Anda di halaman 1dari 6

VI.

Cara kerja

Percobaan 1

1 mL HCl 0,05 M 1 mL NaOH 0,05 M

Dimasukkan dalam tabung reaksi Dimasukkan dalam


A tabung reaksi B
Ditambahkan 1 tetes indikator Ditambahkan 1 tetes indikator
universal universal
Diamati perubahannya Diamati perubahannya

Hasil Hasil

Hasil

1 mL CH3 COOH 0,05M 1 mL CH3 COOH 0,05M

Dimasukkan dalam tabung reaksi Dimasukkan


C D
Ditambahkan 2 tetes indikator Ditambahka
universal universal
Diamati perubahannya Diamati per

Hasil Hasil

Hasil
Percobaan 2

1 mL ZnSO4
1 mL ZnSO4 0,1 M
0,1 M
Dimasukkan dalam
3 mL (NH tabung
4 )SO4 0,5 M Dimasukkan dalam tabung reaksi 2B
reaksi 2A Ditambahkan 80-100tetes NH4OH
Ditambahkan 80-100Dimasukkan
tetes dalam tabung reaksi 3A 0,5M
NaOH 0,5 M Ditambahkan 2mL NaOH 0,5M Diamkan 3-5 menit hingga endapan
Diamkan 3-5 menit hingga
Ditutup dengan pipa pengalir turun
endapan turun Diamati
Dikenakan kertas lakmus merah dan biru yang dibasahi air perubahannya
Diamati perubahannya Diamati perubahnnya
Hasil Hasil

Hasil - Dibandingkan

Serbuk CaCO3 0,2 gram

Hasil
- Dimasukkan dalam tabung reaksi 3B
Ditambahkan 3 mL HCL 0,1 M
Ditutup dengan pipa pengalir
Dimasukkan dalam larutan Ba(OH)2 10 mL 0,2
Diamati perubahannya

Hasil

Percobaan 4

1mL BaCl2 0,1M

Dimasukkan dalam tabung reaksi 4A


Ditambahkan 1 mL K2CrO 40,2 M
Diamati perubahanya

Hasil

1mL BaCl2 0,1M

Dimasukkan dalam tabung reaksi 4B


Ditambahkan 1 mL K2Cr2O 7 0,1 M
Hasil

1mL BaCl2 0,1M

Dimasukkan dalam tabung reaksi 4C


Ditambahkan 1 mL K2CrO 4 0,1 M
Ditambahkan 1mL HCl 0,1M
Diamati perubahanya

Hasil

VII. Hasil Pengamatan


No.
Sebelum Sesudah
Perc
HCl = tidak berwarna a. HCl(aq) + NaOH(aq)→ NaCl(aq) +
CH3COOH = tidakberwarna H2O(l)berwarna hijau
NaOH = tidak berwarna b. CH3COOH(aq)+ NaOH(aq)→
A. 1 ml HCl 0,05 M + CH3COONa(aq) + H2O(l) berwarna
indikator phenoftalien Biru
berwarna merah (-)
B. 1 ml CH3COOH 0,05
1
M + indikator
phenoftalien berwarna
merah (+)
NaOH + indikator phenoftalien
berwarna ungu

2  ZnSO4(aq)+ 2NaOH(aq)→ Na2SO4(aq)+


Zn(OH)2(aq) pada penambahan 5
tetes NaOH berwarna larutan putih
keruh dan di diamkan ada endapan
putih(-), dan setelah ditambahkan
NaOH sampai 100 tetes berwarna
bening dan endapan tersebut larut
 ZnSO4(aq)+2NH4OH(aq) →
(NH4)SO4(aq) + Zn(OH)2(aq) pada
ZnSO4= tidak berwarna
penambahan 5 tetes NH4OH
NaOH= tidak berwarna
berwana putih keruh dan di
NH4OH=tidak berwarna
diamkan terjadi endapan (+), dan
(pada ketiga larutan tersebut
setelah ditambahkan NH4OH
tidak ada endapan)
sampai 120 tetes berwarna bening
dan endapan tersebut larut
 Saat ditambah 5 tetes NaOH pada
percobaan A endapanya lebih
sedikit dan endapannya lebih cepat
larut dari pada percobaan B

 (NH4)2SO4(aq) + 2NaOH(aq)→
2NH3(g) +Na2SO4(aq) + H2O(l)
(NH4)SO4 yang ditambahkan
dengan NaOH membentuk gas
NH3 yang dapat diketahui dari
perubahan warna kertas lakmus
merah menjadi biru
 CaCO3(s) + 2HCl(aq) → CaCl2(s) +
H2CO3(aq)
(NH4)2SO4 = tidak berwarna - H2CO3(aq) → H2O(l) + CO2(g)
NaOH = tidak berwarna - CO2(g) + Ba(OH)2(aq) → BaCO3(s) +
3 HCl= tidak berwarna
Ba(OH)2 = j tidak berwarna H2O(l)
Padatan CaCo3 = putih - CaCO3 ditambahkan HCl yang
bereaksi melalui selang
erlenmeyer pipa samping dengan
Ba(OH)2 terbentuk endapan
BaCO3 dan H2O
- Pada Ba(OH)2 terdapat gelembung
gas dan larutan menjadi keruh
BaCl2(aq)+ K2CrO4 BaCO3(s) +
(aq)

H2O(l)
kuning, terdapat endapan putih (++)
BaCl2(aq)+
K2Cr2O7(aq)BaCrO7(s) +
2KCl(aq)
jingga, terdapat endapan putih (+)
a. BaCl2 (aq)+ K2CrO4(aq) BaCO3(s)
BaCl2 = tidak berwarna
+ H2O(l)
K2CrO4 = kuning
kuning , terdapat endapan putih (+
K2Cr2O7 = kuning tua
+)
4 HCl =tidak berwarna
c. K2CrO4(aq) + HCl(aq) BaCl2(aq) +
H2CrO4
Jingga dan endapan larut HCl
berfungsi untuk melarutkan
endapan dan membuat warna
lebih mendekati ketabung reaksi
B
Dari hasil percobaan A,B dan C
dibandingkan, menghasilkan
endapan pada tabung A > B > C

Anda mungkin juga menyukai