PANDUAN PRAKTIK KLINIS

BEDAH MULUT DAN MAKSILOFASIAL

GIGI IMPAKSI
ICD 10 : K 07.35

1. Pengertian : lmpaksi gigi adalah gigi yang mengalami kesukaran/

kegagalan erupsi, yang disebabkan oleh malposisi,
(Definisi) kekurangan tempat atau dihalangi oleh gigi lain, tertutup
tulang yang tebal dan/ atau jaringan lunak di sekitarnya.
2. Anamnesis : Pernah Ada nyeri atau tidak, lokal atau menjalar
Waktu mulai, proses dan lama terjadinya
Riwayat pengobatan keluhan
Riwayat kesehatan keluarga
3. Pemeriksaan Fisik : Pemeriksaan keadaan umum
Pemeriksaan tanda vital, meliputi pemeriksaan tekanan
darah, kecepatan nadi, frekuensi pernafasan, dan suhu
tubuh.
Pemeriksaan dan penentuan status generalis, meliputi
pemeriksaan keadaan kepala dan leher, dada (thorax),
abdomen dan ekstrimitas
Pemeriksaan dan penentuan status lokalis (inspeksi dan
palpasi pada daerah keluhan)
4. Gambaran Klinis :

5. Kriteria Diagnosis : Pada pemeriksaan terlihat gigi secara keseluruhan atau

sebagian besar berada di dalam tulang rahang dengan
berbagai posisi.
6. Diagnosis Kerja : Impaksi Gigi
7. Diagnosis Banding : Odontoma
8. Pemeriksaan : Perapikal
Penunjang Panoramik
Thorax
 Laboratorium darah
9. Tatalaksana : Odontektomi (ICD 9 23.19)
Antibiotik dan analgesik
10. Edukasi/Hospital : Sebab : Terjadi karena gigi yang erupsi normalnya
Health Promotion terhalang atau terhambat, biasanya oleh gigi di dekatnya
atau jaringan patologis sehingga gigi tersebut tidak keluar
dengan sempurna mencapai oklusi yang normal di dalam
deretan susunan gigi geligi lain yang sudah erupsi.
Akibat : Pembengkakan di regio impaksi gigi, sulit membuka
mulut dan lebih lanjut dapat terbentuk abses
11. Prognosis : Quo Ad Vitam : ad bonam
Quo Sanationam : dubia ad bonam
Quo Ad Functionam: dubia ad bonam
12. Tingkat Evidens : 1
13. Tingkat : A
Rekomendasi
14. Penelaah : Prof. R.M. Coen Pramono Danudiningrat, drg., SU.,
Sp.BM(K)., FICS
Muhammad Ruslin, drg., M.Kes., Ph.D., Sp.BM (K)
M. Syafruddin Hak, drg, MPH., Ph. D., Sp. BM (K)
15. Indikator Medis : Perlu dibuat untuk kepentingan arsip, follow up, penelitian.
Dilakukan pencatatan identitas pasien secara jelas dan
lengkap, diagnosis akhir, penatalaksanaan, penyulit,
keadaan pasien setiap kali kontrol.
16. Kepustakaan : Fonseca. 2018. Oral and Maxillofacial Surgery ed 3.
Elsevier: United States
Juodzbalys, Gintaras & Daugela, Povilas. 2013. Mandibular
Third Molar Impaction: Review of Literature and a Proposal
of a Classification. Journal of oral & maxillofacial research