PERCOBAAN VIII
TITRASI ARGENTOMETRI
1. TUJUAN
Mampu mengidentifikasi zat dalam suatu sampel serta menetapkan
kadarnya menggunakan prinsip reaksi argentometri
2. METODE PRAKTIKUM
Alat dan Bahan
Alat-alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah Labu ukur, batang
pengaduk, Erlenmeyer, gelas kimia, corong, buret, statip dan klem..
Bahan-bahan yang digunakan adalah AgNO3, kalium kromat, ammonium
tiosianat, asam nitrat pekat, ammonia encer, larutan KI, asam asetat 6%,
indicator eosin
Prosedur Kerja
Perhitungan
Perhitungan Baku Sekunder AgNO3 0,1 N 50 Ml
Diketahui : Berat Molekul (BM) AgNO3 = 168,87
Normalitas (N) AgNO3 = 0,1 N
Volume (V) AgNO3 = 50 mL
Valensi AgNO3 = 1
Reaksi :
AgNO3(aq) Ag+ (aq) + NO3- (aq)
Ditanya : W AgNO3 = .......... gram ?
Dijawab :
W 1000
× ×valensi
N AgNO3 = BM V
W 1000
× ×1
0,1 = 168,87 50
W
×20
0,1 = 168 ,87
W
×20
168 ,87 = 0,1
20W = 0,1 × 168,87
16 , 887
W = 20
W = 0,844 gram
Perhitungan Kadar NaCl
AgNO3 + NaCl AgCl + NaNO3
Diketahui : Volume (V) AgNO3 = 27 mL
M AgNO3 = 0,1 M
BE NaCl = 58,5 gram/mol
mL gram sampel/contoh = 0,12 gram
Ditanya : % NaCl = ....... % ?
Dijawab :
VAgNO3 ×MAgNO 3 ×BENaCl
% NaCl = mLgramsampel
27×0,1×58,5
= 0,12
157 , 95
= 0,12
= 1316,25 %
Pembahasan
1. Metode Mohr
2. Metode Volhard
3. Metode Fajans
Prinsip nya yaitu pada titrasi Argentometri dengan metode Fajans ada dua
tahap untuk menerangkan titik akhir titrasi dengan indikator absorpsi (fluorescein)
(Harjadi, 1990).
Untuk dapat melakukan titrasi dengan baik, maka ada beberapa hal yang
harus diperhatikan yaitu pH larutan, dimana pH larutan harus dalam suasana
netral atau basa lemah (pH = 6 – 8). Hal tersebut harus dilakukan karena jika
berlangsung dalam suasana asam, maka konsentrasi ion CrO4 2- akan berkurang.
Kemudian jika titrasi dilakukan dalam suasana basa kuat, maka akan timbul suatu
endapan peroksida. Selain itu, titrasi juga harus dilakukan secara cepat dan
pengocokan harus dilakukan dengan kuat agar Ag+ tidak teroksidasi menjadi AgO
yang akan menyebabkan titik akhir titrasi menjadi sulit tercapai(Yusmita, 2017).
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Day, RA. Jr dan Al Underwood. 1992. Analisis Kimia Kuantitatif edisi kelima.
Jakarta: Erlangga.
DAFTAR LAMPIRAN
TUGAS
1. Jelaskan prinsip percobaan yang dilakukan dalam argentometri!
Jawab: Argentometri membentuk endapat dengan ion Ag+ . Argentometri ini
analisis menggunakan AgNO3 dan indikator K2Cr2O7. Berdasarkan jenis
indicator dan teknik titrasi yang dipakai maka titrasi argentometri dapat
dibedakan atas tiga metode yaitu; metode Mohr, metode Volhard, dan metode
K. Fajans.