Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

“ Kacang-Kacangan”

Disusun untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah Ilmu Bahan Makanan

Dosen : Nur Alam, SKM., M. Kes

Disusun Oleh :

Alif Akbar

210305501015

C-03 Gizi

PROGRAM STUDI GIZI

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR


KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah-Nya,
penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul "Kacang-Kacangan" dengan tepat
waktu.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karenanya,
diharapkan saran dan kritik yang membangun agar penulis menjadi lebih baik lagi di
masa mendatang.

Semoga makalah ini dapat menambah wawasan dan memberi manfaat bagi
pembaca.

Balombessie, 26 September 2021

Alif Akbar

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................ i

KATA PENGANTAR.......................................................................... ii

DAFTAR ISI........................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................... 1

A. Latar Belakang.......................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................... 1
C. Tujuan...................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ..................................................................... 3

A. Pengertian kacang-kacangan ................................................... 3


B. Jenis-jenis kacang-kacangan..................................................... 3
C. Ciri-ciri kacang-kacangan ........................................................ 6
D. Kandungan yang terdapat dalam kacang-kacangan.................. 8
E. Manfaat kacang-kacangan ....................................................... 11
BAB III PENUTUP…………………........................................ 14

A. Kesimpulan ........................................................................ 14
B. Saran......................................................................................... 14

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kacang-kacangan telah lama dikenal sebagai sumber protein yang saling
melengkapi dengan biji-bijian, seperti beras dan gandum. Komoditi ini juga ternyata
potensial sebagai sumber zat gizi lain selain protein, yaitu mineral, vitamin B,
karbohidrat kompleks dan serat makanan. Disamping diolah secara tradisional dengan
direbus, dikukus, dan disayur, sebenarnya potensi penggunaannya sangat luas untuk
menghasilkan produk baru. Misalnya sebagai bahan baku tepung campuran (flour
mix) yang dapat digunakan dalam pembuatan berbagai produk pangan, termasuk
makanan bayi. Kacang-kacangan dapat menyumbang banyak protein dan zat gizi lain
bagi masyarakat di negara maju dan negara berkembang, karena kandungan seratnya
tinggi, maka kacang-kacangan juga dapat dijadikan sumber serat.
Mengenai efek kesehatan serat dari kacang-kacangan sebagian besar masih
terbatas pada kacang kedelai. Dibandingkan dengan makanan berserat yang dewasa
ini tersedia dalam bentuk makanan suplemen dengan berbagai merek dagang,
sebenarnya kacang-kacangan juga dapat dijadikan sumber serat yang tidak kalah
mutunya, juga dibandingkan dengan serat makanan dalam buah-buahan dan sayuran
yang dikenal dapat mencegah timbulnya kanker. Mutu serat makanan dalam kacang-
kacangan juga tidak kalah, bahkan kacang-kacangan mempunyai keistimewaan lain,
yaitu berharga murah, berprotein tinggi, kandungan lemaknya pada umumnya baik
untuk kesehatan dan mengandung berbagai mineral dalam jumlah yang cukup banyak.
Di Indonesia, terdapat berbagai jenis kacang-kacangan dengan berbagai
warna, bentuk, ukuran dan varietas, yang sebenarnya potensial untuk menambah zat
gizi dalam menu sehari-hari. Jenis yang mendominasi pasar adalah kacang kedelai,
yang sebagian besar masih diimpor.
Sebenarnya telah banyak usaha yang dilakukan untuk mengangkat kacang-
kacangan lokal Indonesia, kacang hijau, kacang mente, kacang tanah, dan lain-lain.
B. Rumus Masalah
Rumusan masalah yang terdapat yaitu sebagai berikut :
1. Apa pengertian dari kacang-kacangan?
2. Sebutkan beberapa jenis kacang-kacangan!
3. Bagaimana ciri-ciri dari beberapa jenis kacang-kacangan tersebut?

1
4. Apa saja kandungan yang terdapat pada beberapa jenis kacang-kacangan tersebut?
5. Apa saja manfaat dari beberapa jenis kacang-kacangan?
C. Tujuan
Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengertian dari kacang-kacangan
2. Untuk mengetahui beberapa jenis kacang-kacangan
3. Untuk mengetahui ciri-ciri dari beberapa jenis kacang-kacangan
4. Untuk mengetahui kandungan yang terdapat dari beberapa jenis kacang-kacangan
5. Untuk mengetahui manfaat dari beberapa jenis kacang-kacangan

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan adalah kelompok biji-bijian yang berukuran lebih besar
dibandingkan dengan serealia dan digunakan sebagai sumber pangan dan pakan.
Tumbuhan kacang-kacangan termasuk dalam family leguminosa atau sebagai
polongan (berbunga kupu-kupu). Kacang-kacangan adalah sebutan untuk biji yang
berukuran relatif lebih besar dibandingkan serealia dan digunakan untuk bahan
pangan bagi manusia dan hewan ternak.
Pengertian “kacang” tidak sama dengan nut dalam bahasa Inggris, namun lebih
dekat dengan pengertian pulse ditambah dengan kedelai, kacang tanah dan sejumlah
sayuran legum (kacang panjang). Kacang biasanya mengandung protein dan atau
lemak yang cukup tinggi, sehingga banyak yang dihargai sebagai bahan pangan yang
penting. Biji legum kering yang besar dan mengandung banyak tepung biasanya tidak
disebut “kacang”, melainkan “kara” atau “koro”.
B. Jenis Kacang-Kacangan
Beberapa jenis kacang-kacangan adalah sebagai berikut :
1. https://drive.google.com/folderview?
id=1AlG30YRErpqMyxkg8S507xvkBu6TqZLE
Berdasarkan ukuran biji, kacang tanah dibedakan ke dalam: kacang tanah biji
kecil (55 g/100 biji). Karakter kualitatif biji meliputi: kulitari biji (putih, rose,
merah, coklat), dan bentuk biji (bulat, lonjong, pipih). Warna kulitari biji ada
yang satu warna atau lebih dari satu warna.
2. Kacang Kedelai
Biji tanaman kedelai memiliki bentuk, ukuran dan warna yang sangat
bervariasi tergantung dengan varietesnya. Bentuk biji bulat lonjong, bulat dan
bulat agak pipih. Warna biji berwarna putih, kuning, hijau, cokelat hingga
berwarna kehitaman. Ukuran biji kedelai memiliki ukuran kecil, sedang, dan
besar. Namun, di bebeberapa negara memiliki ukuran sekitar 25 gram / 100 biji,
sehingga di katakan biji dengan kategori berukuran besar.
Kedelai merupakan salah-satu jenis kacang-kacangan yang dapat digunakan
sebagai sumber protein, lemak, vitamin, mineral dan serat. Kacang kedelai
mengandung sumber protein nabati yang kadar proteinnya tinggi yaitu sebesar
35% bahkan pada varietas unggul dapat mencapai 40-44%. Selain itu juga
3
mengandung asam lemak essensial, vitamin dan mineral yang cukup. Disamping
protein, kacang kedelai mempunyai nilai hayati yang tinggi setelah diolah, karena
kandungan susunan asam aminonya mendekati susunan asam amino pada protein
hewani.
3. Kacang Tunggak
Nama lain dari kacang tunggak adalah kacang tolo, southerna, bean, lubia,
cowpea, niebe, dan frijole. Ada dua jenis kacang tunggak yang sering
dibudidayakan yaitu kacang tunggak yang buahnya berkulit hijau atau berbiji
persegi dan kacang tunggak yang buahnya berujung merah dan berbiji lebih bulat
yang mana kacang jenis ini lebih dikenal sebagai kacang dadap atau kacang tolo.
Polong kacang tunggak saat masih muda berwarna hijau muda atau hijau
kelam dan setelah tua polong tersebut berwarna krem, coklat, atau hitam,
berukuran 8-10 x 0,8-1 cm, yang berisi 8 hingga 20 biji. Disamping beragam
dalam warna dan ukuran, polong kacang tunggak juga dapat dibedakan
berdasarkan kekerasannya, yakni polong keras seperti pada kacang hijau dan
polong yang tidak keras seperti pada polong kacang panjang yang liat setela htua.
Biji kacang tunggak bervariasi dalam ukuran, bentuk, ataupun warna (krem,
coklat, hitam, belang, dan merah) dengan panjang biji berkisarantara 2-12 mm
dan memiliki hilum berwarna putih yang dikelilingi oleh cincin berwarna hitam
dan berat 100 biji antara 10 hingga 25 g.
4. Kacang Koro
Kacang koro merupakan salah satu kelompok kacang polong (lagume) dan
berkulit agak keras. Biji koro pedang berbentuk lonjong dengan warna beragam,
yakni: merah, merahmuda, merah kecoklatan, hitampekat, dan putih.
5. Kacang Merah
Kacang merah merupakan kacang buncis tipe tegak (tidak merambat) dan
umumnya dipanen kacang yang tua, sehingga disebut juga Bush bean, sedangkan
kacang buncis umumnya tumbuh merambat (pole beans) dan dipanen kacang
yang mudanya saja. Kacang merah tergolong makanan nabati. Kelompok kacang
merah satu keluarga dengan kacang hijau, kacang kedelai, kacang tolo, dan
kacang uci. Kacang merah biasa dikonsumsi ketika sudah benar-benar masak
berupa kacang kering.
Biji kacang merah berbentuk bulat agak panjang, berwarna merah atau merah
berbintik-bintik putih.
4
6. Kacang Hijau
Kacang hijau di Indonesia menempati urutan ketiga terpenting sebagai
tanaman pangan legum, setelahkedelai dan kacang tanah.
Kacang hijau terdiri dari berbagai jenis. Jenis kacang hijau yang paling umum
mempunyai warna kulit hijau. Namun terdapat varietas kacang hijau lainnya yang
berwarna kuning, coklat, ungu, dan putih. Kacang hijau merupakan sumber
protein, mineral, kalsium, asamfolat, potasium dan magnesium yang sangat baik.
Kacang hijau juga mengandung tiamin, asam pantotenat, zatbesi, fosfor, seng dan
tembaga. Dari kandungan gizi dari kacang hijau, kacang hijau sering di buat
produk olahan seperti bubur kacang hijau, minuan sari kacang hijau dan bisa di
kembangkan menjadi minuman instan kacang hijau.
7. Kacang Mete
Kacang mete merupakan bagian dari tanaman jambu mete. Jambu mete
(anacardium occidentale) adalah sejenis tanaman dari suku anacardiaceae.
Kacang mete mempunyai tekstur yang keras, mempunyai warna coklat
kehitaman berisi biji yang dapat diolah menjadi makanan. Kacang mete juga
dapat diekstrak menjadi minyak yang berkualitas tinggi. Hasil sampingannya,
yakni kulit biji, dapat dimanfaatkan untuk pakan unggas. Sejenis minyak juga
dihasilkan dari cangkang buah mete (cashew nut shell liquid), yang dipakai dalam
industri dan juga sebagai bahan untuk mengawetkan kayu atau jala. Kacang mete
kaya akan asam folat, seng, magnesium, serat, vitamin dan mineral. Kacang mete
dapat mengurangi sakit kepala migrain, kramotot, dan menurunkan tekanan
darah.
8. Kacang kapri/polong/ercis
Kapri merupakan tanaman yang berumur pendek sekitar 3 –3 ½ bulan, hampir
dari setiap bagian dari kacang kapri dapat digunakan. Biji kacang ini dapat
digunakan sebagai sayur pada polong yang masih muda, sedangkan polong yang
tua dapat digunakan sebagai bibit, daunnya dapat digunakan sebagai pupuk ternak
atau pupuk hijau.
Buah pada kacang kapri berbentuk polong yang memiliki struktur buah yang
tipis maupun tebal, berwarna hijau keputih-putihan sampai hijau tua. Setiap
polong kacang kapri berisi 5 –8 biji atau lebih. Kacang kapri memiliki bentuk biji
yang bervariasi ada yang bulat, bundar, dan ada juga yang berbentuk keriput.

5
Memiliki ukuran biji yang bervariasi dari yang besar sampai yang kecil, tekstur
polong bermacam-macam dari yang halus dan sampai yang kasar.
C. Ciri-ciri Kacang-Kacangan
1. Kacang Tanah
Ciri-ciri dari kacang tanah adalah sebagai berikut :
 Kacang tanah (Arachis hypogaea) adalah tanaman dari keluarga kacang
polong, satu famili dengan tanaman pangan lain seperti lentil, kacang kedelai
dan buncis.
 Meskipun dari sudut botanikal kacang tanah adalah jenis kacang-kacangan,
dari sudut pandang makanan, kacang tanah dianggap sebagai kelompok buah-
buahan kering, sama seperti almond, hazelnut atau kacang walnut.
Alasannya adalah karena buah kacang tanah tidak memiliki pulpa dan
benihnya tersimpan di dalam cangkang yang ketika dewasa menjadi
kering dan keras.
 Kacang tanah adalah tanaman tahunan dengan batang lurus sepanjang 30-50
cm.
 Daun majemuk, menyirip, panjang mengintai dengan empathelai daun masing-
masing.
 Bunga biasanya berwarna kuning dengan garis kemerahan dan kelopak
tubular, bergerombol dalam kelompok 2 sampai 6 bunga masing-masing.
 Ketika bunga di dasar tanaman dewasa, batang bunga
yang panjang membungkuk dan menembus tanah. Setelah di dalam tanah,
maka perkembangan akan berlanjut hingga menjadi buah (kacang). Ini
merupakan ciri khusus dari spesies Hypogaeayg dalam bahasa Yunani berarti
bawah tanah.
 Kacang tanah tumbuh di tempat yang hangat, dengan kelembaban tinggi,
membutuhkan gembur.
2. Kacang Kedelai
Ciri-ciri dari kacang kedelai adalah sebagai berikut :
 Kedelai termasuk tanaman terna dengan demikian bagian batang tidak berkayu
sehingga lunak.
 Akar pada tanaman kedelai tergolong akar tunggang.

6
 Buah tanaman kedelai berupa polong yang di dalamnya terdapat biji. Biji ini
berkeping dua dan terbungkus dengan kulit biji yang tak mengandung
endosperma.
 Buah atau polong pada keledai berwarna kuning sedikit kecoklatan dengan
bulu-bulu halus pada semua permukaan.
 Daun pada tananaman kedelai merupakan daun tunggal yang ada pada buku
pertama. Namun selanjutnya pada buku di atasnya akan terbentuk daun
majemuk. Permukaan daun pada tanaman kedelai ditumbuhi bulu halus di
kedua sisinya.
 Bunga pada tanaman kedelai digolongkan sebagai bunga sempurna karena
terdapat alat kelamin jantan sekaligus betina pada bunga tersebut.
3. Kacang Tunggak
Ciri-Ciri dari kacang tunggak adalah sebagai berikut :
 Kacang tunggak merupakan tanaman semusim yang tumbuh melebar, tegak
atau hampir tegak, tinggi 15-80 cm.
 Kacang ini dibedakan dari subspesies lainnya dengan melihat polongnya yang
sepanjang 10–30 cm, menggantung, keras dan kaku, tidak menggembung
ketika muda.
 Bijinya biasanya agak besar, panjangnya antara 6-10 mm.
4. Kacang Koro
Ciri-Ciri dari kacang koro adalah sebagai berikut :
 Merupakan tanaman pemanjat bertahunan yang tumbuh cepat dan berkayu
dengan panjang 3—10 m.
 Berdaun tiga, daun berbentuk membundar telur, melancip, berbulu jarang pada
kedua sisinya.
 Perbungaan tandan di ketiak; bunga sering terkeluk balik berwarna putih.
 Buah polong, berbentuk memita-lonjong, melebar pada ujungnya, kadang-
kadang melengkung dengan bubungan, berisi 8—16 biji.
 Biji berbentuk lonjong-menjorong, berwarna merah muda, merah, coklat
kemerahan hingga hampir hitam, dan ada pula yang berwarna putih.
5. Kacang Merah
Ciri-Ciri dari kacang merah adalah sebagai berikut :
 Tumbuh dengan memiliki tinggi sekitar 3,5 m- 4,5 m.

7
 Buahnya sendiri berbentuk polong serta memanjang. Dalam satu polong
terdapat 2 hingga 3 biji kacang merah.
 Bentuk biji kacang merah sendiri memiliki ukuran yang lebih besar daripada
biji kacang hijau ataupun kacang panjang dengan kulit bijinya yang berwarna
merah bata (tua).
 Apabila biji dikupas, maka akan terlihat biji kacang yang berwarna putih,
6. Kacang Hijau
Ciri-Ciri dari kacang hijau adalah sebagai berikut :
 Batang kacang hijau berbentuk bulat dan berbuku-buku berukuran kecil.
 Berbulu berwarna hijau kemerahan atau kecoklatan.
 Daun tanamana kacang hijau tumbuhnya majemuk.
 Bunga tanaman kacang hijau memiliki bentuk yang unik kurang lebih seperti
bentuk kupu-kupu dan warnanya kuning pucat
7. Kacang Mete
Ciri-Ciri dari kacang Mete adalah sebagai berikut :
 Tumbuh dengan ketinggian mencapai 10-12 m.
 Perakarannya sangat ektensif dan peka terhadap genangan air (keadaan
anaerob), sehingga harus dibuat drainase.
 Pertumbuhan akar tunggangnya dominan dan dapat mencapai lebih dari 9 m,
secara bertahap akar tunggang akan berkurang Akar lateral (panjang bisa lebih
dari 4,5 m), yang akan lebih menonjol. Tanaman jambu mete tidak menyukai
naungan.
 Bunga-bunga terbentuk pada permukaan tajuk dan hanya bunga-bunga yang
mendapat intensitas sinar matahari yang cukup, dapat berkembang menjadi
buah yang baik.
8. Kacang kapri/polong/ercis
Ciri-Ciri dari kacang kapri/polong/ercis adalah sebagai berikut :
 Hidup baik didaerah tropis bersuhu 10 - 30 derajat celcius.
 Tanaman kapri memiliki tinggi ratarata sekitar 3,5 m.
 Daun berbentuk meyirip
 Memiliki bunga berwarna putih
 Panjang buah 3-11 cm. Di dalam buah terdapat 3 hingga 11 biji kacang kapri.
D. Kandungan yang Terdapat dalam Kacang-Kacangan

8
1. Kacang Tanah

Kacang tanah kaya dengan lemak, mengandung protein yang tinggi, zat besi,
vitamin E dan kalsium, vitamin B kompleks dan Fosforus, vitamin A dan K,
lesitin, kolin dan kalsium. Kandungan protein dalam kacang tanah adalah jauh
lebih tinggi dari daging, telur dan kacang soya.

Dalam satu ons kacang tanah kupas, setara dengan 28g mengandung nutrisi
antara lain:

 Kalori 166 kalori


 Protein 7,8 g
 Kalsium 17,1 mg
 Kalium 203 mg
 Magnesium 49,3 mg
 Fosfor 111 mg
 Sodium 89,6 mg
 Folat 33,6 mcg
 Karbohidrat 4.3 g
2. Kacang Kedelai

Kandungan Gizi kacang kedelai dalam 100 gram Kacang Kedelai adalah
sebagai berikut :

 Energi 286 kal


 Protein 30,2 g
 Lemak 15,6 g
 Karbohidrat 30,1 g
 Serat 4,9 g
 Kalsium 196 mg
 Fosfor (506) mg
 Zat Besi 6,9 mg
 Vitamin A 95 IU
 Vitamin B1 0,93 mg
 Vitamin C
 Air 20 g
3. Kacang Tunggak

9
Kacang tunggak mengandung banyak kandungan gizi, dalam 100 gram
bahan kacang tunggak mengandung :
 Protein 24,4 g
 Karbohidrat 56,6 g
 Lemak 1,9 g
 Kalsium 481 mg
 Fosfor 399 mg
 Kalsium 481 mg
 Asam fitat 2,68 g
4. Kacang Koro
Kandungan nutrisi kacang koro memiliki kandungan protein 27,4%, kacang
koro kering memiliki kandungan karbohidrat 66%, lemak 2,6%. Banyak mengandung
asam folfat sebanyak 358 mg, jadi kacang koro dapat menggantikan kedelai sebagai
tempe atau tahu.
5. Kacang Merah
Kacang merah kaya akan asam folat, kalsium, karbohidrat kompleks, serat,
dan protein yang tergolong tinggi. Kandungan karbohidrat kompleks dan serat yang
tinggi dalam kacang merah membuatnya dapat menurunkan kadar kolesterol darah.
Kadar indeks glikemik kacang merah juga termasuk rendah sehingga menguntungkan
penderita diabetes dan menurunkan risiko timbulnya diabetes.
Kacang merah kering adalah sumber karbohidrat kompleks, serat makanan
(fiber), vitamin B (terutama asam folat dan vitamin B6), fosfor, mangaan, besi,
thiamin, dan protein. Setiap 100 gram kacang merah kering yang telah direbus dapat
menyediakan 9 gram protein atau 17% dari angka kecukupan protein harian.
Kandungan protein dan profil asam amino dalam 100 gr kacang merah (kidney
bean) dari yang terbanyak adalah asam glutamat (1323 mg), asam aspartat (1049 mg),
leucine (693 mg), lysine (595 mg), arginine (537 mg), serine (472 mg), phenylalanine
(469 mg), valine (454 mg), isoleucine (383 mg), proline (368 mg), threonine (365
mg), alanine (364 mg), glycine (339 mg), dan lain-lain sisanya di bawah 300 mg.
6. Kacang Hijau
Kacang hijau juga mengandung kalsium, zat besi, zinc, kalium, fosfor, vitamin
A, vitamin B, folat, vitamin C, vitamin E, dan vitamin K. Ragam nutrisi lain yang ada
dalam kacang hijau adalah mangan, selenium, magnesium, dan karbohidrat yang
tentunya akan memberikan banyak manfaat bagi tubuh.
10
7. Kacang Mete

Dalam 30 gram kacang mete, terkandung sekitar 150 kalori dan 12 gram
lemak. Dua nutrisi ini merupakan sumber energi tubuh. Selain itu, vitamin B6,
vitamin E, zat besi, dan protein yang terkandung dalam kacang mete juga bermanfaat
membuat tubuh tidak mudah lelah.

8. Kacang kapri/polong/ercis

Biji Kacang Kapri Segar mengandung energi sebesar 98 kilokalori, protein 6,7
gram, karbohidrat 17,7 gram, lemak 0,4 gram, kalsium 22 miligram, fosfor 122
miligram, dan zat besi 2 miligram. Selain itu di dalam Biji Kacang Kapri Segar juga
terkandung vitamin A sebanyak 680 IU, vitamin B1 0,34 miligram dan vitamin C 26
miligram. Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian terhadap 100 gram Biji
Kacang Kapri Segar, dengan jumlah yang dapat dimakan sebanyak 45 %.

E. Manfaat Kacang-Kacangan

1. Kacang Tanah

Manfaat kacang tanah adalah sebagai berikut :

 Menurunkan Kolesterol
 Menyestabilkan Gula Darah
 Sumber Tenaga Bagi Tubuh
 Menurunkan Resiko Kanker
 Mencegah Depresi
2. Kacang Kedelai
Manfaat kacang kedelai adalah sebagai berikut :

 Menjaga kekuatan dan kesehatan tulang


 Meringankan gejala menopause
 Menurunkan kolesterol
 Memelihara kesehatan organ tubuh
 Mengurangi risiko kanker
 Mencegah demensia

3. Kacang Tunggak

Manfaat kacang tunggak adalah sebagai berikut :

 Mendorong penurunan berat badan

11
 Menjaga kesehatan pencernaan
 Melawan radikal bebas
 Mengatasi masalah tidur
 Mengendalikan diabetes
 Mengatasi anemia
4. Kacang Koro

Manfaat kacang koro adalah sebagai berikut :

 Menurunkan kadar gula darah


 Melancarkan aliran darah
 Baik untuk kesehatan jantung
 Mengobati kanker
 Menurunkan berat badan
 Menjaga sistem saraf pusat
 Melancarkan pencernaan
 Meningkatkan imunitas tubuh
 Menjaga kesehatan kulit
 Baik untuk ibu hamil
5. Kacang Merah
Manfaat kacang merah adalah sebagai berikut :
 Menjaga kesehatan jantung
 Mencegah pertumbuhan sel kanker
 Mengontrol gula darah
 Memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil
 Menurunkan berat badan
6. Kacang Hijau
Manfaat kacang hijau adalah sebagai berikut :
 Mengurangi risiko kehamilan bermasalah
 Melancarkan pencernaan
 Menurunkan risiko terkena penyakit jantung
 Menjaga berat badan
 Menurunkan kadar kolesterol
 Menambah stamina tubuh
 Menurunkan risiko terkena osteoporosis

12
7. Kacang Mete
Manfaat kacang mete adalah sebagai berikut :
 Meningkatkan kesehatan jantung
 Meningkatkan kepadatan tulang
 Membantu menurunkan berat badan
 Menghindari operasi kolesistektomi
 Melindungi mata dari kerusakan
8. Kacang kapri/polong/ercis

Manfaat kacang kapri/polong/ercis adalah sebagai berikut :


 Menangkal radikal bebas
 Menjaga kesehatan jantung
 Mengontrol kadar gula darah
 Memelihara berat badan ideal
 Melancarkan sistem pencernaan

13
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Kacang-kacangan adalah sebutan untuk biji yang berukuran relatif lebih besar
dibandingkan dengan serealia dan digunakan untuk bahan pangan bagi manusia dan
hewan ternak. Tumbuhan kacang-kacangan ini termasuk dalam famili Leguminosa atau
disebut juga sebagai polongan (berbunga kupu-kupu). Kacang-kacangan memiliki
beberapa jenis antara lain, yaitu kacang tanah, kacang merah, kacang kedelai, kacang
tunggak, kacang koro, kacang merah, kacang hijau, kacang mete dan kacang kapri.
Manfaat kacang-kacangan untuk kesehatan antara lain adalah mengontrol berat
badan, menjaga kesehatan jantung, membantu meningkatkan kesuburan, membantu
dalam pengaturan gula darah, membantu mencegah batu empedu, membantu fight
depresi, memori meningkatkan power, kanker perlindungan, serta resiko menurunkan
berat badan.
B. Saran
Tentunya penulis sudah menyadari jika dalam penyusunan makalah ini masih
banyak kesalahan serta jauh dari kata sempurna.
Adapun nantinya penulis akan segera melakukan perbaikan susunan maklah ini
dengan menggunkan pedoman dari beberapa sumber dan kritik yang bisa membangun
dari para pembaca.

14
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Kacang_tunggak#:~:text=Kacang%20tunggak%20merupakan
%20tanaman%20semusim,panjangnya%20antara%206%2D10%20mm.
https://www.google.com/search?
q=ciri+ciri+kcang+koro&oq=ciri+ciri+kcang+koro&aqs=chrome..69i57j0.7548j0j7&sourcei
d=chrome&ie=UTF-8
https://mozainulasan.blogspot.com/2019/11/makalah-gizi-dan-kesehatan-tema-kacang.html
https://www.alodokter.com/manfaat-kacang-tanah-sebagai-teman-diet
https://www.sehatq.com/artikel/ketahui-manfaat-kacang-tolo-untuk-kesehatan-yang-sayang-
bila-dilewatkan
https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/teknobuga/article/download/
20682/9881#:~:text=Menurut%20Safitri%20dkk%20(2016)%2C,asam%20fitat
%202%2C68%20g.
https://bibitbunga.com/manfaat-kacang-koro-untuk-diet-dan-kesehatan/
https://www.alodokter.com/badan-sehat-dengan-manfaat-kacang-merah
https://www.alodokter.com/jangan-sia-siakan-beragam-manfaat-kacang-hijau-ini
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-kacang-mete/
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-kacang-kapri/

15

Anda mungkin juga menyukai