Anda di halaman 1dari 7

PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Judul Modul : AKHLAK ISLAM


B. Kegiatan Belajar : KB 1

C. Refleksi :

NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN

1. PENGERTIAN AKHLAK DAN ILMU AKHLAK

A. Pengertian Akhlak c. istilah lain Akhlak


a.Secara bahasa
bahasa Arab jama’ dari bentuk
mufradnya “khuluqun” (‫) خلق‬ etika moral
bahasa Indonesia diartikan: budi
pekerti, tabiat, kelakuan, dan watak
defenisi “akhlak” di atas muncul d. Perbedaan akhlak,etika
sebagai mediator yang menjembatani dan moral dari segi dasar
komunikasi antar khaliq (pencipta) atau Tolak Ukur
dengan makhluk (yang diciptakan)
Konsep (Beberapa
1 istilah dan definisi) di Akhlak
KB b.secara istilah Tolak ukurnya
>Ibnu Miskawaih Al-Qur’an, Al-
Hadits dan akal
Keadaan jiwa seseorang yang
mendorongnya untuk melakukan
Etika
perbuatanperbuatan tanpa
tolak ukurnya
pemikiran dan pertimbangan hanya akal atau
terlebih dahu pemikiran
>Imam al-Ghazali
Suatu keadaan jiwa sesoerang yang Moral
tertanam kuat yang menjadi sumber tolak ukurnya
motivasi perbuatan atau perilaku norma sosial
dengan mudah tanpa memerlukan atau budaya
atau adat
pemikiran dan pertimbangan
istiadat.
1. PENGERTIAN AKHLAK DAN ILMU AKHLAK

B. Pengertian Ilmu Akhlak

PENGERTIAN
Secara bahasa
Ilmu tentang akhlak atau ilmu yang
mempelajari akhlak atau ilmu yang
menjadikan akhlak sebagai objeknya

Secara istilah
ilmu yang mempelajari keadaan jiwa dan
prilaku yang ditimbulkannya, baik buruknya,
dan cara memperoleh akhlak yang mulia
berdasarkan Al-Qur’an, Al-Hadits dan akal

paham-paham memilik ukuran


dalam mengukur kebaikan

1) Hedonisme, yaitu sebuah aliran klasik dari Yunani


yang menyatakan bahwa ukuran tindakan kebaikan
adalah done, yakni kenikmatan dan kepuasan rasa

2) Utilitarisme, yaitu aliran yang menyatakan bahwa


yang baik adalah yang berguna. Karena ini jika
berbuatan itu dilakukan atas diri sendiri maka itu
disebut individual, dan jika terhadap kepentingan
orang banyak disebut sosial

3) Vatalisme, yaitu aliran yang berpandangan bahwa


ukuran perbuatan baik itu adalah kekuatan dan
kekuasaan. Bahwa yang baik adalah mencermikan
kekuatan dalam hidup manusia

4) Sosialisme, yaitu aliran yang berpendapat bahwa


baiknya sesuatu ditentukan oleh masyarakat.

5) Humanisme, yaitu aliran yang berpandangan


bahwa baik dan buruknya sesuatu itu adalah sesuai
dengan kodrat manusia itu sendiri, atau
kemanusiaannya
2. DASAR ILMU AKHLAK

Dasar ilmu akhlak yang


dimaksud di sini adalah
pengetahuan yang mendasari
ilmu akhlak

pengetahuan wahyu pengetahuan akal

Pengetahuan wahyu
adalah pengetahuan
yang terdapat dalam
Al-Qur’an dan
Sunnah Nabi Saw

Menurut Imam al-Ghazali


Hikmah inilah yang menjadi tolak ukur atau
batasan baik dan buruk dalam akhlak

bahwa kolaborasi atau sinergi dari wahyu


dan akal inilah yang berpotensi menjadi
hikmah

3. OBJEK KAJIAN ILMU AKHLAK

Keadaan jiwa manusia yang Prilakunya yang bersifat


bersifat psikis (akhlâq) fisik (sulûk)

1. kognitif (pikiran)
2. apektif (perasaan)
4. TUJUAN AKHLAK DAN ILMU AKHLAK

TUJUAN AKHLAK

1.Menjadikan manusia memiliki


derajat tinggi dan sempurna

2.Akhlak menjadikan manusia


senantiasa menghiasi diri dengan
akhlakul karimah dalam
berhubungan dengan sesamanya
dan berhubungan dengan Allah

3.Sesungguhnya dengan akhlak


pula yang membedakan manusia
dengan makhluk lainnya
4.Akhlak yang baik menjadikan
manusia bahagia di dunia dan
beruntung di akhirat
Manusdiciptakan Tuhan, bukan
diciptakan oleh manusia
5.Dengan akhlak itumaka
yang baik
sendiri.
keberlangsungan umat manusia
akan1)tetap
Keadilan Tuhan, Tuhan
terjaga
tidak mempunyai
6.Akhlakkewajiban
yang baikapapun untuk
menjadikan
menentukan
iman seorang mukmin tempat
menjadi
sempurnamanusia di Akhirat
2) 5) Muslim yang berbuat TUJUAN ILMU
dosa dan tidak sempat AKHLAK
bertobat di akhir hidupnya
tidaklah kafir dan tetap
Agar manusia
mukmin dapat berakhlak
dengan akhlak yang terpuji atau
akhlak mulia sehingga ia dapat
memperoleh kebahagiaan dalam
hidupnya, baik di dunia maupun di
akhirat
5. URGENSI DAN MANFAAT
MEMPELAJARI ILMU AKHLAK

akhlak merupakan suatu hal yang sangat


urgen, maka demikian pula ilmu akhlak yang
mempelajari akhlak, jelas memiliki
kedudukan yang sangat urgen pula dalam
agama Islam

Manfaat mempelajari ilmu


akhlak

Dapat menjelaskan kepada Dapat menyinari orang dalam


orang sebab atau illat memecahkan kesulitan-
memilih perbuatan yang kesulitan rutin yang dihadapi
baik dan lebih bermanfaat manusia dalam hidup sehari-
hari yang berkaitan dengan
perilaku
Mengerti perbuatan baik
akan menolong untuk Manusia atau orang banyak
menuju dan menghadapi mengerti benar-benar akan
perbuatan itu dengan penuh sebab-sebab melakukan atau
minat dan kemauan tidak akan melakukan sesuatu
perbuatan, dimana dia akan
Dapat membendung dan memilih pekerjaan atau
mencegah kita secara perbuatan yang nilai
kontinu untuk tidak kebaikannya lebih besar
terperangkap kepada
keinginan-keinginan nafsu, Orang yang mengkaji ilmu
bahkan mengarahkannya akhlak akan tepat dalam
kepada hal yang positif memvonis perilaku orang
dengan menguatkan unsur banyak dan tidak akan
iradah mengekor dan mengikuti
sesuatu tanpa pertimbangan
yang matang lebih dulu
6. PEMBAGIAN AKHLAK

Berdasarkan sifatnya

akhlak mahmudah akhlak madzmumah


atau yang terpuji atau akhlak yang tercela

Berdasarkan objeknya

Akhlak kepada Khalik Akhlak kepada makhluk

akhlak terhadap
diri sendiri

akhlak terhadap
orang lain

terhadap
lingkungan alam

D. Kontekstualisasi Materi Akhlak Islam


dengan Moderasi Beragama. beragama.

toleran adalah
“tasāmuh”

Sikap baik dan berlapang dada


terhadap perbedaan-perbedaan dengan
orang lain yang tidak sesuai dengan
pendirian dan keyakinannya
Daftar materi pada KB
Menghafal Tujuan Akhlak
yang sulit dipahami

Daftar materi yang


sering mengalami Materi yang sering mengalami miskonsepsi perbedaan
miskonsepsi dalam akhlak,etika,moral
pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai