Format Pengkajian Perioperatif
Format Pengkajian Perioperatif
KEPERAWATAN PERIOPERATIF
Nama :
Jenis Kelamin :
PREOPERATIF
DATA UMUM
Masuk RR wita LA
Keluar RR wita
TIM OPERASI
DATA SUBYEKTIF
DATA OBYEKTIF
Vital Sign TD : Nadi: RR : Suhu: SaO2 :
BB: TB:
B1 (Breath) B2 (Blood) B3 (Brain)
Normal Batuk/pilek Normal Normal
Asma Terintubasi Hipertensi ............................
Napasdibantu .......................... Perdarahan GCS: 15
Kelainan jantung bawaan E: 4V: 5M: 6
B4 (Bladder) B5 (Bowel) B6 (Bone)
Normal Gagal Ginjal Normal TerpasangNGT Normal
Kateter Urin .......................... Hepatitis Fraktur
..........................
....................... .............................
DATA PENUNJANG LABORATORIUM RADIOLOGI DATA PENUNJANG LAINNYA
Darah Lengkap : -
Kesan :
Kesan :
KETERANGAN LAIN
-
Melakukan signin
Risiko gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit Observasi vital sign dan keadaan umum pasien
berhubungan dengan : Kolaborasi pemasangan cairan intravena
Perdarahan intraoperatif Observasi intakeoutput
INTRAOPERATIF
Litotomi
....................
Bantal Stirups
Armboard ...................................
..............................................................................................
Risiko hipotermi berhubungan dengan: Sesuaikan suhu kamar operasi dengan kondisi pasien
Pemajanan pada lingkungan yang dingin Berikan selimut hangat pada pasien
Risiko gangguan integritas kulit berhubungan Posisikan pasien dengan tepat sesuai kebutuhan
dengan: pembedahan
Imobilisasi fisik Pasang pengalas lembut di daerah kulit yang tertekan
.................................... Lakukan pengikatan, perhatikan risiko kerusakan kulit
Daya tahan tubuh primer tidak adekuat Siapkan alat operasi secara steril
Mendampingi dan mengantar pasien pindah ke meja Pasien di meja Operasi didampingi tim operasi
Operasi
setiap tindakan yang akan dilakukan dan menjaga privacy Pasien masih cemas
pasien
Memasang bedside monitor dan melakukan observasi Bed side monitor terpasang dan berfungsi baik
vital Sign
mencegah terjadinya cedera akibat posisi pembedahan Ada cedera akibat posisipembedahan
Mencukur daerah operasi Daerah operasibersih
Melakukan prosedur septik pembedahan (scrubbing, Prosedur terlaksana sesuai standar yang berlaku
Melakukan penghitungan intraoperatif (sesuai ceklist alat) Penghitngan benar sesuai ceklist
Chlorexidine Lainnya................
Memasang dan memonitor penggunaan torniquet Terpasang dan termonitor Tidak diperlukan
Pembedahan
Kolaborasi pencucian luka Jenis cairan yang digunakan Kondisi hangat Total volume
..................................... Ya Tidak Ml
drain
Diatermi ....................
Menyiapkan bahan pemeriksaan jaringan patologi No. Nama Bahan Tipe fiksasi
anatomi
Melakukan sign out Terlaksana dengan baik sesuai ceklist time out
Jumlah perdarahan :
Jumlah urine : -
Jumlah transfusi : 0 cc
Mengantar pasien pindah ke RR Pasien sudah di RR, dilakukan handover dengan petugas
RR
FORM PENGHITUNGAN
Jenis / Nama item yang Penghitun Penambahan Total Penghitungan Penambahan Total Penghitu
akhir
Kasa kecil
Kasa besar
Kasa reyteq
Deepers
Needles atraumatic
Needles ordinary
Syringe needle
akhir
perawat instrumen
perawat sirkuler
- –
KETERANGAN TAMBAHAN
–
POST OPERATIF
PENGKAJIAN (DATA FOKUS)
DATA SUBYEKTIF
Skala nyeri:
– – LAINNYA
KETERANGAN LAIN
–
DIAGNOSA KEPERAWATAN RENCANA KEPERAWATAN
Bersihan jalan napas tidak efektif Siapkan peralatan resusitasi
berhubungan dengan: Bebaskan jalan napas
Sekresi trakheo bronchial Berikan oksigen sesuai kebutuhan
.............................................. Bersihkan sekret pada jalan napas
Nyeri akut berhubungan dengan : Kaji skala nyeri
Cedera Memberikan posisi yang nyaman
Agen pencedera fisik Ajarkan teknik relaksasi dan distraksi
Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian analgetik
Risiko cedera/kecelakaan berhubungan dengan : Kaji risiko jatuh
Efek obatan astesi Laksanakan protap risiko jatuh
Tindakan pembedahan. Pantau efek penggunaan obat anastesi
Risiko gangguan keseimbangan cairan dan Observasi vital sign dan keadaan umum pasien
elektrolit Berhubungan dengan : Kolaborasi pemberian cairan intravena
Perdarahan post operasi Observasi intake output
............................................. Observasi tanda perdarahan
Gangguan integritas kulit berhubungan dengan: Posisikan pasien dengan tepat sesuai kebutuhan
Mengatur posisi pasien sesuai dengan kebutuhan Posisi pasien head up 30o
.................................................................
69
Mengobservasi vital sign Pasien terobservasi (terdokumentasi pada catatan
anastesi)
Mengobservasi kondisi luka operasi dan drain Tidak ada tanda perdarahan aktif
KETERANGAN LAIN
70