Anda di halaman 1dari 10

OBJEK, FUNGSI, DAN

TUJUAN FILOLOGI
1. Objek Studi Filologi:
a. Naskah; benda konkret yang berisi ide-ide,
gagasan-gagasan, sistem-sistem, dan pola-pola
kehidupan masyarakat tradisional;
Naskah berarti juga bahan bertulisan tangan,
berisi teks klasik, berbahasa daerah, dan
beraksara non Latin.
1) bahan naskah: kertas, kertas kulit kayu (kertas
Jawa atau dluwang), daun lontar, bambu,
rotan, kain.
2) tulisan tangan: goresan tangan yang tidak bisa
ditiru dan tidak bisa menghasilkan naskahnya
lebih dari satu, hasilnya hanya satu
3)Bahasa daerah adalah bahasa-bahasa yang
ada di daerah di seluruh nusantara; Melayu,
Minang, Jawa, Sunda, Bugis, Gorontalo, dll.
4)Aksara non-Latin, berarti aksara (tulisan) lama:
Arab Melayu, Pallawa, Pranagari, Kawi,
Jawi, Pegon, Lontara, Kaganga, Rencong,
Minang, dll.
Penyimpanan naskah itu di perpustakaan dan
museum-museum besar. Di luar Indonesia,
naskah kita disimpan di 25 negara di dunia. Yang
paling banyak menyimpan naskah Indonesia
adalah Perpustakaan Universitas Leiden. Juga
ada di tengah-tengah masyarakat, seperti di
surau-surau, pesantren-pesantren, atau di tangan
pemuka-pemuka masyarakat (adat, agama), pada
keturunan bangsawan tradisional, keturunan
pemerintah tradisional, seniman, dukun, dan
petugas lembaga bahasa, budaya, dan nilai
tradisional.
b. Teks: benda abstrak berupa ide-ide,
gagasan-gagasan, sistem-sistem, dan
pola-pola kehidupan masyarakat
tradisional; atau ringkasnya, kandungan
naskah.
Jenis teks klasik itu ada 4: (1) teks sejarah:
silisilah, ranji, asal-usul; (2) teks religi:
kepercayaan lama, mistik, mantra; (3)
teks sains: ilmu pengetahuan lama; (4)
teks susastra: prosa dan puisi.
2. Perbedaan Naskah dengan Teks
Naskah dan teks dapat dibedakan dari 3 sudut pandang.
1. Berdasarkan bendanya, naskah itu benda konkrit yang bisa
dipegang, dibawa-bawa, dipindah-pindahkan, dibolak-balik,
dan dibaca. Sedangkan teks adalah benda abstrak yang
tertuang di dalam naskah; teks hanya bisa dipahami
2. Berdasarkan jumlahnya, naskah jumlahnya seringkali
banyak karena disalin-salin sesuai pesanan atau kebutuhan.
Sedangkan teks hanya satu; yang tertuang di dalam naskah
yang jumlahnya banyak itu adalah varian atau versinya.
3. Berdasarkan umurnya, naskah umurnya muda terutama
naskah yang salinannya baru dibuat. Sedangkan teks
umurnya tua mengacu pada naskah pertama yang jauh lebih
tua dari naskah, perbedaan umur teks dengan naskah yang
demikian jauh itu dapat dilihat pada naskah yang disalin
dari tradisi lisan.
Tabel Perbedaan Naskah dengan Teks
No. Indikator Perbandingan Naskah dengan Teks
Pembeda
Naskah Teks
1. Wujud Benda/bahan B e n da a b s t r a k ( i d e ,
konkret (daun, gagasan, pola, system)
kertas, bambu,
dll.)
2. Jumlah Banyak, karena Hanya satu, mengacu
sering disalin- pada teks yang pertama
salin dibuat
3. Umur Muda, terutama Tua, karena acuanya
naskah-naskah teks yang pertama ada
salinan (teks lisan, teks tulis
ringkas, teks tulis utuh)
3. Fungsi Filologi
Dalam masyarakat lama, naskah berfungsi
pembentuk norma pada waktu naskah itu ditulis,
sesudahnya, atau masa sekarang.
Dalam masyarakat modern, naskah berfungsi:
-sebagai pemberi informasi penting bagi
masyarakat pemiliknya
-sebagai sumber ilham bagi penulis-penulis atau
sastrawan
-sebagai sumber sejarah
- Sebagai alat evaluasi dan introspeksi diri bagi
masyarakat sekarang
4. Tujuan Studi Filologi
a. Tujuan umum:
1) memahami sejauh mungkin kebudayaan
suatu bangsa melalui hasil sastranya, baik
lisan maupun tertulis;
2) Memahami makna dan fungsi teks bagi
masyarakat penciptanya;
3) Mengungkapkan nilai-nilai budaya lama
sebagai alternatif pengembangan
kebudayaan sekarang.
b. Tujuan Khusus
1) Menyunting sebuah teks yang dipandang
paling dekat dengan teks aslinya;
2) Mengungkapkan sejarah terjadinya teks
dan sejarah perkembangannya;
3) Mengungkapkan resepsi pembaca
terhadap teks pada setiap kurun waktu
penerimaannya.

Anda mungkin juga menyukai