PASIEN
PENYUSUN
TIM KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS DINOYO
PUSKESMAS DINOYO
KOTA MALANG
Jl.M T Haryono IX No 13
2018
BAB I
DEFINISI
1. Hak Pasien
2. Mendidik Pasien dan Keluarga
3. Keselamatan Pasien dalam kesinambungan pelayanan
4. Penggunaan metode-metode peningkatan kinerja untuk melakukan
evaluasi dan program peningkatan peningkatan Keselamatan Pasien.
5. Peran Kepemimpinan dalam meningkatkan Keselamatan Pasien
6. Mendidik staf tentang Keselamatan Pasien.
7. Komunikasi sebagai kunci bagi staff untuk mencapai Keselamatan
Pasien.
2
Perbaikan Keselamatan pasien dapat dilakukan melalui perencanaan
kegiatan dan pengukuran kinerjanya.
3
Sasaran Keselamatan Pasien sebagai salah satu sistem yang harus
diterapkan Puskesmas Dinoyo dalam upaya menjalankan pasien safety, bertujuan
menggiatkan perbaikan – perbaikan tertentu dalam Keselamatan Pasien (patient
safety).
TUJUAN :
Komunikasi yang efektif akan mengurangi kesalahan dan meningkatkan
keselamatan pasien.
4
outcome ), dan obat - obatan yang tampak mirip / ucapan mirip ( Nama Obat Rupa
dan Ucapan Mirip / NORUM atau Look – Alike Sound – Alike / LASA ).
Daftar Obat yang perlu diwaspadai tersedia di WHO.
Puskesmas Dinoyo secara kolaboratif mengembangkan
kebijakan/prosedur menyusun daftar obat-obatan yang perlu diwaspadai dan
menetapkan cara pelabelan dan penyimpanan yang aman sehingga membatasi
akses untuk pencegahan pemberian yang tidak sengaja atau kurang hati – hati.
TUJUAN :
Mengurangi atau mengeliminir dampak yang tidak diinginkan dengan pelabelan dan
penyimpanan yang aman obat obatan yang perlu diwaspadai.
TUJUAN :
TUJUAN :
TUJUAN :
5
BAB II RUANG LINGKUP
6
BAB III TATA LAKSANA
INDIKATOR TELUSUR
SKOR TOTAL
PENILAIAN SKP I SASARAN MATERI
1. Pasien Semua unit layanan Identifikasi Pasien
diidentifikasi menggunakan dua 0
menggunakan identitas/ dua cara
dua identitas . misal:nam dgn
nama depan dan 5
belakang, no
RM,Tanggal lahir,
gelang identitas, 10
barcode atau cara
lain
2. Pasien Apotik Identifikaasi pasien 0
diidentifikasi sebelum pemberian 5
sebelum obat 10
pemberian obat
3. Pasien Laboratorium Identifikasi pasien
diidentifikasi sebelum mengambil
sebelum darah dan spesimen 0
pengambilan lain untuk
5
darah atau pemeriksaan klinis
spesimen lain,
10
untuk
pemeriksaan
klinis
4. Pasien Ruang Pemeriksaan Identifikasi pasien 0
diidentifikasi gigi dan mulut, sebelum
sebelum UGD, Rawat Inap, pemeberian
pemberian Kamar pengobatan dan 5
pengobatan dan Bersalin,Ruang atau
tindakan / Pemeriksaan Umum prosedur/tindakan.
prosedur 10
7
Standar SKP II. MENINGKATKAN KOMUNIKASI YANG EFEKTIF
Puskesmas mengembangkan pendekatan untuk meningkatkan efektivitas
komunikasi antara pemberilayanan
Maksud dan tujuan :
Komunikasi yang efektif akan mengurangi kesalahan dan meningkatkan
keselamatan pasien
INDIKATOR TELUSUR
SKOR TOTAL
PENILAIAN SKP I SASARAN MATERI
1. Perintah lisan Pencatatan secara
dan yang melalui lengkap perintah lisan
telepon ataupun (atau melalui telepon) 0
hasil dan hasil pemeriksaan
pemeriksaan oleh penerima
dituliskan UGD dan Rawat perintah atau hasil 5
secara lengkap Inap pemeriksaan
oleh penerima
perintah atau 10
hasil
pemeriksaan
tersebut
2. Perintah lisan Pembacaan ulang
dan yang melalui secara lengkap
telepon ataupun perintah lisan (atau
hasil melalui telepon) dan
pemeriksaan hasil pemeriksaan
dibacakan oleh penerima 0
kembali oleh UGD dan Rawat perintah atau hasil 5
penerima Inap pemeriksaan, dieja 10
perintah atau bila obat yang
hasil diperintahkantermasu
pemeriksaan k golongan obat yang
tersebut diperintahkan
termasuk golongan
obat NORUM/LASA
3. Perintah lisan
dan yang melalui
telepon ataupun
hasil 0
pemeriksaan
UGD dan Rawat 5
dikonfirmasi
Inap
oleh individu
10
pemberi perintah
atau hasil
pemeriksaan
tersebut
8
SKP 2. Meningkatkan Komunikasi Yang Efektif
9
PENANGGU
PERIO TARG
JENIS DEFINISI CARA NG JAWAB /
DE SUMBE ET
VARIAB OPERASION PENGHITUNG PJ
ANALIS R DATA TAHU
EL AL AN PENGUMPU
A N 2018
L
Penyimp Penyimpana 1 bulan Jumlah obat Daftar PJ 90%
anan dan n dan LASA dan high obat Kefarmasian,
pelabela pelabelan alert yang LASA Tim mutu
n obat obat yang disimpan dan dan dan Tim
LASA mempunyai telah diberi high Audit Internal
dan high nama dan label dibagi alert di
alert di sediaan jumlah obat Puskes
ruang hampir sama LASA dan high mas
farmasi (LASA/Look alert yang ada
dan Alike Sound di Puskesmas
gudang Alike) dan dikali 100 %
obat high alert
(obat yang
beresiko
tinggi) di
ruang
farmasi dan
gudang obat
(Permenkes
no. 72 tahun
2016 tentang
Standar
Pelayanan
Kefarmasian
di Rumah
sakit)
10
di pasien, tindakan di di
UGD/Tin monitorin UGD/ruang UGD/ru
dakan/ g tindakan/ ang
Persalina pemberia Persalinan dan tindakan
n dan n Poli Gigi dalam /
Poli Gigi anestesi satu bulan dikali Persalin
lokal pra, 100 % an dan
selama Poli Gigi
dan post
operasi
serta
laporan
operasi,
informed
consent)
11
kontak
dengan
pasien
2.Sebelum
melakukan
tindakan
aseptik
3.Setelah
kontak
dengan
cairan
tubuh
pasien
4. Setelah
kontak
dengan
pasien
5.Setelah
kontak
dengan
lingkungan
pasien
12
pada maupun rawat jalan
pasien rawat dibagi jumlah
rawat inap pasien jatuh
inap dan segera dalam satu
rawat dilakuka bulan dikali 100
jalan n %
asesme
n sesuai
SOP
penang
anan
KTD,
KPC,KN
C,KTC
Penilaian indikator – indikator tersebut dilakukan setiap hari di unit layanan yang
bersangkutan di Puskesmas Dinoyo.
13