ASURANSI KESEHATAN
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
Disusun Oleh :
2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
dengan rahmat-Nya, penyusun dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
“Asuransi Kesehatan” yang disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen
Risiko ini. Penyusun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah
membantu menyelesaikan makalah ini dengan baik dan lancar.
KATA PENGANTAR...................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................................ii
BAB I
PENDAHULUAN..............................................................................................1
1.1 Latar
Belakang..........................................................................................................1
1.2 Tujuan.......................................................................................................................3
BAB II
PEMBAHASAN...............................................................................................4
1. Asuransi Rawat
Inap.......................................................................................6
2. Asuransi Rawat
Jalan......................................................................................8
3. Asuransi Pemerintah.....................................................................................10
4. Asuransi
Swasta............................................................................................10
2. Ketidaksetaraan
Akses.................................................................................11
BAB III
PENUTUP....................................................................................................35
3.1
Kesimpulan............................................................................................................35
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................36
BAB I
PENDAHULUAN
Melalui penggalian informasi dan analisis mendalam, makalah ini juga akan
memberikan rekomendasi yang konstruktif untuk meningkatkan efektivitas asuransi
kesehatan, menciptakan landasan yang kokoh untuk pembahasan lebih lanjut di
bidang ini.
1. Tujuan Umum
PEMBAHASAN
Asuransi kesehatan adalah sebuah jenis untuk asuransi yang secara khusus
menjamin biaya kesehatan atau perawatan para anggota asuransi tersebut jika mereka
jatuh sakit atau mengalami,kecelakaan.Secara garis besar ada dua jenis perawatan
yang ditawarkan perusahaan-perusahaan asuransi,yaitu rawat inap (in-patient
treatment)dan rawat jalan (out-patient treatment).Asuransi kesehatan yaitu menjadi
satu diantara tipe produk asuransi yang secara khusus menanggung biaya kesehatan
ataupun perawatan anggota asuransi tersebut apabila mereka mengalami kecelakaan
ataupun sakit.Syukurlah bila anda yang sekarang ini bekerja di suatu perusahaan yang
sudah memiliki dan mempunyai program asuransi kesehatan sehingga dapat
meminimalkan resiko saat mengalami sakit bias tertolong karenanya ada program
asuransi kesehatan.Asuransi kesehatan ditujukan untuk mengantisipasi biaya
pengobatan dan perawatan kesehatan di masa yang akan datang.Hal ini bertujuan
untuk menjammin kesehatan peserta asuransi dan meminalisir pengeluaran akibat
kejadian tak terduga yang mengancam kesehatan.Sesuai dengan konsep
asuransi,untuk memperoleh layanan asuransi peserta diwajibkan membayar sejumlah
uang yang disebut premi kepada perusahaan asuransi.Sebagai gantinya perusahaan
akan memberikan dana asuransi untuk memperoleh layanan asuransi peserta
diwajibkan membayar sejumlah uang yang disebut premi kepada perusahaan
asuransi.Sebagai gantinya perusahaan akan memberikan dana asuransi untuk
membiayai pengobatan dan perawatan jika peserta mengalami sakit atau kecelakaan.
Besarnya premi yang harus dibayar oleh pemegang polis bervariasi dan
ditentukan oleh beberapa faktor seperti tingkat resiko yang ditanggung,jenis
perawatan dan pihak pengelola dana asuransi.Semakin besar tingkat resiko yang
ditanggung oleh perusahaan asuransi maka premi yang harus dibayar juga akan lebih
besar.Program asuransi kesehatan biasanya diselenggarakan oleh perusahaan asuransi
social,asuransi jiwa,atau perusahaan asuransi umum.
Pada jenis ini,pembayaran ganti rugi dapat dilakukan secara langsung dengan
menggunakan kartu anggota.Jadi, peserta asuransi dapat mengklaim secara langsung
ganti rugi yang dibutuhkan.
2. Pembayaran berganti
Selain menggunakan kartu anggota secara langsung ada juga yang pengajuan
ganti ruginya dilakukan dengan cara berganti.Artinya,peserta membayar terlebih
dahulu biaya pengobatan yang dibutuhkan,setelah itu perusahaan asuransi akan
mengganti seluruh biaya yang dilakukan.
1. Pengajuan Klaim:
2. Verifikasi Dokumen:
3. Evaluasi Klaim:
4. Penilaian Biaya:
Perusahaan asuransi menilai biaya yang dapat dicover oleh polis, termasuk
biaya pelayanan kesehatan, obat-obatan, dan prosedur medis lainnya.
5. Persetujuan Klaim:
Jika klaim memenuhi persyaratan dan dicover oleh polis, perusahaan asuransi
memberikan persetujuan untuk membayar klaim.
7. Proses Pembayaran:
Penyebab: Kenaikan biaya rumah sakit, obat-obatan, dan prosedur medis dapat
menyebabkan perusahaan asuransi menaikkan premi untuk menutupi biaya yang
semakin tinggi.
Solusi: Perlu kerjasama antara perusahaan asuransi, penyedia layanan kesehatan, dan
pemerintah untuk mengendalikan biaya perawatan kesehatan melalui negosiasi harga
dan pengelolaan efisiensi operasional.
Penyebab: Tingkat klaim yang tinggi dapat memaksa perusahaan asuransi untuk
menyesuaikan premi agar dapat membayar manfaat yang diajukan peserta.
3.Ketidakseimbangan Risiko:
Penyebab: Jika risiko peserta tidak seimbang, di mana peserta dengan risiko tinggi
lebih banyak daripada peserta dengan risiko rendah, perusahaan asuransi mungkin
menetapkan premi yang lebih tinggi secara keseluruhan.
2. Ketidaksetaraan Akses
1.Keterbatasan Keuangan:
Solusi: Program subsidi atau bantuan keuangan dapat membantu kelompok dengan
keterbatasan keuangan agar tetap dapat mengakses asuransi kesehatan.
Solusi: Penyediaan informasi yang mudah diakses dan disesuaikan dengan kebutuhan
masyarakat dapat membantu mengatasi ketidaksetaraan akses informasi.
5.Partisipasi Masyarakat:
1.Aplikasi Mobile:
2.Telemedicine:
3.Pemantauan Kesehatan:
4.Analitik Data:
5.Pembayaran Digital:
7.Dokumentasi Elektronik:
1.Kemudahan Akses:
2.Efisiensi Operasional:
3.Pencegahan Penyakit:
Peserta dapat menerima informasi terkini mengenai klaim, polis, dan layanan
kesehatan melalui platform digital dengan cepat.
BAB III
PENUTUP
8.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
Sulastomo, Dr, MPH, 1997, Asuransi Kesehatan dan Managed Care, Jakarta : PT
Indonesia