OLEH :
NIM : 23354013
Segala puji bagi ALLAH SWT yang telah memberi kemudahan sehingga
saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-
Nya tentunya saya tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan
baik. Shalawat beserta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta
kita yakninya Nabi Muhammad SAW yang kita nantikan sayafaatnya diakhirat
nanti.
Saya mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmatnya baik
itu berupa sehat fisik muupun akal pikiran, sehingga saya mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas dari mata kuliah pembelajaran
soni rupa dengan judul “Pengetahuan Berbagai Macam dan Karakteristik Seni dan
Budaya di Berbagai Wilayah Indonesia”.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan
masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu saya
mengharapkan kritik yang membangun dan saran dari para pembaca untuk
menyempurnakan makalah saya selanjutnya.
Akhir kata saya berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat
serta referensi pembelajaran maupun inpirasi terhadap pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
C. Tujuan ………………………………………………………………….. 4
A. Kesimpulan …………………………………………………………….. 21
B. Saran ……………………………………………………………………. 21
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
PEMBAHASAN
A. Arti Seni
Seni pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu
merupakan sinonim dari ilmu. Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi
dari kreativitas manusia. Seni juga dapat diartikan dengan sesuatu yang diciptakan
manusia yang mengandung unsur keindahan. Seni adalah suatu cara dari diri kita
sendiri untuk mengekspresikan sesuatu, yang mungkin tidak dapat kita ungkapkan
dengan kata-kata dan bisa dengan musik, bisa dengan lukisan, bisa dengan tarian
sesuai dengan cirikhasnya.
- Ensiklopedia Indonesia: Seni adalah penciptaan benda atau segala hal yang
karena kendahan bentuknya, orang senang melihat dan mendengar.
B. Macam-Macam Seni
1) Seni tradisional, yaitu bentuk seni yang berpedoman pada suatu aturanatau
kaidah secara turun temurun, terdiri dari:
a. Seni Primitif, yaitu seni yang lahir dari bentuk kebudayaan yang paling awal
dan belum mendapat pengaruh dari luar.
b. Seni Klasik, yaitu seni yang telah mengalami perkembangan dan
penyempurnaan.
2) Seni modern, yaitu bentuk seni yang telah mendapat pengaruh dari barat yang
mengolah kaidah sebelumnya.
3) Seni penglihatan (Visual Art), yaitu seni yang dinikmati lewat mata, contoh,
seni patung, film, tari, pantonim, dan lain sebagainnya.
4) Seni pendengaran (Audiotory Art), yaitu seni yang dinikmati lewat telinga,
contoh: seni music, puisi, prosa, dan lain sebagainya.
5) Seni penglihatan dan pendengaran (Audiotory Visual Art), yaitu seni yang
dinikmati lewat mata dan telinga, contoh seni tari.
a) Seni Rupa
Seni rupa memiliki wujud pasti dan tetap yakni dengan memanfaatkan
unsur rupa sebagai salah satu wujud yang diklasifikasikan ke dalam bentuk
gambar, lukis, patung, grafis, kerajinan tangan, kriya, dan multimedia. Seni rupa
telah mengakar mulai zaman animisme dan dinamisme hingga jaman melenium.
Seni Rupa menjadi salah satu bagian cabang seni yang secara performatif
mempresentasikan wujud yang kasat mata. Seni rupa tradisonal adalah unsur
kesenian yang menjadi bagian hidup masyarakat dalam suatu kaum/suku tertentu.
4. Unsur seni rupa ruang, unsur ruang pada karya seni rupa merupakan bentuk tiga
dimensi karena adanya volume yang memberikan kesan mendalam. Jenis ruang
positif, negatif unsur seni rupa:
- ruang negatif adalah ruang yang mengelilingi wujud bentuk.
- ruang positif adalah ruang yang di isi atau di tempati wujud bentuk ruang yang
di wujudkan dalam gambar di namakan ruang hayalan imajinasi.
5. Unsur seni rupa tekstur atau barik, unsur yang menunjukkan kualitas taktil dari
penggambaran suatu objek pada karya seni rupa tekstur adalah nilai raba pada
suatu permukaan dan biasa disebut rasa bahan baik nyata atau semu.
6. Unsur seni rupa gelap terang, unsur gelap terang timbul karna adanys
perbedaan intesitas cahaya yang jatuh pada permukaan benda.Untuk sifat gelap
digunakan warna hitam dan untuk sifat terang digunakan warna putih antara hitam
dan putih.
Perbedaan nada gelap terang memberikan kesan permukaan yang sempit lebar,
arah, dan efek keruangan ruang yang gelap sering kali memberikan kesan sempit
dan berat sedangkan ruang yang terang memberikan kesan ringan luas dan lapang.
7. Unsur seni rupa warna, warna dapat berwujud garis bidang,ruang,dan nada
gelap terang. Warna merupakan unsur penting dan dominant dalam karya seni
rupa. warna dapat memberi kesan tertentu seperti warna gelap cenderung memberi
kesan berat.
Menurut teori warna brewster semua warna berasal dari tiga warna pokok(primer)
yaitu merah, kuning, biru, kesan merah adalah cinta, nafsu, ketertarikan, Kesan
kuning yaitu terang, pintar, hangat. Dan kesan biru yaitu damai, setia, kelembutan.
- Warna primer yaitu warna yang tidak dapat dihasilkan dari pencampuran
b) Seni Musik
Unsur bunyi adalah elemen utama seni musik. Unsur lain dalam bentuk harmoni,
melodi, dan notasi musik merupakan wujud sarana yang diajarkan. Media seni
musik adalah vokal dan instrumen. Karakter musik instrumen dapat berbentuk alat
musik Barat dan alat musik Nusantara Tradisional.
Seni musik tumbuh-kembang sejak zaman Renaissance hingga abad milenium.
Secara progresif aliran musik yang berkembang pada saat ini lebih ke arah musik
yang memiliki tonasi, interval, dan harmoni secara varian. Seni musik lebih
transparan dalam bentuk hasil karyanya. Dibutuhkan pemaknaan artikulasi
penataan musik terhadap cara penyampaian makna music untuk dapat dimengerti
oleh penonton.
Seni Musik Tradisional adalah salah satu macam dari seni musik yang secara
turun temurun dan melekat sebagai sarana hiburan di kalangan masyarakat
tertentu. Setiap daerah di suatu negara memiliki ciri khas atau musik tradisional
masing-masing yang berkembang karena pengaruh kehidupan di masa lalu atau
lain sebagainya.
Seni musik tradisional disusun atau dibuat berdasarkan gaya, tradisi serta bahasa
yang sesuai dengan daerahnya. Seni Musik tradisional adalah sebuah seni musik
yang menggambarkan ciri khas dari kalangan masyarakat tertentu secara turun
temurun. Ciri khas dari Seni musik tradisional:
a. Dipelajari Secara Lisan
b. Tidak Memiliki Notasi
c. Bersifat Informal
d. Permainannya tidak Terspesialisasi
e. Syair Lagu Berbahasa Daerah
f. Lebih Melibatkan Alat Musik daerah
c) Seni Drama/Teater
Istilah drama berasal dari bahasa Yunani yakni dari kata dramon yang berarti
perbuatan atau gerak. Jadi, drama berarti seni untuk mengungkapkan pekerti
manusia melalui perbuatan yang dipanggungkan. Kata istilah teater menunjuk
pada "seni pertunjukan" Istilah teater di Indonesia biasa diartikan sebagai seni
pertunjukan yang terfokus pada cerita, dialog, dan seni peran (acting), tujuan
utama seni teater adalah pengalaman dan kenikmatan teatrikal dapat dikatakan
bahwa seni teater (drama) adalah ungkapan, gagasan, atau perasaan yang estetis
dan bermakna yang diwujudkan melalui media gerak, suara, dan rupa yang ditata
dengan prinsip-prinsip tertentu. Seni drama terbagi menjadi dua macam, yaitu
drama tradisional serta drama modern. Berbagai daerah di Indonesia memiliki
bermacam-macam jenis drama tradisional antara lain sebagai berikut.
a. Lenong (Betawi)
b. Kethoprak (Jawa Tengah dan DIY)
c. Ludruk (Jawa Timur)
d) Seni Tari
Media ungkap tari adalah gerak.Gerak tari merupakan gerak yang diperhalus dan
diberi unsur estetis. Gerak dalam tari berfungsi sebagai media untuk
mengkomunikasikan maksud-maksud tertentu dari koreografer. Keindahan tari
terletak pada bentuk kepuasan, kebahagiaan, baik dari koreografer, peraga dan
penikmat atau penonton. Perwujudan ekspresi budaya melalui gerak yang dijiwai
serta diikat nilai- nilai budaya menjadi patokan dasar atau standar ukur tari untuk
dikaji menjadi bentuk tari-tarian daerah di Indonesia.
Seni tari banyak dipengaruhi oleh kepercayaan dinamisme dan animisme. Tari
adalah ungkapan gagasan atau perasaan yang estetis dan bermakna yang
diwujudkan melalui media gerak tubuh manusia yang ditata dengan prinsip -
prinsip tertentu. Unsur utamanya adalah gerak, dan unsur terpenting lainnya
adalah irama. Di Indonesia terdapat berbagai macam tari yang berasal dari
berbagai daerah.di antaranya meliputi :
- Tari Saman dari Aceh
- Tari Sriwijaya dari Sumatera Selatan
- Tari Piring dari Sumatera Barat
e) Seni Lukis
Seni lukis hadir ditengah pertumbuhan cabang seni lainnya. Hal ini dikarenakan
dalam kebudayaan Indonesia cabang-cabang seni berkembang secara bersama.
Sejarah seni lukis Indonesia dapat dibagi menurut tingkat peradaban bangsa
Indonesia itu sendiri, yaitu seni lukis tradisonal Indonesia, yang terbagi atas seni
lukis zaman prasejarah, seni zaman Hindu-Buddha, seni zaman islam, dan seni
modern Indonesia.
Seni lukis merupakan karya seni yang berbentuk seni rupa murni 2 dimensi.
Media yang dipakai dalam seni rupa murni, yaitu kanvas, yang selanjutnya
dilukisdengan cat minyak. Aliran dalam seni lukis meliputi sebagai berikut:
a. Seni lukis naturalis, yaitu lukisan yang dibuat sesuai dengan wujud asli dalam
dunia nyata.
b. Seni lukis ekspresionis, yaitu karya seni lukis yang tercipta berdasakan ekspresi
perasaan dan emosi si pelukis.
c. Seni lukis abstrak, yaitu seni lukis yang sifatnya samar atau semu.
f) Seni patung
Patung adalah karya seni rupa 3 dimensi yang dibuat dengan menggunakan
teknik tertentu bergantung pada media dan alat yang akan digunakan. Pada
umunya patung dibuat dengan dibentuk suatu objek dari bahan seperti logam,
tanah, serta batu alam, semen, lilin, dan masih banyak lagi. Teknik yang
digunakan untuk membuat patung bisa seperti membutsir, memahat, atau teknik
cetak.
g) Seni Berwawasan Teknologi
C. Pengertian Budaya
Secara etimologi budaya adalah bentuk jamak dari kata "budi" dan "daya" yang
bearti cinta, karsa, dan rasa. Kata "budaya" sebenarnya berasal dari bahasa
Sanskerta, budhayah, yaitu bentuk jamak kata buddhi yang bearti budi atau akal.
Dalam bahasa inggris, kata budaya berasal dari kata culture. Dalam bahasa
belanda diistilahkan dengan kata cultuur. Dalam bahasa latin, berasal dari kata
colera. Colera bearti mengolah, dan mengerjakan, menyuburkan, dan
mengembangkan tanah (bertani). Kemudian pengertian ini berkembang dalam
culture, yaitu sebagai segala dayadan aktivitas manusia untuk mengolah dan
mengubah alam.
Budaya dalam pengertian yang luas adalah pancaran daripada budi dan daya.
Seluruh apa yang difikir, dirasa dan direnung diamalkan dalam bentuk daya
menghasilkan kehidupan. Budaya adalah cara hidup sesuatu bangsa atau umat.
Pengertian budaya atau kebudayaan menurut para ahli, sebagai berikut:
1. Koentjaraningrat (1923-1999), kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan,
milik diri manusia dengan belajar.
2. Selo soemardjan (1985-2003) dan Soelaeman Soemardi, kebudayaan adalah
semua hasil karya, ras, dan cipta masyarakat.
3. Herkovits (1985-1963), kebudayaan adalah bagian dari lingkungan hidup yang
di ciptakan oleh manusia.
4. E.B Taylor(1832-1917), budaya adalah suatu keseluruhan kompleks yang
meliputi pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, keilmuan, hukum, adat
istiadat, dan kemampuan yang lain, serta kebiasaan yang di dapat oleh manusia
sebagai anggota masyarakat.
D. Karakteristik Kebudayaan
Karakteristik Kebudayaan adalah sesuatu yang dapat dipelajari, dapat ditukar dan
dapat berubah, itu terjadi hanya jika ada jaringan interaksi antar manusia dalam
bentuk komunikasi antar pribadi maupun antar kelompok budaya yang terus
menerus. seperti yang dikatakan oleh Edward T. Hall, budaya adalah komunikasi,
komunikasi adalah budaya. Jika kebudayaan diartikan sebagai sebuah
kompleksitas total dari seluruh pikiran, perasaan, dan perbuatan manusia, maka
untuk mendapatkannya dibutuhkan sebuah usaha yang selalu berurusan dengan
orang lain. Karaktersitik dari kebudayaan membentuk perilaku komunikasi yang
khusus, yang tampil dalam konsep subkultur. Subkultur adalah kebudayaan yang
hanya berlaku bagi anggota sebuah komunitas dalam satu kebudayaan makro.
Indonesia kaya akan suku dan budaya yang beraneka ragam , mulai dari Sabang
hingga Merauke . Budaya pada Indonesia pada hasilkan oleh suku-suku bangsa
Indonesia yang berjumlah ratusan serta bahkan ribuan dengan segala coraknya
yang tidak sama antara satu dan yang lain . Namun perbedaan ini disatukan oleh
tali persatuan bangsa Indonesia yakni "Bhineka Tunggal Ika" (berbeda - beda
namum permanen satu jiwa) . Ditinjau berasal segi suku dan budaya yang begitu
poly maka bangsa indonesia juga memiliki beberapa Bahasa , agama , dan
kesenian yang berbeda - beda antar suku bangsa.
1. Bahasa
Keadaan bangsa Indonesia yang sangat rumit terdiri atas lebih asal 300 suku
bangsa serta memiliki bahasa wilayah (kurang lebih 300) dan dialek yg masih
aktif dipergunakan menjadi bahasa percakapan di masing-masing daerah. Bahasa-
bahasa wilayah yang primer ialah bahasa Aceh, Batak, Minangkabau, Sunda,
Jawa, Madura, Bali, serta Lombok. Jauh sebelum itu bahasa Indonesia, yang ialah
perkembangan asal bahasa Melayu itu dipakai sebagai bahasa pergaulan dalam
global perdagangan international serta bahasa diplomikerajaan pada wilayah
Nusantara. Sebab itu terdapat variasi dalam pemakaian bahasa Indonesia yang
dipengaruhi oleh dialek bahasa bunda yang terdapat pada seluruh daerah
Indonesia .
2. Agama
Indonesia artinya salah satu negara yang penduduknya sebagian besar beragama
islam. Tetapi, tidak heran bahwa kepercayaan atau kepercayaan lain dihentikan,
karena kebebasan buat menjalankan ibadah dijamin dalam UUD 1945. Selain
agama Islam, agama yang diakui oleh pemerintah Indonesia adalah kepercayaan
Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, khonghucu, serta Budha.
3. Kesenian dan Kebudayaan
Banyak suku bangsa di Indonesia yang masih memelihara tradisi bahasa wilayah
dan dialeknya. Keadaan ini menciptakan kebudayaan Indonesia yang sangat
beratam norma serta tradisi atau adat tata cara di Indonesia bervariasi berasal
wilayah ke wilayah bergantung di latar belakang agama dan warisan budaya yang
masih dipertahankan oleh masing-masing suku bangsa .
6. Seni Membatik
Batik yang merupakan kerajinan khas di Indonesia dihasilkan di beberapa daerah
di Indonesia masing-masing dengan berbagai corak dan warna yang khas untuk
sesiap daerah. Daerah yang banyak menghasilkan batik antara lain adalah
Yogyakarta, Surakarta, Purbalingga, Cirebon, Palembang, dan Banjarmasin.
9. Lagu-Lagu Daerah
Lagu daerah ini biasanya muncul dan dinyanyikan atau dimainkan pada tradisi-
tradisi tertentu pada masing-masing daerah misalnya pada saat menina-bobok-kan
anak, permainan anak-anak, hiburan rakyat, pesta rakyat, perjuangan rakyat, dan
lain sebagainya. Beberapa ciri khas lagu daerah antara lain sebagai berikut:
1. Menceritakan tentang keadaan lingkungan ataupun budaya masyarakat
setempat yang sangat dipengaruhi oleh adat istiadat setempat.
2. Bersifat sederhana sehingga untuk mempelajari lagu daerah tidak dibutuhkan
pengetahun musik yang cukup mendalam seperti membaca dan menslis not balok.
3. Jarang diketahui pengarangnya.
4. Mengandung nilai-nilai kehidupan unsur-unsur kebersamaan sosial serta
keserasian dengan lingkungan hidup.
5. Sulit dinyanyikan oleh seseorang yang berasal dari daerah lain karena
kurangnya pengunaan dialek/bahasa setempat sehingga penghayatanya kurang
maksimal.
6. Mengandung nilai-nilai kehidupan yang unik dan khas.
BAB 3
PENUTUP
KESIMPULAN
Seni adalah cara dari ita untuk mengapresiasikan sesuatu yang mengandung unsur
keindahan sedangkan Budaya adalah cara hidup suatu bangsa atau umat yang
tidak lagi dilihat sebagai pancaran ilmu dan pemikiran yang tinggi.
Macam-macam seni yaitu seni rupa unsur-unsur seni rupa yaitu unsur titik atau
bintik, garis(line),rupa raut(bidang dan bentuk),ruang tekstur atau barik. gelap
terang dan unsur warna. Macam seni yang lain yaitu seni musik,drama atau
teater,seni tari,lukis dan seni patung Diindonesia kita memiliki seni musik
nusantara, wayang.kerajinan tangan dan yang sudah diakui UNESCO yaitu batik
sifat dasar seni yaitu kreatif, individualitas, ekspresi dan perasaan,keabdian dan
semesta atau universal Struktur seni antara lain yaitu tata hubungan,tema atau ide
pokok,mediun dan sarana yang digunakan serta gaya atau style seni. Fungsi seni
yaitu untuk keagamaan.pendidikan alat komunikasi,rekreasi atau hiburan dan
kesehatan.
SARAN
Penulis hanya bisa memberi saran kepada pembaca bahwasahnya seni dan budaya
masih sangatlah dibutuhkan karna hidup tanpa seni tak akan indah dan hidup
tanpa mengenal budaya sering kali terjerumus kearah yang menjurangkan
kehidupan. Sebagai generasi muda sudah kewajiban kita sebagai anak bangsa
untuk tetap mempertahankan dan mengenal budaya dan seni negara kita sendiri.
Penulis menyadari makalah ini jauh dari kata sempurna oleh karena itu, penulis
meminta saran dan kritik yang membangun dari para pembaca agar makalah ini
bisa menjadi lebih sempurna lagi.
DAFTAR RUJUKAN
https://id.scribd.com/document/539936215/Seni-Rupa-21129236-lailatul-
Rahmi-tugas-1-1
https://id.scribd.com/document/523489390/TUGAS-PERTEMUAN-1-
PEMBELAJARAN-SENI-RUPA
https://id.scribd.com/document/522329793/Makalah-unsur-seni-rupa-serta-
karakteristik-seni-budaya-di-indonesia
http://ojan-jan.blogspot.com/2014/09/makalah-seni-dan-budaya-di-
indonesia.html
https://www.academia.edu/38467603/Makalah_Karakteristik_Kebudayaan_I
ndo_docx