Saklar Mcb
Gambar
2. Timer
Gambar
Fungsi timer
Timer adalah suatu alat listrik yang memiliki fungsi untuk
memutuskan atau menghubungkan rangkain listrik berdasarkan
pengaturan waktu, dan waktu tunda dapat diatur atau
disesuaikan dengan kebutuhan suatu rangkain.
Timer ini fungsinya mirip dengan saklar, relay, magnetic
contactor, tombol,dan sejenisnya, perbedaannya timer bekerja
secara otomatis dan memiliki pengaturan waktu tunda sebelum
relay bekerja memutus atau menghubungkan suatu rangkain.
Timer ini biasa digunakan untuk sistem atau rangkain listrik
yang diharapkan dapat bekerja secara otomatis (automatic
system), sehingga melaui timer ini kita dapat melakukan
pengaturan on/of didalam suatu sistem rangkain listrik baik
secara keseluruh ataupun sebagian rangkaian, sesuai dengan
pengaturan waktu yang kita butuhkan.
Penggunan komponen
Saat timer dialiri tegangan, maka timer sudh mulai menghitung
waktu tunda, sesuai dengan settingan, namun relay yang ada
pada timer belum bekerja untuk relay NO masih dalam keadaan
terputus, dan NC masih dlam keadaan terhubung. Lalu pada
saat waktu yang disetting pada timer tersebut tercapai maka
relay yang terdapat pada timer akan bekerja, relay NO akan
terhubung dan relay NC akan terputus.
3. Relay
Fungsi Relay
Fungsi relay pada listrik bukan hanya sebagai pengendali arus
listrik, namun masih banyak yang lainya. Relay adalah saklar
elektromekanikal yang digunakan untuk membuka dan
menutup rangkain listrik serta menstimulasi listrik kecil menjadi
arus yang lebih besar.
Gambar
Pada dasarnya relay digunakan sebagai penghubung dan
pemutus arus listrik. Elektromagnet yang ada pada relay akan
menggerakan switch. Dengan demikian arus listrik dengan daya
kecil dapat mendistribusikan listrik menuju tegangan yang lebih
tinggi.
Penggunan komponen
7. Rangkain Star-Delta
Fungsi utama dari rangkain star-delta adalah untuk mengurangi
lonjakan arus ketika motor baru dinyalakan atau biasa disebut
sebagai arus starting.
Jadi ketika motor baru dinyalakan maka akan menggunakan
rangkaian star terlebih dahulu, ketika kecepatan motor sudah
mencapai 80% maka rangkain motor akan diganti menjadi
rangkain delta. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan agar
mengurangi lonjakan arus padaa saat motor baru dinyalakan.
Selain itu tujuan lainya agar torsi motor tidak berkurang
dikarenakan salah satu kelebihan rangkain star adalah torsi
motor bisa sangat tinggi ketika baru dinyalakan.
8. Push Button Saklar
Push button adalah komponen panel listrik yang berfungsi
sebagai triger/saklar untuk menghubungkan atau memutus
aliran listrik yang bekerja dengan menekan atau menombol
komponen tersebut.
gambar
push button akan bekerjaketika komponen tersebut ditombol
dan merubah kontak N/O menjadi N/C atau sebaliknya bersifat
momentary, momentary adalah bersifat pulse ketika ditombol
nilainya 1 dan ketika dilepas nilai 0, nilai tersebut tidak terkunci.
Push button hanya memiliki 2 kondisi.
Kondis On, kondisi tersebut ketika push button dalam
mengalirkan arus listrik.
Kondisi Off, kondisi tersebut ketika push button tidak
dalam mengalirkan listrik.
Push button memiliki 2 tipe kontak.
Kontak N/O, kontak normaly open yang kondisinya ON
(menghantarkan aliran listrik ketika ditombol).
Kontak N/C, kontak normaly close yang kondisinya OFF
(melepaskan aliran listrik ketika ditombol).
9. Mesin Dc
Mesin yang menggunakan arus DC biasanya sering
diaplikasikan pada penggerak pintu putar. Mesin DC ini juga
diaplikasikan pada jenis rangkaian robot sederhana.
Dapat juga digunakan sebagai penggerak pada berbagi
komponen elektronika. Misalnya seperti pada vibrator ponsel,
baling baling kipas, alat bor dan alat sejenisnya.
Prinsip mesin DC sendiri yaitu mengubah energi listrik menjadi
energi gerak yang digunakan oleh peralatan listrik.
Pertama-tama arus DC pada rangkain akan dialirkan pada
kumparan. Kemudian medan magnet yang tercipta akan
menghasilkan torsi yang nantinya akan memutar mesin.
Setelah terjadi torsi, komutator kemudian akan bekerja
yaitu dengan cara menjaga putaran mesin listrik agar tetap
menghasilkan arus yang searah jadi pada alat ini, armature
yang dihasilkan oleh medan magnet akan diputar searah
sehingga menghasikan gaya mekanik.