PENDAHULUAN
A. Rasional
1
Hal ini penting untuk menunjang dalam persaingan dan berkolaborasi secara
global dengan bangsa-bangsa lain di dunia, dimana sangat penting bisa memahami
manusia dan budaya berbangsa.
1. Latar Belakang
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan merupakan salah satu wujud upaya
peningkatan mutu pendidikan pada sekolah dasar, yang keberadaannya sesuai
amanat Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
Penyelenggaraan kurikulum tingkat satuan pendidikan didasari oleh tuntutan
kebutuhan pembangunan bangsa di masa yang akan datang agar memiliki
kemampuan kompetitif dengan bangsa-bangsa lain di dunia. Untuk itu anak
harus dipersiapkan sedini mungkin melalui proses pendidikan di sekolah dasar
yang memperhatikan perbedaan potensi kecerdasan, kecakapan, bakat dan
minat peserta didik, sehingga out-put yang dihasilkan relevan dengan
kebutuhan, baik kebutuhan individu, keluarga, maupun kebutuhan masyarakat
dan pembangunan bangsa di berbagai sektor, baik lokal, nasional, maupun
internasional.
Selain itu, kurikulum tingkat satuan pendidikan juga didasari filosofi
eksistensialis, yaitu keyakinan bahwa pendidikan harus
menumbuhkembangkan eksistensi peserta didik seoptimal mungkin melalui
proses pendidikan yang berkualitas dan pro perubahan (kreatif, inovatif,
eksperimentatif), serta menumbuhkembangkan bakat, minat dan kemampuan
peserta didik.
Berdasarkan alasan-alasan tersebut sekolah kami menyusun kurikulum tingkat
satuan pendidikan. Pada dasarnya program ini adalah program meningkatkan
kualitas sekolah secara berkesinambungan guna melahirkan lulusan yang
mampu bersaing dengan lulusan sekolah yang mempunyai kualitas
internasional.
Program ini diharapkan melibatkan beberapa pihak terkait seperti pemerintah
daerah kabupaten, komite sekolah, alumnus, dan dunia usaha. Pemerintah
Daerah memberi bantuan dalam bentuk asistensi dan monitoring evaluasi,
sedangkan pihak lainnya diharapkan memberi kontribusi dalam bentuk yang
2
dibutuhkan oleh sekolah sebagai penunjang pencapaian tujuan pendidikan di
sekolah kami.
Dalam konteks ini, acuan yang dipakai sekolah untuk pengembangan kualitas
adalah: Standar Nasinal Pendidikan adalah Standar Nasional Pendidikan
yang meliputi delapan komponen yaitu, standar isi, proses, kompetensi
lulusan, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan,
pembiayaan, dan penilaian; serta aspek penguatan, pengayaan, pengembangan,
perluasan, serta pendalaman kemampuan yang diyakini diperlukan untuk bekal
hidup. Penguatan aspek tersebut dapat digunakan tehnik adopsi dan adaptasi.
2. Dasar Hukum
a) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional.
b) Undang-Undang No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
c) Undang-Undang No.33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Daerah;
d) Undang-Undang No.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
e) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan.
f) Peraturan Pemerintah Nomor 25 tahun 2000 tentang Pembagian Tugas
dan Wewenang Pemerintah Pusat dan Daerah;
g) Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 2005 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2004-2009
h) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan.
i) Keputusan Mendiknas RI No.44/U/2002 tanggal 2 April 2002 tentang
Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah.
j) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006 tentang
standar isi.
k) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 tahun 2006 tentang
Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
l) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 tahun 2006 tentang
pelaksanaan kepmendiknas nomor 22 dan 23 tahun 2006.
3
m) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 6 tahun 2007 tentang
perubahan permendiknas nomor 24 tahun 2006.
n) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 tahun 2007 tentang
Standar Kepala Sekolah/Madrasah.
o) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 tahun 2007 tentang
Standar Kualifikasi Akademik Guru.
p) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah.
q) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2007 tentang
Standar Penilaian Pendidikan.
r) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 tahun 2007 tentang
Standar Sarana dan Prasarana untuk SD/MI.
s) Rencana Strategis Depdiknas tahunn 2005=2009.
t) Rencana Strategis Direktorat Jenderal Managemen Pendidikan Dasar dan
Menengah, Depdiknas tahun 2005-2009.
4
6) Belajar untuk membangun dan menemukan jatidiri melalui proses kegiatan
belajar yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
5
agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan gender.
Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan
lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan
dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antar substansi.
c) Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu,
semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik
untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni.
d) Relevan dengan kebutuhan kehidupan. Pengembangan kurikulum dilakukan
dengan melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin
relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya
kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu
dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan juga dicantumkan mengenai
6
D. Acuan Operasional Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
KTSP disusun dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut.
a) Peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia
Keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia menjadi dasar pembentukan
kepribadian peserta didik secara utuh. Kurikulum disusun agar sejauh
mungkin semua mata pelajaran dapat menunjang peningkatan iman dan takwa
serta akhlak mulia.
b) Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat
perkembangan dan kemampuan peserta didik
Pendidikan merupakan proses sistematik untuk meningkatkan martabat
manusia secara holistik yang memungkinkan potensi diri (afektif, kognitif,
psikomotor) berkembang secara optimal. Sejalan dengan itu, kurikulum
disusun dengan memperhatikan potensi, tingkat perkembangan, minat,
kecerdasan intelektual, emosional dan sosial, spritual, dan kinestetik peserta
didik.
c) Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan
Daerah memiliki potensi, kebutuhan, tantangan, dan keragaman karakteristik
lingkungan. Masing-masing daerah memerlukan pendidikan sesuai dengan
karakteristik daerah dan pengalaman hidup sehari-hari. Oleh karena itu,
kurikulum harus memuat keragaman tersebut untuk menghasilkan lulusan
yang relevan dengan kebutuhan pengembangan daerah.
d) Tuntutan pembangunan daerah dan nasional
Dalam era otonomi dan desentralisasi untuk mewujudkan pendidikan yang
otonom dan demokratis perlu memperhatikan keragaman dan mendorong
partisipasi masyarakat dengan tetap mengedepankan wawasan nasional. Untuk
itu, keduanya harus ditampung secara berimbang dan saling mengisi.
e) Tuntutan dunia kerja
Kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung tumbuh kembangnya pribadi
peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan mempunyai kecakapan hidup.
Oleh sebab itu, kurikulum
perlu memuat kecakapan hidup untuk membekali peserta didik memasuki
dunia kerja. Hal ini sangat penting terutama bagi satuan pendidikan kejuruan
dan peserta didik yang tidak
melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.
7
f) Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
Pendidikan perlu mengantisipasi dampak global yang membawa masyarakat
berbasis pengetahuan di mana IPTEKS sangat berperan sebagai penggerak
utama perubahan. Pendidikan harus terus menerus melakukan adaptasi dan
penyesuaian perkembangan IPTEKS sehingga tetap relevan dan kontekstual
dengan perubahan. Oleh karena itu, kurikulum harus dikembangkan secara
berkala dan berkesinambungan sejalan dengan perkembangan Ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni.
g) Agama
Kurikulum harus dikembangkan untuk mendukung peningkatan iman dan
taqwa serta akhlak mulia dengan tetap memelihara toleransi dan kerukunan
umat beragama. Oleh karena itu, muatan kurikulum semua mata pelajaran
harus ikut mendukung peningkatan iman, taqwa dan akhlak mulia.
h) Dinamika perkembangan global
Pendidikan harus menciptakan kemandirian, baik pada individu maupun
bangsa, yang sangat penting dalam dinamika perkembangan global dimana
pasar bebas sangat berpengaruh pada semua aspek kehidupan semua bangsa.
Pergaulan antarbangsa yang semakin dekat memerlukan individu yang mandiri
dan mampu bersaing serta mempunyai kemampuan untuk hidup berdampingan
dengan suku dan bangsa lain.
i) Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan
Pendidikan diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan kebangsaan
peserta didik yang menjadi landasan penting bagi upaya memelihara persatuan
dan kesatuan bangsa dalam kerangka NKRI. Kurikulum harus dapat
mendorong berkembangnya wawasan dan sikap kebangsaan serta persatuan
nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam wilayah NKRI. Muatan
kekhasan daerah harus dilakukan secara proporsional.
j) Kondisi sosial budaya masyarakat setempat
Kurikulum harus dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik sosial
budaya masyarakat setempat dan menunjang pelestarian keragaman budaya.
Penghayatan dan apresiasi pada budaya setempat harus terlebih dahulu
ditumbuhkan sebelum mempelajari budaya dari daerah dan bangsa lain.
8
k) Kesetaraan Jender
Kurikulum harus diarahkan kepada terciptanya pendidikan yang berkeadilan
dan mendukung upaya kesetaraan jender.
l) Karakteristik satuan pendidikan
Kurikulum harus dikembangkan sesuai dengan visi, misi, tujuan, kondisi, dan
ciri khas satuan pendidikan.
9
BAB II
TUJUAN PENDIDIKAN,VISI,MISI
DAN TUJUAN SEKOLAH
B. Visi
Terwujudnya Siswa Yang Terdidik, Terampil, Dan Mandiri Serta Berprestasi
Berdasarkan Iman Taqwa
C. Misi
Berdasarkan visi tersebut SDN Tolo’Oi mempunyai misi untuk :
a) Melaksanakan pembelajaran yang efektif dan efisien dalam rangka
pengembangan potensi siswa secara maksimal untuk memperoleh out put
peserta didik yang berkualitas.
b) Meningkatkan dan mengembangkan pembelajaran bermutu dalam rangka
melaksanakan pembelajaran secara maksimal.
c) Mengembangkan kualitas kinerja tenaga kependidikan dalam rangka
meningkatkan kualitas pendidikan dan profesional.
10
d) Membudayakan nilai-nilai 18 karakter dengan efisien.
e) Melaksanakan kegiatan kesiswaan dalam bidang akademik dan non
akademik (olah raga, seni dan keagamaan secara maksimal) untuk
mengembangkan kemampuan dan minat siswa.
f) Membudayakan saling memberi salam jika bertemu warga sekolah
g) Melaksanakan Pembelajaran TPA bagi anak-anak kelas awal dan bagi siswa-
siswa kelas tinggi serta membiasakan sholat Dhuhur berjamaah
D. Tujuan Sekolah
Berdasarkan visi dan misi di atas SDN Kaliwining 04 mempunyai tujuan sekolah
seperti berikut:
a. Siswa lulus 100 % dan dapat melanjutkan ke jenjang selanjutnya
b. Semua guru menyusun rancangan pembelajaran yang berbasis scientific,
tematik dan terintegrasi sesuai model belajar yang relevan dengan
mempertimbangkan karakteristik peserta didik baik dari aspek fisik, moral,
sosial, kultural, emosional dan intelektual.
c. Sekolah memfasilitasi pembelajaran bermutu dalam rangka melaksanakan
pembelajaran secara maksimal dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
budaya, dan seni.
d. Membentuk siswa yang memiliki life skill sebagai bekal untuk hidup di
masyarakat
e. Terwujudnya profesionalisme kinerja tenaga kependidikan yaitu terjadi
perubahan pola pikir (mindset) guru dalam mempersiapkan pembelajaran,
melaksanakan pembelajaran, dan mengevaluasi hasil pembelajaran.
f. Semua tenaga kependidikan dapat melaksanakan proses belajar mengajar
secara disiplin, efektif dan efisien.
g. Mampu melaksanakan Managemen Berbasis Sekolah (MBS) secara
profesional.
h. Semua guru dapat melaksanakan penilaian secara periodik. Penilaian hasil
belajar ditujukan untuk mengetahui dan memperbaiki pencapaian
kompetensi.
11
i. Siswa memiliki prestasi dalam bidang akademik dan non akademik (olahraga,
seni dan keagamaan).
j. Mampu menggalang partisipasi masyarakat secara maksimal dalam
mengembangkan mutu sekolah baik secara fisik maupun non fisik.
k. Terjalin hubungan harmonis, ramah siswa dan saling menghormati antar
warga sekolah.
l. Tumbuhnya jiwa nasionalisme dan wawasan kebangsaan sebagai pribadi
bangsa Indonesia yang berbudaya dapat ternanam dan berkembang sebagai
budaya sekolah.
l. Tencetaknya peserta didik yang beriman dan bertakwa kepda Tuhan Yang
Maha Esa.
12
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Jenis Program
Pada Tahun Pelajaran 2014 / 2015 SD Negeri Kaliwining 04 Rambipuji
mengacu pada kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP)
B. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus
ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalaman muatan
kurikulum pada setiap mata pelajaran dituangkan dalam kompetensi yang harus
dikuasai peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur
kurikulum. Kompetensi yang dimaksud terdiri dari standar kompetensi dan
kompetensi dasar yang dikembangkan berdasarkan standar kompetensi lulusan.
Struktur kurikulum SD Negeri Kaliwining 04 Rambipuji terdiri dari tiga
komponen, yaitu komponen mata pelajaran, komponen muatan lokal dan
komponen pengembangan diri.
1. Komponen mata pelajaran dikelompokkan menjadi :
1.1. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia.
1.2. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian.
1.3. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
1.4. Kelompok mata pelajaran estetika.
1.5. Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan
Komponen muatan lokal dan kelompok pengembangan diri dikembangkan secara
integral dalam struktur kurikulum.
Tabel 1 Cakupan Kelompok Mata Pelajaran
Kelompok
No. Cakupan
Mata Pelajaran
1 Agama dan Kelompok mata pelajaran agama dan Akhlak Mulia
Akhlak Mulia dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi
manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa serta berakhlak mulia. Akhlak Mulia
mencakup Etika, Budi pekerti, atau moral sebagai
perwujudan dari pendidikan agama.
13
Kelompok
No. Cakupan
Mata Pelajaran
2 Kewarganegaran Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan
dan kepribadian dimaksudkan untuk meningkatkan
Kepribadian kesadaran dan dan sebagai manusia.bernegara serta
meningkatkan kuwalitas dirinyakewajibannya dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsawawasan peserta
didik akan setatus, hak dan kewajibannya dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
serta meningkatkan kuwalitas dirinya sebagai
manusia.
14
Selanjutnya dalam pasal 7 Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan dijelaskan pula bahwa :
1. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia pada
SD/MI/SDLB/Paket A dilaksanakan melalui muatan dn/atau kegiatan
agama, kewarganegaraan, kepribadian, ilmu pengetahuan dan teknologi,
estetika, jasmani, olah raga, dan kesehatan.
2. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian pada
SD/MI/SDLB/Paket A, dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan
agama, akhlak mulia, kewarganegaraan, bahaasa, seni dan budaya, dan
pendidikan jasmani.
3. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan da teknologi pada
SD/MI/SDLB/Paket A dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan
bahasa, matematika, limu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial,
keterampilan/kejuruan, dan muatan lokal yang relevan.
4. Kelompok mata pelajaran estetika pada SD/MI/SDLB/Paket A dilaksanakan
melalui muatan dan/atau kegiatan bahasa, seni dan budaya, keterampilan,
dan muatan lokal yang relevan.
5. Kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan pada
SD/MI/SDLB/Paket A dilaksanakan melalui muatan dan/atau kegiatan
pendidikan jasmani, olah raga, pendidikan kesehatan. Ilmu pengetahuan
alam, dan muatan lokal yang relevan.
15
Tabel 2. Struktur Kurikulum Nasional
3. Bahasa Indonesia
4. Matematika
Jumlah
c) Pembelajaran kelas III dilaksanakan melalui pendekatan tematik,
sedangkan pada kelas VI dilaksanakan dengan pendekatan mata pelajaran.
d) Alokasi waktu satu jam pelajaran adalah 30 menit untuk kelas III dan 35
menit untuk kelas VI.
e) Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) 3adalah 336 3
minggu 2 2 2
5 5 5
Pelaksanaan KTSP di Kaliwining 04 pembelajaran mata 5 pelajaran
5 5
Matematika dan IPA dengan mengambil tambahan masing-masing
4 mata
4 4
pelajaran sebanyak 1 jam tambahan setiap minggunya. 3 3 3
Dengan mengacu pada standar kompetensi dan kompetensi dasar4 muatan
4 4
nasional pada mata pelajaran Matematika dan IPA.
Dengan adanya
4 4 4
pertimbangan padat atau tidaknya beban belajar siswa yang dibandingkan
dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika dan IPA secara
2 2 2 2 2 2
umum. Sehingga keberadaan mata pelajaran Mathematic dan Science bukan
2 2 2 2 2 2
merupakan mata pelajaran baru tetapi sebagai langkah taktis agar
26 27 28 36 36 36
mempermudah dalam proses penilaian dan pelaporan penilaian.
Juga mengacu pada kebijakan Pemerintah Kabupaten Jember untuk
Catatan 2*) Ekuivalen 2 jam pelajaran
Pendidikan Agama Islam ditambah satu jam sehingga menjadi 4 jam mata
Kompetensi yang dimaksud terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi dasar
pelajaran. Yang 1 jam mata pelajaran berupa kegiatan Baca Tulis Al Qur'an.
yang dikembangkan berdasarkan standar kompetensi lulusan. Muatan lokal dan
Kelas III SDN Kaliwining 04 menggunakan pendekatan tematik dalam
pengembangan diri merupakan bagian integral dari struktur kurikulum pada
proses pembelajarannya. Kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan selalu
jenjang pendidikan dasar dan menengah.
mengacu pada tema yang telah ditetapkan yang disesuaikan dengan kondisi
lingkungan sekolah, karakteristik materi, karakteristik siswa dan tuntutan
2) Struktur Kurikulum SDN Kaliwining 04
standar kompetensi yang terdapat pada standar isi sebagai acuan KTSP.
Struktur kurikulum SDN Kaliwining 04 meliputi substansi
Sehingga dalam suatu pertemuan siswa dapat belajar beberapa standar
pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama 6 tahun
kompetensi sekaligus pada lintas mata pelajaran sesuai klasifikasi mata
mulia kelas I sampai dengan kelas VI serta berdasarkan standar kompetensi
pelajaran pada standar isi utamanya pada mata 5 mata pelajaran pokok yang
lulusan dan standar kompetensi mata pelajaran dengan ketentuan sebagai
dipegang oleh guru kelas. Hal ini akan berdampak pada sumber belajar yang
berikut :
harus disiapkan siswa yang tidak menentu setiap harinya. Sementara kebiasaan
a) Kurikulum SDN Kaliwining 04 memuat 8 mata pelajaran, muatan lokal dan
orang tua siswa dalam membantu anaknya belajar juga masih belum paham
pengembangan diri.
atau asing dengan pendekatan tematik.
b) Substansi mata pelajaran IPA dan IPS merupakan "IPA Terpadu" dan "IPS
Demikian pula dengan adanya mata pelajaran yang menggunakan guru
Terpadu".
mata pelajaran yang tidak memungkinkan pelaksanaan pembelajaran secara
16
17
tematik murni. Berdasarkan pertimbangan tersebut sekolah kemudian
membuatkan alokasi waktu dan jadwal pelajaran semata-mata untuk
membantu siswa dalam belajar dan oarang tua siswa dalam membantu
anaknya belajar. Sementara pelaksanaan pembelajaran tematik sedapat
mungkin dilaksanakan oleh guru kelas yang tatap mengacu dan meramu
standar isi dari 5 mata pelajaran yang dipegangnya. Ke depan pelaksanaan
pembelajaran tematik hendaknya benar benar terlaksana dengan baik karna
pendekatan tematik sudah teruji dalam meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar siswa.
Dengan pola perlahan-lahan seperti itu peserta didik, guru dan orang tua
siswa akan semakin memahami pola pelaksanaan pembelajaran yang
menggunakan pendekatan tematik untuk kelas III.
Berikut digambarkan struktur kurikulum SDN Kaliwining 04 seperti
dimaksud pada uraian di atas :
Tabel 3. Struktur Kurikulum Kelas V dan VI
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama
2. Pendidikan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia
4. Matematika
B. Muatan Lokal :
1. Bahasa Jawa
2. Bahasa Inggris
C. Pengembangan diri
Jumlah
Keterngan :
1. 1 (satu) jam pelajaran alokasi waktu 35 menit
2. kelas 1, 2, dan 3 pendekatan tematik
3. kelas 4, 5, dan 6 pendekatan mata peljaran
4. pengembangan diri meliputi : kewiraan, olah raga, UKS, komputer, seni, pembiasaan, kegiatan
keteladanan, kegiatan nasionalisme dan patriotisme. Pekan kreatifitas siswa, pembinaan dan
bimbingan calon siswa prestasi dan olympiade MIPA serta lomba mata pelajaran.
K K K
IT IT IT
A A A
M M M
E E E
C. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar T T T
4 4 4
2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2
30 31 32 38 40 40
18
19
1) Kelas III
TEMA: LINGKUNGAN
KELAS III SEMESTER 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
20
TEMA: PENGALAMAN
KELAS III SEMESTER 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
21
TEMA: KEGIATAN
KELAS III SEMESTER 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
22
TEMA: TEMPAT UMUM
KELAS III SEMESTER 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
23
TEMA: HIBURAN
KELAS III SEMESTER 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
24
TEMA: KESEHATAN
KELAS III SEMESTER 1
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
25
TEMATIK KELAS / SEMESTER : III / 2
TEMA: PERTANIAN
KELAS III SEMESTER 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
I. PKN PKN
4. Memiliki kebanggaan • Mengenal kekhasan bangsa Indonesia seperti
sebagai bangsa Indonesia kebhinekaan, kekayaan alam, keramahtamahan
II. IPS IPS
2. Memahami jenis • Memahami pentingnya semangat kerja
pekerjaan dan
penggunaan uang
III.IPA IPA
4. Memahami berbagai cara • Mendeskripsikan hasil pengamatan tentang
gerak benda, pengaruh energi angin dapat diubah menjadi
hubungannya dengan energi gerak
energi dan sumber • Mengidentifikasi sumber energi dan
kegunaannya
• Menerapkan cara menghemat energi dalam
kehidupan sehari-hari
IV. Matematika Matematika
3.Memahami pecahan • Mengenal pecahan sederhana
sederhana dan
penggunaannya dalam
pemecahan masalah
V. Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia
5. Memahami cerita dan teks • Memberikan tanggapan sederhana tentang
drama anak yang cerita pengalaman taman yang didengarnya
dilisankan • Menirukan dialog dengan eksperimen yang
6. Menguangka-pkan tepat dari pembacaan teks drama anak yang
pikiran, perasaan dan didengarnya
pengalaman secara lisan • Menceritakan peristiwa yang pernah dialami,
dengan bertelepon dan dilihat atau didengar
cerita • Menjawab dan atau mengajukan pertanyaan
7. Memahami teks dengan tentang isi teks agak panjang (150 - 200 kata)
membaca intensif (150 - yang dibaca secara intensif.
200 kata) dan membaca
• Menulis karangan sederhana berdasarkan
puisi
gambar seri menggunakan pilihan kata dan
8. Mengungkap-kan pikiran,
kalimat yangtepat dengan memperhatikan
perasaan dan informasi
penggunaan ejaan, huruf kapital dan tanda titik
dalam karangan
sederhana dan puisi
Karakter siswa yang diharapkan:
V Disiplin ( Discipline ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility )
V Ketelitian ( carefulness) Kerja sama ( Cooperation )
V Toleransi ( Tolerance ) Percaya diri ( Confidence )
V Keberanian ( Bravery )
26
TEMA : KEPERLUAN SEHARI - HARI
KELAS III SEMESTER 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
I. PKN PKN:
3. Memiliki harga diri Mengenal pentingnya harga diri
sebagai individu
II. IPS IPS:
2. Memahami jenis Mengenal jenis-jenis pekerjaan
pekerjaan dan
penggunaan uang
III.IPA IPA:
4. Memahami berbagai cara Menyimpulkan hasil pengamatan bahwa gerak
gerak benda, benda dipengaruhi oleh bentuk dan ukuran
hubungannya dengan
energi dan sumber
IV. Matematika Matematika :
3.Memahami pecahan ° Mengenal pecahan sederhana
sederhana dan
penggunaannya dalam
pemecahan masalah
V. Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia :
5. Memahami cerita dan teks ° Memberikan tanggapan sederhana tentang cerita
drama anak yang pengalaman taman yang didengarnya
dilisankan ° Menirukan dialog dengan eksperimen yang tepat
6. Menguangka-pkan dari pembacaan teks drama anak yang
pikiran, perasaan dan didengarnya
pengalaman secara lisan ° Menceritakan peristiwa yang pernah dialami,
dengan bertelepon dan dilihat atau didengar
cerita ° Menjawab atau mengajukan pertanyaan tentang
7. Memahami teks dengan isi teks agak panjang (150 - 200 kata) yang dibaca
membaca intensif (150 - secara intensif.
200 kata) dan membaca ° Menulis karangan sederhana berdasarkan gembar
puisi seri menggunakan pilihan kata dan kalimat yang
8. Mengungkap-kan pikiran, tepat dengan memperhatikan penggunaan ejaan,
perasaan dan informasi huruf kapital dan tanda titik
dalam karangan
sederhana dan puisi
Karakter siswa yang diharapkan:
V Disiplin ( Discipline ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility )
V Ketelitian ( carefulness) Kerja sama ( Cooperation )
V Toleransi ( Tolerance ) Percaya diri ( Confidence )
V Keberanian ( Bravery )
27
TEMA : KERAJINAN TANGAN
KELAS III SEMESTER 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
I. PKN IPS :
3. Memiliki harga diri • Mengenal jenis-jenis pekerjaanj
sebagai individu • Memahami kegiatan jual bei di lingkungan
rumah dan sekolah
II. IPS IPA :
2. Memahami jenis • Membuat kincir angin untuk menunjukkan
pekerjaan dan bentuk energi angin dapat diubah menjadi energi
penggunaan uang gerak
III.IPA PKn :
5. Menerapkan konsep • Memberi contoh bentuk haraga diri, seperti
energi gerak menghargai diri sendiri, mengakui kelabihan dan
kekurangan diri sendiri dan lain-lain
IV. Matematika Matematika :
3.Memahami pecahan • Mengenal pecahan sederhana
sederhana dan
penggunaannya dalam
pemecahan masalah
4. Memahami unsur dan sifat-
sifat bangun datar
sederhana
V. Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia :
5. Memahami cerita dan teks • Memberikan tanggapan sederhana tentang cerita
drama anak yang pengalaman taman yang didengarnya
dilisankan • Melakukan percakapan melalui telepon/ alat
6. Menguangka-pkan komunikasi sederhana dengan menggunakan
pikiran, perasaan dan kalimat ringkas
pengalaman secara lisan • Menjawab dan atau mengajukan pertanyaan
dengan bertelepon dan tentang isi teks agak panjang (150 - 200 kata)
cerita yang dibaca secara intensif.
7. Memahami teks dengan • Menulis karangan sederhana berdasarkan
membaca intensif (150 - gambar seri menggunakan pilihan kata dan
200 kata) dan membaca kalimat yangtepat dengan memperhatikan
puisi penggunaan ejaan, huruf kapital dan tanda titik
8. Mengungkap-kan pikiran,
• Menulis puisi berdasarakan gambar dengan
perasaan dan informasi
pilihan kata yang menarik
dalam karangan sederhana
dan puisi
Karakter siswa yang diharapkan:
V Disiplin ( Discipline ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility )
V Ketelitian ( carefulness) Kerja sama ( Cooperation )
V Toleransi ( Tolerance ) Percaya diri ( Confidence )
V Keberanian ( Bravery )
28
TEMA : KEGEMARAN
KELAS III SEMESTER 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
I. PKN PKN
• Memiliki harga diri sebagai • Menampilkan perilaku yang
individu mencerminkan harga diri
• Memiliki kebanggaan sebagai • Mengenal kekhasan bangsa seperti,
bangsa Indonesia kebhinekaan, kekayaan alam,
keramahtamahan
II. IPS IPS
2. Memahami jenis pekerjaan dan • Memahami kegiatan jual beli di
penggunaan uang lingkungan rumah dan sekolah
III.IPA IPA
Memahami kenampakan • Mendiskripsikan kenampakan
permukaan bumi, cuaca dan permukaan bumi di lingkungan
pengaruhnya bagi manusia, serta
hubungannya dengan cara manusia
memelihara dan melestarikan alam
IV. Matematika • Memecahkan masalah yang berkaitan
Geometri dan Pengukuran dengan pecahan sederhana.
Memahami unsur dan sifat-sifat • Mengidentifikasi berbagai bangun
bangun datar sederhana datar sederhana menurut sifat atau
unsur
V. Bahasa Indonesia • Bahasa Indonesia Memberikan
Mendengarkan tanggapan sederhana tentang cerita
5. Memahami cerita dan teks drama pengalaman teman yang didengarnya
anak yang dilisankan • Menceritakan peristiwa yang pernah
Berbicara dialami, dilihat atau didengar
6. Menguangka-pkan pikiran, • Menjawab dan mengajukan
perasaan dan pengalaman secara pertanyaan tentang isi teks agak
lisan dengan bertelepon dan cerita panjang (150 - 200 kata) yang dibaca
Membaca secara intensif
7. Memahami teks dengan membaca • Membaca puisi dengan lafal, intonasi
intensif (150 - 200 kata) dan dan ekspresi yang tepat.
membaca puisi • Menulis karangan sederhana
Menulis berdasarkan gambar seri,
8. Mengungkap-kan pikiran, perasaan menggunakan pilihan kata dan kalimat
dan informasi dalam karangan yangtepat dengan memperhatikan
sederhana dan puisi penggunaan ejaan, huruf kapital dan
tanda titik
Karakter siswa yang diharapkan:
V Disiplin ( Discipline ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility
)
V Ketelitian ( carefulness) Kerja sama ( Cooperation )
V Toleransi ( Tolerance ) Percaya diri ( Confidence )
V Keberanian ( Bravery )
29
TEMA : PENDIDIKAN
KELAS III SEMESTER 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
I. PKN
4. Memiliki kebanggaan sebagai • Mengenal keiklashan bangsa Indonesia
bangsa Indonesia PKn
30
TEMA : PERMAINAN
KELAS III SEMESTER 2
Stándar Kompetensi Kompetensi Dasar
I. PKN PKN
4. Memiliki kebanggaan sebagai • Menampilkan rasa bangga sebagai
bangsa Indonesia anak Indonesia
II. IPS IPS
2. Memahami jenis pekerjaan dan • Mengenal sejarah uang
penggunaan uang
• Mengenal penggunaan uang sesuai
dengan kebutuhan
III.IPA IPA
6. Memahami kenampakan permukaan • Mengidentifikasi cara manusia
bumi, cuaca dan pengaruhnya bagi dalam memelihara dan melestarikan
manusia, serta hubungannya dengan alam di lingkungan sekitar
cara manusia memelihara dan
melestarikan alam
IV. Matematika Matematika
5. Menghitung keliling, luas persegi dan • Menyelesaikan masalah yang
persegi panjang, serta penggunaannya berkaitan dengan keliling, luas
dalam pemecahan masalah persegi dan persegi panjang
V. Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia
Mendengarkan • Menirukan dialog dengan ekspresi
5. Memahami cerita dan teks drama yang tepat dari pembacaan teks
anak yang dilisankan drama anak yang didengarnya
Berbicara • Menceritakan peristiwa yang pernah
6. Menguangka-pkan pikiran, perasaan dialami, dilihat atau didengar
dan pengalaman secara lisan dengan
bertelepon dan cerita
• Membaca puisi dengan lafal,
intonasi dan ekspresi yang tepat
Membaca
7. Memahami teks dengan membaca • Menulis puisi berdasarkan gambar
intensif (150 - 200 kata) dan dengan pilihan kata yang menarik
membaca puisi
Menulis
8. Mengungkap-kan pikiran, perasaan
dan informasi dalam karangan
sederhana dan puisi
Karakter siswa yang diharapkan:
V Disiplin ( Discipline ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility )
V Ketelitian ( carefulness) Kerja sama ( Cooperation )
V Toleransi ( Tolerance ) Percaya diri ( Confidence )
V Keberanian ( Bravery )
Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian
kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan
penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.
31
2) Kelas VI
a) Pendidikan Agama Islam
Al Qur'an
1. Mengartikan Al Qur'an Surat
pendek pilihan 1.1 Membaca QS Al-Qadr dan QS Al-'Alaq
ayat 1-5
1.2 Mengartikan QS Al-Qadr dan QS Al-
'Alaq ayat 1-5
Aqidah 2.1 Menyebutkan nama-nama Hari Akhir
2. Meyakini adanya Hari Akhir 2.2 Menjelaskan tanda-tanda Hari Akhir
32
Kelas VI, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Al Qur'an
6. MengartikanAl Quran Ayat-ayat 6.1 Membaca QS Al-Maidah ayat 3 dan
pilihan Al-Hujurat ayat 13
6.2 Mengartikan QS Al-Maidah ayat 3 dan
Al-Hujurat ayat 13
Aqidah 7.1 Menunjukkan contoh-contoh Qadha
7. Meyakini adanya Qadha dan dan Qadar
Qadar 7.2 Menunjukkan keyakinan terhadap
Qadha dan Qadar
Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator
pencapaian kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan
pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan
Standar Penilaian.
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Islam (PAI)
untuk madrasah dikembangkan lebih lanjut oleh Departemen Agama.
33
b) PPKn
34
c) Bahasa Indonesia
Kelas VI, Semester 1
Mendengarkan
1. Memahami teks dan 1.1 Menulis hal-hal penting/pokok dari suatu
cerita anak yang teks yang dibacakan
dibacakan 1.2 Mengidentifikasi tokoh, watak , latar, tema
atau amanat dari cerita anak yang
dibacakan
Berbicara
2. Memberikan informasi 2.1 Menyampaikan pesan/informasi yang
dan tanggapan secara diperoleh dari berbagai media dengan
lisan bahasa yang runtut, baik dan benar
2.2Menanggapi (mengkritik/memuji) sesuatu
hal disertai alasan dengan menggunakan
bahasa yang santun
Membaca
3. Memahami teks 3.1 Mendeskripsikan isi dan teknik penyajian
dengan membaca suatu laporan hasil pengamatan/kunjungan
intensif dan membaca 3.2 Menanggapi informasi dari kolom/rubrik
sekilas
khusus (majalah anak, koran, dll.)
Menulis
4. Mengungkapkan 4.1 Mengisi formulir (pendaftaran, kartu
pikiran, perasaan, dan anggota, wesel pos, kartu pos, daftar
informasi secara riwayat hidup, dll.) dengan benar
tertulis dalam bentuk 4.2 Membuat ringkasan dari teks yang dibaca
formulir, ringkasan,
atau yang didengar
dialog, dan parafrase
4.3 Menyusun percakapan tentang berbagai
topik dengan memperhatikan penggunaan
ejaan
4.4 Mengubah puisi ke dalam bentuk prosa
dengan tetap memperhatikan makna puisi
35
Kelas VI, Semester 2
Mendengarkan
5. Memahami wacana 5.1 Menyimpulkan isi berita yang didengar
lisan tentang berita dari televisi atau radio
dan drama pendek 5.2 Menceritakan isi drama pendek yang
disampaikan secara lisan
Berbicara
6. Mengungkapkan 6.1 Berpidato atau presentasi untuk berbagai
pikiran, perasaan, dan keperluan (acara perpisahan, perayaan
informasi dengan ulang tahun, dll.) dengan lafal, intonasi,
berpidato, melaporkan dan sikap yang tepat
isi buku, dan baca puisi 6.2 Melaporkan isi buku yang dibaca (judul,
pengarang, jumlah halaman, dan isi)
dengan kalimat yang runtut
6.3 Membacakan puisi karya sendiri dengan
ekspresi yang tepat
Membaca
7. Memahami teks 7.1 Menemukan makna tersirat suatu teks
dengan membaca melalui membaca intensif
intensif dan membaca 7.2 Mengidentifikasi berbagai unsur (tokoh,
teks drama
sifat, latar, tema, jalan cerita, dan amanat)
dari teks drama anak
Menulis
8. Mengungkapkan 8.1 Menyusun naskah pidato/sambutan
pikiran dan informasi (perpisahan, ulang tahun, perayaan
secara tertulis dalam sekolah, dll.) dengan bahasa yang baik dan
bentuk naskah pidato benar, serta memperhatikan penggunaan
dan surat resmi ejaan
8.2 Menulis surat resmi dengan
memperhatikan pilihan kata sesuai dengan
orang yang dituju
Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator
pencapaian kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan
pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan
Standar Penilaian.
36
d) Matematika
37
Kelas VI, Semester 2
Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator
pencapaian kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan
pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan
Standar Penilaian
38
e) IPA
39
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Energi dan
Perubahannya
7. Mempraktikkan 7.1 Melakukan percobaan untuk menyelidiki
pola penggunaan hubungan antara gaya dan gerak (model
dan perpindahan jungkat jungkit, katapel/model traktor
energi sederhana energi pegas)
7.2 Menyajikan informasi tentang perpindahan dan
perubahan energi listrik
8. Memahami 8.1 Mengidentifikasi kegunaan energi listrik dan
pentingnya berpartisipasi dalam penghematannya dalam
penghematan energi kehidupan sehari-hari
8.2 Membuat suatu karya/model yang
menggunakan energi listrik (bel
listrik/alarm/model lampu lalu lintas/ kapal
terbang/mobil-mobilan/model penerangan
rumah)
Bumi dan Alam
Semesta
40
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
gerhana matahari
9.4 Menjelaskan perhitungan kalender Masehi dan
kalender Hijriah
Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk
mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator
pencapaian kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan
pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan
Standar Penilaian.
f) IPS
Kelas VI, Semester 1
41