1= tidak pernah Belum pernah memperlihatkan perilaku/sikap yang diamati
Untuk mengetahui nilai peserta didik, jumlahkan skor yang diperoleh, kemudian hasilnya
dibagi dengan skor maksimal dan dikalikan 100. Atau gunakan rumus sebagai berikut:
Soal uraian
Membeli Laptop Baru
Rudi : “Yah, Rudi dengar Ayah baru membelikan ponsel baru ya untuk Wati,” tanya
Rudi.
Ayah : “Iya Rud, kenapa? Jangan bilang kamu juga mau, ponsel kamu kan masih
bagus,” jawab Ayah sembari menaikkan alisnya.
Rudi : “Nggak kok, Yah. Iya, ponsel Rudi masih bagus kok, tapi …”
Ayah : “Wah, gawat nih kalau ada tapinya,” potong Ayah.
Rudi : “Lebih gawat Rudi, Yah. Belakangan, tugas kuliah semakin banyak dan
membutuhkan banyak aplikasi untuk menyelesaikannya, sementara laptop
Rudi lambat, Yah.” Rudi meneruskan pembicaraannya.
Ayah : “Jangan bilang kamu mau minta dibelikan laptop baru.”
Rudi : “Iya, Yah. Karena tugas Rudi selalu terhambat. Lagi pula, laptop ini memang
sudah cukup berumur, dari Rudi kelas 10 SMA. Padahal, program studi Rudi
juga memang membutuhkan laptop yang lebih cepat, Yah. Rudi kan belajar
desain. Aplikasi 3D itu membutuhkan daya komputasi tinggi, Yah”
Rudi : “Iya, Yah. Karena tugas Rudi selalu terhambat. Lagi pula, laptop ini memang
sudah cukup berumur, dari Rudi kelas 10 SMA. Padahal, program studi Rudi
juga memang membutuhkan laptop yang lebih cepat, Yah. Rudi kan belajar
desain. Aplikasi 3D itu membutuhkan daya komputasi tinggi, Yah”
Ayah : “Wah, kamu ini memang bisa saja, tapi kan ayah baru mem-belikan ponsel
untuk adikmu. Uang ayah nanti habis, Rud.”
Rudi : “Pembelian laptop baru tidak harus hari ini kok. Tetapi, Ayah bisa mulai buat
rencana anggarannya dari sekarang. Ayah bisa mulai sisihkan dari pengeluaran
per bulan.”
Ayah : “Wah, kamu pintar juga ya.”
Rudi : “Iya dong. Oh, ya, untuk membantu, Ayah juga bisa memakai tabungan Rudi
kok.”
Ayah : “Oh ya? Ayah coba pikir-pikir dulu ya.”
Rudi : “Coba Ayah pertimbangkan, suatu nanti mungkin Wati juga akan meminta
laptop baru pelajaran TIK. Kebutuhan laptop untuk pelajaran TIK tidak seberat
belajar desain. Jadi, kalau Ayah membelikan laptop baru untuk Rudi, laptop
yang ini bisa diberikan ke Wati kan, Yah. Jadi, Ayah tidak usah membelikan
Wati laptop lagi untuk pelajaran TIK.”
Ayah : “Ya, sudah kalau begitu. Ayah akan belikan, tapi…”
Ayah : “Oh ya? Ayah coba pikir-pikir dulu ya.”
Rudi : “Coba Ayah pertimbangkan, suatu nanti mungkin Wati juga akan meminta
laptop baru pelajaran TIK. Kebutuhan laptop untuk pelajaran TIK tidak seberat
belajar desain. Jadi, kalau Ayah membelikan laptop baru untuk Rudi, laptop
yang ini bisa diberikan ke Wati kan, Yah. Jadi, Ayah tidak usah membelikan
Wati laptop lagi untuk pelajaran TIK.”
Ayah : “Ya, sudah kalau begitu. Ayah akan belikan, tapi…”
Rudi : “Janji, Yah. Rudi akan belajar dengan sungguh-sungguh,” jawab Rudi
memotong perkataan Ayah.
Ayah : “Kamu itu… bukan itu maksud Ayah. Kamu kan sudah duduk di perguruan
tinggi. Itu sih sudah menjadi kewajiban kamu sendiri untuk sadar akan
pentingnya untuk belajar dengan sungguh-sungguh.”
Rudi : “Oh ya, Yah. Hehe.. kalau egitu apa yah”
Ayah : “Tapi nanti ya, Ayah anggarkan menabung dulu mulai gajian bulan depan dan
kamu harus tepati janji mau mengajari Wati untuk menggunakn laptop.”
Rudi : Siap Pak!” Jawab Rudi sambil sedikit bercanda.
Kunci Jawaban
1) Rudi dan ayah. Rudi ingin dibelikan laptop baru oleh ayah. Ayah ingin Rudi
belajar sungguh-sungguh dan mengajari Wati menggunakan laptop.
2) Rudi meminta dibelikan laptop baru karena tugas kuliahnya semakin
banyak dan membutuhkan banyak aplikasi untuk menyelesaikannya,
sementara laptop Rudi lambat. Selain itu, laptop Rudi sudah cukup berumur.
Karena itu, laptopnya tidak lagi mendukung untuk belajar desain 3D.
3) Jawaban alternatif: Ya. Alasan-alasan yang diajukan sudah cukup tepat
karena didasarkan atas situasi dan kondisi yang terjadi, tidak dibuat- buat,
serta dapat diterima secara logis.
4) Jawaban alternatif: Spesifikasi laptop sudah tidak mendukung untuk
keperluan tugas-tugas kuliah.
5) Jawaban alternatif: Ya, bahasa yang digunakan sudah cukup baik dan santun
sebagaimana percakapan akrab antara ayah dan anak dalam situasi yang
santai di lingkungan keluarga.
6) Ya, Ayah mengabulkan permintaan Rudi karena Rudi menyetujui per-
syaratan yang diajukan ayah.
7) Ada, ayah mengajukan persyaratan agar Rudi belajar sungguh-sungguh dan
janji akan mengajari Rani menggunakan laptop. Selain itu, ayah baru akan
membelikan laptop nanti setelah gajian bulan depan.
8) Ya. Kesepakatannya adalah ayah akan membelikan laptop baru untuk Rudi
setelah gajian, tetapi dengan syarat agar Rudi belajar sungguh- sungguh dan
janji akan mengajari Wati menggunakan laptop.
9) Ya, saling menguntungkan. Rudi mendapatkan laptop baru dan ayah
merasa terbantu karena Rudi berjanji akan mengajari Wati menggunakan
laptop.
10) Jawaban alternatif: Adanya penjelasan atau alasan yang mendukung
permintaan, menitikberatkan pada kepentingan bersama, dan memiliki tujuan
praktis. Selain itu, adanya penyelesaian atau kesepakatan yang
menguntungkan kedua belah pihak.
RUBRIK PENILAIAN MENYIMAK TEKS NEGOSIASI
2. Penilaian
a. Jenis: Tes
b. Bentuk: Tes tulis
c. Instrumen: Soal uraian dan rubrik penilaian
Soal uraian
( Teks negosiasi Halaman 92 – 93, Buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra
Indonesia, Kemendikbud)
1) Soal
1. Menurut kalian, apa saja perbedaan kedua teks di atas berdasarkan bentuk dan
jenisnya!
2. Menurut kalian, apakah perbedaan kedua teks di atas berdasarkan tujuan
penulisannya? Jelaskan apa yang dimaksud dengan harga yang bersaing dalam
surat?
3. Pada teks satu dan dua terdapat frase harga kompetitif dan harga bersaing.
Jelaskan apa maksud dari kedua frase tersebut!
4. Apa saja perbedaan informasi tentang perusahaan yang terdapat dalam teks satu
dan teks dua? Jelaskan!
5. Apa saja persamaan informasi tentang perusahaan yang terdapat dalam teks
satu dan dua? Jelaskan!
6. Sebagai sebuah deskripsi perusahaan, apakah teks tersebut telah cukup sesuai dan
lengkap? Apabila belum lengkap, tuliskan saran perbaikannya!
7. Sebagai sebuah deskripsi perusahaan, apakah kalimat-kalimat dalam teks
tersebut telah cukup efektif, jelas, dan mudah dipahami? Apabila belum,
tuliskan saran perbaikannya!
8. Sebagai sebuah surat penawaran, apakah bahasa surat tersebut sudah cukup
baik dan santun? Apabila belum baik dan santun, tuliskan saran perbaikannya!
9. Sebagai sebuah surat penawaran, apakah isi dan alasan dalam surat tersebut
sudah tepat dan menarik? Apabila belum tepat dan menarik, tuliskan saran
perbaikannya!
10. Setujukah kalian jika surat penawaran tersebut termasuk teks negosiasi?
Jelaskan alasannya!
Kunci Jawaban
1. Alternatif jawaban: Teks satu berjenis teks deskripsi berbentuk
penggambaran sebuah perusahaan. Teks kedua merupakan jenis teks negosiasi
berbentuk surat penawaran.
2. Alternatif jawaban: Teks satu bertujuan untuk memberikan gambaran
mengenai suatu perusahaan tertentu. Teks kedua bertujuan menawarkan
kerjasama pengadaan alat-alat kelengkapan kantor.
3. Alternatif jawaban: Kedua frase tersebut mengandung maksud bahwa harga
ditawarkan dijamin lebih murah dibandingkan dengan penawaran
perusahaan lain.
4. Alternatif jawaban: Teks satu mengandung informasi yang lengkap dan
rinci mengenai perusahaan. Teks dua tidak menjelaskan dengan lengkap
dan rinci perihal perusahaan dan hanya berisi informasi penawaran
kerjasama pengadaan alat-alat kelengkapan kantor.
5. Alternatif jawaban: Kedua teks berisi informasi tentang perusahaan yang
sama dan bergerak dalam bidang pengadaan kelengkapan alat- alat kantor.
6. Disesuaikan dengan jawaban siswa. Alternatif: Sudah cukup sesuai dan
lengkap. Alasannya karena sudah berisi berbagai informasi yang
menggambarkan profil perusahaan tersebut.
7. Disesuaikan dengan jawaban siswa. Alternatif: Sudah cukup efektif, jelas,
dan mudah dipahami. Alasannya karena tidak ada kata atau kalimat yang
rancu, multitafsir, atau tidak efektif.
8. Disesuaikan dengan jawaban siswa. Alternatif: Bahasa yang digunakan sudah
cukup santun dan baik. Alasannya karena tidak ditemukan adanya kata-kata
bermuatan negatif atau tidak sopan yang sekira dapat menyinggung perasaan,
melecehkan, dan menghina penerima surat.
9. Disesuaikan jawaban siswa. Alternatif: Sudah cukup tepat dan menarik.
Alasannya karena telah mencakup informasi penting yang diperlukan.
10. Disesuaikan jawaban siswa. Alternatif: Setuju. Alasan karena di dalamnya
terkandung unsur penawaran dan alasan-alasan yang penguat sebagai upaya
negosiasi.
Rubrik penilaian mengidentifikasi informasi
2. Penilaian
a. Jenis: Tes
b. Bentuk: Tes tulis
c. Instrumen: Tugas dan rubrik penilaian
1) Tugas
a. Silakan baca kembali teks negosiasi “Membeli Laptop Baru” pada pembelajaran
sebelumnya. Kemudian, tulis lima kata sulit yang kalian temukan dalam teks
tersebut ke isian tabel yang disediakan! Lalu, telusuri makna kata tersebut
menggunakan KBBI Daring dan tulislah makna hasil penelusurannya!
b. Silakan baca kembali teks negosiasi “Latihan Pentas Musik” pada pembelajaran
sebelumnya. Kemudian, tulis lima kata sulit yang kalian temukan dalam teks
tersebut ke isian tabel yang disediakan! Lalu, telusuri makna kata tersebut
menggunakan Tesaurus Tematis dan tulislah makna hasil penelusurannya!
c. Silakan baca kembali teks negosiasi surat penawaran pada pembelajaran
sebelumnya. Kemudian, tulis lima kata sulit yang kalian temukan dalam teks
tersebut ke isian tabel yang disediakan! Lalu, telusuri makna kata tersebut
menggunakan ensiklopedia Wikipedia dan tulislah makna hasil penelusurannya!
2. Penilaian
a. Jenis: Tes
b. Bentuk: Penilaian Produk
c. Instrumen: Tugas dan rubrik penilaian
1) Tugas
Tulislah sebuah teks negosiasi berbentuk naratif (cerita)!
Tulislah dengan memperhatikan kelengkapan struktur teks,
ketepatan penu- lisan ejaan, keruntutan isi cerita, dan
ketepatan aspek bahasa!
2) Rubrik penilaian menulis teks negosiasi naratif
Rubrik penilaian menulis teks negosiasi naratif
Aspek Penilaian
No. Kriteria Nilai
2. Penilaian
a. Jenis: Tes
b. Bentuk: Penilaian Kinerja
c. Instrumen: Tugas dan rubrik penilaian
1. Tugas
Bentuklah kelompok yang terdiri atas 2–4 siswa. Kemudian, pilihlah satu
buah teks negosiasi dari berbagai sumber. Tentukan pembagian peran
untuk setiap anggota kelompok sesuai dengan pihak-pihak yang terlibat
dalam teks negosiasi. Lakukan perencanaan pemeranan dan berlatihlah.
Jika sudah siap, lakukan pemeranan di depan teman-teman kalian atau
rekam melalui gawai dan unggah ke media sosial!
2. Rubrik penilaian mempresentasikan teks negosiasi
Rubrik penilaian mempresentasikan teks negosiasi
TEKS NEGOSIASI
Pilihlah salah satu jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada
huruf A, B, C, D dan E!
ESSAY
5. Bagian isi dalam teks negoisasi terdiri atas penyampaian materi, serta tawar-menawar
dan penyelesaian masalah. Jelaskan tentang pernyataan tersebut!
Jawaban:
Penyampaian materi isinya terkait pernyataan dan pemberitahuan mengenai masalah.
Adapun tawar-menawar dan penyelesaian masalah adalah bagian yang berisi negosiasi
atau proses penyelesaian tujuan yang berbeda hingga tercapai kesepakatan atau
perjanjian
GLOSARIUM
DAFTAR PUSTAKA
Gumilar, Selfi Indra. 2021. Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia.
Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan
, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi