PANGAN OLAHAN
Oleh:
SITI ELYANI
KEPALA SUBDIT PENILAIAN PANGAN KHUSUS
DIREKTORAT PENILAIAN KEAMANAN PANGAN
BADAN POM RI
Pendaftaran Single MD
MD Produsen (pihak
produksi sendiri yang memproduksi) Produsen dan
Pemberi/Penerima kontrak:
• Memiliki IUI;
• Memenuhi persyaratan
CPPOB untuk jenis
MD Pemberi kontrak
pangan yang didaftarkan
diproduksi berdasarkan
kontrak
Importir/distributor:
• Memiliki izin di bidang
importasi/distribusi pangan;
ML importir /distributor • Memiliki surat penunjukkan
dari perusahaan asal di luar
negeri;
• Memenuhi persyaratan
CDPOB
Kriteria dan Tanggung jawab Pendaftar
12
Izin Edar berlaku selama 5 (lima) tahun dan dapat
diperpanjang melalui Pendaftaran kembali
Izin Edar yang telah habis masa berlakunya
dinyatakan tidak berlaku
Pangan Olahan yang masa berlaku Izin Edarnya telah
habis dilarang diedarkan
Range : Rp. 100.000,- s/d Rp. 3.000.000,-
(tergantung jenis produk pangan)
Sesuai PP 48 tahun 2010
Pembayaran melalui e-payment
Pangan olahan
yang memiliki
perbedaan
15
Pendaftaran baru
Jenis
Pendaftaran Pendaftaran ulang
Jenis
Layanan Pendaftaran variasi
Layanan elektronik
Layanan manual
(e-registration)
www.e-reg.pom.go.id
Jenis Pangan Olahan : Jenis Pangan Olahan :
• Pangan Olahan • Pangan tanpa klaim
Tertentu (MPASI, • Pangan berklaim
Pangan diet khusus • Pangan dengan herbal
untuk keperluan • Pangan iradiasi
kesehatan) • Pangan rekayasa
• Bahan Tambahan genetika
Pangan (BTP) • Pangan organik
• Minuman beralkohol
• Formula bayi
PERSYARATAN PENDAFTARAN
DOKUMEN
PERSYARATAN PERSYARATAN PENDUKUNG LAIN
ADMINISTRASI TEKNIS (jika perlu)
Meliputi
• cemaran mikroba,
• cemaran kimia,
• BTP kuantitatif (seperti pewarna, pemanis buatan,
pengawet, antioksidan dll),
• bobot tuntas (pangan padat dengan media cair),
• parameter mutu sesuai karakteristik,
• parameter SNI wajib,
• zat gizi sesuai ING,
• sesuai klaim,
• alkohol (pangan mengandung/menggunakan alkohol),
• kafein (pangan menggunakan kafein anhidrat),
• kloramfenikol (madu). 18
Peraturan Teknis
Penjelasan untuk bahan baku
tertentu yang digunakan
Status GMO
• Jagung, kedelai, tomat, kentang
Asal negara
• Susu, tepung telur, amonium
bikarbonat
Kandungan kloramfenikol
• madu
Sertifikat Merek
Sertifikat Halal
Sertifikat Organik
Page 28
Pangan • Makanan dan Minuman
Umum secara Umum
• Pangan dengan
Pangan persyaratan tertentu
Tertentu • Minuman beralkohol
KRITERIA PANGAN UMUM
NO. KRITERIA
1 Produk pangan yang ditujukan untuk umum (tidak
diperuntukkan untuk target konsumen tertentu)
Perhitungan
Perubahan
Klaim Informasi Nilai
ING/Klaim
Gizi
Data yang diupload untuk Pendaftaran Produk
Pangan Olahan melalui e-Reg
Produk Dalam Negeri (MD) Produk Luar Negeri (ML)
1. Rancangan Label 1. Rancangan Label
2. Hasil Analisa 2. Hasil Analisa
3. Proses Produksi/Sertifikat 3. Proses Produksi/Sertifikat GMP/HACCP
GMP/HACCP
8. Dokumen lain jika diperlukan seperti : 8. Health certificate /free sale certificate dari instansi
penjelasan bahan baku tertentu, sertifikat yang berwenang di negara asal yang di paraf DDM
merk, sertifikat SNI, dll
Page 36
Jenis Perubahan
5 tahun
4 tahun
PERSYARATAN LABEL PANGAN
OLAHAN
PERATURAN TERKAIT LABEL PANGAN
• UU No 18 Tahun 2012 tentang Pangan
• PP No 69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan Pangan
• Peraturan Kepala Badan POM No. 12 Tahun 2016 Tentang Pendaftaran Pangan Olahan
• Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor HK.00.06.51.0475 Tahun
2005 tentang Pedoman Pencantuman Informasi Nilai Gizi Pada Label Pangan
• Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor HK. 03.1.23.11.11.09605
Tahun 2011 tentang Perubahan atas Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan
Makanan Nomor HK.00.06.51.0475 Tahun 2005 tentang Pedoman Pencantuman
Informasi Nilai Gizi Pada Label Pangan
• Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Acuan Label Gizi.
• Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 13 Tahun 2016 tentang
Pengawasan Klaim pada Label dan Iklan Pangan Olahan.
• Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor HK. Tahun 2010 tentang
Pencantuman Informasi Asal Bahan Tertentu, Kandungan Alkohol, Dan Batas
Kedaluwarsa Pada Penandaan/Label Obat, Obat Tradisional, Suplemen Makanan, Dan
Pangan
LABEL PANGAN
PELABELAN
PANGAN
DIMASUKKAN KEDALAM KEMASAN
Elvyra
pasir, buah markisa
Nama Dagang (20%), air, pewarna
kuning kuinolin CI Komposisi
47005
Cara
Penyiapan/Penggunaan:
1. Masukkan 25 ml sirup ke
dalam gelas
Saran 2. Tambahkan 150 ml air
Penyajian 3. Aduk hingga rata
4. Sajikan
Saran Penyajian
Logo Halal Cara Penyiapan/
Penggunaan
Diproduksi oleh: Kode Produksi:
Nama dan PT Elvyra Mandiri 150216 ACD01
Makassar 90141 Isi Bersih 500ml
Alamat Indonesia
Baik Digunakan
Produsen BPOM RI MD 123456789000 Sebelum : 16 Des 16
Gambar
Harus menunjukkan hal yang sebenarnya
Gambar buah, sayur, daging, ikan atau bahan pangan lainnya
boleh, jika pangan mengandung bahan tersebut, bukan perisa
Pada komposisi: dicantumkan jumlah (%) bahan tersebut
Contoh: ”Komposisi : air, gula, ekstrak buah jeruk (2%), perisa
artifisial jeruk”
Dikecualikan, gambar sebagai saran penyajian (sesuai kewajaran)
Keterangan tentang
Berat Bersih atau Isi Bersih
65
Berat bersih atau isi bersih pernyataan pada label yang memberikan keterangan
mengenai kuantitas atau jumlah pangan olahan yang terdapat di dalam kemasan atau
wadah.
Bobot tuntas atau berat tuntas ukuran berat untuk pangan padat yang
menggunakan medium cair dihitung dengan cara pengurangan berat bersih dengan
berat medium cair.
ditempatkan pada bagian utama label.
Persyaratan pencantuman berat bersih atau isi bersih yaitu :
1) Pangan padat berat bersih;
2) Pangan semi padat /kental berat bersih /isi bersih;
3) Pangan cair isi bersih.
Penulisan satuan dalam satuan metrik. contoh:
Padat : miligram (mg), gram (g), kilogram (kg)
Cair : mililiter (ml), liter (L)
Semi padat : miligram (mg), gram (g), kilogram (kg), mililiter (ml) atau liter (L)
Penulisan untuk menerangkan bentuk butiran /bijian sbb:
”Berat bersih : 1 g (Isi 5 butir @ 200 mg)”
Keterangan tentang Nama dan Alamat
Dapat dicantumkan pada tutup botol, bagian bawah kaleng, bagian atas dos
68
Contoh : Baik digunakan sebelum : lihat bagian bawah kaleng
Keterangan Kedaluwarsa (2)
69
• untuk pangan olahan yang tidak dicampur & tidak diproses atau pangan
Alami olahan yang diproses secara fisika tetapi tidak merubah sifat dan
kandungannya
Murni • untuk pangan olahan yang tidak ditambahkan sesuatu apapun, misal AMDK
Dari … • Bahan tsb merupakan salah satu bahan baku utama (minimal 50%)
Segar • Tidak boleh bagi pangan yang terbuat dari bahan setengah jadi atau bahan jadi
Istilah yang dapat digunakan untuk menunjukkan perbedaan suatu jenis pangan olahan
antara lain “spesial”, “premium”, “gold”, “platinum”, “ekstra”, “plus (+)”, “advanced” atau
kata lain yang semakna.
memiliki perbedaan yang jelas terkait mutu dan/atau gizi dengan pangan olahan sejenis.
Pangan sejenis pangan olahan yang diproduksi oleh perusahaan yang sama dengan
nama jenis yang sama dan telah memiliki izin edar.
disertai dengan tanda asterik (“*”) dan penjelasan tanda bintang dicantumkan pada
bagian utama label.
Penjelasan mencakup pembeda dan jika perlu dicantumkan pangan olahan sejenis sebagai
pembandingnya.
TULISAN DAN PERINGATAN
Pemanis
• mencantumkan peringatan ”Konsumsi berlebihan mempunyai efek laksatif”
poliol
Sediaan BTP Pewarna
82
• Disertai pernyataan bahwa pangan mengandung vitamin, mineral, dan atau zat gizi lainnya yang
ditambahkan; atau
• Dipersyaratkan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dibidang
mutu dan gizi pangan, wajib ditambahkan vitamin, mineral, dan atau zat gizi lainnya
Lemak,
protein, dan
karbohidrat
Jumlah gizi dan
persentase AKG
FormatTabular/
Horizontal
Format
Linier
TULISAN YANG DILARANG DICANTUMKAN
• dapat menyehatkan
x
‘Madu bermanfaat untuk
menyehatkan badan’
• dapat meningkatkan
kecerdasan atau IQ x
‘dengan DHA untuk
meningkatkan kecerdasan
anak’
Email : ditpkp_bpom@yahoo.com
penilaianpangan@pom.go.id
ereg_pkp@pom.go.id
pengaduankonsumenpkp@pom.go.id
Konsultasi : ditpkp_konsulmakmin_ereg@yahoo.com