Anda di halaman 1dari 24

100 ALAT KESEHATAN MEDIS

NAMA : ASTUTI HANDAYANI

KELAS :X

JURUSAN : KEPERAWATAN

SMKS KESEHATAN NURUL HASANAH KUTACANE


TAHUN 2023/2024
1. Stetoskop

Stetoskop atau stethoscope adalah alat kedokteran yang


paling sering dikaitkan dengan profesi seorang dokter
bahkan sepertinya sudah merupakan simbol seorang dokter.
Rasanya belum sah bila seorang dokter tidak memiliki alat
ini. Tidak heran kalau seorang dokter spesialis radiologi
ataupun dokter ahli laboratorium klinik yang jarang sekali
perlu melakukan pemeriksaan fisik terhadap pasiennya
secara langsungpun memiliki setoskop.
Stetoskop berasal dari kata Yunani stetos yang artinya dada
dan skopein yang artinya memeriksa. Alat kedokteran ini
merupakan media untuk menyampaikan suara-suara di
dalam tubuh seorang pasien kepada telinga dokter yang
memeriksanya.
Fungsi dari stetoskop ini adalah untuk mendengarkan detak
jantung, suara usus, dan lain sebagainya. Dengan
kemampuannya ini, Stetoskop dapat digunakan pula untuk
mengetahui kerja paru-paru dan juga untuk mengukur
tekanan darah dengan mendengarkan denyut nadi.

2. Endoscopy

Endoscopy adalah merupakan alat untuk meneropong


organ-organ dalam tubuh manusia tanpa sayatan atau
dengan sayatan kulit minimal. Salah satu fungsinya adalah
untuk mengetahui kelainan yang terjadi pada alat-alat
pencernaan bagian atas dan juga tenggorokan.
Pemeriksaan / tindakan pengobatan didalam saluran
pencernaan yang menggunakan peralatan berupa teropong
(Endoscop) Keunggulannya antara lain :
 Dapat melihat dengan jelas lokasi dan jenis kelainan
dalam rongga saluran cerna
 Tindakan pengobatan dengan resikonya jauh lebih ringan
daripada tindakan operasi.
 Dapat menggantikan fungsi tindakan operasi, lebih nyaman, biaya lebih murah dan
efisien.
 Hasil pemeriksaan dapat langsung dicetak.

3. Colonoscopy

Colonoscopy adalah alat kedokteran yang


fungsinya untuk mengetahui kondisi saluran
pencernaan bagian bawah. Bagian tersebut dimulai
dari rectum, anus sampai dengan usus pada bagian
bawah.
4. Tensimeter

Alat kedokteran ini


dipergunakan untuk mengukur
tensi atau tekanan darah.
Dipergunakan untuk
pemeriksaan pasien hipertensi,
anemia, dan lain sebagainya.
Ada dua jenis tensimeter yaitu
tensimeter air raksa dan
tensimeter digital.
Tensimeter air raksa di luar
negeri saat ini sudah dilarang

untuk digunakan lagi karena bahaya


dari air raksanya jika tensimeter tersebut pecah. Tensimeter digital sendiri lebih canggih dan
praktis dipergunakan, namun harganya memang lebih mahal dibandingkan dengan yang
konvensional.

5. Termometer

Termometer adalah alat kedokteran yang


dipergunakan untuk mengukur suhu tubuh. Ada dua
jenis termometer yaitu termometer raksa dan digital.
Perbedaannya terletak pada alat pengukurnya.
Termometer berasal dari bahasa Yunani yaitu
Thermos yang berarti panas dan meter yang
berarti mengukur. Jadi termometer adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur tinggi
rendahnya suhu suatu benda.
Untuk termometer digital, jika suhu tubuh sudah di dapat maka alat tersebut akan mengeluarkan
bunyi dengan sendirinya sedangkan termometer raksa sendiri deteksinya memakan waktu yang
lama, sehingga kurang efisien untuk dipergunakan. Ini salah satu alat yang wajib dimiliki dan
tersimpan di kotak P3K Anda.

6. CT-Scan
CT- singkatan dari Computed Temography sedangkan Scan adalah foto. Sehingga fungsi dari
alat ini tiada lain adalah untuk menghasilkan foto bagian-bagian dalam dari tubuh dengan lebih
lengkap dan akurat. Hal ini dikarenakan foto yang dihasilkan dari CT-Scan ini merupakan foto
(gambar) bagian dalam tubuh berupa irisan.

7. X-Ray

Ora
n g

lebih mengenal alat kedokteran ini dengan sebutan Rontgen. Alat ini dipergunakan untuk
mengetahui bagian dalam khususnya paru-paru. X-ray menjalankan fungsi kerjanya dengan
penggunaan sinar radiasi.

8. Laparoscopy

Alat kedokteran ini adalah alat yang berfungsi untuk pembersihan darah. Selain itu, laparoscopy
juga dipergunakan untuk melakukan inseminasi.

9. Alat Cek Darah

Alat cek darah biasanya memiliki


tiga fungsi dalam satu alat. Selain
untuk mengecek kadar gula
darah, juga dapat digunakan
untuk mengecek asam urat dan kolesterol dalam darah.
Dipergunakan pada pemeriksaan penyakit kolesterol, asam urat,
diabetes, dan lain sebagainya.

10. Ultrasonography (USG)


USG adalah suatu alat dalam dunia kedokteran yang memanfaatkan gelombang ultrasonik, yaitu
gelombang suara yang memiliki frekuensi yang tinggi (250 kHz – 2000 kHz) yang kemudian
hasilnya ditampilkan dalam layar monitor. Pada awalnya penemuan alat USG diawali dengan
penemuan gelombang ultrasonik kemudian bertahun-tahun setelah itu, tepatnya sekira tahun
1920-an, prinsip kerja gelombang ultrasonik mulai diterapkan dalam bidang kedokteran.
Penggunaan ultrasonik dalam bidang kedokteran ini pertama kali diaplikasikan untuk
kepentingan terapi bukan untuk mendiagnosis suatu penyakit.
USG sering dipergunakan untuk melihat perkembangan janin dalam tubuh ibu hamil, untuk
mengecek adanya penyakit lain dalam tubuh seperti kanker, miom, dan lain sebagainya.

11. Elektrokardiografi (ECG)

Elektrokardiografi adalah alat kedokteran yang


fungsinya untuk merekam aktivitas elektro atau
kelistrikan yang terjadi di dalam jantung.
Hasilnya dapat terlihat pada elektrodiagram.
Biasanya dipergunakan pada penyakit-penyakit
yang berkaitan dengan fungsi dari jantung.
Elektrokardiogram (EKG) adalah grafik yang
dibuat oleh sebuah elektrokardiograf, yang
merekam aktivitas kelistrikan jantung dalam
waktu tertentu. Namanya terdiri atas sejumlah
bagian yang berbeda: elektro, karena berkaitan dengan elektronika, kardio, kata Yunani untuk
jantung, gram, sebuah akar Yunani yang berarti "menulis". Analisis sejumlah gelombang dan
vektor normal depolarisasi dan repolarisasi menghasilkan informasi diagnostik yang penting.

12. Warm Water Zak (Beld.) Hot Water Botle (Ing.)


Botol Panas/ Buli-buli Panas.
Bentuk : berupa kantung dari karet dengan tutup di
ujungnya, diisi air panas.
Fungsi : untuk kompres panas

13. Ijskap (Beld.) Ice Bag (Ing.) Eskap (Ind.)


Bentuk : berupa kantung dari karet dengan tutup di tengahnya,
diisi pecahan es batu
Fungsi : untuk kompres dingin.
14. Bors Pomp (Beld.) Breast Pump and relieve (Ing.) Pompa Susu
(Ind.)
Fungsi : untuk membantu memompa air susu keluar dari payudara
wanita yang sedang menyusui.

15. Tapelhoed atau Tapelhoedje (Beld.) Nipple Shield (Ing.)


Pelindung Puting Susu
Fungsi : untuk melindungi putting susu yang lecet pada waktu menyusui
sehingga si bayi dapat menghisap air susu melewati alat tsb.

16. Wi ndring (Beld.) Air Cusion (Ing.)


Bentuk : berupa alat yang terbuat dari karet berbentuk
lingkaran seperti ban mobil, diameter dalam 13,5 cm luar
40 cm
Fungsi : sebagai tempat duduk pada penderita wasir/
ambeien.

17. U rinal
Fungsi : untuk menampung urine pada pasien yang tidak boleh/bisa
ke WC.
Jenisnya :
Ø Urinal male : untuk pasien laki-laki

Ø U rinal female : untuk pasien wanita

18. Bedpan
Fungsi : untuk menampung feses pada pasien yang tidak boleh/bisa ke WC.

19. Pus basin, Emesis basin


Fungsi : untuk menampung muntah, nanah, kapas bekas dll.
.

20. Gloves (Ing.) Handschoen (Beld.) Sarung Tangan


Fungsi : untuk melindungi tangan dari pengaruh lingkungan sekeliling

Cat

21. hether
Fungsi : untuk mengeluarkan/ pengambilan urine
Jenisnya :
Ø Nelaton Cathether : terbuat dari latex/ karet
Ø Metal Cathether : terbuat dari stainlesstil
Ø Balloon Cathether/ Foley Cathether : terbuat dari latex/ karet
dilengkapi dengan balon dengan cara menyutikan aqua pada
ventilnya bila telah masuk agar Cathether tidak copot.

22. Ur ine Bag


Fungsi : untuk menampung urine yang dihubungkan dengan Balloon
Cathether/ Foley Cathether untuk mengeluarkan/ pengambilan urine
pada sistem tertutup

23. Stomach Tube (Ing.) Maag Slang/ Maag Sonde (Beld.)


Fungsi : untuk mengumpulkan cairan/ getah lambung,
Ø untuk membilas/ mencucui isi perut,
Ø untuk pemberian obat-obatan.

24. Feeding Tube


Fungsi : untuk nutrisi/ pemberian cairan makanan
melalui mulut atau hidung.

25. Wing needle


Fungsi : sebagai perpanjangan vena untuk pemberian cairan infus atau obat intra vena dalam
jangka lama.

26. Inf usion set


Fungsi : selang untuk pemberian cairan infus

27. Tr anfusion Set


Fungsi : untuk pemberian tranfusi darah

28. Spuit / Syringe


Fungsi : untuk menyuntik

29. Injection Needle (Ing.) Jarum Suntik


Fungsi : untuk menyuntik digabungkan dengan alat suntik
(Spuit = Syringe).

30. Gliserin Syringe (Ing.) Glyserin Spuit(Beld.) Spuit


Gliserin
Fungsi : untuk menyemprotkan lavement/ clysma
melaui anus cairan yang sering digunakan adalah gliserin
atau larutan sabun.

31. Currete
Fungsi : untuk membersihkan rahim pada pasien abortus/
keguguran
32. Buku test buta warna/ Ishihara’s Test for colour Blindness
Fungsi : memeriksa buta warna
33. Chart Vision Snellen
Fungsi : memeriksa visus/ ketajaman penglihatan

34. Reflex Hamer


Fungsi : memeriksa kemampuan refleksi dari bagian tertentu tubuh kita,
misalnya lutut.

35. Tongue depressor/ Tongue Blade (Ing.) Tong spatel (Ind.)


Fungsi : untuk menekan lidah agar dapat memeriksa/ melihat
kelainan pada
tenggorokan, misalnya amandel. Faringitis dll.

36. Laringeal mirror


Fungsi : untuk memeriksa/ melihat keadaan dalam mulut/ tenggorokan

37. Clinical hermometer (Ing.) Thermometer klinik (Ind.)


Jenisnya :
Ø Thermometer klinik non elektronik (air raksa)
Ø Thermometer klinik elektronik
Fungsi : mengukur susu tubuh/ badan

38. . Stethoscope
Jenisnya :
Obstetrical Stethoscope/ Stethoscope monoaural (Ing.)
Stethoscope bidan
Fungsi : untuk mendengar bunyi jantung bayi dalam kandungan ibu
hamil

39. Stethoscope binaural (bagian yang ditempelkan di telinga)


Fungsi : untuk mendengar bunyi organ tubuh mis. jantung, paru-paru dll

S
40. Sphygmomanometer
Fungsi : untuk mengukur tekanan darah
Jenisnya :
Ø Mercurial Sphygmomanometer/ Tensi meter air raksa

Ø Anaeroid Sphygmomanometer/ Tensi meter tanpa air


(memakai jarum)

Ø
Lectical Sphygmomanometer

omaticSphygmomanometer/ /Tensi meter tanpa dipomp

41. Plester
Fungsi : untuk menutupi luka dilengkapi pelekat

42. Ear Speculum


Fungsi : untuk memeriksa rongga telinga

43. Rectum Speculum


Fungsi : untuk memeriksa lubang anus/
rektal
44. Vaginal Speculum
Fungsi : untuk memeriksa lubang vagina

45. Scalpel Blade : pisau operasi


Fungsi : pembedahan

46. Scalpel Handel pegangan pisau operasi


Fungsi : pegangan pisau operasi
47. Thumb Forceps atau Dissecting Forceps (Ing.)
Anatomische pinset (Beld.) Pinset anatomis (Ind.).
Ciri-ciri : bagian dalam kedua belah ujungnya bergaris-garis
horisontal.

48. Bandage Scissors (Ing.) Verbandschaar (Beld.) gunting


verband atau Gaas
Fungsi : memotong verband atau kain kasa

49. Surgical Scissors gunting operasi


Fungsi : gunting untuk pembedahan

50. Dissecting Scissors


Fungsi : gunting untuk memotong jaringan tubuh
untuk keperluan praktek.

51. Surgical Forceps atau Tissue Forceps (Ing.) Chirrurgical pinset (Beld.)
pinset operasi.
Ciri-ciri : ujung piset keduanya bergigi.

52. Cilia pinset atau Cilia Forceps


Fungsi : untuk menjepit/ mencabut rambut.

53. Suture Clip Applying Forceps ataut Pinset Agrave


Fungsi : untuk menjepitkan clip pada luka sehingga luka tidak terbuka.

54. Arterie klem (Beld.) Artery Forceps (Ing.)


Arteri klem tergolong alat seperti pegangan gunting dengan
cantelan.
Fungsi : untuk menjepit pembuluh darah arteri.
Arteri klem dapat digolongkan ke dalam dua bagian
Ø Kocher : ujungnya bergigi
Ø Pean : ujungnya tidak bergigi

55. Peritoneum forceps


Fungsi : untuk menjepit jaringan selaput perut.

56. Needle Holders (Ing.) Naald Voerder (Beld.)Fungsi : untuk menjepit


jarum jahit (hechtnaald) serta menjahit luka terbuka seperti luka
kecelakaan atau pembedahan.

57. Hecht Naald (Beld.) Surgical Needles atau Suture Needles (Ing.) jarum
jahi.
Fungsi : jarum untuk menjahit luka
Jenis-jenis jarum jahit
Ø ujungnya bulat untuk menjahit otot
Ø ujungnya segi tiga untuk menjahit kulit

58. Fungsi : Catgut Chromic adalah Catgut Plain yang dilapisi oleh
chromium sehingga daya kekuatan mengikatnya lebih lama.

59. Reflex testing hammer (padded): digunakan untuk menguji


tingkat reflek sistem motorik tubuh

60. A thin beam electric torch: alat seperti senter dan


sejenisnya yang berguna untuk melihat bagian
dalam mata, termasuk lubang alami dan
sebagainya. Selain itu juga digunakan untuk
menguji refleks mata (pupil) terhadap cahaya.

61. A watch / stopwatch: alat untuk merekam detak denyut


nadi jantung. Selain itu juga digunakan untuk menghitung
laju pernapasan dan tes pendengaran tertentu.

62. A measuring tape: pita pengukur.


63. Tongue Depressor: biasa digunakan untuk
tes yang berhubungan dengan lisan.

64. A weighing machine: alat untuk mengukur dan merekam


berat.

65. Tuning forks: alat ini memiliki bentuk yang


sama seperti namanya, yaitu garpu tala. Biasa
digunakan sebagai resonator akustik dengan
ciri khas berbentuk U dan terbuat dari logam
elastis. Gema dan getaran adalah beberapa
objek yang diteliti ataupun dihasilkan.

66. Kidney dish: berbentuk cekungan dangkal (seperti ginjal) dan biasa
digunakan pada bangsal medis maupun bedah sebagai tempat
menaruh berbagai kotoran atau limbah medis. Kidney dish biasa
dibuat dengan bahan stainless steel, kertas atau plastik.
67. Bedpan: biasa disebut juga pispot. Berguna untuk menyimpan cairan-cairan khusus untuk
pasien, misalnya kemih dan tinja. Bedpan biasa dibuat dengan bahan logam, plastik
ataupun kaca.

68. Thermometer: termometer adalah alat yang dipakai


untuk mengukur suatu suhu. Dalam masalah medis,
termometer digunakan untuk menghitung nilai
perubahan suhu pasien serta mengkonversikannya
dalam bentuk bilangan numerik.

69. Gas cylinders: dalam bahasa Indonesia biasa disebut dengan tabung
gas. Kebanyakan berisi oksigen, nitrous oxide dan karbon dioksida.

70. Oxygen mask or tubes: seperti namanya, alat ini digunakan


sebagai masker untuk menghubungkan lubang pernapasan
pasien dengan tabung gas. Biasanya gas yang disalurkan
adalah oksigen dan obat dalam bentuk gas.

15. Vaporizer: alat untuk menghasilkan uap.

71. Pisau Bedah

Pisau bedah terdiri dari dua bagian


yaitu gagang dan mata pisau (mess/bistouri/blade). Kegunaanya adalah untuk menyayat
berbagai organ atau bagian tubuh manusia. Mata pisau disesuaikan dengan bagian tubuh
yang akan disayat.

72. Retraktor (Wound Hook)

Retraktor langenbeck, US Army Double Ended


Retraktor dan Retraktor Volkman
penggunaannya adalah untuk menguakan luka.

73. Deschamps Aneurysm Needle

Penggunaannya adalah untuk mengikat pembuluh darah besar.

74. Wound Curet

Penggunaannya dalah untuk mengeruk luka kotor, mengeruk ulkus kronis.

75. Sonde (Probe)

Penggunaannya adalah untuk penuntun pisau saat melakukan


eksplorasi, dan mengetahui kedalam luka.
76. Jarum Heacting

Penggunaanya adalah untuk menjahit luka yang


dan menjahit organ yang rusak lainnya. Untuk
menjahit kulit digunakan yang berpenampang
segitiga agar lebih mudah mengiris kulit
(scharpe nald). Sedangkan untuk menjahit otot
dipakai yang berpenampang bulat ( rounde
nald ).

77. COLD HOT PACK

Cold hot pack adalah sebuah kantong berukuran 4,25” X 10,5” atau kira-
kira 10,5 cm X 26 cm, yang berisikan gel yang membuat alat tersebut elastic
dan fleksibel. Kegunaannya: sebagai pengganti botol panas dan kantung es.

78. SKIN TRACTION KIT

Skin traction kit adalah perlengkapan yang digunakan untuk


mencegah imobilisasi persendian yang terluka atau meradang,
atau pada patah tulang/ dislokasi tulang. Dilengkapi dengan
Elastik bandage (ELSET) dan tali untuk menggantungkan kaki
atau mengikatkannya agar tidak berubah tempat. Tersedia untuk
dewasa dan anak-anak.

79. KRUK atau CRUTCHES

Adalah tongkat penyangga tubuh yang digunakan pada pasien yang


mengalami gangguan/ cedera/ pasca operasi pada kakinya. Terbuat dari
bermacam- macam bahan seperti kayu, aluminium, dan campuran kayu
dan logam.

80. BORST-POMP

Dalam bahasa Indonesia disebut POMPA SUSU. Dalam


bahasa Inggris disebut: BREAST PUMP AND RELIEVER.
Kegunaanya: untuk membantu memompa air susu keluar dari
buah dada wanita yang sedang menyusui dikarenakan
produksi air susunya terlalu banyak.
81. TEPELHOED

Tepelhoed dalam bahasa Indonesia disebutnya: Pelindung


Puting susu. Dalam bahasa Inggris disebut: NIPPLE SHIELDS.

Kegunaannya: apabila puting susu wanita yang sedang


menyusui itu luka/terluka, maka untuk dapat menyusukan
bayinya, puting susunya diberi alat tersebut dan si bayi
mengisap air susu ibunya melalui alat tersebut.

82. BREUKBAND

Breukband adalah alat yang berupa sabuk (ban pinggang) dan


gunanya untuk para penderita Hernia, agar dapat lebih bebas
bergerak tanpa rasa sakit. Alat tersebut terbuat dari kulit sapi, ada
yang berkepala dua dan ada pula yang hanya berkepala satu,
sebelah kiri atau sebelah kanan saja.

Gbr breukband untuk wanita

gbr. breukband untuk pria

83. PRESSURE GARMENTS

Yang dimaksud dengan “pressure garments” adalah


pakaian yang bersifat mengepres atau menekan tubuh atau
bagian tubuh, seperti sejenis Kniedekker yang dipakai
untuk mengencangkan persendian lutut. Kegunaannya
adalah untuk mencegah dan mengobati bekas luka yang
menonjol ke luar (hypertrophic scarring) di bagian dada
dan perut. Adapula yang berguna untuk membantu
rehabilitasi dari persendian lutut atau siku sesudahnya
pembedahan atau kecelakaan (cedera). Alat tersebut
disebut dengan nama: ARTHRO-PAD.

84. Tongue Spatel/ Tongspatel/ Tongue


Blade/Tongue Depressor (Inggris) /
Zungenspatel (jerman)
Fungsinya untuk menekan lidah, agar dapat melihat jelas keadaan di dalam tenggorokan,
apakah ada kelainan-kelainan

85. SPALK

Spalk (bahasa Belanda) adalah alat yang digunakan untuk pertolongan


pertama pada kecelakaan patah tulang (lengan/ kaki). Dalam bahasa
Indonesia: BIDAI.

Ada 2 macam bidai (spalk) yaitu: spalk kawat dan


spalk kayu. Tergantung panjangnya lengan, kaki
seseorang sehingga tersedia dalam berbagai macam
ukuran.

spalk tangan gbr. spalk kakigbr.

86. Scalpel (Bistoury/bistouries)


Fungsinya digunakan sebagai pisau operasi

87. Intra Vena Catheters


Fungsinya sebagai vena tambahan (=perpanjangan
vena) untuk pengobatan intra vena jangka lama yang
lebih dari 48 jam

88. Ballon Catheter ( Foley Catheter)


Fungsinya untuk pengambilan air
kencing delam sisterm tertutup, bebas
dari udara dan polusi disekitarnya,
biasanya dihubungkan dengan suatu urine bag

89. Masker Bedah (surgical mask)


Fungsi dari masker ini
adalah menghalangi cairan dari mulut
atau hidung menkontaminasi
sekeliling karena masker ini dibuat untuk
menjebak virus atau bakteri yang keluar
dar mulut atau hidung. Jika bukan untuk
melakukan operasi atau kita bukan orang
sakit, sangat disarankan untuk tidak
menggunakan masker ini. Namun jika
tetap mau menggunakannya, sangat
disarakan untuk menganti masker bedahini
beberapa kali selama sehari untuk
memastikan virus atau bakteri yang
terperangkap dalam pori-pori masker tidak
masuk ke dalam tubuh kita.

90. Sepeda Fitnes Platinum Multi

Fungsi Memiliki Fungsi bukan hanya


pada kayuhan kaki saja, tetapi pada gerakan
tangan.

Sehingga cocok bagi yg ingin melakukan terapi.


Gerakan pada kayuhan tangan juga bisa dikunci
agar tidak digerakkan sehingga menjadi gerakan
bersepeda biasa.
91. Kursi roda adalah alat bantu yang digunakan oleh
orang yang mengalami kesulitan berjalan
menggunakan kaki, baik dikarenakan oleh penyakit,
cedera, maupun cacat. Alat ini bisa digerakan dengan
didorong oleh pihak lain, digerakan dengan
menggunakan tangan, atau dengan menggunakan
mesin otomatis.

92. Fungsi Walker Dapat menopang dan memberikan rasa


aman pada pasien. Membantu mempercepat
pengembalian kebugaran Menjaga pasien pada saat
melakukan latihan berjalan.

93. Alat Bantu Pernafasan


(Resusitasi, Bantuan Nafas
Buatan) Dewasa, Anak, Bayi
Ambu Bag Manual
Resusitator Silikon
HEADSTAR, atau nafas
buatan, terdiri dari 3 ukuran:
Dewasa, Anak dan Bayi dan
bebas dari bahan Latex karena
terbuat dari Silicon sehinnga dapat dipakai berulang kali. Ambu Bag terbuat dari
bahan Silicon yang memeberikan kehandalan, Awet dan tahan lama terhadap
kondisi ektrem lingkungan. Bahan Transparan membuat pemberian nafas buatan ke
pasien lebih mudah terlihat, dan desain putar antara BAG dan VALVE
memungkinkan sudut operasi dan tangan lebih mudah bergerak, demi keamanan
resusitasi.
94. Ranjang Pasien RS Tempat Tidur Klinik 2
Engkol Badan Bisa Tegak dan Kaki bisa
diangkat SS, adalah hospital bed 2 crank, yang
dapat diatur kemiringan punggung dan kepala
(Headrest) , dan tinggi dan rendahnya angkatan
kaki (Footrest). Pagar kiri dan kanan yang mudah
dibuka dengan sistem SIDERAIL Stainless
Steel. Pagar bagian kepala (Head panel) dan
pagar bagian kaki (Foot Panel) terbuat dari
Stainless Steel, sehingga mudah dibersihkan.
Pada konstruksi besi lainnya dilapisi cat OVEN
(Powder Coating) sehingga hasilnya halus dan
mengkilat, tidak mudah terkelupas.
Spesifikasi: h

95. Alat cek dan ukur Sensor Oksigen Darah dan detak
Jantung Pulse Oximeter SPO2, adalah alat vital yang
diperlukan oleh pilot, pendaki gunung, olahragawan,
penderita asma, ambulance dan Unit Gawat Darurat,
untuk mengukur tingkat persentasi kejenuhan Oksigen
darah pasien. Kadar persentasi tingkat kejenuhan
Oksigen darah SPO2 se 90-100% adalah normal.
Apabila Pulse Oximeter menunjukkan SPO2 dibawah
90% maka terjadi tingkat kejenuhan oksigen darah yang
berkurang, perlu dilakukan terapi oksigen. Fitur:
– Dilengkapi detektor detak jantung
– Penggunaan sangat mudah, tinggal masukkan jari tangan ke
dalam alat. – LCD OLED display besar berwarna – Low Power
consumption. 50 hours continuous to work. – Low voltage
indicator.
– Automatic power off when no signal.

96. Spare Part (Suku Cadang) Nebulizer (Pengabut obat


asma) IFERESOURCES, adalah komponen suku cadang
Nebulizer tipe kompresor, apabila alat nebulizer anda
mengalami kerusakan. Spare part sudah termasuk: Unit
Nebulizer (pengabut), air tube, dan adult / pediatric
masker. Spare part Nebulizer kompatibel dengan semua
tipe Nebulizer Compressor, seperti: ABN Compa Mist,
OMRON NEC-28 dsb.

97. Masker Flu Burung, Babi, Antraks, Avian, Swine, H1N1,


Virus 3M type N95 8210 , adalah masker khusus untuk
mencegah infeksi penularan virus A H1N1 swine flu (Flu Babi)
atau Avian Flu (Flu Burung) dan Antrax, sangat cocok bagi
dinas kesehatan, dokter atau staff yang terlibat dalam penelitian virus, maupun para
sukarelawan di daerah pandemi. isi paket 20 Masker. virus flu burung, penyakit flu
burung, h5n1 virus, mencegah flu burung, gejala flu burung, flu burung

98. Alat Penghisap Lendir dan darah Portable Suction Pump Apparatus
Smach 1000 ml, adalah alat penghisap lendir medis jinjing, yang
didesain untuk menghisap berbagai macam lendir, air liur, dahak dan

99. Heavy-Duty Electrik Suction Pump Apparatus 2 tabung B70-


30, adalah alat penghisap cairan tubuh, seperti ludah, lendir, dan
darah, yang ringan dan mudah dibawa namun bertenaga dan
powerful, berkapasitas tampung besar hingga 2 Liter (2 botol
kaca). Product dariShenZhen YiDaTai Co.,Ltd. Sangat cocok
untuk klinik atau rumah sakit yang membutuhkan mobilitas dan
penanganan yang cepat serta durasi operasi yang

100. Lampu Sorot Examination Lamp KW Masterlight IBS dengan


Rechargeable Battery , adalah lampu periksa LED multi-
purpose untuk diagnosa, bedah, proses persalinan dan sebagainya
untuk pasien. Leher lampu yang flexible dan handel ergonomis
membuat Kawe Masterlight Examination Light mudah digunakan
oleh berbagai rumah sakit.

Anda mungkin juga menyukai