Anda di halaman 1dari 3

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Indonesia, sebagai sebuah bangsa, terbentuk dari aneka kultur dan struktur socialyang berbeda-beda.
Berbeda dengan Jepang ataupun Korea, Indonesia memiliki kultur yang tidak homogen. Bahkan, untuk
wilayah Papua saja terdapat kurang lebih 132 suku bangsa dan bahasa yang berlainan.Itu belum lagi
sistem sosial dan budaya yang terdapatdi pulau-pulau Kalimantan, Sumatera, Jawa, dan
lainnya.Indonesia merupakan sebuah ide yang dibentuk oleh para founding fathers gunamempersatukan
wilayah-wilayah nusantara ke dalam ikatan nasional yang lebih besar secara politik. Tatkala seseorang
mempelajari budaya Sekaten di Keraton Yogyakarta,dapat saja dikatakan bahwa ia tengah mempelajari
budaya Indonesia. Atau, dikalaseorang peneliti mempelajari budaya pemeliharaan tanaman hutan pada
Suku Kubu diJambi, ia juga dikatakan tengah mempelajari budaya Indonesia. Yogyakarta dan
Jambimerupakan dua wilayah yang terikat ke dalam sebuah nasional yang bernama Indonesia.Begitu
juga ketika sesorang mengkaji suku sasak di pulau Lombok, itu juga termasuk telah mempelajari budaya
Indonesia, karena Lombok merupakan salah satu pulau berpenghuni yang berada dalam lingkaran ribuan
gugusan kepulauan Negara KesatuanRepublik Indonesia (NKRI).Berdasarkan uraian di atas, maka
penulisan maaklah ini difokuskan pada masyarakatdan kebudayaan suku sasak di pulau Lombok Nusa
Tenggara Barat

SEJARAH SUKU SASAK

Suku Sasak sudah tinggal di Pulau Lombok selama berabad-abad lamanya, Mereka sudahmenghuni sejak
4.000 Sebelum Masehi.Ada pendapat menyatakan bahwa orang Sasak berasal dari percampuran antara
penduduk asli Lombok dengan para pendatang dari pulauJawa.Ada juga yang berpendapat leluhur orang
sasak ialah orang Jawa.Dari jumlah penghuni pulau Lombok, hampir 80 persen nya merupakan suku
Sasak.Menurut Goris S., “Sasak” secara etimologi, berasal dari kata “sah” yang berarti “pergi”dan “shaka”
yang berarti “leluhur”. Dengan demikian Goris berkesimpulan bahwa sasak mempunyai arti “pergi ke
tanah leluhur”.Dari pengertian itulah diduga bahwa leluhur orang Sasak itu ialah orang Jawa. Bukti lain
yang merujuk pada aksara Sasak yangdigunakan oleh orang Sasak disebut sebagai “Jejawan”, adalah
aksara yang berasal dari Tanah Jawa pada perjalanannya aksara ini di resepsi dengan baik oleh para
pujangga yang melahirkan tradisi kesusasteraan Sasak. Tetapi ada juga yang beranggapan lain
denganmenyebut bahwa sasak berasal dari kata sak-sak yang mempunyai arti sampan. Analisaini
berkaitan dengan legenda kedatangan nenek moyang suku Sasak yang menaiki sampatdari arah barat.
Serta menurut sumber yang lainnya disebutkan bahwa etimologi namaSasak berhubungan dengan kitab
Negarakertama karangan Mpu Prapanca pada abad ke14. Di dalam kitab yang memuat catatan
kekuasaan Majapahit itu terdapat ungkapan”lombok sasak mirah adi” yang diartikan dengan “kejujuran
ialah permata yangutama”.Pemaknaan ini merujuk pada sasak yang diartikan sebagai satu atau
utama.Sedangkan lombok berarti jujur atau lurus, mirah diartikan perhiasan, serta adi bermakna baik

Suku bangsa sasak yang memdiami pulau Lomboq menggunakan bahasa daerahsasak.Pada umumnya
bahasa daerah sasak dibagi dua yaitu bahasa halus dan bahasa jamaq.Bahasa halus digunakan untuk
berbicara dengan yang lebih tua, orang tua dandengan golongan bangsawan sasak.Sedangkan bahasa
jamaq digunakan dalam bahasasehari – hari terutama dalam pergaulan masyarakat biasa.Masyarakat
suku sasak dalamstratifikasi sosialnya dibagi dua kelompok yaitu golongan bangsawan atau permenak
dankelompok rakyat biasa yang disebut jajar karang atau kaula.Perbedaan stratifikasi sosialsangat
terlihat dalam prosesi upacara, seperti pada upacara sorong serah aji krama yaitusalah satu bagian dari
upacara perkawinan adat sasak. Aji krama ( tingkat keutamaan )golongan bangsawan mempunyai nilai
yang tinggi dibandingkan golongan kaula dan pelaksanaan tata upacara lebih rumit dibandingkan tata
cara perkawinan kalanganmasyarakat biasa. Namun pada saat ini perbedaan stratifikasi sosial tidak
seketat dulu halini tidak lepas dari pengaruh modernisasi

Suku Sasak yang sangat terkenal diantaranya:

Bau Nyale. Nyale merupakan sejenis binatang laut, termasuk dalam jenis cacing (anelida)yang
berkembang biak dengan bertelur. Dalam kepercayaan Suku Sasak, Nyale bukanlahsekedar binatang,
beberapa legenda dari Suku ini yang menggambarkan tentang putriyang menjelma menjadi Nyale.Ada
pendapat mengatakan bahwa Nyale ialah binatanganugerah, bahkan keberadaannya dihubungkan
dengan kesuburan serta keselamatan.Ritual Bau Nyale digelar setahun sekali pada tanggal 19 atau 20
setiap bulan oktober ataunovember

Rebo Bontong. Yang di percaya bahwa hari Rebo Bontong adalah hari puncak terjadinya bencana atau
penyakit (Bala) sehingga untuk masyarakat sesuatu yang tabu jika memulai pekerjaan tepat pada hari
Rebo Bontong. Kata Rebo serta juga Bontong mempunyai arti“putus” atau “pemutus. Acara ini
dilaksanakan setahun sekali pada hari Rabu di Mingguterakhir

Bebubus Batu. Dari kata “bubus”, merupakan sejenis ramuan obat berbahan dasar berasyang dicampur
dengan berbagai jenis tanaman, dan dari kata batu yang merujuk kepada batu tempat digelarnya
upacara. Bebubus Batu merupakan upacara yang digelar untuk meminta berkah kepada sang Kuasa.
Acara ini di gelar setiap tahun, dipimpin olehPenghulu (pemangku adat) serta Kiai (ahli agama).Dan
penduduk ramai-ramaimengenakan pakaian adat serta membawa dulang, sesajen dari hasil bumi

Sabuk Beleq. Dalam pustaka sabuk yang besar (Beleq) bahkan panjangnya mencapai 25meter,
masyarakat Lombok yang berada di wilayah Lenek Daya akan menggelar upacara pada tanggal 12 Rabiul
Awal tahun Hijriah. Budaya pengeluaran Sabuk Beleq ini di awalidengan mengusung Sabuk Beleq
mengelilingi perkampungan diiringi dengan tetabuhangendang beleq.Ritual upacara selanjutnya dengan
menggelar praja mulud hingga diakhiridengan memberi makan berbagai jenis makhluk.Acara ini
dilakukan dengan tujuan untuk mempererat ikatan persaudaraan, persatuan serta gotong royong antar
masyarakat, dancinta kasih di antara makhluk tuhan

Sejarah suku sasak Suku bangsa sasak yang memdiami pulau Lomboq menggunakan bahasa
daerahsasak.Pada umumnya bahasa daerah sasak dibagi dua yaitu bahasa halus dan bahasa
jamaq.Bahasa halus digunakan untuk berbicara dengan yang lebih tua, orang tua dandengan golongan
bangsawan sasak.Sedangkan bahasa jamaq digunakan dalam bahasasehari – hari terutama dalam
pergaulan masyarakat biasa.Masyarakat suku sasak dalamstratifikasi sosialnya dibagi dua kelompok yaitu
golongan bangsawan atau permenak dankelompok rakyat biasa yang disebut jajar karang atau
kaula.Perbedaan stratifikasi sosialsangat terlihat dalam prosesi upacara, seperti pada upacara sorong
serah aji krama yaitusalah satu bagian dari upacara perkawinan adat sasak. Aji krama ( tingkat
keutamaan )golongan bangsawan mempunyai nilai yang tinggi dibandingkan golongan kaula dan
pelaksanaan tata upacara lebih rumit dibandingkan tata cara perkawinan kalanganmasyarakat biasa.
Namun pada saat ini perbedaan stratifikasi sosial tidak seketat dulu halini tidak lepas dari pengaruh
modernisasi.C. Agama Suku Sasak Sebagian besar penduduk pulau Lombok terutamasukuSasak
menganutagama Islam(pulau Lombok juga dikenal dengan sebutan pulau seribumasjid).Agama kedua
terbesar yang dianut di pulau ini adalah agamaHindu, yang dipeluk oleh para penduduk keturunanBali
yang berjumlah sekitar 15% dari seluruh populasi disana. PenganutKristen,Buddha dan agama lainnya
juga dapat dijumpai, dan terutamadipeluk oleh para pendatang dari berbagai suku dan etnis yang
bermukim di pulau ini.Organisasi keagamaan terbesar di Lombok adalah Nahdlatul Wathan
(NW),organisasi ini juga banyak mendirikan lembaga pendidikan Islam dengan berbagai leveldari tingkat
terendah hingga perguruan tinggi.Di Kabupaten Lombok Utara, tepatnya di daerahBayan, terutama di
kalanganmereka yang berusia lanjut, masih dapat dijumpai para penganut aliran Islam WetuTelu (waktu
tiga). Tidak seperti umumnya penganut ajaran Islam yangmelakukansalat lima kali dalam sehari, para
penganut ajaran inimempraktikansalat wajib hanya pada tiga waktu saja. Konon hal ini terjadi karena

Anda mungkin juga menyukai