Anda di halaman 1dari 3

KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA

KEJAKSAAN NEGERI
“UNTUK KEADILAN” P-29
SURAT DAKWAAN
Nomor Reg.Perkara : /2023

 IDENTITAS TERDAKWA :

Nama : MARIO DANDY SATRIO alias DANDY;


Tempat lahir : Jakarta ;
Umur/tanggal lahir : 20 tahun / 16 Juli 2023;
Jenis Kelamin : Laki-laki;
Kewarganegaraan/Kebangsaan : Indonesia;
Tempat tinggal : Jakarta;
Agama : Islam;
Pekerjaan : Mahasiswa;
Pendidikan : --

 P E N A H A N A N : (RUTAN)
- Penyidik POLRI : Sejak tanggal 22 Pebruari 2023 s/d tanggal 13 Maret 2023
- Perpanjangan oleh : Sejak tanggal 14 Maret 2023 s/d tanggal 2 April 2023
Penuntut Umum
- Penuntut Umum : Sejak tanggal 3 April 2023 s/d tanggal 12 April 2023

 DAKWAAN:
PRIMAIR
----------Bahwa ia Terdakwa MARIO DANDY SATRIO alias DANDY (MDS) pada hari Senin tanggal 20
Pebruari 2023 sekira pukul 20.30 WIB, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu pada bulan Pebruari
2023, bertempat di di Komplek Grand Permata Cluster Boulevard, Kelurahan Ulujami, Kecamatan
Pesanggrahan, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah
hukum Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,“ telah dengan sengaja melukai berat orang lain yakni
terhadap saksi korban DAVID (CDO)”, yang dilakukan oleh Terdakwa dengan cara-cara atau keadaan
sebagai berikut :
- Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, berawal dari adanya informasi yang
diterima oleh Terdakwa dari saksi A mantan pacar saksi korban, saksi A menyatakan ke Terdakwa
bahwa telah dilakukan perbuatan yang tidak baik kepada saksi A dan Terdakwa sudah mencoba
mengonfirmasi hal tersebut kepada saksi korban tetapi tidak menjawab dan mengatakan tidak
bisa bertemu.
- Bahwa kemudian saksi A itu menghubungi lagi saksi korban dan menyatakan ingin mengembalikan
kartu pelajar milik saksi korban, kemudian saksi korban menyampaikan bahwa saat ini saksi korban
sedang berkunjung ke rumah temannya yaitu saksi R, setelah mendapatkan informasi keberadaan
saksi korban, Terdakwa dengan menggunakan kendaraannya bersama saksi A dan seorang teman
Terdakwa yaitu saksi S mendatangi David. Di depan rumah saksi R, saksi A menghubungi saksi
korban, namun ia mengatakan enggan keluar dari rumah saksi R, tetapi kemudian Terdakwa juga
berkomunikasi dengan saksi korban yang akhirnya saksi korban keluar mengarah ke sebelah rumah
dari bapak R dan bapak N.
- Bahwa kemudian saksi korban yang masih berusia 17 tahun keluar disebelah rumah bapak R dan
bapak N dan berdiri di belakang mobil Terdakwa yang merupakan mobil Robicon hitam, Terdakwa
saat itu mengkonfirmasi benar tidaknya David telah melakukan perbuatan yang tidak baik kepada
mantan pacarnya saksi A, dengan cara Terdakwa menendang kaki korban sehingga korban
terjatuh, kemudian Terdakwa memukul korban berkali-kali menggunakan tangan kanan Terdakwa,
kemudian saat saksi korban sudah terjatuh, Terdakwa menendang kepala saksi korban, kemudian
menendang perut korban, kemudian datanglah orang tua temennya saksi R yang berinisial Saksi
Bapak R tadu dan saksi ibu N yang berada di sekitar TKP mencoba menolong saksi korban, saksi
Bapak R tadu lalu menghubungi satpam kompleks dan kemudian satpam mendatangi tempat
kejadian sambil menghubungi Polsek Pesanggrahan, yang kemudian saksi korban dibawa ke rumah
sakit Medika Permata Hijau untuk melakukan pertolongan oleh Saksi Bapak R tadu dan saksi ibu N.
- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut mengakibatkan saksi korban DAVID (CDO) mengalami
luka berat yang dikuatkan dengan Visum et Repertum nomor ................... Tanggal 20 Pebruari 2023
yang dibuat dan ditandatangani oleh ………………. selaku dokter pemeriksa pada
…………………….. dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :
- Luka robek ……………
- Luka robek ……………
- Luka robek ……………
- Luka robek ……………

- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut membuat saksi korban tidak dapat melakukan
aktifitas sehari-hari seperti biasa karena sampai saat ini saksi korban masih dirawat di rumah
karena mengalami luka-luka berat.

----------Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana pasal 76c junto pasal 80
Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 23 tahun
2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana maksimal 5 tahun. -------------------

SUBSIDIAIR
----------Bahwa ia Terdakwa MARIO DANDY SATRIO alias DANDY pada hari Senin tanggal 20 Pebruari
2023 sekira pukul 20.30 WIB, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu pada bulan Pebruari 2023,
bertempat di di Komplek Grand Permata Cluster Boulevard, Kelurahan Ulujami, Kecamatan
Pesanggrahan, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah
hukum Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,“ telah melakukan penganiayaan yang mengakibatkan
luka-luka berat terhadap saksi korban DAVID (CDO)”, yang dilakukan oleh Terdakwa dengan cara-
cara atau keadaan sebagai berikut :
- Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, berawal dari adanya informasi yang
diterima oleh Terdakwa dari saksi A mantan pacar korban, saksi A menyatakan ke Terdakwa bahwa
telah dilakukan perbuatan yang tidak baik kepada saksi A dan Terdakwa sudah mencoba
mengonfirmasi hal tersebut kepada saksi korban tetapi tidak menjawab dan mengatakan tidak
bisa bertemu.
- Bahwa kemudian saksi A itu menghubungi lagi saksi korban dan menyatakan ingin mengembalikan
kartu pelajar milik saksi korban, kemudian saksi korban menyampaikan bahwa saat ini saksi korban
sedang berkunjung ke rumah temannya yaitu saksi R, setelah mendapatkan informasi keberadaan
saksi korban, Terdakwa dengan menggunakan kendaraannya bersama saksi A dan seorang teman
Terdakwa yaitu saksi S mendatangi David. Di depan rumah saksi R, saksi A menghubungi saksi
korban, namun ia mengatakan enggan keluar dari rumah saksi R, tetapi kemudian Terdakwa juga
berkomunikasi dengan saksi korban yang akhirnya saksi korban keluar mengarah ke sebelah rumah
dari bapak R dan bapak N.
- Bahwa kemudian saksi korban keluar disebelah rumah bapak R dan bapak N dan berdiri di
belakang mobil Terdakwa yang merupakan mobil Robicon hitam, Terdakwa saat itu
mengkonfirmasi benar tidaknya David telah melakukan perbuatan yang tidak baik kepada mantan
pacarnya saksi A, dengan cara Terdakwa menendang kaki korban sehingga korban terjatuh,
kemudian Terdakwa memukul korban berkali-kali menggunakan tangan kanan Terdakwa,
kemudian saat saksi korban sudah terjatuh, Terdakwa menendang kepala saksi korban, kemudian
menendang perut korban, kemudian datanglah orang tua temennya saksi R yang berinisial Saksi
Bapak R tadu dan saksi ibu N yang berada di sekitar TKP mencoba menolong saksi korban, saksi
Bapak R tadu lalu menghubungi satpam kompleks dan kemudian satpam mendatangi tempat
kejadian sambil menghubungi Polsek Pesanggrahan, yang kemudian saksi korban dibawa ke rumah
sakit Medika Permata Hijau untuk melakukan pertolongan oleh Saksi Bapak R tadu dan saksi ibu N.
- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut mengakibatkan saksi korban DAVID (CDO) mengalami
luka berat yang dikuatkan dengan Visum et Repertum nomor ................... Tanggal 20 Pebruari 2023
yang dibuat dan ditandatangani oleh ………………. selaku dokter pemeriksa pada
…………………….. dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :
- Luka robek ……………
- Luka robek ……………
- Luka robek ……………
- Luka robek ……………

- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut membuat saksi korban belum tidak melakukan
aktifitas sehari-hari seperti biasa karena sampai saat ini saksi korban masih dirawat di rumah
karena mengalami luka-luka berat.

----------Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (2)
KUHP.

LEBIH SUBSIDIAIR
----------Bahwa ia Terdakwa MARIO DANDY SATRIO alias DANDY pada hari hari Senin tanggal 20
Pebruari 2023 sekira pukul 20.30 WIB, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu pada bulan Pebruari
2023, bertempat di di Komplek Grand Permata Cluster Boulevard, Kelurahan Ulujami, Kecamatan
Pesanggrahan, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah
hukum Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,“ telah melakukan penganiayaan terhadap saksi korban
DAVID (CDO)”, yang dilakukan oleh Terdakwa dengan cara-cara atau keadaan sebagai berikut :
- Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, berawal dari adanya informasi yang
diterima oleh Terdakwa dari saksi A mantan pacar korban, saksi A menyatakan ke Terdakwa bahwa
telah dilakukan perbuatan yang tidak baik kepada saksi A dan Terdakwa sudah mencoba
mengonfirmasi hal tersebut kepada saksi korban tetapi tidak menjawab dan mengatakan tidak
bisa bertemu.
- Bahwa kemudian saksi A itu menghubungi lagi saksi korban dan menyatakan ingin mengembalikan
kartu pelajar milik saksi korban, kemudian saksi korban menyampaikan bahwa saat ini saksi korban
sedang berkunjung ke rumah temannya yaitu saksi R, setelah mendapatkan informasi keberadaan
saksi korban, Terdakwa dengan menggunakan kendaraannya bersama saksi A dan seorang teman
Terdakwa yaitu saksi S mendatangi David. Di depan rumah saksi R, saksi A menghubungi saksi
korban, namun ia mengatakan enggan keluar dari rumah saksi R, tetapi kemudian Terdakwa juga
berkomunikasi dengan saksi korban yang akhirnya saksi korban keluar mengarah ke sebelah rumah
dari bapak R dan bapak N.
- Bahwa kemudian saksi korban keluar disebelah rumah bapak R dan bapak N dan berdiri di
belakang mobil Terdakwa yang merupakan mobil Robicon hitam, Terdakwa saat itu
mengkonfirmasi benar tidaknya David telah melakukan perbuatan yang tidak baik kepada mantan
pacarnya saksi A, dengan cara Terdakwa menendang kaki korban sehingga korban terjatuh,
kemudian Terdakwa memukul korban berkali-kali menggunakan tangan kanan Terdakwa,
kemudian saat saksi korban sudah terjatuh, Terdakwa menendang kepala saksi korban, kemudian
menendang perut korban, kemudian datanglah orang tua temennya saksi R yang berinisial Saksi
Bapak R tadu dan saksi ibu N yang berada di sekitar TKP mencoba menolong saksi korban, saksi
Bapak R tadu lalu menghubungi satpam kompleks dan kemudian satpam mendatangi tempat
kejadian sambil menghubungi Polsek Pesanggrahan, yang kemudian saksi korban dibawa ke rumah
sakit Medika Permata Hijau untuk melakukan pertolongan oleh Saksi Bapak R tadu dan saksi ibu N.
- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut mengakibatkan saksi korban DAVID (CDO) mengalami
luka berat yang dikuatkan dengan Visum et Repertum nomor ................... Tanggal 20 Pebruari 2023
yang dibuat dan ditandatangani oleh ………………. selaku dokter pemeriksa pada
…………………….. dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :
- Luka robek ……………
- Luka robek ……………
- Luka robek ……………
- Luka robek ……………

- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut membuat saksi korban belum tidak melakukan
aktifitas sehari-hari seperti biasa karena sampai saat ini saksi korban masih dirawat di rumah
karena mengalami luka-luka berat.

----------Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (1)
KUHP.

JAKSA PENUNTUT UMUM,

ABRAR BAKHTIAR
NIM. 041874705

Anda mungkin juga menyukai