SURAT TUNTUTAN
No. Reg. Perkara : PDM - 255/MEDAN /07/2021
Berdasarkan Surat Penetapan Hakim pada Pengadilan Negeri Medan tanggal 01 Juli
2021 Nomor : 248/Pen.Pid.B/2020/PN.Mdn, dengan Surat Pelimpahan Acara
Pemeriksaan Biasa tanggal 14 Juli 2020 Nomor : B-2381/O.2.17/Ep.14/07/2021
terdakwa dihadapkan kedepan persidangan dengan Dakwaan :
---------- Bahwa ia Terdakwa WIDODO bin SARPINO pada hari Rabu Tanggal 06 Mei
2021 sekitar pukul 13.30 WIB atau setidak-tidaknya masih dalam bulan Mei tahun
2021 atau setidak-tidaknya dalam Tahun 2021 bertempat di Perkebunaan warga
Jalan Selambo RT.06 RW.03 Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Atau setidak
tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri
Medan, Dengan sengaja dan melawan hukum, menganiaya, memperkosa dan
membunuh dengan sengaja, perbuatan Terdakwa dengan antara lain sebagai berikut
: ------------------
Pada suatu waktu seperti diuraikan diatas Terdakwa WIDODO Bin SARPINO
berniat pergi kesebuah toko untuk membeli sebungkus rokok mengunakan sebuah
sepeda motor Beat merk Honda dengan No Polisi BK 3347 A. pada saat sampai
ditujuan, Terdakwa WIDODO Bin SARPINO Bertemu dengan Korban ANI Bin
JUANDA yang sedang membeli kebutuhan rumah tangga di tempat yang sama,
kemudian pada saat bersamaan Terdakwa WIDODO Bin SARPINO dan Korban ANI
Bin JUANDA berbicara cukup lama karena sudah saling kenal. Setelah membeli
berbelanja, Terdakwa WIDODO Bin SARPINO memberanikan diri untuk mengajak
Korban ANI Bin JUANDA pulang kerumahnya, tanpa curiga Korban ANI Bin JUANDA
mau mengikuti ajakan Terdakwa WIDODO Bin SARPINO. Bahwa disaat dalam
perjalanan, Terdakwa WIDODO Bin SARPINO berniat untuk mengungkapan
perasaanya kepada Korban ANI Bin JUANDA karena Terdakwa WIDODO Bin
SARPINO sudah lama memendam rasa cinta kepada korban. Kemudian dalam
perjalanan Terdakwa WIDODO Bin SARPINO merubah arah kesuatu perkebunan
yang jarang dilalui oleh masyarakat, merasa aneh Korban ANI Bin JUANDA langsung
bertanya kepada Terdakwa WIDODO Bin SARPINO maksud dan tujuan mengubah
arah pulang. pada saat itupula Terdakwa WIDODO Bin SARPINO memberhentikan
motor lalu mengatakan cintanya kepada Korban ANI Bin JUANDA yang sudah lama
ia pendam, mendengar apa yang dibicarakan Tedakwa, Korban ANI Bin JUANDA lalu
menolak cinta Terdakwa WIDODO Bin SARPINO karena Korban tidak mencintai
Terdakwa, dan Terdakwa bukan dari kalangan Orang kaya. Mendegar alasan
tersebut, Terdakwa WIDODO Bin SARPINO gelap mata lalu mencari sebuah balok
kayu lalu memukul kepala Korban ANI Bin JUANDA hingga pingsan, pada saat itu
Terdakwa WIDODO Bin SARPINO membawa Korban ANI Bin JUANDA kesuatu
gubuk petani yang tidak jauh dari lokasi pemukulan. Setelah sampai digubuk
tersebut, Terdakwa WIDODO Bin SARPINO memperkosa Korban ANI Bin JUANDA
beberapa kali Hingga suatu saat Korban Terbangun lalu berteriak. Merasa panik
Terdakwa WIDODO Bin SARPINO lalu mencekek leher Korban ANI Bin JUANDA
hingga korban tewas. untuk mengaburkan identitas Korban, Terdakwa WIDODO Bin
SARPINO mengambil seluruh Identitas dan Hp Korban ANI Bin JUANDA serta
membuang Korban didalam sebuah parit sempit disekitar tempat pembunuhan.
------------------------------------------
I. KETERANGAN SAKSI-SAKSI :
1. Saksi MUIN, dibawah sumpah didepan persidangan pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut :
Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, membenarkan semua
keterangannya di BAP Penyidik dan keterangannya itu memuat kejadian
yang sebenarnya ;
Benar pada hari Rabu Tanggal 06 Mei 2021 Sekitar pukul 11.30 Wib. Saksi
melihat Tersangka datang ke sebuah Toko perbelanjaan untuk membeli
sebungkus rokok dengan menggunakan sebuah Motor Beat Merk Honda
dengan nomor Polisi BK 3347 A Berwarna Hitam Metalic
Benar setelah tidak lama Tersangka datang ke toko tersebut, Saksi melihat
Korban datang ke Toko perbelanjaan yang sama dengan membawa sebuah
keranjang seorang diri.
Benar pada saat bersamaan saksi melihat Terdakwa menyapa Korban dan
saling berbicara sambil membeli barang yang mereka inginkan.
Benar setelah mereka berbelanja saksi melihat terdakwa dan korban
membayar barang belanjaanya dikasir toko tersebut. Dan saksi mendengar
korban diajak terdakwa untuk diantar pulang kerumahnya, kemudian
korban menyanggupi permintaan terdakwa.
Benar sekitar pukul 12.30 WIB terdakwa dan korban bersama-sama pergi
menggunakan sepeda Motor Beat Merk Honda dengan nomor Polisi BK 3347
A Berwarna Hitam Metalic
2. Saksi ARIF FANA, pada dibawah sumpah didepan persidangan pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut:
Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, membenarkan semua
keterangannya di BAP Penyidik dan keterangannya itu memuat kejadian
yang sebenarnya ;
Benar pada hari Rabu Tanggal 06 Mei 2021 pukul 12.45 WIB Saksi melihat
Terdakwa dan korban berboncengan dengan menggunakan sebuah Motor
Beat Merk Honda dengan nomor Polisi BK 3347 A Berwarna Hitam Metalic
Benar tidak lama kemudian saksi melihat Terdakwa dan Korban berhenti
disebuah perkebunan milik warga yang beralamat Jalan Selambo RT.06
RW.03. Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
Bahwa benar saksi melihat Terdakwa dan Korban berbicara kecil yang
seolah-olah ada hal yang sangat penting diantara mereka, tetapi saksi tidak
menghiraukan Tedakwa dan Korban karena saksi hanya menggap itu
pertengkaran biasa antara sepasang kekasih.
Bahwa benar saksi pada saat itu tidak melihat hal-hal yang mencurigakan
diantara Terdakwa dan korban, sehingga saksi melanjutkan perjalanannya.
3. Saksi ZAKI MIRZA, dibawah sumpah didepan persidangan pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :
Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, membenarkan semua
keterangannya di BAP Penyidik dan keterangannya itu memuat kejadian
yang sebenarnya ;
Benar telah terjadi pemerkosaan dan Pembunuhan yang dilakukan oleh
Terdakwa diperkebunan yang beralamat di Jalan Selambo RT06. RW.03
Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
Benar pada hari Rabu Tanggal 06 Mei 2021 pukul 13.00 WIB Saksi
berkeinginan untuk pergi ke kebun milik orang tuanya yang beralamat di
Jalan Selambo RT06. RW.03 Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
Benar untuk menuju kekebun milik orang tuanya, saksi menggunakan
sebuah Sepeda Motor dengan Nomor polisi BK. 7774 Aa.
Benar pada saat sampai di kebun, saksi terebih dahulu memasuki pondok
kecil yang biasa ia gunakan untuk ia beristrahat.
Benar pada pada saat itu saksi merasa curiga karena dipondok tersebut
terdapat ceceran darah yang cukup banyak dan kondisi pondok yang
berantakan.
Benar pada saat bersamaan, saksi melihat jejak manusia menuju kesebuah
parit sempit tidak jauh dari pondoknya, karena curiga saksi mengikuti jejak
tersebut hingga sampai keparit.
Benar pada saat itu, saksi melihat korban dalam keadaan tidak bernyawa dan
tidak menggunakan busana. Pada bagian kepala korban terdapat luka
pukulan benda tumpul.
Benar pada saat itu saksi langsung pergi dan berteriak kepada warga agar
dimintai pertolongan.
Barang bukti yang diajukan di depan persidangan ini telah disita secara sah
menurut hukum, karena itu dapat dipergunakan untuk memperkuat pembuktian
dan Majelis Hakim telah memperlihatkan barang bukti tersebut kepada saksi dan
atau terdakwa dan oleh yang bersangkutan telah membenarkannya.
V. ANALISA FAKTA :
Berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan yang berasal dari
keterangan saksi-saksi, keterangan terdakwa dan didukung adanya petunjuk dari
hasil pemeriksaan yang selaras dengan yang terungkap dipersidangan dan adanya
barang bukti, dan setelah dilakukan analisa dapat diketahui adanya fakta-fakta
hukum antara lain :
o Benar pada hari Rabu Tanggal 06 Mei 2021 Pukul 13.30 WIB. beralamat di
Perkebuan Warga Jalan Selambo Rt.06 Rw.03 Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli
Serdang telah terjadi tindak pidana Penganiayaan, Pemerkosaan dan
pembunuhan.
o Benar saat kejadian Terdakwa mengatakan cintanya kepada Korban tetapi
korban menolak karena tidak mencinta Terdakwa
o Benar setelah mendengar pengakuan korban, Terdakwa gelap mata lalu
mencari sebatang balok dan memukulkan balok tersebut ke kepala korban
hingga korban jatuh Pingsan.
o Benar setelah pingsan Terdakwa membawa korban kepondok kecil untuk
memperkosa korban beberapa kali.
o Benar setelah terbangun, korban berteriak meminta tolong, lalu Terdakwa
mencengkek leher korban hinga korban tidak benafas dan tewas ditempat.
o Benar untuk menghilangkan jejak, Terdakwa membuka seluruh pakain korban
beserta mengambil HP dan Identitas milik Korban lalu membuang mayat
korban didalam parit tidak jauh dari tempat pembunuhan.
o Benar setelah membuang mayat korban, Terdakwa lalu pergi kerumahnya
yang beralamat di Komplek Bhayangkara, Jalan Merdeka Timur, Rt.10 Rw.20
Nomor 03. Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Kota Medan
o Benar pada saat sampai dirumah, Terdakwa mematikan HP korban dan
menyembunyikan pakaian korban didalam lemari Terdakwa
Berdasarkan uraian tersebut diatas kami Jaksa Penuntut Umum dalam perkara ini,
dengan memperhatikan ketentuan Undang-undang yang bersangkutan:
MENUNTUT
SUPAYA Majelis Hakim Pengadilan Negeri MEDAN yang memeriksa dan mengadili
perkara ini memutuskan :
1) Menyatakan terdakwa WIDODO Bin SARPINO bersalah melakukan tindak
pidana sebagaimana diatur dan diancam dalam pasal 338 KUHP;
Demikian Tuntutan Pidana ini kami bacakan dan serahkan dalam sidang hari
Senin tanggal 21 Juli 2021
RENDI , SH.MH
JAKSA MUDA NIP. 197105411 199903 1
005
KEJAKSAAN NEGERI
MEDAN Medan, 22 Juli 2021
1. Identitas Terdakwa
1.1. Nama Lengkap : WIDODO Bin SARPINO
1.2. Tempat Lahir : Medan
1.3. Umur/Tgl Lahir : 23 Tahun / 05 Agustus 1998
1.4. Jenis kelamin : Laki-laki
1.5. Kebangsaan/ : Indonesia.
Kewarganegaraan : Komplek Bhayangkara, Jalan Merdeka
1.6. Tempat Tinggal Timur, Rt.10 Rw.20 Nomor 03. Kecamatan
Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Kota Medan
: Islam
1.7. Agama : PNS
1.8. Pekerjaan : Sarjana (S1)
1.9. Pendidikan
2. Ditahan sejak : 07 Mei 2021 s/d sekarang.
3. Kasus Posisi : Benar pada hari Rabu Tanggal 06 Mei
2021 sekitar pukul 20.00 WIB bertempat
di Komplek Bhayangkara, Jalan Merdeka
Timur, Rt.10 Rw.20 Nomor 03. Kecamatan
Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Kota Medan
Terdakwa telah ditangkap oleh petugas
Polsek Percut Sei Tuan. karena Melakukan
tindak pidana pemerkosaan dan
pembunuhan terhadap korban perempuan
Bernama ANI
4. Barang bukti : - 1 (satu) buah Sepeda Motor Matic Beat
merek Honda dengan Nomor Polisi BK
3347 A berwarna Hitam Metalic
- 1 (satu) buah Balok Kayu
- 1 (satu) Helai celana dalam Korban
- 1 (satu) Pasang Pakaian Korban
Kronologi Perkara
Widodo seorang pemuda jatuh hati kepada Ani anak seorang pengusaha kaya
raya di daerahnya. suatu hari ditengah jalan widodo bertemu Ani karena rasa cintanya
yang begitu besar wiwodo memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaannya
kepada Ani namun ternyata perasaan widodo tersebut bertepuk sebelah tangan, merasa
kecewa dan marah karena cintanya ditolak oleh ani, wiwodo gelap mata dan akhirnya
memukul ani hingga pingsan tidak sampai disitu wiwodo pun membawa ani ke rumah
kosong memperkosa dan membunuhnya.