Anda di halaman 1dari 1

RKL-RPL

MRT East – West Line Phase1 Stage 1

Tabel 2.2. Matrik Rencana Pemantauan Dampak Lingkungan Lainnya


Dampak Lingkungan yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lingkungan Hidup
No Waktu dan Frekuensi Institusi Pemantauan Lingkungan Hidup
Jenis Dampak Indikator/Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan dan Analisis Data Lokasi Pemantauan
Pemantauan
B Tahap Konstruksi
Operasional basecamp
1 Timbulnya air a) Kualitas air limbah domestik dengan parameter : Operasional Pengumpulan data : Bak kontrol MCK portable di masing- Dilakukan selama tahap Pelaksana :
limbah domestik pH, BOD, COD, TSS, Minyak dan lemak, Amoniak, basecamp a. Pengambilan sampel air limbah domestik beker- masing basecamp : konstruksi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA)
dan Total Coliform jasama dengan laboratorium terakreditasi KAN. a) BC_DEPO : Kel. Rorotan frekuensi pemantauan : Pengawas :
b) Volume air limbah yang disedot oleh PD PAL Jaya Kemudian dilakukan analisis di laboratorium b) BC_UG : Kel. Pengangsaan Dua  Kualitas air limbah a) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
(parameter : pH, BOD, COD, TSS, Minyak dan c) BC_ELV : Kel. Duri Pulo setiap 1 bulan sekali b) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta
lemak, Amoniak, dan Total Coliform).  Volume air limbah
Penerima Laporan :
b. Melakukan pencatatan volume air limbah yang setiap dilakukan a) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
disedot secara berkala oleh PD PAL Jaya penyedotan b) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta
Analisis data : c) Dinas LH Jakarta Pusat dan Jakarta Utara
a. Analisis di laboratorium untuk parameter :
- pH mengacu pada SNI 6989.11:2019 – Cara uji
derajat keasaman (pH) dengan menggunakan
pH meter
- BOD mengacu pada SNI 6989.72:2009 – Cara
Uji Kebutuhan Oksigen Biokimia (BOD)
- COD mengacu pada SNI 6989.2:2009 – Cara
Uji Kebutuhan Oksigen Kimiawi (COD) dengan
Refluks Tertutup secara Spektrofotometri
- TSS mengacu pada SNI 6989.3:2019 – Cara Uji
Padatan Tersuspensi Total (TSS) secara
Gravimetri
- Minyak dan lemak mengacu pada SNI
6989.10:2011 – Cara Uji Minyak Nabati dan
Minyak Mineral secara Gravimetri
- Amoniak mengacu pada SNI 06-6989.30:2005 –
Cara Uji Kadar Amonia dengan Spektrofoto-
meter secara Fenat
- Total Coliform mengacu pada SNI 06-4148:
1996 – Metode Pengujian Jumlah Total Bakteri
Golongan Koli dalam Air dengan Tabung
Fermentasi
Hasil analisis laboratorium dibandingkan dengan
Baku Mutu Air Limbah Domesti pada permen
Permen LHK No. P.68/Menlhk-Setjen/2016
b. Hasil pencatatan volume air limbah disajikan
dalam tabulasi
2 Timbulnya a) Pemilahan sampah dan kondisi TPS Operasional Pengumpulan data : Lokasi Basecamp : Dilakukan selama tahap Pelaksana :
sampah domestik b) Jumlah sampah yang diangkut ke TPA secara basecamp a) Pengamatan lapangan terhadap ketersediaan a) BC_DEPO : Kel. Rorotan konstruksi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA)
berkala oleh Pemerintah DKI Jakarta tempat sampah terpisah (sampah organik dan b) BC_UG : Kel. Pengangsaan Dua frekuensi pemantauan Pengawas :
sampah anorganik) dan kondisi TPS c) BC_ELV : Kel. Duri Pulo setiap 6 bulan sekali a) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b) Melakukan pencatatan jumlah sampah yang b) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta
diangkut ke TPA secara berkala
Penerima Laporan :
Analisis data : a) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
a) Membandingkan ketersediaan tempat sampah b) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta
terpisah dan kondisi TPS dengan peraturan c) Dinas LH Jakarta Pusat dan Jakarta Utara
perundang-undangan yang berlaku
b) Hasil pencatatan jumlah sampah disajikan dalam
tabulasi

Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup


II-2

Anda mungkin juga menyukai