DOSEN PENGAMPU :
Kelompok 2 :
SITTI MARYAM
ULVA MEGA PUSPITA
SITI FARIDATUL AINI
JUSMIRA
HARDIYANTO
AMMI
FAKULTAS SAINS
KOLAKA UTARA
2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur panjatkan kehadiran allah swt. Kerena berkat rahmat dan hidyah-nya telah
mampu menyelesaikan makalah yg berjudul “ ASURANSI KENDARAAN
BERMOTOR”.Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas kuliah tentang asuransi.
makalah ini tidak mungkin terwujud tanpa dukungan dari berbagai pihak. Kami mengucapkan
terima kasih kepada Ibu Sri Muslihah Bahtiar, S.Mat., M.Si. yang telah memberikan bimbingan
dan arahan yang berharga dalam penyusunan makalah ini. Juga, terima kasih kepada teman-
teman yang telah berdiskusi dan berbagi ide selama proses mengerjakan makalah ini.
Makalah ini membahas Asuransi Kendaraan Bermotor dan memiliki tujuan untuk memberikan
pemahaman mendalam mengenai asuransi kendaraan bermotor dan menganalisis factor resiko.
Dalam makalah ini, kami mencoba untuk menyajikan pemahaman yang komprehensif dan
analisis yang mendalam terkait topik tersebut.
Kami juga menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna, dan ada ruang untuk perbaikan
lebih lanjut. Kritik, saran, dan masukan konstruktif sangat dihargai untuk pengembangan
pengetahuan di masa mendatang.
Akhir kata, kami mengucapkan terimakasih berharap makalah ini dapat memberikan kontribusi
kecil dalam pemahaman tentang asuransi kendaraan bermotor dan bermanfaat bagi pembaca.
Terima kasih
Penyusu
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................... 2
BAB 1 ................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN ................................................................................................................ 4
BAB 2 ................................................................................................................................... 6
PEMBAHASAN ................................................................................................................... 6
I. Pajak Motor................................................................................................................. 12
BAB 3 ................................................................................................................................. 13
KESIMPULAN ................................................................................................................... 13
A. Kesimpulan................................................................................................................. 13
B. Saran........................................................................................................................... 13
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Jenis Perlindungan: Ada beberapa jenis polis asuransi kendaraan, termasuk asuransi
tanggung jawab (liability insurance) yang mencakup cedera dan kerusakan yang mungkin
disebabkan kepada pihak ketiga, serta asuransi komprehensif (comprehensive insurance) yang
mencakup kerusakan pada kendaraan sendiri akibat berbagai penyebab seperti kecelakaan,
pencurian, atau bencana alam.
Premi Asuransi: Pemilik kendaraan membayar premi asuransi secara berkala kepada
perusahaan asuransi. Besar premi ini dapat bervariasi berdasarkan berbagai faktor, termasuk
jenis kendaraan, usia pengemudi, sejarah klaim, dan lokasi.
Manfaat Tambahan: Selain perlindungan dasar, pemilik kendaraan juga dapat memilih
manfaat tambahan seperti perlindungan terhadap pengemudi lain, bantuan jalan, atau
perlindungan terhadap kendaraan sewaan.
Ketentuan dan Klaim: Asuransi kendaraan memiliki ketentuan dan persyaratan yang
harus dipatuhi oleh pemegang polis. Juga, proses klaim harus diikuti jika terjadi kecelakaan
atau kerusakan kendaraan.
Pentingnya Asuransi Kendaraan: Asuransi kendaraan bermotor penting karena
membantu melindungi pemilik kendaraan dari risiko finansial yang tidak terduga. Ini juga
membantu memastikan bahwa korban kecelakaan menerima kompensasi yang pantas.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
PEMBAHASAN
A. Pengertian Asuransi
Asuransi atau pertanggungan adalah suatu perjanjian dengan mana seorang
penanggung mengikatkan diri pada tertanggung dengan menerima suatu premi untuk memBeri
penggantian kepadanya karena suatu kerugian% kerusakan ataukehilangan keuntungan yang
diharapkan yang mungkin akan dideritanya karenasuatu peristiwa yang tidak tertentu.
1. Tabrakan ,benturan, terbalik, tergenlincir dari jalan, termasuk juga akibat dari
kesalahan material, konstruksi, cacat sendiri atau sebab-sebab lainnya dari kendaraan
yang bersangkutan.
2. Perbuatan jahat orang lain
3. Pencurian
4. Kebakaran dan Sambaran petir
1. Perlindungan Finansial: Asuransi kendaraan melindungi Anda dari risiko finansial yang
timbul akibat kecelakaan, pencurian, atau kerusakan kendaraan Anda. Ini dapat
membantu menghindari beban biaya perbaikan atau penggantian kendaraan yang cukup
besar.
2. Kepatuhan Hukum: Sebagian besar negara mewajibkan pemilik kendaraan untuk
memiliki asuransi kendaraan sebagai syarat hukum. Dengan memiliki asuransi
kendaraan, Anda mematuhi peraturan tersebut dan dapat menghindari sanksi hukum.
3. Perlindungan Diri dan Penumpang: Asuransi kendaraan juga mencakup perlindungan
terhadap cedera atau kerugian yang dialami oleh pengemudi dan penumpang dalam
kendaraan Anda saat terjadi kecelakaan.
4. Perlindungan Pihak Ketiga: Asuransi kendaraan biasanya mencakup tanggung jawab
hukum Anda terhadap pihak ketiga. Jika Anda menyebabkan kecelakaan yang
merugikan orang lain atau properti mereka, asuransi akan membantu menanggung
biaya ganti rugi.
5. Bantuan Jalan: Banyak perusahaan asuransi kendaraan menyediakan layanan bantuan
jalan seperti penarikan kendaraan yang rusak, pengisian bahan bakar, dan layanan
darurat lainnya.
6. Pilihan Tambahan: Anda dapat menambahkan perlindungan tambahan ke dalam polis
asuransi kendaraan, seperti perlindungan terhadap ban bocor, angin ribut, atau banjir.
7. Penyesuaian Premi: Premi asuransi kendaraan dapat disesuaikan dengan faktor-faktor
seperti usia, jenis kendaraan, riwayat mengemudi, dan lainnya. Ini berarti Anda dapat
mengendalikan seberapa besar premi yang harus Anda bayar.
8. Dengan memiliki asuransi kendaraan, Anda dapat merasa lebih tenang dan terlindungi
dari risiko finansial yang mungkin timbul akibat kejadian yang tidak terduga saat
berkendara
1. Masa Berlaku Polis Berakhir: Polis asuransi kendaraan biasanya memiliki masa berlaku
tertentu, misalnya, satu tahun. Ketika masa berlaku ini berakhir, polis akan otomatis
berakhir, dan Anda perlu memperbarui polis tersebut jika ingin melanjutkan
perlindungan.
2. Ketika Anda Membatalkannya: Anda dapat memutuskan untuk membatalkan polis
asuransi kendaraan Anda kapan saja selama masa berlaku polis. Namun, perusahaan
asuransi mungkin akan mengenakan biaya pembatalan atau memproses pengembalian
premi jika Anda telah membayar premi di muka.
3. Ketika Tidak Membayar Premi: Jika Anda gagal membayar premi asuransi, perusahaan
asuransi mungkin akan mengakhiri polis Anda. Pastikan untuk membayar premi secara
tepat waktu agar polis Anda tetap berlaku.
4. Ketika Anda Mengganti Perusahaan Asuransi: Jika Anda memutuskan untuk beralih ke
perusahaan asuransi lain, polis yang lama biasanya akan berakhir ketika polis yang baru
dimulai. Pastikan untuk memberikan pemberitahuan yang cukup kepada perusahaan
asuransi lama dan mengatur waktu peralihan yang tepat.
5. Ketika Kendaraan Dijual atau Dilepaskan: Jika Anda menjual kendaraan yang
diasuransikan atau kendaraan itu dicuri atau rusak secara total, polis asuransi untuk
kendaraan tersebut akan berakhir. Anda perlu memberi tahu perusahaan asuransi
tentang perubahan status kendaraan Anda
6. Selalu penting untuk memahami kondisi dan ketentuan dalam polis asuransi Anda
untuk mengetahui dengan pasti kapan dan bagaimana polis tersebut berakhir. Jika Anda
ingin melanjutkan perlindungan asuransi kendaraan Anda setelah berakhir, Anda perlu
menghubungi perusahaan asuransi Anda untuk memperbarui polis atau mencari polis
baru sesuai kebutuhan Anda.
1. Polis Asuransi: Anda harus memiliki polis asuransi kendaraan bermotor yang sah. Polis
ini berisi informasi tentang cakupan asuransi, premi yang harus dibayarkan, dan syarat-
syarat lainnya.
2. Pembayaran Premi: Premi adalah jumlah uang yang harus Anda bayarkan secara
berkala, misalnya bulanan atau tahunan, sesuai dengan kesepakatan dalam polis. Anda
perlu membayar premi ini tepat waktu agar polis tetap berlaku.
3. Klaim Asuransi: Jika terjadi kecelakaan atau kerusakan pada kendaraan Anda yang
masuk dalam cakupan asuransi, Anda perlu mengajukan klaim asuransi. Proses klaim
ini bisa melibatkan pengisian formulir, penyediaan bukti-bukti, dan pemeriksaan oleh
penilai asuransi.
4. Evaluasi Klaim: Penilai asuransi akan mengevaluasi klaim Anda dan menentukan
apakah klaim tersebut valid atau tidak. Jika klaim diterima, mereka akan menghitung
jumlah penggantian yang akan Anda terima.
5. Pembayaran Klaim: Setelah klaim Anda disetujui, asuransi akan melakukan
pembayaran sesuai dengan jumlah yang disepakati. Pembayaran ini dapat digunakan
untuk perbaikan kendaraan atau penggantian kerugian lainnya.
6. Perpanjangan Polis: Polis asuransi kendaraan bermotor biasanya memiliki jangka
waktu tertentu. Untuk terus melanjutkan perlindungan asuransi, Anda perlu
memperpanjang polis sebelum masa berlaku habis.
Pastikan Anda selalu membaca dan memahami polis asuransi Anda serta mengikuti prosedur
yang ditetapkan oleh perusahaan asuransi Anda untuk memastikan proses pembayaran dan
klaim berjalan lancar.
I. Pajak Motor
Pajak motor adalah biaya yang harus dibayarkan oleh pemilik kendaraan bermotor
kepada pemerintah setiap tahunnya. Biaya ini digunakan untuk mendukung berbagai layanan
dan infrastruktur publik, seperti perbaikan jalan, keamanan, dan layanan lainnya. Besarnya
pajak motor dapat bervariasi berdasarkan berbagai faktor, termasuk jenis motor, kapasitas
mesin, usia, dan daerah tempat kendaraan terdaftar.
1. Pajak Kendaraan Bermotor (PKB): Ini adalah komponen pokok yang harus dibayar
oleh pemilik motor setiap tahun. Besarnya PKB dapat berbeda-beda tergantung pada
karakteristik kendaraan.
2. Pajak Sirkulasi: Pajak ini juga harus dibayarkan setiap tahun. Besarnya pajak sirkulasi
bisa berbeda-beda berdasarkan usia dan kapasitas mesin motor.
3. Pajak Daerah: Beberapa daerah mungkin mengenakan pajak tambahan atas kendaraan
bermotor yang terdaftar di wilayah mereka. Besarnya pajak ini dapat bervariasi antar-
daerah.
4. Pajak Progresif: Beberapa negara atau wilayah mungkin menerapkan pajak progresif,
yang berarti biaya pajak akan meningkat seiring dengan kapasitas mesin atau nilai jual
kendaraan yang lebih tinggi.
Pajak motor penting untuk menjaga infrastruktur dan layanan publik yang diperlukan untuk
memastikan keselamatan dan kenyamanan berkendara. Pemilik motor harus membayar pajak
ini secara teratur sesuai dengan aturan dan regulasi yang berlaku di wilayah mereka.
Besaran premi atau biaya asuransi kendaraan bermotor perbulan dapat bervariasi secara
signifikan tergantung pada sejumlah faktor, termasuk jenis kendaraan, nilai kendaraan, lokasi
Anda, riwayat klaim, dan cakupan asuransi yang Anda pilih. Selain itu, perusahaan asuransi
juga akan mempertimbangkan faktor risiko pribadi Anda seperti usia, rekam jejak mengemudi,
dan banyak faktor lainnya dalam menentukan premi bulanan Anda.
Oleh karena itu, tidak ada angka pasti untuk besaran premi bulanan asuransi kendaraan
bermotor, dan premi ini dapat sangat bervariasi dari satu individu ke individu lainnya. Anda
perlu menghubungi perusahaan asuransi atau agen asuransi Anda untuk mendapatkan
penawaran khusus berdasarkan informasi kendaraan Anda dan profil Anda sebagai pemilik
kendaraan.
BAB 3
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Pentingnya Asuransi Kendaraan Bermotor: Dalam makalah ini, kami telah
mengidentifikasi pentingnya memiliki asuransi kendaraan bermotor. Asuransi ini bukan hanya
merupakan kebutuhan hukum, tetapi juga melindungi pemilik kendaraan dari risiko finansial
yang mungkin timbul akibat kecelakaan atau kerusakan kendaraan.
Kesadaran Risiko: Pemilik kendaraan perlu memiliki kesadaran yang lebih baik tentang risiko
yang dapat mereka hadapi. Ini termasuk pemahaman tentang jenis polis asuransi yang sesuai
dengan kebutuhan mereka.
B. Saran
Evaluasi Kebutuhan Asuransi: Pemilik kendaraan harus mengidentifikasi kebutuhan
asuransi mereka berdasarkan nilai kendaraan, penggunaan, dan preferensi pribadi. Ini akan
membantu mereka memilih jenis asuransi yang tepat.
Perbandingan Polis: Penting untuk membandingkan berbagai penawaran asuransi dari berbagai
perusahaan. Ini dapat membantu pemilik kendaraan mendapatkan harga yang lebih baik dan
cakupan yang sesuai.
Edukasi Mengenai Klaim: Pemilik kendaraan perlu memahami proses klaim asuransi dengan
baik. Mereka harus tahu bagaimana melaporkan klaim dan apa yang diharapkan dari
perusahaan asuransi.Perencanaan Keuangan: Asuransi kendaraan bermotor harus menjadi
bagian dari perencanaan keuangan yang lebih besar. Ini dapat membantu pemilik kendaraan
mengatasi risiko keuangan yang tak terduga.
DAFTAR PUSTAKA
AAUI. (2018). Polis Standar Asuransi Kendaraan Bermotor Indonesia. Retrieved from
Indonesia.pdf AAUI. (2020). Kinerja dan Analisa Industri Asuransi Umum & Reasuransi
Indonesia.
PUBLIC.pdf AAUI. (2020, Juni 15). Kinerja Industri Asuransi Umum Pada Triwulan I 2020.
Aditya Birla Capital. (2019, September 5). Everything You Wanted to Know About Motor
Insurance.
Analisa Daily. (2016, Juni 5). Pentingnya Peran Surveyor dalam Klaim Asuransi.
Astra Life. (2019, November 11). Pengertian Asuransi Umum atau General Insurance.
Asuransi Astra. (2019, Februari 25). Instruksi Kerja Penanganan Survei Klaim Partial Loss.
Asuransi, P. (2018, 7). Lembar Penjelasan Asuransi Kendaraan Bermotor dan Informasi
Penting Bagi Calon Tertanggung.
Pdf Asuransiku.id. (2020, Oktober 4). Asuransi Kendaraan (Mobil & Sepeda Motor).
Badruzaman, D. (2019). Perlindungan Hukum Tertanggung Dalam Pembayaran Klaim. Jurnal
Ekonomi dan Keuangan Syariah, 91-114.
D. A. (2002). Automotive Collision Repair Claims Management Method and System . United
Stated Patent Application Publication, 1.
Frank Diana, K. M. (2013). Insurance Claims Processing . United States Patent Diana et al,
2.