Dosen pengampu :
……………..
Disusun oleh :
FAKULTAS HUKUM
2024
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI..............................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................
A. Latar Belakang.............................................................................................................
B. Rumusan Masalah.......................................................................................................
C. Tujuan Penelitian.........................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................
A. Kesimpulan..................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana implementasi usaha PT Asuransi Konvensional dalam
memberikan penawaran produknya kepada pemegang polis, khususnya
terkait dengan asuransi kecelakaan pengusaha dan karyawan PT
Bumiputera, sejalan dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2014 Tentang
Perasuransian?
2. Bagaimana implementasi usaha PT Asuransi Syariah dalam memberikan
penawaran produknya kepada pemegang polis, terutama terkait dengan
asuransi kecelakaan diri PT Bumiputera Syariah, sejalan dengan Undang-
Undang No. 40 Tahun 2014 Tentang Perasuransian?
C. Tujuan Penelitian
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
underwriting, komisi reasuransi, dan hasil investasi, menjadi milik
perusahaan sepenuhnya.3 Menurut Pasal 255 KUHD, semua asuransi atau
pertanggungan harus dibuat secara tertulis dengan suatu dokumen yang
disebut polis, yang merupakan isi dari perjanjian asuransi.4
3
Muhammad Syakir Saula, Asuransi Syariah : life and general : konsep dan sistem operasional,
(Yogyakarta : Gema Insani, 2004),hlm.27
4
Tim Visi Yustisia, KUHD : Kitab Undang-Undang Hukum Dagang, (Jakarta : Visi Media,
2014),hlm.107
3
keluarga bisa berarti kehilangan sumber penghasilan utama atau
pendukung keluarga, yang dapat mengganggu kesejahteraan keluarga
secara keseluruhan. Sedangkan bagi perusahaan, kehilangan karyawan
yang terampil bisa berarti kehilangan aset berharga yang sulit digantikan,
serta memerlukan proses perekrutan dan biaya pelatihan yang tidak sedikit
untuk menggantikan posisi tersebut.
4
nilai nominal atau yang terkait dengan gaji, dan cara pembayaran premi
untuk program asuransi Mitra Kecelakaan Diri adalah secara tunggal.5
5
Program Asuransi Kecelakaan Pengusaha dan Karyawan PT Bumiputera, diakses pada 26 Maret
2024, dari
https://www.bumiputera.com/products/product/group_life_insurance/accident_insurance/0.
5
Sementara itu, Pasal 2 Undang-Undang tersebut mengatur tentang
ruang lingkup usaha perasuransian. Perusahaan asuransi umum diizinkan
untuk menyelenggarakan usaha asuransi umum, termasuk lini usaha
asuransi kesehatan dan lini usaha asuransi kecelakaan diri. Hal ini
mengindikasikan bahwa program Asuransi Kecelakaan Pengusaha dan
Karyawan PT Bumiputera, yang merupakan bagian dari usaha asuransi
umum, sesuai dengan ketentuan Undang-Undang tersebut.
6
Dengan adanya Undang-Undang No. 40 Tahun 2014 tentang
Perasuransian, maka program perlindungan asuransi kecelakaan seperti
yang ditawarkan oleh PT Bumiputera harus sesuai dengan ketentuan-
ketentuan yang telah ditetapkan dalam undang-undang tersebut. Hal ini
penting untuk memastikan bahwa perlindungan yang diberikan oleh
perusahaan asuransi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan, serta
memberikan kepastian hukum bagi kedua belah pihak, baik perusahaan
asuransi maupun pemegang polis.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
8
DAFTAR PUSTAKA
Elex. (2006). Asuransi Syariah. Yogyakarta: Elex Media Komputindo.
Muhammad Syakir Saula. (2004). Asuransi Syariah: Life and General: Konsep
dan Sistem Operasional. Yogyakarta: Gema Insani.