Anda di halaman 1dari 39

KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU

TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi
dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu
ini meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi
dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta didik. Oleh sebab itu, kurikulum
disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program
pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.
Pengembangan Kurikulum SMA Negeri 4 Penajam Paser Utara yang
beragam mengacu pada standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian
tujuan pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi,
proses, kompetensi lulusan, tenaga pendidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan,
pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional
pendidikan tersebut, yaitu Standar isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.
Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan di SMA N 4 Penajam Paser Utara
apabila kegiatan belajar mampu membentuk pola tingkah laku peserta didik sesuai
dengan tujuan pendidikan, serta dapat dievaluasi melalui pengukuran dengan
menggunakan tes dan nontes. Proses pembelajaran yang efektif dilakukan melalui
persiapan yang cukup dan terencana dengan baik supaya dapat diterima untuk
memenuhi :
1. Kebutuhan masyarakat setempat dan masyarakat global.
2. Mempersiapkan peserta didik dalam menghadapi perkembangan dunia global.
3. Sebagai proses untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.
4. Mempersiapkan peserta didik untuk dapat berwirausaha dan berketerampilan.

1
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Tercapainya keberhasilan penyelenggaraan pendidikan tidak hanya diukur
secara kognitif semata tetapi harus mampu menciptakan perubahan sikap dan
pengkristalan nilai-nilai budaya yang menjadi karakter bangsa dalam diri siswa.
Sehingga mampu menjadi individu yang tangguh dalam menghadapi perkembangan
dan berbagai macam problema kehidupan.
Beranjak dari analisis konteks yang telah dilakukan maka kurikulum ini
mengembangkan nilai-nilai pendidikan karakter yang akan terimplementasi dalam
keteladan, terintegrasi dalam mata pelajaran dan muatan lokal, serta menjadi budaya
sekolah.

B. Landasan
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan
3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 sebagai Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan
Nasional.
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang
Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2006 tentang
Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 6 Tahun 2007 tentang
Perubahan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2006
Tentang Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22
Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun
2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar
dan Menengah;

2
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81A Tahun 2013
tentang Implementasi Kurikulum.
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Tahun 2014
tentang Implementasi Kurikulum
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016
tentang Standar Kompetensi Lulusan
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016
tentang Standar Isi
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016
tentang Standar Proses
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016
tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah

C. Tujuan Pengembangan
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU disusun agar sekolah memiliki pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran dan pemenuhan 8 Standar Nasional
Pendidikan (SNP) dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional. Oleh sebab
itu pengembangan Kurikulum SMA Negeri 4 PPU memperhatikan unsur-unsur
sebagai berikut :
1. Peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia
Keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia menjadi dasar pembentukan
kepribadian peserta didik secara utuh. Kurikulum yang disusun memungkinkan
semua mata pelajaran dapat menunjang peningkatan iman dan takwa serta
akhlak mulia. Khusus untuk peningkatan keimanan dan ketakwaan ini di SMA
Negeri 4 PPU dilaksanakan juga program keputrian dan pendalaman agama

3
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Islam yang diisi dengan kegiatan pengajian, akhlak dan budi pekerti. Selain itu
peringatan hari-hari besar keagamaan dilaksanakan dengan mengundang
penceramah yang kompeten atau memanfaatkan warga sekolah juga
melaksanakan qurban dan bantuan sosial terhadap warga sekitar sekolah yang
kurang mampu dengan anggaran yang direncanakan di RKAS.
2. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat
perkembangan dan kemampuan peserta didik. Kurikulum SMA Negeri 4 PPU
disusun dengan memperhatikan keragaman potensi, minat, kecerdasan
intelektual, emosional, spiritual, dan kinestetik peserta didik agar dapat
berkembang secara optimal sesuai dengan tingkat perkembangannya yang
mencakup domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
3. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan
Daerah Babulu memiliki keragaman potensi, kebutuhan, tantangan, dan
keragaman karakteristik lingkungan, oleh karena itu kurikulum SMA Negeri 4
PPU memuat keragaman tersebut untuk menghasilkan lulusan yang dapat
memberikan kontribusi bagi pengembangan daerah, terutama dalam bidang seni
dan peduli lingkungan, serta keterampilan sesuai dengan tuntutan Kompetensi
Dasar pada mata pelajaran Prakarya.
4. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional
Pengembangan kurikulum SMA Negeri 4 PPU memperhatikan keseimbangan
tuntutan pembangunan daerah dan nasional yang ditunjukkan dengan adanya
Mulok Perikanan, merupakan kebutuhan dan ciri khas Kecamatan Babulu.
Tetapi tidak melupakan kebutuhan Nasional dan global yang ditandai dengan
adanya pembinaan TIK yang lebih ke arah praktis.
5. Tuntutan dunia kerja
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU harus memuat kecakapan hidup untuk
membekali peserta didik memasuki dunia kerja sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta didik dan kebutuhan dunia kerja, khususnya bagi mereka
yang tidak melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi di antaranya ialah program
Mulok sebagai mata pelajaran.

4
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
6. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU dikembangkan secara berkala dan
berkesinambungan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni, serta perubahan kurikulum yang berlaku.
7. Agama
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU dikembangkan untuk meningkatkan toleransi
dan kerukunan umat beragama, dan memperhatikan norma agama yang berlaku
di lingkungan sekolah sesuai dengan kompetensi Inti yang diharapkan.
8. Dinamika perkembangan global
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU dikembangkan agar peserta didik mampu
bersaing secara global dan dapat hidup berdampingan dengan bangsa lain
dengan membekali peserta didik dengan sikap, pengetahuan, dan keterampilan
sesuai dengan minatnya, agar mereka mampu mengembangkannya secara
mandiri di dunia nyata/kehidupan sehari-hari.
9. Penerapan kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dan penilaian
autentik dengan mencakup domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
10. Pengembangan kegiatan ekstrakurikuler yang dapat mengembangkan potensi
diri peserta didik, serta pengembangan kegiatan pramuka sebagai ekstra
kurikuler wajib yang harus diikuti.
11. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU dikembangkan mendorong wawasan dan sikap
kebangsaan dan persatuan nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
12. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU dikembangkan dengan memperhatikan
karakteristik sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian
keragaman budaya
13. Kesetaraan Gender
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU diarahkan kepada pendidikan yang berkeadilan
dan mendorong tumbuhkembangnya kesetaraan gender

5
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
14. Karakteristik satuan pendidikan
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU dikembangkan sesuai dengan visi, misi, tujuan,
kondisi, dan ciri khas satuan pendidikan.
15. Integrasi Nilai-nilai Karakter Bangsa
Kurikulum SMA Negeri 4 PPU dikembangkan dengan mengintegrasikan nilai-
nilai karakter bangsa dalam dokumen dan implementasinya baik dalam
pembelajaran di kelas maupun dalam kehidupan sekolah ataupun dalam
lingkungan kehidupan di luar sekolah.

6
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
BAB II
TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan Menengah


Tujuan pendidikan menengah adalah meningkatkan kecerdasan,
pengetahuan, Kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri
dan mengikuti pendidikan lebih lanjut dengan memiliki keseimbangan sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang terpadu dalam kehidupan sehari-hari.

B. Visi Sekolah
Membentuk Generasi Berakhlak Mulia, Berpengetahuan, Cerdas,
Kreatif, Terampil, dan Berbudaya Lingkungan.
Indikator Visi :
1. Terlaksananya pembinaan mental dan spiritual bagi siswa sehingga
memiliki akhlak mulia.
2. Membudayanya nilai-nilai etika siswa sehingga terbentuk kepribadian
yang santun.
3. Terlaksana pembelajaran saintifik untuk mewujudkan lulusan yang
berpengetahuan, cerdas, dan kreatif.
4. Meningkatnya keterampilan siswa melalui pembinaan prestasi.
5. Terwujud lingkungan sekolah yang bersih, sehat, dan menyenangkan.
6. Terbentuknya kelompok pengajian
7. Terwujudnya mutu kelembagaan dan manajemen sekolah

C. Misi Sekolah
1. Melaksanakan pembinaan mental dan spiritual bagi siswa agar memiliki
akhlak mulia.
2. Membudayakan nilai-nilai etika kepada siswa untuk membentuk
kepribadian yang santun.
3. Mengembangkan pembelajaran saintifik untuk mewujudkan lulusan yang
berpengetahuan, cerdas, dan kreatif.

7
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
4. Meningkatkan keterampilan siswa melalui pembinaan prestasi.
5. Mewujudkan lingkungan sekolah yang bersih, sehat, dan menyenangkan.

D. Tujuan SMA Negeri 4 PPU


1. Tujuan Jangka Pendek
1) Pada tahun 2015 sekolah melakukan pengembangan kurikulum
2) Mengembangkan pemetaan KI, KD, Indikator, dan analisis linearitas
mata pelajaran pada tahun 2015
3) Mengembangkan RPP semua mata pelajaran untuk kelas X s.d. kelas
XII
4) Mengembangkan sistem penilaian autentik pada tahun 2015
5) Sekolah memiliki/ mencapai standar proses pada tahun 2015
6) Melaksanakan pembelajaran saintifik
7) Melaksanakan pendekatan belajar tuntas
8) Melaksanakan pembelajaran Inovatif
9) Menjadi juara 1 OSN tingkat kabupaten pada tahun 2016
10) Menjadi juara 1 bidang olahraga tingkat kabupaten pada tahun 2016
11) Mewujudkan peningkatkan kualitas lulusan yang memiliki sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang seimbang, serta meningkatkan
jumlah lulusan yang melanjutkan ke perguruan tinggi.
12) Menyusun dan melaksanakan tata tertib dan segala ketentuan yang
mengatur operasional warga sekolah.
13) Meningkatkan kualitas semua sumber daya manusia baik tenaga
pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik yang dapat
berkompetisi baik lokal maupun global.

8
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
2. Tujuan Jangka Menengah
Dalam jangka waktu 2-4 tahun mendatang, pada tahun 2017 diharapkan
seluruh tujuan berikut telah diwujudkan:
1. Menjadi juara pada minimal 1 bidang lomba OSN tingkat provinsi
pada tahun 2017.
2. Menjadi juara pada minimal 2 bidang olahraga tingkat provinsi pada
tahun 2017.
3. Sekolah menerapkan standar isi
4. Sekolah menerapkan standar proses
5. Sekolah menerapkan standar penilaian
6. Sekolah mencapai standar kompetensi lulusan
7. Sekolah mencapai standar pengelolaan.
8. Sekolah mencapai standar sarana prasarana
9. Sekolah mencapai standar tenaga pendidikan
10. Sekolah mencapai standar pembiayaan

9
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Kerangka Dasar
1. Kelompok Mata Pelajaran
Tahun Pelajaran 2016-2017 SMA Negeri 4 PPU sebagai pelaksana
Kurikulum 2013 memiliki kewajiban untuk menyusun KTSP dan
melaksanakannya dengan mengikuti pola dan ketentuan Kurikulum 2013,
yaitu adanya kelompok mata Pelajaran Wajib A dan Wajib B, Kelompok
Peminatan, dan Lintas Minat, yang semuanya mengusung ke pencapaian
Standar Kompetensi Lulusan sebagai berikut:

No. Domain Kompetensi


Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif
1. Sikap
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi,
2. Pengetahuan seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab serta dampak fenomena dan kejadian.
Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif
dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sebagai
3. Keterampilan
pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara
mandiri.

10
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Pencapaian Kompetensi Lulusan dapat dicapai melalui Kompetensi Inti.
Kompetensi Inti tersebut dijabarkan ke dalam Kompetensi Dasar yang untuk
selanjutnya dirumuskan menjadi materi ajar dan mata pelajaran. Rincian
kompetensi inti meliputi 3 domain sebagai berikut;
No
Domain Kompetensi Inti
.
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
1. Sikap
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
2. Pengetahuan 1. Memahami, menerapkan, menganalisis
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
2. Memahami, menerapkan, dan menganalisis
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
11
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
No
Domain Kompetensi Inti
.
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan
mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan masalah
3. Keterampilan 1. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah
konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan.
2. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah
konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif,
serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
keilmuan
3. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam
ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri serta bertindak secara efektif dan
12
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
No
Domain Kompetensi Inti
.
kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

2. Kelompok Mata Pelajaran Lintas Minat

Di SMAN 4 Penajam Paser Utara tidak dilaksanakan Pendalaman


Minat tetapi Pilihan Lintas Minat. Dengan melihat kondisi riil yang ada maka
pilihan mata pelajaran Lintas Minat untuk peserta di masing-masing
peminatan dapat memilih dua mata pelajaran di peminatan lain dengan
ketentuan sebagai berikut:

Peserta Didik yang memilih lintas minat


Uraian Matematika dan Ilmu Ilmu Pengetahuan
Pengetahuan Alam Sosial
Dapat memilih 1. Geografi 1. Kimia
dua mata 2. Sosiologi 2. Fisika
pelajaran 3. Ekonomi 3. Bahasa Inggris
diantara berikut 4. Bahasa Inggris
:

3. Prinsip Pengembangan kurikulum;


Kurikulum SMA Negeri 4 PPU dikembangkan oleh satuan pendidikan dan
komite sekolah di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan pemuda dan
olahraga Kab. Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur dengan
berpedoman pada SI dan SKL serta panduan penyusunan kurikulum yang
disusun oleh BSNP. Kurikulum SMA Negeri 4 PPU dikembangkan berdasarkan
prinsip-prinsip sebagai berikut:
1) Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan
peserta didik dan lingkungannya.
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta
didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya
agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan

13
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan
kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan,
kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan.
Memiliki posisi sentral berarti kegiatan pembelajaran berpusat pada
peserta didik.

2) Beragam dan terpadu


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman
karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis
pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap
perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi,
dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib
kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta
disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan
tepat antar substansi.

3) Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan


seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis.
Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman
belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

4) Relevan dengan kebutuhan kehidupan


Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan
pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi
pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya

14
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh
karena itu, pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan sosial,
keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional.

5) Menyeluruh dan berkesinambungan


Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi,
bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan
disajikan secara berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan.

6) Belajar sepanjang hayat


Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan,
pembudayaan, dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung
sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-
unsur pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan
memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu
berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.

7) Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan
nasional dan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara. Kepentingan nasional dan daerah harus
saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan Bhineka Tunggal
Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

B. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum SMA meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh
dalam satu jenjang pendidikan selama 3 (tiga) tahun mulai kelas X sampai
dengan XII. Struktur kurikulum disusun berdasarkan Standar Kompetensi
Lulusan (SKL) dan Kompetensi Inti (KI), serta Kompetensi Dasar (KD) yang
sesuai untuk semua mata pelajaran. Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar
(KD) yang dimaksud merupakan bagian dokumen 2 dalam KTSP.

15
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Pengorganisasian pembelajaran pada SMA Negeri 4 PPU melaksanakan
kurikulum 2013 dengan Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
(MIPA), dan peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), serta lintas minat yang
didasarkan pada hasil pemilihan angket minat peserta didik saat PPDB.
a. Kurikulum Kelas X (sepuluh), XI (sebelas), dan XII (duabelas):
1) Kelas X terdiri atas peminatan MIPA, IPS, dan Lintas Minat yang
didasarkan pada hasil angket pemilihan peminatan peserta didik,
Pengembangan diri melalui kegiatan ekstra dan BP/BK, serta Kegiatan
Pramuka sebagai ekstra kurikuler wajib bagi semua peserta didik kelas
X. Jumlah mata pelajaran di kelas X adalah 15 mata pelajaran yang
terdiri atas 6 mata pelajaran wajib A, 3 mata pelajaran wajib B, 4 mata
pelajaran peminatan, dan 2 mata pelajaran lintas minat.
2) Kelas XI terdiri atas peminatan MIPA, IPS, dan Lintas Minat yang
didasarkan pada peminatan peserta didik di kelas X. Pengembangan diri
melalui kegiatan ekstra dan BP/BK, serta kegiatan Pramuka sebagai
ekstra kurikuler wajib bagi semua peserta didik kelas XI. Jumlah mata
pelajaran di kelas XI adalah 14 mata pelajaran yang terdiri atas 6 mata
pelajaran wajib A, 3 mata pelajaran wajib B, 4 mata pelajaran
peminatan, dan 1 mata pelajaran lintas minat.
3) Kelas XII terdiri atas Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam, Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial, dan Lintas Minat yang
merupakan lanjutan dari kelas XI, Pengembangan diri melalui kegiatan
ekstra dan BP/BK, serta Kegiatan Pendidikan Pramuka sebagai
ekstrakurikuler wajib bagi semua peserta didik kelas XII. Jumlah mata
pelajaran di kelas XII adalah 15 mata pelajaran yang terdiri atas 6
mata pelajaran kelompok A, 3 mata pelajaran kelompok B, 4 mata
pelajaran peminatan, dan 1 mata pelajaran lintas minat.

16
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Struktur Kurikulum SMAN 4 Penajam Paser Utara Kelas X, XI, dan XII
disajikan dalam tabel berikut :

Struktur Kurikulum Kelas X ( Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial )


Alokasi Waktu
Komponen
Semester 1 Semester 2
1. Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Matematika 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2
2 Kelompok B
7. Seni Budaya 2 2
8. Pendidikan jasmani, Olah raga, dan 3 3
Kesehatan
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
3 Kelompok C (Peminatan)
10. Geografi 3 3
11. Sejarah 3 3
12. Sosiologi 3 3
13. Ekonomi 3 3
4 Pilihan Lintas Kelompok peminatan dan/atau 6 6
pendalaman minat
5 Bimbingan Konseling* 2 2
Jumlah 44 44

Catanan : * Bimbingan Konseling dalam 1 pekan 1 jam Pelajaran, hal ini dilakukan guna untuk memberikan bimbingan
berkelanjutan bagi peserta didik.

17
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Struktur Kurikulum Kelas XI
( Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam )
Alokasi Waktu
Komponen
Semester 1 Semester 2
1. Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Matematika 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2
2 Kelompok B
7. Seni Budaya 2 2
8. Pendidikan jasmani, Olah raga, dan 3 3
Kesehatan
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
3 Kelompok C (Peminatan)
10. Matematika 4 4
11. Biologi 4 4
12. Fisika 4 4
13. Kimia 4 4
4 Pilihan Lintas Kelompok peminatan dan/atau 4 4
pendalaman minat
5 Bimbingan Konseling*
Jumlah 44 44

Struktur Kurikulum Kelas XI


18
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
( Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial )
Alokasi Waktu
Komponen
Semester 1 Semester 2
1. Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Matematika 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2
2 Kelompok B
7. Seni Budaya 2 2
8. Pendidikan jasmani, Olah raga, dan 3 3
Kesehatan
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
3 Kelompok C (Peminatan)
10. Geografi 4 4
11. Sejarah 4 4
12. Sosiologi 4 4
13. Ekonomi 4 4
4 Pilihan Lintas Kelompok peminatan dan/atau 4 4
pendalaman minat
5 Bimbingan Konseling*
Jumlah 44 44

Struktur Kurikulum Kelas XII


( Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam )
19
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Alokasi Waktu
Komponen
Semester 1 Semester 2
1. Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Matematika 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2
2 Kelompok B
7. Seni Budaya 2 2
8. Pendidikan jasmani, Olah raga, dan 3 3
Kesehatan
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
3 Kelompok C (Peminatan)
10. Matematika 4 4
11. Biologi 4 4
12. Fisika 4 4
13. Kimia 4 4
4 Pilihan Lintas Kelompok peminatan dan/atau 4 4
pendalaman minat
5 Bimbingan Konseling*
Jumlah 44 44

Struktur Kurikulum Kelas XII


( Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial )

20
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Alokasi Waktu
Komponen
Semester 1 Semester 2
1. Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Matematika 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2
2 Kelompok B
7. Seni Budaya 2 2
8. Pendidikan jasmani, Olah raga, dan 3 3
Kesehatan
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
3 Kelompok C (Peminatan)
10. Geografi 4 4
11. Sejarah 4 4
12. Sosiologi 4 4
13. Ekonomi 4 4
4 Pilihan Lintas Kelompok peminatan dan/atau 4 4
pendalaman minat
5 Bimbingan Konseling*
Jumlah 44 44

C. Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan
kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk
21
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
keunggulan daerah, yang materinya dapat berdiri sendiri sebagai mata
pelajaran ataupun menjadi bagian dari mata pelajaran lain. Substansi muatan
lokal ditentukan oleh satuan pendidikan, tidak terbatas pada mata pelajaran
keterampilan.
Dengan mengacu pada substansi yang ada, SMA Negeri 4 Penajam
Paser Utara tidak memberikan muatan lokal sebagai mata pelajaran tersendiri,
tetapi terintegrasi dengan materi pelajaran lain. Muatan lokal yang
dikembangkan di SMA Negeri 4 Penajam Paser Utara adalah pemenuhan
kebutuhan peserta didik akan keterampilan lingkungan dan budaya daerah
dalam rangka melatih kemandirian, kewirausahaan, dan pengetahuan akan
khasanah budaya Kaltim.

D. Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekpresikan
diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat, setiap peserta didik sesuai dengan
kondisi SMA Negeri 4 Penajam Paser Utara.
Kegiatan pengembangan diri dilakukan melalui :
1) Kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri
pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pembentukan karier peserta
didik. Pengembangan diri bagi peserta didik SMA Negeri 4 Penajam
Paser Utara terutama ditujukan untuk pengembangan kreativitas dan
bimbingan karier.

2) Kegiatan pengembangan pribadi dan kreativitas siswa dilaksanakan


melalui kegiatan ekstrakurikuler, yang mencakup kegiatan :
a. Ekstra kurikuler wajib
 Pramuka

22
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
b. Ekstra kurikuler pilihan
 Keagamaan ( Pengajian, SIaR)
 Keolahragaan (sepak bola, bola basket, bola voli, Atletik, Hocky
 Kepemimpinan (latihan dasar Kepemimpinan Siswa/LDKS,
Paskibra/ Kewiraan, Palang Merah Remaja)
 Kesenian (seni musik dan seni suara ) di antaranya Band, drum
band
 Lain-lain (KIR, Debat, dan OSN).
Setiap peserta didik kelas X dan XI diwajibkan untuk mengikuti
ekstrakurikuler Pramuka dan mengikuti ekstrakuler lain yang ada di
SMA Negeri 4 Penajam Paser Utara. Segala aktifitas peserta didik
berkenaan dengan kegiatan ekstrakurikuler di bawah pembinaan dan
pengawasan guru pembina yang telah ditugasi oleh Kepala Sekolah.
Alokasi waktu untuk kegiatan ekstrakurikuler adalah 2 jam
pembelajaran (2 x 45 menit).
c. Minggu efektif
Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (2 semester) untuk tahun
pelajaran 2016-2017 adalah 41 minggu efektif.

E. Beban Belajar
Muatan Kurikulum SMA Negeri 4 PPU untuk kelas X, XI, dan XII

meliputi Kompetensi Inti dan sejumlah Kompetensi Dasar yang dirumuskan

dalam mata pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban

belajar peserta didik. Beban belajar yang diatur di SMA Negeri 4 Penajam Paser

Utara adalah dengan menggunakan sistem Paket yaitu sistem penyelenggaraan

program pendidikan yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh

program pembelajaran dan beban belajar yang sudah ditetapkan untuk setiap

kelas sesuai dengan struktur kurikulum yang berlaku pada SMA Negeri 4

23
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Penajam Paser Utara. Beban belajar setiap mata pelajaran pada sistem paket

dinyatakan dalam satuan jam pembelajaran.

Beban belajar dirumuskan dalam bentuk satuan waktu yang dibutuhkan oleh
peserta didik untuk mengikuti program pembelajaran melalui sitem tatap muka,
penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri tidak terstruktur. Semua itu
dimaksudkan untuk mencapai standar kompetensi lulusan dengan memperhatikan
tingkat perkembangan peserta didik.
Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses
interaksi antara peserta didik dengan pendidik. Beban belajar kegiatan tatap muka
per jam pembelajaran di SMA Negeri 4 penajam Paser Utara berlangsung 45
menit. Jumlah jam tatap muka yang tercantum dalam struktur kurikulum sekolah
adalah sebagai berikut :

No kelas Jumlah jam Pelajaran Per Minggu


1 X 44
2 XI 44
3 XII 44

Pemanfaatan alokasi waktu kegiatan terstruktur dan tidak terstruktur


sebanyak maksimum 60% dari jumlah alokasi waktu tatap muka permata
pelajaran disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing mata pelajaran. Alokasi
waktu dimaksud, digunakan untuk pelaksanaan remedial dan pendalaman/
pengayaan materi.

F. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan minimal ditentukan oleh masing-masing Guru Mata Pelajaran
dengan berpedoman kepada nilai input atau rata-rata nilai terakhir yang
diperoleh peserta didik pada setiap jenjang kelas. Setiap guru mata pelajaran di
SMAN 4 Penajam Paser Utara meningkatkan kriteria ketuntasan minimal secara
terus menerus untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal. Ketuntasan minimal di
SMAN 4 Penajam Paser Utara diserahkan kepada guru mata pelajaran dan
dilaporkan kepada pihak yang terkait.

24
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
Kriteri ketuntasan minimal untuk kelas X, XI, dan XII di SMAN 4
Penajam Paser Utara mempertimbangkan karakteristik Kompetensi Dasar, daya
dukung dan karakteristik peserta didik dengan memperhatikan nilai raport,
SHUN, maka untuk tahun pelajaran 2016-2017 diputuskan bahwa KKM untuk
semua mata pelajaran kelompok A, kelompok B, Peminatan, dan Lintas Minat
adalah sebagai berikut :

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Peserta Didik

KKM

X XI XII
No Mata Pelajaran KET
MIPA IPS MIPA IPS MIPA IPS

1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2

Pend. Agama dan


1 75 75 75 75 80 80 80 80 83 83 83 83
Budi Pekerti

2 PPKn 75 75 75 75 78 78 78 78 80 80 80 80

3 Bahasa Indonesia 70 70 70 70 80 80 80 80 85 85 85 85

4 Bahasa Inggris 70 70 70 70 78 78 78 78 80 80 80 80

Matematika
5 70 70 70 70 75 75 75 75 80 80 80 80
(Wajib)

Matematika
6 70 70 75 75 80 80
(Peminatan)

7 Seni Budaya 70 70 70 70 80 80 80 80 80 80 80 80

8 Penjasorkes 75 75 75 75 78 78 78 78 80 80 80 80

Sejarah Indonesia
9 75 75 75 75 78 78 78 78 80 80 80 80
(Wajib)

Sejarah
10 70 70 78 78 80 80
(Peminatan)

25
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
KKM

X XI XII
No Mata Pelajaran KET
MIPA IPS MIPA IPS MIPA IPS

1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2

11 Geografi 70 70 70 70 78 78 80 80

12 Ekonomi 70 70 70 70 78 78 78 78 80 80 80 80

13 Sosiologi 70 70 70 70 78 78 80 80 80 80

14 Fisika 70 70 70 70 75 75 80 80

15 Kimia 70 70 70 70 78 78 78 78 80 80

16 Biologi 70 70 70 70 75 75 75 75 80 80 80 80

Prakarya dan
17 75 75 75 75 78 78 78 78 80 80 80 80
Kewirausahaan

Sekolah menargetkan agar angka kriteria ketuntasan minimal (KKM) tersebut


semakin meningkat setiap tahunnya menuju Ketuntasan ideal 100%. Oleh karena
itu, setiap guru diharapkan lebih kreatif lagi dan selalu meningkatkan
kemampuan profesionalismenya agar mutu pendidikan sekolah dapat meningkat
dari tahun ke tahun.

G. Kriteria Ketuntasan Belajar

26
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
SMA Negeri 4 Penajam Paser Utara menentukan kriteria ketuntasan
minimal dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata–rata peserta didik,
kompleksitas kompetensi serta kemampuan sumber daya dukung dalam
penyelenggaraan pembelajaran. Ketuntasan belajar berdasarkan kriteria acuan
patokan yang diatur oleh pemerintah yang tertuang dalam Permendikbud Nomor
53 Tahun 2015 (disesuaikan peraturan yang berlaku). Penilaian aspek
pengetahuan dan keterampilan minimal bernilai Baik (B).
Ketuntasan belajar klasikal untuk SMA Negeri 4 Penajam Paser Utara
ditetapkan sebesar 80 persen apabila siswa telah mencapai ketuntasan minimal
sesuai KKM mata pelajaran pada tiap tingkatan.

H. Kenaikan Kelas, Penjurusan, Kelulusan dan Mutasi

Kenaikan Kelas :
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran dengan kriteria
kenaikan kelas diatur sebagai berikut :
1. Peserta didik harus menyelesaikan seluruh program pembelajaran di kelas
yang bersangkutan.
2. Predikat sikap sekurrang-kurangnya minimal BAIK yaitu memenuhi
indikator kompetensi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan
pendidikan.
3. Nilai kegiatan ekstrakurikuler pendidikan kepramukaan minimal BAIK
sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan pendidikan.
4. Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran yang masing-masing nilai
pengetahuan dan/atau keterampilan di bawah KKM. Apabila ada mata
pelajaran yang tidak mencapai ketuntasan belajar pada semester ganjil
dan/atau semester genap, nilai akhir diambil dari rerata semester ganjil dan
genap pada mata pelajaran yang sama pada tahun pelajaran tersebut.
5. Jumlah ketidakhadiran tidak boleh lebih dari 20% selama setahun, baik di
sekolah maupun pada semua mata pelajaran.

Penjurusan :
1. Waktu penjurusan
27
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
a. Penentuan penjurusan program studi Matematika dan sains dan Ilmu
sosial dilakukan mulai masuk kelas X.
b. Pelaksanaan penjurusan berdasarkan peminatan saat pendaftaran PPDB,
rekomendasi dari sekolah asal, dan dinyatakan lulus seleksi.

2. Kriteria penjurusan program studi meliputi :


a. Nilai akademik,
Peserta didik yang akan mengambil program studi tertentu yaitu:
Matematika dan IPA serta Ilmu Sosial diseleksi berdasarkan nilai UN
mata pelajaran yang sesuai jurusan yang dipilihnya (50%) ditambah
nilai Tes Potensi Akademik (50%). Untuk peminatan MIPA yang
diambil adalah nilai mata pelajaran Matematika dan IPA dan sisanya
peminatan IPS.
b. Minat Peserta Didik
Untuk mengetahui minat peserta didik dapat dilakukan melalui
angket/kuesioner dan wawancara yang dilakukan oleh guru BK dan
wali kelas, atau cara lain yang dapat digunakan untuk mendeteksi minat
dan bakat.
c. Peminatan
Penetapan jumlah rombel untuk setiap peminatan mempertimbangkan
kondisi riil jumlah peminat, ketersediaan ruang, ketersediaan tenaga
guru dan lain-lain, yang diputuskan melalui rapat sekolah. Jumlah
peserta didik dalam satu rombel minimal 20 orang dan maksimal 35
orang (diluar siswa yang tinggal kelas).

Kelulusan :
Sesuai dengan ketentuan PP 19/2005 Pasal 72 Ayat (1), peserta didik
dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan
menengah setelah:
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk semua
mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia,
kelompok kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata
pelajaran estetika, dankelompok mata pelajaran jasmani, olahraga,
dan kesehatan.
c. Lulus ujian sekolah /madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi.
d. Lulus Ujian Nasional.
Kriteria peserta didik yang dinyatakan lulus secara rinci sesuai dengan
ketentuan mengenai penilaian akhir dan ujian sekolah yang diatur lebih

28
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
lanjut dengan peraturan menteri dan prosedur operasi standar ( POS )
tentang Ujian Nasional yang berlaku dalam tahun pelajaran 2015/2016.
Untuk menunjang kesuksesan dalam pencapaian target hasil ujian
nasional, sekolah menyelenggarakan pembelajaran yang berkualitas dan
kegiatan bimbingan belajar intensif di luar jam pembelajaran yang sifatnya
wajib diikuti oleh seluruh siswa kelas XII. Target yang ditetapkan adalah
kelulusan siswa 100 persen dari satuan pendidikan dengan nilai rata-rata 70
untuk setiap mata pelajaran.

Mutasi masuk:
SMA Negeri 4 Penajam Paser Utara menentukan persyaratan
pindah/mutasi masuk peserta didik sesuai dengan prinsip manajemen
berbasis sekolah, melalui suatu mekanisme yang objektif dan transparan
antara lain mencakup hal-hal sebagai berikut :
a. Memenuhi persyaratan yang ditentukan.
1) Surat permohonan orang tua yang bersangkutan
2) Sekolah asal telah menerapkan Kurikulum 2013 pada tingkat
yang telah diselesaikan siswa.
3) Sekolah asal memiliki akreditasi minimal sama dengan akreditasi
SMAN 4 PPU.
4) Memiliki Laporan Capaian Kompetensi (Rapor) dengan nilai
lengkap dari sekolah asal dengan format Kurikulum 2013.
5) Telah menuntaskan seluruh nilai mapel dari sekolah asal.
6) Memiliki Ijazah sekolah Menengah Pertama /sederajat.
7) Tersedia tempat di kelas yang dituju.
8) Memiliki NISN.
9) Memiliki surat pindah dari sekolah asal yang diketahui oleh Dinas
Pendidikan sekolah asal.
10) Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Sekolah yang dituju dengan
dilampirkan daftar 8355 (status peserta didik yang bersangkutan).
b. Bentuk Laporan Capaian Kompetensi (Rapor) sesuai dengan bentuk
rapor yang digunakan di SMA Negeri 4 PPU.
c. Menandatangani surat pernyataan siap mematuhi tata tertib sekolah.
d. Sesuai dengan jurusan di sekolah asal.

I. Kecakapan Hidup

29
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
SMA Negeri 4 Penajam Paser Utara memberikan pendidikan kecakapan
hidup, yang mencakup kecakapan pribadi, kecakapan sosial, kecakapan
akademik dan kecakapan vokasional, serta pendidikan lingkungan hidup secara
terpadu dan merupakan bagian integral dari pendidikan semua mata pelajaran,
muatan lokal dan pengembangan diri.
Model pembelajaran yang mampu mengembangkan potensi kecakapan
hidup yang dimiliki peserta didik yang mencakup domain sikap, pengetahuan,
dan keterampilan yang dirancang melalui penggunaan variasi metode mengajar,
antara lain:
1) Metode kerja kelompok dapat digunakan untuk melatih dan
meningkatkan kemampuan bersosialisasi dan berinteraksi antar sesama
peserta didik, menghargai kelebihan dan kekurangan masing-masing
anggota tim, kemampuan bekerja dalam tim, dan lain-lain.
2) Metode kasus dapat digunakan untuk menganalisis dan memecahkan
persoalan yang terjadi di lingkungan peserta didik. Pemilihan kasus dapat
diserahkan kepada peserta didik agar peserta didik lebih peka untuk
mengidentifikasi dan menganalisa permasalahan yang terjadi.
3) Metode eksperimen dapat digunakan untuk melatih kemampuan peserta
didik dalam menganalisis sesuatu, menghubungkan sebab akibat, mencari
jalan keluar dari permasalahan yang ada, berfikir berdasarkan fakta yang
ada dan didukung dengan landasan teori yang telah ditanamkam atau
diberikan melalui ceramah/tanya jawab. Peserta didik diberi keleluasaan
untuk melakukan percobaan yang berbeda antar yang satu dengan yang
lainnya. Melaui kegiatan ini diharapkan kecakapan akademik dan
berpikir peserta didik terlatih dan berkembang sesuai potensi peserta
didik.
4) Pemberian tugas dalam bentuk laporan disertai dengan presentasi
didepan kelas.
Metode ini digunakan untuk mengasah kemampuan peserta didik dalam
menuangkan pokok-pokok pikiran atau ide-ide yang berbentuk tulisan
sekaligus mengkomunikasikan secara lisan. Dari kegiatan ini, peserta
didik berlatih bagaimana berkomunikasi lisan dan tulisan, mengeluarkan
ide-ide atau gagasan, mendengarkan dan menghargai perbedaan pendapat

30
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
dari orang lain, mengelola emosi, dan hal-hal lain yang berhubungan
dengan dirinya dan orang lain.
5) Debat grup, dapat digunakan untuk melatih kemampuan berkomunikasi,
mengeluarkan pendapat, menghargai pendapat orang, tidak memaksakan
kehendak pribadi, tidak emosional dalam diskusi, dan menghargai
adanya perbedaan sudut pandang.

31
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2016/2017
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran


peserta didik selama satu tahun efektif, efektif fakultatif dan hari libur. Kalender
pendidikan disusun dan disesuikan setiap tahun oleh sekolah untuk mengatur waktu
kegiatan pembelajaran. Pengaturan waktu belajar mengacu kepada Standar Isi dan
disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik
dan masyarakat, serta ketentuan dari pemerintah/pemerintah daerah. Pengaturan
waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran adalah
sebagi berikut:

A. Permulaan Tahun Pelajaran


Untuk kelas X hari-hari pertama masuk sekolah berlangsung lebih awal selama 3
(tiga) hari untuk melaksanakan Masa Orientasi Peserta Didik (MOPD), yaitu
mulai tanggal 14 sampai dengan 16 Juli 2016.
Sedangkan permulaan tahun pembelajaran efektif untuk semua kelas dimulai
pada tanggal 18 Juli 2016.

B. Waktu Belajar
Waktu belajar menggunakan sistem semester yang membagi 1 tahun pelajaran
menjadi semester 1 (satu) dan semester 2 (dua) dengan waktu pembelajaran
sebagai berikut:
HARI WAKTU BELAJAR
Senin 07.30 – 14.15
Selasa 07.30 – 14.15
Rabu 07.30 – 14.15
Kamis 07.30 – 14.15
Jum’at 07.30 – 11.15
Sabtu 07.30 – 15.00

32
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2015/2016
Sesuai dengan keadaan dan kebutuhan sekolah, waktu pembelajaran efektif
belajar sebagai berikut:
Jumlah Minggu
Bulan Keterangan
Minggu Efektif
Libur Akhir Tahun
Pelajaran, Libur Awal
Juli 2016 4 2
Ramadhan, dan Pelaksanaan
MOS
Agustus 2016 4 4
September 2016 4 4
Oktober 2016 4 3 Mid semester 1
November 2016 4 4
Ulangan Akhir Semester,
Desember 2016 4 1 Pengisian LHB dan Libur
Akhir Semester 1
Januari 2017 4 4 Awal Semester 2
Februari 2017 4 4
Maret 2017 4 3 Mid semester 2
April 2017 4 3 Perkiraan Ujian Nasional
Ulangan Kenaikan Kelas
Mei 2017 4 3
dan Libur Akhir Semester
Ulangan Kenaikan Kelas
Juni 2017 4 0
dan Libur Akhir Semester
Jumlah 48 35

C. Libur Sekolah
Hari libur sekolah adalah hari yang ditetapkan oleh sekolah, pemerintah pusat,
provinsi, dan kabupaten untuk tidak diadakan proses pembelajaran di sekolah.
Penentuan hari libur memperhatikan ketentuan berikut ini:
1. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dan/atau Menteri Agama
dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan.
2. Peraturan Pemerintah Pusat/Provinsi/Kabupaten dalam hal penentuan hari
libur umum/nasional atau penetapan hari libur serentak untuk setiap
jenjang dan jenis Pendidikan.
Hari libur yang ditentukan oleh Pemerintah Daerah:
· Libur Semester 1: 19 Desember 2016 – 1 Januari 2017
· Libur Semester 2: 5 Juni 2017– 9 Juli 2017

33
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2015/2016
Hari libur yang ditentukan oleh Peraturan Pemerintah Pusat antara lain:
· Tahun Baru
· Idul Fitri dan Cuti Bersama
· Idul Adha
· Tahun Baru Imlek
· Tahun Baru Hijriah
· Hari Raya Nyepi
· Maulid Nabi Muhammad saw.
· Tahun Baru Imlek
· Wafat Isa Al masih
· Hari Buruh Sedunia
· Hari Raya Waisak
· Kenaikan Isa Al Masih
· Hari Kemerdekaan RI
· Isra Mi’raj Nabi Muhammad saw.
· Hari Raya Natal

34
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2015/2016
D. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan sekolah tahun pelajaran 2016-2017 adalah sebagaimana tertera
pada tabel berikut ini.

KALENDER KEGIATAN SMA NEGERI 4 PPU TAHUN PELAJARAN 2016/2017

N
WAKTU PELAKSANAAN KEGIATAN
O
PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) T.A.
1 14 - 21 JUNI 2016
2016/2017
2 7 - 9 JUNI 2016 PESANTREN RAMADHAN 1437 H
3 4 JUNI - 13 JULI 2016 LIBUR SEMESTER 2 T.A. 2015/2016
4 6 JULI - 8 JULI 2016 LIBUR BERSAMA IDUL FITRI 1437 H
5 14 - 16 JULI 2016 MOS
6 17-Agust-15 PERINGATAN H U T RI KE-66
7 12 SEPTEMBER 2016 HARI RAYA IDUL ADHA 1437 H
8 3 - 8 OKTOBER 2016 MID SEMESTER GANJIL T.A. 2016/2017
9 1 OKTOBER 2016 TAHUN BARU HIJRIYAH 1438 H
10 6-7 AUSTUS 2016 PERSAMI I
13 1 - 7 DESEMBER 2016 UJIAN SEMESTER GANJIL T.A. 2016/2017
PENERIMAAN RAPOR SEMESTER GANJIL T.A.
14 17 DESEMBER 2016
2016/2017
15 19 DES - 31 DES 2016 CLASS MEETING / LIBUR SEMESTER GANJIL
16 24 - 26 DESEMBER 2016 LIBUR NATAL
17 28 JANUARI 2017 LIBUR TAHUN BARU IMLEK
18 29 MARET 2017 HARI RAYA NYEPI
19 13 - 18 MARET 2017 MID SEMESTER GENAP T.A. 2016/2017
20 25-26 MARET 2017 PERSAMI II
21 14 APRIL 2017 WAFAT ISA ALMASIH ( WAFAT YESUS KRISTUS)
22 22 APRIL 2017 PERINGATAN HARI BUMI
23 24 APRIL 2017 ISRA MI'RAJ NABI MUHAMMAD 1438 H
24 11 MEI 2017 HARI RAYA WAISAK
25 15-20 MEI 2017 UJIAN SEMESTER GENAP T.A. 2016/2017
26 25 MEI 2017 KENAIKAN YESUS KRISTUS
27 26-27 MEI 2017 PERKIRAAN AWAL PUASA 1438 H
PENERIMAAN RAPOR SEMESTER GENAP T.A.
28 3 JUNI 2017
2016/2017
29 4 / 5 JUNI 2017 PERINGATAN HARI LINGKUNGAN HIDUP
30 5 JUNI - 8 JULI 2017 LIBUR SEMESTER GENAP T.A. 2016/2017

35
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2015/2016
E. Minggu Efektif T.P. 2016/2017

SEMESTER BULAN HARI EFEKTIF MINGGU EFEKTIF


JULI 12 2
AGUSTUS 26 4
SEPTEMBER 25 4
SEMESTER GANJIL
OKTOBER 25 4
NOVEMBER 26 4
DESEMBER 13 2
JUMLAH 127 21
JANUARI 25 4
FEBRUARI 24 4
MARET 26 4
SEMESTER GENAP
APRIL 23 4
MEI 22 3
JUNI 2 1
JUMLAH 123 20
TOTAL 249 42

36
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2015/2016
F. Kalender Pendidikan Sekolah

37
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2015/2016
BAB V
PENUTUP

Demikianlah revisi dan pengembangan Kurikulum SMA Negeri 4 PPU


Tahun Pelajaran 2015-2016 telah selesai kami laksanakan, dengan harapan segala
upaya yang telah kami rancang ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan,
khususnya di SMA Negeri 4 PPU dan di Indonesia pada umumnya.
Pendidikan sebagai aset bangsa sudah selayaknya mendapat perhatian dan
diutamakan oleh semua pihak sebab investasi di bidang ilmu pengetahuan akan
membawa kemajuan bangsa di masa yang akan datang.
Semoga dengan diselenggarakannya otonomi pendidikan dan otonomi
sekolah dapat membawa perubahan ke arah yang lebih baik untuk pencerahan anak
bangsa.
Kepada semua pihak yang telah membantu selesainya Kurikulum SMA
Negeri 4 PPU ini, kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan berdoa
semoga Allah swt. membalas amal baik Bapak/Ibu/Sdr. dengan pahala yang berlipat
ganda.
Akhirnya kepada Allah jualah kita semua bertawakal, semoga apapun yang
kita lakukan senantiasa mendapatkan ridlo-Nya. Amin.

38
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2015/2016
- SK TIM PENYUSUN KTSP
- JADWAL PENYUSUNAN KTSP
- ANALISIS KONTEKS
- PERATURAN AKADEMIK
- KODE ETIK GURU

39
KURIKULUM SMA NEGERI 4 PPU 2015/2016

Anda mungkin juga menyukai