KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat
dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik.

Penulis memyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangannya untuk itu penulis mengharapkan kritik serta saran yang
dapat membangun untuk menyempurnakan dan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca.

Maumere, 13 Oktober 2023

Penulis
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Aktivitas adalah suatu energi atau keadaan bergerak dimana manusia
memerlukan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya.Kebutuhan aktifitas
atau pergerakan dan istirahat tidur merupakan suatu kesatuan yang saling
berhubungan dan saling mempengaruhi. Salah satu tanda kesehatan adalah
kemampuan seseorang tidak terlepas dari keadekuatan sistem persarafan ddan
musculokeletal.
Manusia mempunyai kebutuhan untuk bergerak agar dapat memenuhi
kebutuhan dasar dan melindungi dirinya.Mekanika tubuh adalah cara
menggunakan tubuh yang efisien, yaitu tidak banyak mengeluarkan tenaga atau
tetap menjaga keseimbangan dalam bergerak.

B. Rumusan Masalah
1. Definisi kebutuhan aktivitas
2. Sistem tubuh yang berperan dalam kebutuhan aktivitas
3. Kebutuhan mobilitas dan imobilitas
4. Postur Tubuh
5. Kebutuhan Mekanika Tubuh dan Ambulasi
6. Proses keperawatan Pada Kebutuhan Aktifitas

C. Tujuan
1. Untuk mengeetahui definisi kebutuhan dasar aktifita
2.
 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Definisi Kebutuhan Dasar Aktivitas

Kebutuhan aktivitas (Mobilisasi) adalah suatu kesatuan yang saling berhubungan
dan saling mempengaruhi. Aktifitas mobilisasi juga digunakan untuk atau bergerak
dimana manusia memerlukan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup. Salah satu tanda
kesehatan adalah adanya kemampuan seseorang melalukan aktivitas seperti berdiri,
berjalan, dan bekerja.Kemampuan aktifitas seseorang juga tidak terlepas dari
keadekuatan sistem persarafan dan musculoskeletal.
Aktifitas merupakan suatu energi atau keadaan bergerak dimana manusia saling
memerlukan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya
.
 Fisiologi pergerakan
Pergerakan merupakan rangkain yang terintegrasi antara sistem persarafan
dan sistem musculoskeletal.

Sistem persarafan / otot berfungsi sebagai:

 Pergerakan
 Membentuk postur tubuh
 Produksi panas karena adanya kontraksi dan relaksasi

Sistem musculoskeletal berfungsi sebagai :

 Mendukung dan memberikan bentuk jaringan tubuh

 Melindungi bagian tubuh tertentu seperti hati,ginjal,otak, dan paru-paru
 Tempat melekatnya otot dan tendon
 Sumber mineral seperti garam dan fosfat
 Sebagai tempat produksinya sel darah

B. Sistem Tubuh Yang Berperan Dalam Kebutuhan Aktivitas

1. Tulang
Tulang merupakan organ yang memiliki berbagai fungsi, yaitu fungsi mekanis
untuk membentuk rangka dan tempat melekatnya otot. Tulang juga merupakan
tempat penyimpanan mineral khususnya kalsium dan fosfot yang bisa dilepaskan
setiap saat sesuai kebutuhan ,tempat sumsum tulang dan membentuk sel darah
merah,dan juga melindungi organ-organ dalam.
2. Otot dan Tendon
Otot memiliki kemampuan berkrontraksi yang memungkinkan tubuh bergerak
sesuai dengan keinginan. Otot memiliki origo dan insersi tulang serta
dihubungkan dengan tulang sebagai tendon, yaitu suatu jaringan ikat yang
melekat dengan sangat kuat pada tempat insersinya di tulang. Terputusnya tendon
akan mengakibatkan kontraksi otot tidak dapat menggerakan organ ditempat
insersi tendon yang bersangkutan, sehingga di perlukan penyambungan atau
jahitan agar dapat berfungsi kembali.

3. Ligamen

Ligamen merupakan bagian yang menghubungkan tulang dengan tulang.

4. Sistem Saraf
Sistem saraf terdiri atas sistem saraf pusat ( otak dan medula spinalis) dan sistem
saraf tepi ( percabangan dari sistem saraf pusat).Setiap saraf memiliki bagian
somatis dan otonom. Bagian somatis memiliki fungsi sensorik dan motorik.

5. Sendi
Sendi merupakan dua atau lebih ujung tulang bertemu. Sendi membuat segmentasi
dari kerangka tubuh dan memungkinkan gerakan antarsegmen dan berbagai derajat
pertumbuhan tulang. Terdapat beberapa jenis sendi, misalnya sendi synovial yang
merupakan sendi kedua ujung tulang berhadapan dilapisi oleh kartilago
artikuler,ruang sendinya tertutup kapsul sendi, dan berisi cairan synovial.Selain itu
terdapat sendi bahu, panggul,lutut,dan jenis sendi lain seperti
sindesmosis,sinkondrosis,dan simfisis.
.