Patofisiologi
Perdarahan terjadi karena pembuluh darah, didalam uterus masih terbuka. Pelepasan plasenta memutuskan Pemeriksaan penunjang
pembuluh darah dalam stratum spongiosum, sehingga sinus-sinus maternalis, ditempat inersinya plasenta terbuka. 1.Laboratorium,
Komplikasi Ketika uterus berkontraksi , pembuluh darah yang terbuka tersebut akan menutup, kemudian pembuluh darah Pemeriksaan darah (kadar haemoglobin,
Syok Sindrom Sheehan (nekrosis tersumbat oleh bekuan darah sehingga perdarahan akan terhenti. Adanya gangguan retraksi dan kontraksi otot hematokrit, masa perdarahan, masa
uterus, akan menghambat penutupan pembuluh darah dan menyebabkan perdarahan yang banyak. pembekuan.
hipofisis pars anterior)
2. USG, Bila perlu untuk menentukan
Keadaan ini yang menjadi faktor utama penyebab perdarahan pasca persalinan dan perlukaan yang luas akan adanya sisa jaringan konsepsei
menambah perdarahan seperti robekan servix, vagina dan perineum. intrauterine
Patofisiologi
Intervensi
Perawatan sirkulasi
Management energi
Managemen Hipovolemia Diagnosa Keperawatan Penatalaksanaan
Pencegahan syok
1. Perfusi perifer tidak efektif, b/d
Penurunan sirkulasi darah pada level Tujuan penatalaksanaan perdarahan
kapiler yang dapat menganggu postpartum yaitu mampu menangani
metabolisme tubuh perdarahan postpartum yang hingga saat
ini masih menjadi ancaman angka kematian
Luaran 2. Kelelahan/Keletihan,b/d gangguan
tidur,kondisi fisiologis seperti anemia. tertinggi didunia dengan penatalaksanaan
Status sirkulasi 3. Resiko Hipovolemi,b/d Kehilangan medis yang melibatkan obat antibiotik,
Tingkat keletihan cairan secara aktif analgesik hingga dilakukan tindakan
Status cairan 4. Resiko syok b/d Hipotensi pembedahan.
Tingkat syok