Anda di halaman 1dari 10

BAB 1

KEBUTUHAN
Kebutuhan adalah sesuatu yang harus dipenuhi untuk kelangsungan hidup dan apabila tidak dipenuhi
akan berakibat fatal.
Keinginan adalah sesuatu yang ketertarikan terhadap sesuatu barang karena faktor lingkungan.
1. Faktor - faktor yang mempengaruhi kebutuhan ;
a. Keadaan Alam
b. Peradaban / Kebudayaan budaya
c. Agama
d. Adat - istiadat
A. MACAM - MACAM KEBUTUHAN
1. Menurut Intensitasnya
a. Kebutuhan Primer
adalah kebutuhan yang harus dipenuhi pertama kali, kebutuhan ini wajib untukn dipenuhi. Contoh :
kebutuhan akan pangan, sandang, papan, pendidikan, kesehatan, dan lai -lain.
b. Kebutuhan sekuder
adalah kebutuhan second (kedua), yaitu kebutuhan yang harus dipenuhi apabila kebutuhan primernya
telah terpenuhi. Contohnya: kebutuhan akan perabot rumah tangga (kursi, meja, televisi, dll)
c. Kebutuhan Tersier
adalah kebutuhan tirth (ketiga), yaitu kebutuhan yang biasanya dipenuhi apabila kebutuhan primer dan
sekundernya telah terpenuhi. Contohnya : kebutuhan kulkas, handphone,
d. Kebutuhan Kuarter (Lux)
adalah kebuthan akan barabg - barang mewah seperti : Apartemen, moge (motor gede), mobil.
2. Menurut Waktunya
a. Kebutuhan Sekarang
adalah kebutuhan yag harus dipenuhi saat itu juga, biasanya kebutuhan ini bersifat primer. Contohnya :
makan, pakaian, rumah, kesehatan
b. Kebutuhan Masa Datang
adalah kebutuhan yang pemenuhannya untuk masa yang akan datang. Contohnya: menabung
c. Kebbutuhan Tak Terduga
adalah kebutuhan yang waktunya tidak diketahui, kebutuhan bersifat insidental. contohnya : ada orang
meninggal, orang kecelakaan,dll.
d. Kebutuhan Sepanjang Waktu
adalah kebutuhan yang dipenuhi sepanjang waktu. Contohnya: akan, pendidikan.
3. Menurut Bentuk dan Sifatnya
a. Kebutuhan Jasmani
adalah kebutuhan yang beersifat material (lahiriah)
b. Kebbutuhan Rohani
adalah kebutuhan yang bersifat spiritual (kejiwaan)
4. Menurut Subjek yang Membutuhkan
a. Kebutuhan Individu / perorangan
b. Kebutuhan Kolektif / masyarakat
5. Menurut Sosial Budaya
a. Kebutuhan Sosial
b. Kebbutuhan Sikologis / Rohani
6. menurut ABRAHAM MASLOW
Abraham Maslow adalah orang yang mengemukakan tentang "Teori Hierarki Kebutuhan (Needs
Hierarchy Theory). Kebutuhan dibagi dalam beberapa tingkatan, Yaitu:
a. Kebutuhan Fisiologi (Physiological Needs)
b. Kebutuhan Keamanan (Safety Needs)
c. Kebbutuhan Sosial (Social Needs)
d. Kebutuhan Mendapat Penghargaan (Estern Needs)
e. Kebutuhan Aktualisasi Diri (Self Actualization Needs)
B. ALAT PEMENUHAN KEBUTUHAN
adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
1. Barang
Macam - macam Barang :
1. Menurut Cara Memperolehnya :
a. Barang Ekonomis
adalah barang yang jumlahnya terbatas dan untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan. contohnya
: Emas, perak, intan, dll.
b. Barang Bebas
adalah barag yang jumlahnya sangat banyak dan untuk mendapatkan barang tersebut tidak di perlukan
pengorbanan. Contohnya : air, udara,
c. Barang Illith
adalah barang yang apabila jumlahnya sedikit akan bermanfaat tetapi apabila jumlahnya sangat banyak
akan meerugkan. Contohnya : Api, angin, air.
2. Menurut Cara Penggunaan
a. Barang Produksi
adalah barag yang digunakan untuk proses produksi / barang baku produksi. Terdiri dari barang tahan
lama dan tidak tahan lama.
b. Barang Konsumsi
Terdiri dari bahan tahan lama dan tidak tahan lama
3. Menurut Kegunaannya
a. Barang Subtitusi (pengganti)
adalah barang yang digunakan apabila barang pokoknya tidak ada. Contohnya : kayu bakar digunakan
saat mnyak tanah tidak ada.
b. Barang komplementer (pelengkap)
adalah barng yang digunakan bersama - sama. Contohnya : Mobil dengan BBM, Kompor dengan gas
minyak tanah.
Kegunaan barang
a. Kegunaan Bentuk (form utility)
b. Kegunaan Tempat (Utility of Time)
c. Kegunaan Kepemilikan (Ownership Utility)
d. Kegunaan Waktu (Utility of Time)
e. Kegunaan Pelayanan (Service Utility)
f. Kegunaan Dasar (Elementary Utility)
C. KEBUTUHAN MANUSIA TIDAK TERBATAS
Kebutuhan manusia selalu bertambah dan tidak akan pernah merasa puas. Karena setelah kebutuhan
yang satunya terpenuhi manusia akan membutuhkanhal yang lainnya. Sedangkan alat pemenuhan /
peuas kebutuhan itu bersifat terbatas dan bisa habis.
• Faktor Penyebab kebutuhan Manusia Tidak terbatas :
• Sifat alami manusia
• Tingkat pendapatan
• Faktor linglungan fisik
• Lingkungan sosial
Keterbatasan sumber daya (SDA, SDM, SD modal)
• Bencana alam
• Kemajuan teknologi informatika
• Akulturasi budaya
• Perdagangan internasional
Sumber Daya Alam
a. SDA dapat diperbaharuhi
b. SDA tidak dapat diperbaharuhi
Sumber Daya Manusia
a. Wirausaha adalah orang yang bekerja untuk diri sendiri dan bertujuan mencari untung / laba
b. Tenaga Kerja adalah orang yang bekerja untuk orang lain dan untuk mendapatkan gaji / upah.
Tenaga Kerja ada 3 macam :
• Tenaga kerja terdidik, contoh : Guru
• Tenaga kerja terlatih, contoh : Sopir
• Tenaga kerja tidak terdidik ataupun terlatih, contoh : Buruh
Sumber Daya Modal / Kapital
Adalah sumber daya yang memberi kontribusibagi kegiatan produksi maupun pendukung sarana sosial
dan ekonomi

Macam – macam Modal :


Menurut wujudnya: uang dan barang
Menurut Sifat: lancar dan tetap
Menurut Subjeknya: individu dan masyarakat
Menurut Bentuk: kongkrit dan abstrak
Menurut Sumbernya: sendiri dan pinjaman
B. MASALAH EKONOMI
Masalah adalah sesuatu yang direncanakan akan tetapi tidak sesuai dangan kenyataan yang diinginkan
Msalah Ekonomi Dibagi menjadi 2, yaitu :
Menurut aliran klasik
Masalah produksi:
Kurang modal dan bahan baku produksi
Kurangnya tenaga ahli
Peralatan produksi kurang modern
Masalah konsumsi:
Barang tidak tahan lama
Biaya transportasi mahal
Jarak yang jauh
Fasilitas jalan yang susah dijangkau
Masalah distribusi:
Harga tidak terjangkau
Barang sudah tidak kadarluasa
Kualitas tidak standart
Menurut aliran modern
What ?/ barang apa yang akan diproduksi ?
How ?/ bagaimana cara memproduksi ?
For whom ?/ untuk siapa barang diproduksi ?
C. BIAYA PELUANG
Biaya peluang (opporrtunity cost) adalah biaya pilihan, artinya untuk memenuhi biaya itu harus
mengorbankan biaya yang lainnya.
Biaya sehari – hari adalah baiaya yang rutin dikeluarkan (walaupun tidak setiap hari membayar)
D. SISTEM EKONOMI
Adalah suatu jaringan organisasi yang diterapkan pemerintah dalam rangka mengatasi masalah
ekonomi.
1. Sistem Ekonomi Tradisional
Ciri – ciri :
Pemenuhan kebutuhan secara barter
Belum ada pembagian kerja
Masyarakat bersifat kekeluargaan
Hasil produksi untuk kebutuhan keluarga
Tanah sebagai sumber hidup
Dampak positif :
Tidak ada persingan
Masyarakat tidak dibebani dengan target tertentu
Masyarakat bersifat kekeluargaan
Dampak negatif :
Tidak mencari keuntungan
Hanya untuk memenuhi kebutuhan saja
Tidak memperhitungkan efesiensi dalam penggunaan sumber daya
2. Sistem Ekonomi Komando / Soosialis
Ciri ciri :
Ssemua alat & sumber daya produksi milik negara
Jenis pekerjaan & pembagian kerja diatur oleh pemerintah
Kebijakan ekonomi diatur oleh peerintah
Dampak positif :
Pemeerintah bertanggung jawab penuh terhadap perekonomian
Distribusi barang diatur oleh pemeerintah
Mudah mengadakan pengendalian & pengawasan
Dampak negatif :
Tidakada hak milik perorangan
Potensi, oinisiatif, & daya kreasi masyarakat tidak mudah berkembang
Masyarakat dibebani dengan target tertentu
3. Sistem Ekonomi Liberal / Bebas
Ciri – ciri :
Setiap orang bebas memiliki barang modal
Tidak ada campur tangan pemerintah dalam kegiatan perekonomian
Dampak positif :
Inisiatif, & daya kreatifitas masyarakat mudah berkembang
Idividu bebas memiliiki barang modal
Muncul barang = barang bermutu tinggi
Dampak negatif :
Orang kaya semakin kaya & yang miskin semakin miskin
Terjadi monopoli perusahaan
Sering terjadi gejoak ekonomi
Sulit memeratakann pendapatan
4. Sistem Ekonomi Campuran
Ciri – ciri :
Merupakan gabungan dari sistem ekonomi bebas & sosialis
Peran serta pemerintah & swasta eerimbang
Barang vital yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh pemerintah

BAB 2
PERILAKU KONSUMEN DAN PRODUSEN
A. PERILAKU KONSUMEN
Konsumen adalah orang yang mennghabiskan barang / jasa.
Ada 4 konsep mengenai perilaku konsumen :
1) . kepuasan total (total utilitty)
2) . kepuasan marginnal (marginal utillity)
3) Kepuasan total & marginal yang semakin menurun
4) . kepuasan yang sama (hukum gossen 2)
Perilaku konsumen dapat dibagi 2 sifat :
1. Perilaku konsumen Rasional
Produk dapat memberikan kegunaan opyimal bagi konsumen
Produk harus benar – benar dibutuhkan konsumen
Mutu produk terjamin
Harga terjangkau sesuai kemampuan konsumen
2. Perilaku konsumen Irrasional
Membeli barang karena tertarik iklannya
Membeli barang karena terkenal merknya
Membeli barang karena obral atau untuk memperoleh untung / obral
Rasional dan tidaknyaseseorang dalam mengonsumsi barang sangat dipengaruhi oleh :
Tingkat pendidikan
Tingkat kedewasaan
Kematangan emosional
Faktor – faktor yang mempengaruhi konsumsi :
1) Pendapatan
2) Motivasi
3) Sikap dan kepribadian
B. PERILAKU PRODUSEN
Produsen adalah orang yang bertugas memproduksi barang / jasa
Perilaku produsen ada :
1) Produksi marginal (marginal product)
MP = ∆TP∕∆L
2) Hukum produksi yang semakin menurrun (the low demishing marginal return)
3) Faktor produksi :
a) Sumber daya alam (tanah)
b) Sumber daya manusia (tenaga kerja)
c) Sumber daya modal(capital)
d) Skiil (keahlian)
Pelaku Ekonomi :
1. Rumah Tangga Konsumen →Peranan :
Sebagai konsumen
Sebagai pemilik faktor produksi
Sebagai penerima imbalan faktor produksi
2. Rumah Tangga Produsen→Peranan :
Sebagai produsen
Sebagai pengguna faktor produksi
Sebagai agen pembangunan
3. Rumah Tangga Pemerintah→Peranan :
Sebagai pengatur kegiatan ekonomi
Sebagai konsumen
Sebagai investor / produsen
4. Rumah Tangga Luar Negeri→Peranan :
Sebagai konsumen
Sebagai produsen / investor
Sebagai sumber tenaga ahli
BAB 3
PERMINTAAN, PENAWARAN, & HARGA KESEIMBANGAN
A. PERMINTAAN (DEMAND)
Adalah jumlah barang ekonomi yang akan dibeli pada kemungkinan tingkat harga dalam periode
tertentu di pasar.
1. Macam – macam Permintaan :
a. Dilihat dari daya beli :
Permintaan efektif → yaitu permintaan yang disertai dengan kemampuan untuk membeli barang
tersebut (mau & mampu).
Permintaan potensial → yaitu permintaan yang tidak disertai dengan kemampuan untuk membeli
barang tersebut (mau & tidak mampu).
b. Dilihat dari pendapatan riel :
Permintaan konsumen
Permintaan pemerintah
Permintaan pengusaha
Permintaan luar negeri
c. Dilihat dari jumlah permintaan :
Permintaan perseorangan
Permintaan masyarakat/ kelompok
2. Faktor – faktor Yang Mempengaruhi Permintaan :
a) Harga barang itu sendiri
b) Harga barang lain yang berkaitan dengan barang tersebut
c) Pendapatan rumah tangga & pendapatan rata – rata masyarakat
d) Intensitas kebutuhan
e) Selera konsumen
f) Jumlah penduduk
g) Perkiraan mengenai masa depan
3. Fungsi Permintaan
Pd = - aQ + b
Qd = - aP + b
Keterangan :
Pd = price demand
-a = radien
b = konstanta
Q = Quantity
Qd = Quantity demand
P = harga
(P – P1) ∕ (P2 – P1) = (Q – Q1) ∕ (Q2 – Q1)
4. Elastisitas permintaan
Adalah jumlah permintaan yang disebabkan oleh perubahan harga.
Macam – macamm elastisitas permintaan :
Jenis Besarnya
Demand elastis Ed ˃1
Demand inelastis Ed ˂1
Demand uniter Ed = 1
Demand elastis sempurna Ed = 0
Demand inelastis sempurna Ed = ∞
Rumus elastisitas :
Ed = (∆Q ∕∆P) x (P ∕ Q)
Keterangan :
∆Q = selisih jumlah permintaan
∆P = selisih harga
P = price
Q = quantity

B. PENAWARAN (SUPPLAY)
Adalah jumlah barang / jasa yang akan dijual (ditawarkan)pada tingkat harga tertentu.
1. Faktor Yang Mempengarui Penawaran :
Harga barang itu sendiri
Teknologi produksi
Muncul produsen baru
Harga faktor – faktor produksi
Harapan / ekspektasi produsen
Hukum Penawaran :”Apabila harga suatu barang naik maka jumlah barang yang ditawarkan akan
semakin banyak, dan sebaliknya.”
2. Fungsi Penawaran
Ps = aQ + b
Qs = aP ± b
C. KESEIMBANGAN HARGA (EQUILIBRIUM PRICE)
Adalah suatu kondisi ketika kuantitas / jumlah barang yang diminta sama dengan jumlah barang yang
ditawarkan. Dengan kata lain ketika terjadi perpotongan kurva permintaan dengan kurva penawaran.
Rumus :
Qd = Qs
Pd =Ps
Qd = Qs’ → Qs’ = Qs – t (dengan pajak)
Pd = Ps’ → Ps’ = Ps + t

BAB 4
BENTUK – BENTUK PASAR
A. PENGERTIAN PASAR
Arti Sempi konkrit @ tempat penjual & pembeli melakukan transaksi jual beli.
Arti Luas / Abstrak @ proses dimana pembeli & penjual saling berinteraksi untuk menentukan atau
menetapkan harga.
Menurut Ekonomi @ bertemunya permintaan & penawaran untuk suatu barang / jasa yang diperjual
belian
Struktur Pasar @ berbagai hal yang dapat mempengaruhi tingkah laku & kinerja perusahaan dalam
pasar.
1) Syarat berdirinya pasar :
Terdapat penjual & pembeli
Terdapat barang / jassa yang diperjual belikan
Teerjadinya transaksi antara penjual & pembeli melalui tawar – menawar
Terjadinya media interaksi antaara penjual & pembeli
2) Peranan pasar dalam perekonomian :
Konsumen
Produsen
Pembangunan
SDM
3) Struktur pasar :
Jumlah perusahaan dalam pasar
Skala produksi
Jenis produksi
I. PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Ciri – ciri:
a) Penjual & pembeli sangat banyak
b) Barang dagangan bersifat homogen
c) Berpengetahuan sempurna
d) Out put perusahaan relatif kecil
e) Keleluasan keluar masuk pasar
Akibat adanya pasar persaingan sempurna :
a) Seorang produsen tidak bisa mempengaruhi harga pasar
b) Persaingan bebas, tidak saling menekankan antara sesama penjual, pembeli, ataupun antar penjual &
pembeli.
c) Kurva permintaan yang dihadapi produsen @ garis lurus orizontal, artinya ia dapat menjual barang
dalam jumlah yang sangat banyak tanpa mengakibatkan penurunan harga.
d) Untung mendapatkan keuntungan maximal produksen harus meningkatkan jumlah barang yang
diproduksi / dijual.
Dampak Positif :
a) Kepuasan konsumen maximal, karena bebas memilih
b) Keuntungan produsen maximal, karena bebas menjual barang sebanyak – banyaknya
c) Ongkos produksi minimum
Dampak Negatif :

A. Kebutuhan Manusia Berdasarkan Tingkat Kepentingan / Prioritas


1. Kebutuhan Primer
Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang benar-benar amat sangat dibutuhkan orang dan sifatnya
wajib untuk dipenuhi. Contohnya adalah seperti sembilan bahan makanan pokok / sembako, rumah
tempat tinggal, pakaian, dan lain sebagainya.
2. Kebutuhan Sekunder
Kebutuhan sekunder adalah merupakan jenis kebutuhan yang diperlukan setelah semua kebutuhan
pokok primer telah semuanya terpenuhi dengan baik. Kebutuhan sekunder sifatnya menunjang
kebutuhan primer. Misalnya seperti makanan yang bergizi, pendidikan yang baik, pakaian yang baik,
perumahan yang baik, dan sebagainya yang belum masuk dalam kategori mewah.
3. Kebutuhan Tersier / Mewah / Lux
Kebutuhan tersier adalah kebutuhan manusia yang sifatnya mewah, tidak sederhana dan berlebihan
yang timbul setelah terpenuhinya kebutuhan primer dan kebutuhan skunder. Contohnya adalah mobil,
antena parabola, pda phone, komputer laptop notebook, tv 50 inchi, jalan-jalan ke hawaii, apartemen,
dan lain sebagainya.

B. Kebutuhan Manusia Berdasarkan Sifat


1. Kebutuhan Jasmani / Kebutuhan Fisik
Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan yang berhubungan dengan badan lahiriah atau tubuh seseorang.
Contohnya seperti makanan, minuman, pakaian, sandal, pisau cukur, tidur, buang air kecil dan besar,
seks, dan lain sebagainya.
2. Kebutuhan Rohani / Kebutuhan Mental
Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang dibutuhkan seseorang untuk mendapatkan sesuatu bagi
jiwanya secara kejiwaan. Contohnya seperti mendengarkan musik, siraman rohani, beribadah kepada
Tuhan YME, bersosialisasi, pendidikan, rekreasi, hiburan, dan lain-lain.

C. Kebutuhan Manusia Berdasarkan Waktu


1. Kebutuhan Sekarang
Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan yang benar-benar diperlukan pada saat ini secara mendesak.
Contoh adalah kebelet pipis, makan karena sangat lapar, pengobatan akibat kecelakaan, dan lain
sebagainya.
2. Kebutuhan Masa Depan
Kebutuhan masa depan adalah kebutuhan yang dapat ditunda serta dipenuhi di lain waktu di masa yang
akan datang. Contoh yaitu pergi haji, pendidikan tinggi, pahala untuk bekal akherat, membeli mobil
toyota yaris terbaru, dan lain sebagainya.

D. Kebutuhan Manusia Berdasarkan Subjek / Subyek Penggunanya


1. Kebutuhan Individual / Individu / Pribadi
Kebutuhan individu adalah jenis kebutuhan yang dibutuhkan oleh orang perseorangan secara pribadi.
Contohnya adalah sikat gigi, menuntut ilmu, sholat lima waktu, makan, dan banyak lagi contoh lainnya.
2. Kebutuhan Sosial / Kolektif
Kebutuhan sosial adalah kebutuhan akan berbagai barang dan jasa yang digunakan untuk memuaskan
kebutuhan sosial suatu kelompok masyarakat. Contohnya adalah jalan umum, penerangan tempat
umum, berserikat mengeluarkan pendapat, berbisnis, berorganisasi, dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai