GOWA 2023 PERBEDAAN BIOLOGICAL OSEANOGRAPHY DAN MARINE BIOLOGY
A. BIOLOGICAL OSEANOGRAPHY
Biological oceanography, atau oseanografi biologis, adalah cabang ilmu
oseanografi yang mempelajari organisme dan ekosistem laut. Disiplin ini fokus pada pemahaman tentang kehidupan laut, interaksi antara organisme laut, serta dampak lingkungan terhadap kehidupan laut dan sebaliknya. Para ilmuwan biologi oseanografi mengkaji berbagai aspek, seperti perilaku, distribusi, perkembangan, reproduksi, dan adaptasi organisme laut, serta bagaimana faktor- faktor fisik dan kimia dalam lingkungan laut memengaruhi kehidupan mereka. Beberapa topik yang sering dipelajari dalam biological oceanography meliputi Plankton ialah organisme kecil seperti fitoplankton (alga mikroskopis) dan zooplankton (organisme kecil yang memakan fitoplankton) yang merupakan dasar dari rantai makanan laut. Ikan dan Biota Laut dimana studi tentang berbagai jenis ikan, mamalia laut, moluska, krustasea, dan organisme laut lainnya yang hidup di berbagai lingkungan laut. Ekosistem Laut ialah pemahaman tentang interaksi antara organisme dan komponen lingkungan lainnya seperti suhu air, salinitas, kadar garam, dan sifat-sifat fisik dan kimia lainnya. Konservasi dan Pengelolaan Sumber Daya ialah studi tentang upaya untuk melindungi dan mengelola sumber daya laut yang berkelanjutan, termasuk penangkapan ikan yang berkelanjutan dan perlindungan terumbu karang dan suatu efek perubahan iklim yang dimana penelitian tentang dampak perubahan iklim global terhadap ekosistem laut dan organisme laut, seperti kenaikan suhu laut, peningkatan keasaman laut, dan perubahan dalam pola aliran laut. Cabang ilmu yang satu ini sering dinamakan sebagai biologi laut dimana akan pelajari semua organisme organisme yang hidup di lautan. Kamu harus memahami pelajaran oseanografi dalam sisi biologi karena bisa mengetahui berbagai macam organisme organisme yang hidup di lautan, bahkan hewan- hewan yang berukuran kecil seperti Plankton maupun hewan yang berukuran besar dan tumbuh-tumbuhan didalamnya. Menurut sejarahnya laut ini terbentuk 4,4 miliar tahun lalu dan awalnya bersifat sangat asam dengan air yang mendidih Karena suhu diperkirakan 100 Celcius. Hal tersebut dikarenakan a bumi memiliki panas. Kacamata air yang bisa menyebabkan pelapukan dan terjadi menghasilkan garam-garaman sehingga air laut menjadi asin seperti sekarang ini. B. MARINE BIOLOGY Sederhananya, biologi kelautan adalah ilmu yang mempelajari kehidupan di lautan dan lingkungan air asin lainnya seperti muara dan lahan basah. Semua bentuk tanaman dan hewan hidup termasuk dari picoplankton mikroskopik sampai ke ikan paus biru megah, makhluk terbesar di laut-dan dalam hal ini di dunia. Langkah-langkah ini semua digunakan dalam studi biologi kelautan, yang meliputi bidang sub banyak termasuk: Mikrobiologi : Studi mikroorganisme, seperti bakteri, virus, protozoa dan ganggang, dilakukan untuk berbagai alasan. Salah satu contoh adalah untuk memahami apa mikroorganisme berperan dalam ekosistem laut.Misalnya, bakteri sangat penting untuk proses biologi laut, karena mereka terdiri dari 98% dari biomassa laut, yang merupakan berat total semua organisme dalam suatu volume tertentu. Mikrobiologi ini juga penting untuk pemahaman kita tentang rantai makanan yang menghubungkan tanaman untuk hewan herbivora dan karnivora. Tingkat pertama dalam rantai makanan adalah produksi primer, yang terjadi pada tingkat mikroba. Ini adalah aktivitas biologis yang penting untuk memahami sebagai produksi primer drive seluruh