Anda di halaman 1dari 2

Nama : Mukminah

NIM : 2202400
Matkul : Ilmu Kesehatan Masyarakat ( Tugas 7)

1. Jelaskan mengenai transisi epidemiologi!


Jawaban : Transisi Epidemiologi adalah keadaan yang ditandai dengan adanya
perubahan dari mortalitas dan morbiditas yang dulunya lebih disebabkan oleh
penyakit infeksi (infectious disease) atau penyakit menular (communicable disease)
sekarang lebih sering disebabkan oleh penyakit-penyakit yang sifatnya kronis atau
tidak menular (non-communicable disease) dan penyakit-penyakit degeneratif
2. Jelaskan apa saja penyebab penyakit tidak menular (PTM), bagaimana klasifikasi
penyakit tidak menular serta berikan contohnya!
Jawaban : Penyakit tidak menular adalah yang disebabkan oleh non-organisme, tidak
melalui rantai penularan, memiliki masa inkubasi yang panjang, biasanya bersifat
kronik, sulit untuk didiagnosis, dan multikausal. Penyakit menular bisa disebabkan
oleh Kelainan genetik, Kelainan metabolit dan degeratif, Kecelakaan, Kelainan
jantung dan pembuluh darah serta Gizi
Klasifikasi penyakit tidak menular yaitu :
 Genetik dan penyakit dapatan, contohnya : Albino, miopia, hemofilia, sindrom
down
 Metabolik dan degeneratif, contohnya : DM, osteoporosis
 Cedera, contohnya : Luka, patah tulang
 Penyakit kardiovaskuler, contohnya :Penyakit jantung koroner, stroke
 Gizi, contohnya : Malnutrisi dan avitaminosis
3. Bandingkan tingkat prevalensi dari hipertensi, kanker dan angka kecelakaan lalu
lintas pada negara maju dan negara berkembang!
Jawaban : Perbandingan prevelensi hipertensi, kanker dan angka kecelakaan lalu
lintas pada negara maju dan berkembang adalah sebagai berikut :
 Tingkat pravelensi hipertensi di Negara maju adalah sebesar 35%dari populasi
dewasa dan pravelensi hipertensi di Negara berkembang adalah sebesar
40%dari populasi dewasa.
 Pravelensi kanker di Negara maju adalah sebesar 3% pd org berusia dibawah
40th,sedangkan di Negara Berkembang adalah sebesar 30%.
 Pravelensi angka kecelakaan lalu lintas di Negara maju adalah sebesar 22,8%
sedangkan di Negara berkembang adalah sebesar 49,6%.
Dari perbandingan tingkat pravelensi hipertensi, kanker dan angka kecelakaan di
negara maju dan berkembang di atas dapat di simpulkan bahwa pada negara
berkembang memiliki risiko lebih tinggi dibandingkan dengan negara maju.
4. Bagaimana skrining PTM bisa menjadi suatu upaya mencegah meningkatnya beban
suatu PTM. Jelaskan!
Jawaban : Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan salah satu upaya
kesehatan masyarakat (UKM) yang berorientasi kepada upaya promotif dan preventif
dalam pengendalian penyakit tidak menular dengan melibatkan masyarakat mulai dari
perencanaan, pelaksanaan dan monitoring-evaluasi.
5. Jelaskan mengapa melakukan identifikasi faktor-faktor risiko menjadi upaya untuk
mengurangi beban PTM?
Jawaban : Dengan melakukan identifikasi faktor-faktor risiko terjadinya PTM yang
merupakan penyebab terbesar kematian maka kegiatan tersebut akan menurunkan
risiko-risiko yang mungkin terjadi dengan adanya identifikasi maka akan
memunculkan cara preventif pencegahan dan perubahan pola hidup yang mengarah
pada risiko PTM.

Anda mungkin juga menyukai