PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pembangunan dalam bidang penyelenggaraan kesehatan di Rumah Sakit bertujuan
untuk meningkatkan mutu pelayanan dan efisiensi pelayanan rujukan medik serta meningkatkan
penilaian guna peningkatan mutu pelayanan. Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan
kemajuan teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang harus tetap mampu
meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau oleh masyarakat agar terwujud
Seiring dengan tuntutan masyarakat dalam peningkatan mutu pelayanan, Rumah Sakit
Umum Daerah Praya telah berupaya untuk melengkapi beberapa fasilitas pelayanan dan
peningkatan kwalitas dan kwantitas Sumber daya manusia kesehatan (SDMK) di RSUD Praya.
B. TUJUAN
1. Untuk melihat gambaran pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Praya tahun 2021 dalam
2. Tersedianya informasi pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Praya, sebagai
bahan monitoring dan evaluasi terhadap pelayanan sesuai indikator-indikator penilaian rumah
sakit.
C. RUANG LINGKUP
1. Jenis data
1
1) Pelayanan Rawat Inap
2) Pelayanan Rawat Jalan/Poliklinik
3) Pelayanan IGD
4) Pelayanan Obstetry dan Gynekologi
5) Pelayanan Perynatologi
6) Pelayanan Operasi
7) Pelayanan Rujukan
8) Sepuluh Besar penyakit Rawat Inap
9) Sepuluh Besar Angka Kematian Rawat Inap
10) Sepuluh Besar Penyakit Rawat Jalan
2. Sumber Data
Data Primer Rumah Sakit Umum Daerah Praya yang tertuang dalam system pen catatan dan
pelaporan Rumah Sakit.
3. Periode Data
Data yang dikumpulkan merupakan data Bulanan yang diolah menjadi data tahunan
berdasarkan tahun kalender ( Januari s/d Desember 2022 )
2
BAB II
INDIKATOR PENILAIAN PELAYANAN
Guna memberikan gambaran tentang keadaan pelayanan di RSUD Praya tahun 2022, dari
tingkat pemanfaatan, mutu dan efisiensi, dipergunakan beberapa indikator penilaian. Indikator ini
sebagai parameter untuk melihat tingkat pelayanan guna membandingkat antara standar yang
diinginkan dengan kenyataan yang ada. Adapun Indikator tersebut antara lain:
A. Kegiatan Rawat Jalan
1. Data Pengunjung Pasien, data ini untuk melihat berapa jumlah pengunjung
2. Data Kunjungan Pasien Poliklinik dan IGD perhari dalam satu tahun
Data pasien yang langsung ke IGD dibagi 3 ( tiga jenis ) pelayanan yaitu Kasus Bedah,
Kasus Non Bedah dan Kasus Kebidanan dengan tindak lanjut pelayanan yaitu apa pasien
1. Bed Occupancy rate ( BOR ), yaitu prosentase pemakaian tempat tidur pada satuan
waktu, yang memberikan gambaran tinggi rendahnya tingkat pemanfaatan tempat tidur
dengan nilai parameter, 60 – 85 % dan dikaitkan dengan Grafik Barber Jonshon dengan
daerah efisiennya dimana BOR minimal 75%, TOI dengan interval > 1 dan < 3( 1 s/d 3 ).
memberikan gambaran bahwa berapa lama seorang pasien dirawat, parameter secara
umum : 6 – 9 hari
terisi s/d saat terisi kembali, dengan indikator ini dapat memperhitungkan perencanaan
3
4. Bed Turn Over (BTO), yaitu frekwensi pemakaian tempat tidur dalam satu satuan waktu,
indikator ini untuk melihat berapa kali tempat tidur terpakai dalam satu satuan waktu
1000 penderita keluar, indikator ini untuk dapat membandingkan angka kematian
dengan angka kesembuhan pasien yang dirawat. Nilai NDR yang dianggap masih dapat
4
BAB III
GAMBARAN UMUM
Rumah Sakit Umum Daerah Praya adalah RS milik Pemerintah Daerah Kabupaten
Lombok Tengah nomor kode Rumah Sakit 5202011.Terletak di Ibu Kota Kabupaten Lombok
Tengah dan merupakan rumah sakit rujukan bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan
kesehatan lanjutan. Cikal bakal RSUD Praya yaitu pada tahun 1950 didirikan Pos Kesehatan
yang terletak di sebelah Resort Praya (Kampung Jawa) yang di pimpin oleh seorang Dokter
Belanda bernama Dr. Y.F.A. Denis sampai dengan tahun 1959. Pembangunan gedung
Rumah Rakit Umum Daerah Praya secara resmi berdiri pada tanggal 18 Agustus 1959
dengan lokasi sebelah utara kampung Pengames dengan nama Rumah Sakit Umum Praya
Yang dipimpin Dr. Tang Hong Djwan. Seiring dengan berjalannya waktu dan kebutuhan
akan pelayanan yang lebih luas pada tanggal 1 Juni 2006 Gedung RSUD Praya dipindahkan
ke Jalan H.Lalu Hasyim Kelurahan Tiwu Galih (SK Menkes nomor: HK.07.06/III-3/75/2007).
dengan nama RSUD Praya Baru dengan jumlah tempat tidur 138 buah. Pada bulan Mei
2008 bertambah menjadi 147 tempat tidur dan tahun 2014 dengan dibangunnya ruangan
perawatan kelas III maka jumlah tempat tidur menjadi bertambah menjadi 169 tempat tidur.
RSUD Praya sejak tanggal 5 Juni 1996 berubah tife dari RS tife D ke RS tife C
penuh tingkat dasar dan pada tahun 2009 tersertifikasi ISO. Tahun 2011 RSUD Praya
menjadi BLUD dengan Keputusan Bupati Nomor 374 Tahun 2011 tanggal 1 Oktober 2011.
Sesuai dengan amanah UU tentang JKN RSUD Praya sebagai Rumah Sakit
Pemerintah sejak Januari 2014 telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan dan RSUD
Praya juga ditetapkan oleh BPJS Ketenagakerjaan sebagai rumah Sakit Trauma Center
(RSTC) yang akan melayani peserta kecelakaan kerja. Adapun sejak berdirinya sampai
sekarang Kepala atau direktur RSUD Praya seperti pada tabel berikut ini:
5
TABEL 1
Daftar Nama Kepala / Direktur RSUD Praya
6 dr. Kurnia Winata Taufiq 1984-2001 Kepala 1996 Perubahan kelas dari D
ke C Sebutan kepala RS
menjadi Direktur RS 1998
terakreditasi 5 pelayanan
7 dr. Agus Widjaja, MHA. 2001-2003 Direktur 2002 sebutan RSU Praya
menjadi RSUD Praya 2002
terakreditasi 5 pelayanan
8 dr. Nurhandini Eka Dewi, 2003-2007 Direktur 26 Mei 2006 Pindah ke lokasi
Sp.A bangunan baru RSUD Praya
9 dr. I Wayan Suardana 2007-2010 Direktur 2009 SMM ISO IGD 2001-2008
Struktur organisasi RSUD Praya Sesuai dengan Perda No 3 tahun 2008 seperti
bagan berikut ini.
6
STRUKTUR ORGANISASI RSUD PRAYA TAHUN 2022
DIREKTUR RSUD
dr. MAMANG BAGIANSAH, Sp.PD.,FINASIM
NIP. 19820111 200803 1 001
KEPALA BAGIAN TATA USAHA KABID KEP & BINNAKES KABID PELAYANAN MEDIK KABID P2 MUTU PELAYANAN
H. HARMAEN, S.Kep. Ns dr. BASIRUN,MMRS
H. L. NAJMUL ERPAN, SKM.MPH dr. HENNY MARDIANA, M.Kes
NIP. 19731231 199403 1 023 NIP. 19721103 199303 1 010 NIP. 19831231 201001 1 033 NIP. 19780301 200212 2 008
KASUBBAG UMUM & KEPEG KASI KEPERAWATAN KASI PELAYANAN MEDIK KASI SIMRS DAN RM
IMAM SAKTI PANDUWIJAYA, S.KOM
BENURIADI, SKM.M.PH
NIP.19840325 201101 1 005 H. MARTAWAN, S.Kep.Ns. HAFSAH WIDIYANTI,SKM
NIP. 19750501 199503 1 002
NIP. 19711231 199103 1 016 NIP. 19731114 199401 2 001
1
KASUBBAG KEUANGAN KASI BINNAKES KASI PEL. PENUNJANG MEDIK KASI PENGENDALIAN MUTU
PELAYANAN
OKTHALIN HARIKAWATI, ST FARIDA, S.Kep.Ns LALU HARJADINATA, SKM
NIP. 19811019 201503 2 001 NIP. 19700504 199103 2 017 NIP. 19650701 198703 1 019 TAUFIK AKBAR, S.Kep
NIP. 19860530 201001 1 012
KASUBBAG PERENCANAAN
7
C. Visi dan Misi
Visi : Terwujudnya Rumah Sakit dengan Pelayanan Prima yang Mengutamakan Budaya
Sarana Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Praya baru sampai dengan Tahun 2022
1. Fasilitas Umum
b. Luas Bangunan :
d. Fasilitas Listrik :
h. Kantin
i. Lahan Parkir
2. Faslitisa Pelayanan
d. Poliklinik Bedah
f. Poliklinik Mata
g. Pliklinik THT
8
h. Poliklinik Rehabilitasi Medik/Fisioterapi
i. Poliklinik Gigi
k. Poliklinik VCT
l. Poliklinik Orthopedi
m. Poliklinik Syaraf
n. Poliklinik Paru
a. Ruang Perawatan dan Jumlah tempat tidur per Ruangan di RSUD Praya dapat dilihat
TABEL 2
1 VI P 6 - - - - - - 3 - - 1 10
2 Kelas I - 16 - - - - - 2 - - 2 20
3 Kelas II - - 9 4 4 3 - 2 - - 6 28
4 Kelas III - - 20 14 30 29 8 33 - - 9 143
5 ICU - - - - - - - - 10 - - 10
6 PICU - - - - - - - - 2 - - 2
7 NICU - - - - - - - - 12 - 12
TOTAL 6 16 29 18 34 32 8 40 12 12 18 225
9
a) Spesialis Penyakit Dalam
h) Spesialis Anestesi
i) Spesialis Radiologi
l) Spesialis Orthopedi
m) Spesialis Syaraf
n) Spesialis Jantung
o) Spesialis Paru
a) Laboratorium
b) Radiologi
c) Farmasi
d) Anestesiologi
e) Rehabilitasi Medik
g) Gizi
e. Pelayanan Lain-lain
10
E. Sumber Daya Manusia
JUMLAH Grand
NO JENIS SDMK TINGKAT PENDIDIKAN
Total
PNS PTT
Grand Total : 364 480 844
S1 Dokter Umum 1 1
S2 Kesehatan Masyarakat 3 3
S2 Administrasi Kesehatan 2 2
STRUKTURAL=13,PNS(13),NO
1 S2 Manajemen Kesehatan 0 0
N PNS(0)
S2 Manajemen Rumah Sakit 1 1
S1 Keperawatan/S.Kep.Ns 3 3
S1 Teknik Sipil 1 1
S2 Spsesialis Paru 1 1
S1 Kedokteran Umum 12 16 28
11
S2 Dokter Spesialis Syaraf 1 1
S1 Dokter Gigi 2 2
S2 MM/M.Ph/M.Biomed 1 1
S1 Keperawatan 7 6 13
SPK/SMK Keperawatan 2 2
D1 Kebidanan/P2B 0 0
D3 Kebidanan 21 87 108
TENAGA KEBIDANAN = 123,
4 D4 Kebidanan 3 5 8
PNS (30), NonPNS (93)
S1 Keb.Bd/ Kesehatan Masyarakat/SKM 6 1 7
S2 Kesehatan Masyarakat/M.Ph 0 0
Apoteker 6 6 12
TENAGA KEFARMASIAN = 43,
5 S1 Farmasi 0 2 2
PNS (17), NonPNS (26)
Tenaga Teknis Kefarmasian (D3) 11 18 29
Sanitarian/Kesehatan Lingkungan
TENAGA KESEHATAN
7 LINGKUNGAN = 9, PNS (7), 6 2 8
NonPNS (2) Entemolog Kesehatan
1 1
Fisioterapi 7 3 10
KETERAPIAN FISIK = 10, PNS
9
(7), NonPNS (3) Terapi Wicara 0 0
Okupasi Terapi 0 0
9 TEKNIS MEDIS = 44, PNS (28),
NonPNS (16) Perekam Medis ( D3/D4)&Informasi Kes. 19 9 28
Penata Anastesi 2 4 6
12
Teknis Tranfusi Darah 3 1 4
Refraksionis/Optisen 1 1 2
Teknik Rongsent 0 5 5
Elektromedis 2 1 3
Fisikawan Medis 1 1
Ortotis Protestis 0 0
Radioterapis 0 0
Ahli Teknologi Lab
Medis(Analis/Biologi)/D3/SMAK 13 7 20
Ahli Teknologi Lab
Medis(Analis/Biologi)/D4/S1 7 3 10
PENGADAAN BARANG = 1,
8 Pejabat Pengadaan Barang 1
PNS (1), NonPNS (0)
1
12 Tenaga Non Kesehatan = 181,
PNS (56), NonPNS (125) S-2 Management 1 1
D-4 GIZI 1 1
S-1 Ekonomi/Syariah 4 4 8
S-1 Komputer/Informatika 0 2 2
S-1 MIPA 1 1
S-1 Psikologi 0 1 1
S-1 Komunikasi 0 1 1
S-1 Hukum 1 2 3
S-1 Manajemen 0 0
D-3 Perpajakan 0 1 1
D-3 Akutansi 2 2
D-3 Komputer/informatika 1 1
13
D-3 Kesehatan Hewan 0 1 1
D-2 Perpajakan 0 1 1
D-1 Informatika 0 0
D-1 MPRS 0 1 1
SLTP/SMP/Paket B 3 5 8
SD 0 4 4
TABEL 4
TENAGA DOKTER SPESIALIS
STATUS KETENAGAAN
NO KEAHLIAN
PNS PTT PP31 Sukarela
1 Spesialis Dalam 2
2 Spesialis Anak 2
3 Spesialis Bedah 2
4 Spesialis Obgin 4
5 Spesialis Kulit dan Kelamin 1
6 Spesialis Radiologi 1
7 Spesialis Anestesi 2
8 Spesialis Patologi Klinik 1
9 Spesialis THT 2
10 Spesialis Patologi Anatomi 1
11 Spesialis Gigi 2
12 Spesialis Mulut 1
13 Spesialis Mata 1
14 Spesialis Orthopedi 0 1
15 Spesialis Paru 1
16 Spesialis Jantung 1
Total 39 1
Dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan di RSUD Praya tidak terlepas dari biaya
operasional, sehingga biaya operasional dibebankan kepada pengguna jasa rumah sakit,
sesuai prosedur yang telah di tetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah yang
tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Tengah Nomor : 05 Tahun 2011
TABEL 5
PROSENTASE JUMLAH TARGET PENERIMAAN DAN RETRIBUSI TAHUN
ANGGARAN 2022
NO URAIAN JUMLAH ( Rp )
1 Karcis Rp. 143.769.600,00
14
2 Tindakan Operasi Rp. 2.485.624.320,00
3 Rawat Jalan Rp. 1.186.411.680,00
4 Rawat Inap Umum Rp. 1.544.529.600,00
5 Laboratorium Rp. 1.259.612.640,00
6 Radiologi Rp. 255.242.880,00
7 Ambulance Rp. 145.108.000,00
8 Jasa konsultasi medik Rp. 10.750.000,00
9 Rekam Medis ( CM ) Rp. 35.532.000,00
10 Obat Rp. 1.300.000.000,00
11 Oksigen ( O2 ) Rp. 75.000.000,00
12 BDRS ( UTD ) Rp. 8.100.000,00
13 Jamkesmas Non Quota Rp. 320.157.000,00
14 BPJS Rp. 30.000.000.000,00
15 Jampersal Rp. 2.199.000.000,00
16 Jasa Raharja Rp. 66.753.000,00
17 Inhealth Rp. -
18 BPJS Ketenagakerjaan Rp. -
19 Klaim Covid-19 (Piutang 2021) Rp. 22.969.735.650,00
20 Pendapatan Sewa Lahan ATM Rp. 10.000.000,00
21 Pendapatan Sewa Gedung Koperasi Rp. 8.000.000,00
22 Retribusi Parkir Rp. 120.000.000,00
23 Pemusnahan Limbah Rp. -
24 Pendidikan dan Latihan Rp. 50.000.000,00
25 TKI Rp. -
26 Pendapatan Hibah Tidak Terikat Rp. 3.474.826.000,00
27 Jasa Giro Rp. 5.000.000,00
28 Pendapatan Pengembalian Rp. 5.000.000,00
29 Sewa Aula Rp. 500.000,00
30 Pemulasaran Jenazah Rp. 1.500.000,00
31 Pendapatan Kartu Pasien Rp. 51.624.000,00
32 Pendapatan Lain-lain Rp. 250.000.000,00
JUMLAH Rp. 67.981.776.370,00
TABEL 6
PROSENTASE JUMLAH TARGET PENERIMAAN DAN RETRIBUSI YANG TEREALISASI
TAHUN ANGGARAN 2022
NO URAIAN JUMLAH ( Rp )
1 Karcis Rp. 92.897.065,00
15
2 Tindakan Operasi Rp. 978.800.923,00
3 Rawat Jalan Rp. 943.727.817,00
4 Rawat Inap Umum Rp. 886.952.206,00
5 Laboratorium Rp. 990.041.936,00
6 Radiologi Rp. 460.774.989,00
7 Ambulance Rp. 49.965.000,00
8 Jasa konsultasi medik Rp. 150.000,00
9 Rekam Medis ( CM ) Rp. 94.599.449,00
10 Obat Rp. 1.205.780.044,00
11 Oksigen ( O2 ) Rp. 67.508.241,00
12 BDRS ( UTD ) Rp. 9.841.417,00
13 Jamkesmas Non Quota Rp. 4.786.074.923,00
14 BPJS Rp. 54.542.981.350,00
15 Jampersal Rp. 3.582.072.361,00
16 Jasa Raharja Rp. 513.952.481,00
17 Inhealth Rp. -
18 BPJS Ketenagakerjaan Rp. -
19 Klaim Covid-19 (Piutang 2021) Rp. 1.264.482.500,00
20 Pendapatan Sewa Lahan ATM Rp. 12.150.000,00
21 Pendapatan Sewa Gedung Koperasi Rp. 16.000.000,00
22 Retribusi Parkir Rp. 183.200.000,00
23 Pemusnahan Limbah Rp. -
24 Pendidikan dan Latihan Rp. 41.600.000,00
25 TKI Rp. -
26 Pendapatan Hibah Tidak Terikat Rp. 3.474.826.000,00
27 Jasa Giro Rp. 86.669.113,76
28 Pendapatan Pengembalian Rp. -
29 Sewa Aula Rp. 11.250.000,00
30 Pemulasaran Jenazah Rp. -
31 Pendapatan Kartu Pasien Rp. 69.000.000,00
32 Pendapatan Lain-lain Rp. 718.152.822,00
JUMLAH Rp. 74.909.173.637,76
Dari tabel tersebut menerangkan bahwa adanya peningkatan prosentasi jumlah target penerima
G. Mutu Pelayanan
16
Upaya Peningkatan mutu pelayanan terus dilakukan seiring dengan tuntutan terhadap
kuwalitas pelayanan, melalui indikator mutu seperti akreditasi dan standarisasi manajemen
mutu ( ISO ).
1. Akreditasi
Telah terakdreditasi penuh sejak tahun 1998 dan dilakukan survei ulang pada tahun 2002
Pelayanan Keperawatan, Pelayanan IGD, dan Rekam Medis.Pada tahun 2009 jenis
tentang akreditasi, yaitu Versi 2012, maka RSUD Praya juga mempersiapkan diri untuk
akreditasi terbaru dan terealisasi pada tahun 2017. Setelah dilakukan survey oleh Tim
Independen yang ditunjuk oleh KARS (Komisi Akreditasi Rumah Sakit) pada tanggal 18-
20 Desember 2017, RSUD Praya dinyatakan lulus dalam proses Akreditasi Rumah Sakit
Sertifikasi SMM Melalui ISO 9001-2008 Telah dilakukan audit eksternal oleh auditor
WorldWide Qualiti Assurance (WQA) Pada bulan agustus terhadap Pelayanan IGD
7. Akan menjadi Rumah Sakit Ponek untuk meningkatkan pelayanan dan menurunkan
angka kematian pada ibu dan bayi
9. Pemakaian APD ( masker ) terindah tingkat SKPD Sekabupaten Lombok Tengah tahun
2020.
17
11. Dibukanya pelayanan poliklinik Paru
18
BAB IV
HASIL PELAYANAN
Grafik diatas menunjukkan suatu gambaran tingkat pelayanan rawat jalan semester ke dua
mengalami penurunan rata-rata pengunjung dibawah 1000.
TABEL 6
KUNJUNGAN RATA-RATA PER HARI PADA RAWAT JALAN DAN IGD 2022
TABEL 7
RATA-RATA KUNJUNGAN PER HARI RAWAT JALAN 2022
NO JENIS RATA/HARI
POLIKLINIK JUMLAH 365
1 DALAM 10135 27
2 BEDAH 3653 10
3 ANAK 3268 8
4 OBS-GYN& KB 2023 5
5 KULIT KELAMIN 1661 4
6 GIGI-MULUT 1743 4
7 VCT 716 2
8 THT 2811 7
9 MATA 4480 12
19
10 FISIOTERAPI 4420 12
11 MEDICAL CEK-UP 1415 4
12 ORTOPEDI 994 3
13 TB. Paru 46 1
14 Syaraf 9991 27
Sub Total
1 IGD 13558 37
2 ODC
Jumlah Total 60914 166
TABEL 8
SEPULUH PENYAKIT TERBANYAK RAWAT JALAN TAHUN 2022
NO Jenis Penyakit Jenis Kelamin
Pria Wanita Jumlah
1 Fever of unknown origin
353 530 883
2 Presbyopia
298 447 745
3 Dyspnoea
288 433 721
4 Intarcranial Injury
212 319 531
5 Other and unspecified
abdominal pain
204 308 512
6 Non Insulin dependent
diabetes mellitus without
complications
201 302 503
7 Anaemia
184 277 461
8 Pneumonia Unspecified
170 256 426
9 Dispepsia
128 193 321
10 Stroke, not specified as
haemorrhage or infraction
124 197 312
20
B. PELAYANAN INSTALASI GAWAT DARURAT
Grafik diatas menunjukkan bahwa jumlah pengunjung pasien IGD dari bulan september
sampai november mengalami penurunan, pengunjung rata-rata di bawah 1000.
TABEL 9
SEPULUH JENIS/ PENYEBAB KEMATIAN DI IGD 2022
JenisKelamin
NO Jenis/PenyebabKematian Pria Wanita Jumlah
1 Other Sudden Death 114 154 268
2 Dyspnoea 92 124 216
3 Syncope and collapse 62 94 156
4 Concussion 49 74 123
5 Stroke Haemoraghic 46 70 116
6 Cardiogenic shock 34 53 87
7 Aspexia
28 44 72
8 Peneumonia 27 41 68
9 Neonatal jaundice from other and unspecified
causes 22 35 57
10 Convulsion 16 25 41
Grafik diatas menunjukkan bahwa jumlah pengunjung pasien rawat inap dari bulan agustus
sampai desember mengalami penurunan, dan di bulan oktober pengunjung di bawah 1000.
21
TABEL 10
10 BESAR PENYAKIT RAWAT INAP TAHUN 2022
22
TABEL 11
1
2022 225 65 3 2 45 65 196
Grafik BARBER-JOHNSON
TABEL 12
FASKES
NO JENIS KEGIATAN PUSKESMAS TOTAL
LAINNYA
23
15.2 PELAYANAN PERINATOLOGI
TABEL 13
KEGIATAN PELAYANAN PERINATOLOGI TAHUN 2022
RM
RUMAH RM RM RM FASKES RM RM RNM RNM NR NR
NO JENIS KEGIATAN SAKIT BIDAN PUSKESMAS LAINNYA MATI TOTAL MATI TOTAL MATI TOTAL DIRUJUK
1 Bayi Lahir Hidup 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 >= 2500 gram 18 3 133 20 20 142 0 0 16 91 0
3 < 2500 gram 6 1 67 4 29 75 0 0 74 140 62
4 Kematian Perinatal 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Kelahiran Mati 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Mati Neonatal < 7 Hari 0 0 0 0 21 3 0 0 68 0 0
7 Sebab Kematian
8 Asphyxia 0 0 0 0 10 3 0 0 20 0 0
9 Trauma Kelahiran 0 0 0 0 1 0 0 0 7 0 0
10 BBLR 0 0 0 0 7 0 0 0 39 0 0
11 Tetanus Neonatorum 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
12 Kelainan Congenital 0 0 0 0 0 0 0 0 4 0 0
13 ISPA 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
14 Diare 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 0
15 Lain - Lain 0 0 0 0 4 0 0 0 4 0 0
24
17. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
TABEL 15
Kegiatan Pelayanan Gigi dan Mulut Tahun 2022
TABEL 16
Pelayanan Radiodiagnostik Tahun 2022
Tabel 19
Jenis Pemeriksaan Laboratorium Tahun 2022
25
11 Albumin 1.396
12 Asam urat 1.663
13 855
Bilirubin
14 6.564
Kreatinin
15 Urea/BUN 5.996
16 Glukosa 9.949
17 Kolesterol High Density Lipoprotein (HDL) 236
18 Kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL) 275
19 Kolesterol total 1.835
20 Trigliserida 1.737
21 Creatinin, Kinase, MB Iso enzym 212
22 Glutamat Oksaloasetik Transaminase/GOT=Aspartat Am 3.338
23 Glutamat Piruvat Transaminase/GPT = Alanin Amino T 3.531
24 Kalsium 1355
25 Thyroxin dalam serum/T4 295
26 Thyroid Stimulating Hormon/TSH 270
27 Analisa tinja: sel darah, lemak, sisa makanan 77
28 Tes kehamilan 236
29 Troponin T/I 173
30 Urinalisis 2154
TABEL 21
Pelayanan Obat Pada Instalasi Farmasi Tahun 2022
26
Kasus-kasus penyakit yang tidak tertangani di puskesmas di rujuk ke
RSUD praya dan selanjutnya karena keterbatasan fasilitas penunjang dan terbatasnya
dokter spesialis sehingga kasus-kasus penyakit yang tidak tertangani di RSUD Praya di
rujuk ke Rumah Sakit Provinsi, sedangkah yang bias di Flow-Up dipuskesmas dikembalikan
ke puskesmas hal ini bias kita lihat pada table di bawah ini.
TABEL 22
PENGUNJUNG DENGAN RUJUKAN TAHUN 2022
20. Kelompok Jenis Pembayaran Pengguna Jasa RSUD Praya Tahun 2022
Tabel 23
Kelompok Jenis Pembayaran Pengguna Jasa RSUD Praya Tahun 2022
JUMLAH JUMLAH
PASIEN PASIEN PASIEN PASIEN JUMLAH
CARA RAWAT RAWAT RAWAT RAWAT PASIEN RAWAT
NO PEMBAYARAN INAP_JPK INAP_JLD JALAN JALAN_LAB. JALAN_RAD.
Membayar
1 Sendiri 1211 1204 9676 4727 1708
Asuransi
2 Pemerintah 8910 8938 48633 12151 4579
3 Asuransi Swasta 370 374 2315 655 167
Keterangan Tidak
4 Mampu 1910 1917 1292 1912 659
5 Lain-Lain 89 89 143 1567 182
BAB V
PENUTUP
27
Dalam Profil 2022 ini data yang ditampilkan mulai dari keadaan umum RSUD Praya,
Sarana dan Prasarana yang ada di RSUD Praya, Sumber Daya Manusia, Sumber Dana
Keuangan, dan berbagai hasil pelayanan seperti Jumlah Pasien yang terlayani, Sepuluh
Besar Penyakit dan Sepuluh Besar angka kematian serta cara pembayaran dari pasien,
data tersebut dalam bentuk tabel dan grafik yang tentunya diharapkan sebagi bahan acuan
dan evaluasi dalam peningkatan mutu pelayanan diberbagai unit, instalasi yang ada
dilingkungan RSUD praya Sehingga Visi dan Misi yang telah ditetapkan bersama dapat
tercapai.
Dari data pelayanan pasien terjadi penurunan kunjungan yang terlihat dari grafik
Barber Jhonson. Angka kematian umum (GDR) kurang dari 45 per 1000 dalam satu tahun,
di RSUD Praya angka kematian sebesar 50 per 1000 dan angka kematian ≥ 48 Jam (NDR)
kurang dari 25 per 1000 yakni sebesar 20 per 1000. RSUD Praya akan terus berupaya
menekan angka kematian pasien yang dirawat, tentunya dengan melakukan peningkatan
sarana dan prasarana, peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Akhirnya kepada semua karyawan/karyawati yang telah melakukan pengabdian
sebagai tenaga professional di bidang kesehatan dalam membantu masyarakat yang
berobat di RSUD Praya, Saya Selaku Direktur mengucapkan banyak terimakasih.
28