Penggerak motor listrik ditunjukkan dalam bentuk diagram blok pada Gambar
2,43(a), yang dilengkapi dengan kontrol yang diperlukan. Tujuan dari perancangan ini
adalah untuk mendpatkan model sistem dan fungsi transfer loop tertutup dari sistem,
ω(s)/ωd(s), memilih resistor-resistor yang sesuai R1, R2, R3, dan R4, dan kemudian
memprediksi respons sistem.
Langkah pertama adalah mendeskripsikan fungsi transfer setiap blok. Kami
mengusulkan penggunaan takometer untuk menghasilkan tegangan sebanding
dengan kecepatan dan menghubungkan tegangan tersebut, ¨¨t ,ke satu input penguat
perbedaan, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.43(b). Penguat daya bersifat
nonlinier dan dapat direpresentasikan dengan ¨¨2(t)=2e3¨¨1 (t)=g(¨¨1), suatu fungsi
eksponensial dengan titik operasi normal, ¨¨10 = 1.5 V. Kita kemudian memperoleh
model
dg(¨¨1)
∆¨¨2(t) = ∆¨¨1(t) = 6e3 ¨¨10 ∆¨¨1(t) = 540 ∆¨¨1(t) (2.120)
d¨¨1 ¨¨10
Kita ingin memperoleh kontrol masukan yang menetapkan ωd(t) = ¨¨in, dengan
satuan ωd adalah rad/s dan satuan ¨¨in adalah volt. Kemudian, ketika ¨¨in 10 V,
kecepatan keadaan tunaknya (steady-state) adalah ω = 10 rad/s. Kita catat bahwa ¨¨t
= Ktωd pada kondisi tunak, dan kita harapkan, secara seimbang, keluaran kondisi
tunakmenjadi
1 + R2 / R1 (2.122)
R2
¨¨1 = ¨¨in
R1 Kt¨¨in.
–
1 + R3 / R4
Bagian 2 Model Matematika dari Sistem
Ketika sistem dalam keadaan seimbang, ¨¨t = 0, dan ketika Kt = 0.1, kita mempunyai
1 + R2 / R1 R
1 + R3 / R4
= R21 Kt.
Parameter motor dan beban diberikan pada Tabel 2.7. Sistem keseluruhan
ditunjukkan pada Gambar 2.43(b). Mengurangi diagram blok pada Gambar 2.43(c)
atau grafik aliran sinyal pada Gambar 2.43(d) menghasilkan fungsi transfer
ω(s) 540G1(s)G2(s) 540G1(s)G2(s)
= =
ωd(s) 1 + 0.1G1(s)G2(s) + 540G1(s)G2(s) 1 + 540.1G1(s)G2(s)
5400
= 5400
(s + 1)(2s + 0.5) + =
2s2 + 2.5s + 5401.5
5401
2700 2.123
= S2 + 1.25s + 2700.75
I1 = (V1 – V2)G,
I2 = (V2 – V3)G,
V2 = (I1 – I2)R,
V3 = I2Z,
Dimana G = 1/R dan Z(s) = 1/Cs. Grafik aliran sinyal yang dibuat untuk keempat
persamaan ditunjukkan pada Gambar 2.44(b), dan diagram blok terkait ditunjukkan
pada Gambar 2.44(c). Ketiga loop tersebut adalah L1(s) = –GR = –1, L2(s) = –GR = –1.
dan L3(s) = – GZ(s). Semua loops menyentuh jalur maju. Loops L1(s) dan L3(s) tidak
menyentuh. Oleh karena itu, fungsi transfernya adalah
1
= 1/(3RC) S + 2/(3RC)
=
3RCs + 2
Jika seseorang lebih suka menggunakan teknik reduksi diagram blok, ia dapat
memulai dari keluaran dengan
V3(s) = Z(s)I2(s),
SO
𝟏 + 𝒁(𝒔)𝑮
𝑽₂(𝒔) = 𝑽₃(𝒔)
𝒁(𝒔)
Kami akan menggunakan hubungan antara V(s) dan V(s) dalam pengembangan selanjutnya.
Melanjutkan penguragan diagram blok, kita punya
𝑽₃(𝒔)
𝑰₁(𝒔) = 𝑮(𝑽₁(𝒔) − 𝑽₂(𝒔)). 𝑰₂(𝒔)
= 𝒁(𝒔)
Karena itu,
(𝑮𝑹)(𝑮𝒁(𝒔))
𝑽₃(𝒔) = 𝑽₁(𝒔)
𝟏 + 𝟐𝑮𝑹 + 𝑮𝒁(𝒔) + (𝑮𝑹)(𝑮𝒁(𝒔))
𝑮𝒁(𝒔) 𝟏/(𝟑𝑹𝑪)
𝑽₃(𝒔) = 𝑽₁(𝒔) 𝒔 + 𝟐/(𝟑𝑹𝑪)
𝟐𝑮𝒁(𝒔)
𝟑 +=
Perhatikan bahwa penguatan DC adalah/2 seperti yang diharapkan.tiang yang diinginkan padap
= 2(106.1)=666.7 -2000/3. Oleh karena itu, kita membutuhkan RC=0,001. Pili R =1k dan C = 1.
Oleh karena itu, kami mencapai filter
𝟑𝟑𝟑. 𝟑
𝑻(𝒔) =
𝒔 + 𝟔𝟔𝟔. 𝟕