Anda di halaman 1dari 3

Lampiran 5

TOR FGD

(Term Of Reference Focus Group Discussion)

I. Pendahuluan

Rekam medis yang lengkap dan legal adalah salah satu ciri yang

mencerminkan mutu pelayanan medis. Menurut Konsil Kedokteran Indonesia

permasalahan dan kendala utama dalam pelaksanaan rekam medis adalah dokter

tidak menyadari sepenuhnya manfaat dan kegunaan rekam medis. Carrol (2009)

juga menyebutkan bahwa pengisian rekam medis yang tidak lengkap disebabkan

karena kurangnya kesadaran tenaga kesehatan terhadap risiko dan dampak risiko

yang mungkin terjadi akibat pendokumentasian yang tidak lengakap. RSU Anwar

Medika memiliki masalah dalam hal ketidaklengkapan pengisian rekam medis

rawat inap. Kelengkapan pengisian rekam medis rawat inap di RSU Anwar

Medika Sidoarjo pada tahun 2012-2014 rata-rata sebesar 88,43 % masih di bawah

Standar Pelayanan Minimal. Terdapat berbagai faktor penyebab rekam medis

rawat inap tidak diisi lengkap oleh dokter. Namun dalam penelitian ini peneliti

membatasi pengaruh faktor risk awareness dokter terhadap kinerja dokter dalam

mengisi kelengkapan rekam medis rawat inap. Hasil penelitian tersebut akan

menghasilkan isu strategis yang kemudian dijadikan bahan untuk melaksanakan

FGD. Focus Group Discussion (FGD) adalah suatu proses pengumpulan

informasi masalah tertentu yang sangat spesifik melalui diskusi kelompok.

Interaksi di antara peserta merupakan dasar untuk memperoleh informasi dan


Lampiran 5

peserta mempunyai kesempatan yang sama untuk mengajukan dan memberikan

pernyataan, menanggapi, komentar maupun mengajukan pertanyaan.

II. Tujuan

1. Mempresentasikan hasil penelitian

2. Menyusun suatu rekomendasi upaya peningkatan kinerja dokter berdasarkan

hasil analisis risk awareness dalam pengisian rekam medis rawat inap di RSU

Anwar Medika Sidoarjo.

III. Peserta

Peserta FGD berjumlah 7 orang yang terdiri dari :

1. Direktur RSU Anwar Medika

2. Kepala Bidang Pelayanan Medis

3. Kepala Seksi Rekam Medis

4. Kepala Bidang Keperawatan

5. Ketua Komite Medis

6. Dokter Spesialis

7. Dokter umum

IV. Fasilitator

dr. Nungky Taniasari (Peneliti)

V. Moderator

dr. Farida Anwari, MPh.

VI. Notulen

Dian Wahyu Pratiwi, S.KM


Lampiran 5

VII. Waktu dan Tempat Penelitian

a. Waktu : 5 Juni 2015

b. Jam : 09.00-11.00

c. Tempat : Meeting Room RSU Anwar Medika lt.2

VIII. Bahan dan Peralatan

a. Bahan : Hand Out hasil penelitian

b. Peralatan : LCD, laptop, alat tulis

IX. Pelaksanaan FGD

1. Moderator menjelaskan tujuan FGD

2. Peneliti sekaligus fasilitator menyajikan penelitian

3. Kelarifikasi hasil penelitian

4. Moderator memimpin diskusi di antara peserta FGD untuk menyusun upaya

peningkatan kinerja dokter berdasarkan hasil analisis risk awareness dalam

pengisian rekam medis rawat inap di RSU Anwar Medika Sidoarjo.

5. Moderator menutup FGD

X. Isu strategis yang didiskusikan

1. 50% dokter yang berpendapat bahwa informasi yang diterima kurang,

tingkat risk awareness nya rendah.

2. 50% dokter yang merespon tuntutan pekerjaannya tinggi, tingkat risk

awareness nya rendah.

3. 100% dokter yang risk awareness nya rendah, pengisian rekam medis

rawat inapnya tidak lengkap.

Anda mungkin juga menyukai