Lampiran 4

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.
id
LAMPIRAN
A. Pedoman Wawancara dengan Guru

1. Apa tujuan pembelajaran sejarah menurut Ibu?
2. Apakah Ibu sudah memahami tentang keterampilan abad 21 siswa?
Jika ya, sejauh mana pemahaman Ibu?
3. Adakah relevansi antara pembelajaran sejarah dengan keterampilan
abad 21 siswa?
4. Sejauh mana pemahaman Ibu tentang IT dalam pembelajaran?
5. Bagaimana Ibu memanfaatkan IT dalam pembelajaran sejarah?
6. Adakah kesulitan dalam mengoperasikan IT dalam pembelajaran?
7. Bagaimana kesiapan siswa dalam pembelajaran sejarah berbasis IT
dalam upaya peningkatan keterampilan abad 21?
8. Bagaimana pendapat Ibu tentang kebijakan BDR?
9. Bagaimana peran sekolah dalam menindaklanjuti kebijakan BDR?
10. Bagaimana kesiapan sekolah, guru dan siswa dalam BDR?
11. Bagaimana Ibu melaksanakan pembelajaran sejarah sebelum pandemi
dan saat pandemi Covid-19? Mulai dari:
a. Menyusun perencanaan pembelajaran dengan unsur 4C?
b. Sumber-sumber pembelajaran, alokasi waktu, metode
pembelajaran, media-media pembelajaran yang digunakan?
c. Evaluasi pembelajaran yang digunakan?
12. Adakah kendala dalam implementasi pembelajaran sejarah dari rumah?
Mulai dari proses, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran?
B. Pedoman Wawancara Siswa

1. Bagaimana kesan Saudara terhadap pelajaran sejarah?
2. Apakah tujuan belajar sejarah?
3. Materi apa yang menarik dalam pelajaran sejarah menurut Saudara?
4. Bagaimana kesan Saudara terhadap cara mengajar guru sejarah?
98
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
99
5. Bagaimana cara mengajar guru sejarah sebelum pandemi dan saat

pandemi Covid-19? Adakah perbedaan? Seperti:
a. Model pembelajaran, media pembelajaran, sumber belajar, dan
evaluasi pembelajaran?
6. Bagaimana keadaan kelas ketika berlangsung pembelajaran?
7. Apakah Saudara merasa kesulitan menggunakan IT ketika belajar
sejarah online?
8. Apakah Saudara kesulitan dalam menggunakan aplikasi pembelajaran
online?
9. Apa saja kendala dalam pelaksanaan pembelajaran sejarah dari rumah?
10. Adakah bantuan yang diberikan sekolah atau kemendikbud? Jika ada,
apakah sangat membantu?
11. Apakah orang tua mendampingi Saudara ketika belajar dari rumah?
C. Pedoman Wawancara dengan Kepsek dan Wakasek Kurikulum

1. Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu mengenai kebijakan belajar dari
rumah?
2. Bagaimana kesiapan sekolah menindaklanjuti kebjiakan belajar dari
rumah?
3. Adakah bantuan dari pemerintah dalam pelaksanaan belajar dari
rumah?
4. Bagaimana implementasi belajar dari rumah sejak ditetapkannya
kebijakan belajar dari rumah?
5. Apa saja kendala pelaksanaan belajar dari rumah selama pandemi ini?
D. Pedoman Wawancara dengan Orang Tua Siswa

a. Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu mengenai belajar dari rumah karean
pandemi Covid-19?
b. Bagaimana Ananda ketika belajar dari rumah?
c. Apakah Bapak/Ibu mendampingi Ananda ketika belajar dari rumah?
100
d. Kendala atau kesuiltan apa saja yang ditemui Bapak/Ibu ketika

mendampingi Ananda belajar dari rumah?
e. Adakah bantuan dari pemerintah atau sekolah untuk Ananda? Apakah
membantu?
f. Harapan Bapak/Ibu mengenai belajar dari rumah?
E. Pedoman Observasi Guru dan Siswa

a. Perencanaan Pembelajaran
1. Menyiapkan RPP
b. Pelaksanaan Pembelajaran
1. Performa guru
1) Saat membuka materi
2) Menyampaikan apersepsi
3) Menerapkan metode
4) Pemberian umpan balik
5) Memberi tanggapan peserta didik
2. Metode dan model pembelajaran yang diterapkan
3. Media-media yang digunakan
4. Pemanfaatan media-media dan sumber pembelajaran
5. Substansi materi yang diberikan
c. Evaluasi pembelajaran
d. Apresiasi Peserta didik
1. Peserta didik saat awal pembelajaran
2. Peserta didik saat pembelajaran
3. Peserta didik saat kegiatan diskusi
4. Peserta didik saat memberikan tanggapan
5. Peserta didik saat bertanya
F. Pedoman Analisis Dokumen

a. Perangkat pembelajaran meliputi silabus dan RPP
b. Hasil belajar siswa
101
G. Lembar Observasi Guru

No Indikator Skor
1 2 3 4 5
1 Menyiapkan RPP sebelum pembelajaran
2 Membuka pembelajaran dengan salam
3 Menyampaikan apersepsi
4 Pemberian umpan balik
5 Memberi tanggapan peserta didik
6 Menerapkan materi yang sesuai dengan RPP
7 Menerapkan metode pembelajaran yang sesuai
8 Menggunakan media pembelajaran dengan baik
9 Menggunakan sumber pembelajaran yang sesuai
10 Melakukan evaluasi pembelajaran
11 Mengakhiri pembelajaran dengan salam
102
CATATAN LAPANGAN
Observasi 1
Hari/ Tanggal : Jumat, 4 Februari 2022
Tempat : SMAN 2 Pandeglang
Objek : Ibu Wina Kyky Novianti, M.Pd.
No Indikator Skor
1 2 3 4 5
1 Menyiapkan RPP sebelum pembelajaran V
2 Membuka pembelajaran dengan salam V
3 Menyampaikan apersepsi V
4 Pemberian umpan balik V
5 Memberi tanggapan peserta didik V
6 Menerapkan materi yang sesuai dengan RPP V
7 Menerapkan metode pembelajaran yang sesuai V
8 Menggunakan media pembelajaran dengan baik V
9 Menggunakan sumber pembelajaran yang sesuai V
10 Melakukan evaluasi pembelajaran V
11 Mengakhiri pembelajaran dengan salam V
103
CATATAN LAPANGAN
Observasi 2
Hari/Tanggal : Senin/21 Februari 2022
Objek : Ibu Nunung Nurhasanah, S.Pd.
No Indikator Skor
1 2 3 4 5
1 Menyiapkan RPP sebelum pembelajaran V
2 Membuka pembelajaran dengan salam V
3 Menyampaikan apersepsi V
4 Pemberian umpan balik V
5 Memberi tanggapan peserta didik V
6 Menerapkan materi yang sesuai dengan RPP V
7 Menerapkan metode pembelajaran yang sesuai V
8 Menggunakan media pembelajaran dengan baik V
9 Menggunakan sumber pembelajaran yang sesuai V
10 Melakukan evaluasi pembelajaran V
11 Mengakhiri pembelajaran dengan salam V
104
TRANSKRIP WAWANCARA YANG TELAH DIREDUKSI
Hari/tanggal : Jumat, 8 Januari 2021

Pukul : 09.00 – 10.00 WIB
Tempat : SMA Negeri 15 Pandeglang
Narasumber : Ibu Nunung Nurhasanah, S.Pd
Jabatan : Guru Sejarah
1. Peneliti : Apa tujuan pembelajaran sejarah menurut Ibu?

Ibu NN : Untuk anak, supaya mereka tidak lupa akan masa lalu negaranya atau
negara dari luar. Jika tidak ada sejarah maka tidak akan maju. Belajar sejarah
belajar silsilah keluarga juga sehingga bisa belajar yang lainnya. Mengingatkan
kepada mereka tentang sejarah. Selain itu, belajar sejarah mengajarkan nilai-nilai
dan keteladanan yang dicontohkan pahlawan.
2. Peneliti : Apakah Ibu sudah memahami tentang keterampilan abad 21
siswa? Jika ya, sejauh mana pemahaman Ibu?
Ibu NN : Merasa asing dengan istilah ini. Waktu kuliah pernah disinggung tapi
tidak semua dosen menerapkan. Contohnya tentang berdoa sebelum memulai
kuliah. (Kemudian pewawancara menerangkan sedikit tentang 4C). Pewawancara
menunjukkan buku panduan implementasi keterampilan abad 21 terbitan
Kemendikbud. Lalu narasumber tidak tahu. aksesnya. Saya masih baru mengajar
di sekolah sejak pandemi karena baru lulus kuliah.
3. Peneliti : Adakah relevansi antara pembelajaran sejarah dengan
keterampilan abad 21 siswa?
Ibu NN : Tidak dapat menjawab pertanyaan dengan baik
4. Peneliti : Sejauh mana pemahaman Ibu tentang IT dalam pembelajaran?
Ibu NN : IT digunakan sebagai sumber dan media pembelajaran.
5. Peneliti : Bagaimana Ibu memanfaatkan IT dalam pembelajaran sejarah?
Ibu NN : Biasanya saya sering menggunakan PPT, video, dan meminta anak-
anak juga untuk membuka link tertentu.
6. Peneliti : Adakah kesulitan dalam mengoperasikan IT dalam
pembelajaran?
105
Ibu NN : Alhamdulillah tidak ada.

7. Peneliti : Bagaimana kesiapan siswa dalam pembelajaran sejarah berbasis
IT dalam upaya peningkatan keterampilan abad 21?
Ibu NN : Tidak dapat menjawab pertanyaan dengan baik
8. Peneliti : Bagaimana pendapat Ibu tentang kebijakan BDR?
Ibu NN : Belajar dari rumah kurang efektif karena terkadang terkendala sinyal
sehingga banyak siswa yang belum memahami materi secara utuh. Selain itu,
motivasi siswa berbeda-beda. Ada siswa yang rajin mengerjakan tugas dan ada
yang tidak. Tergantung masing-masing siswa. Pembelajaran biasanya lewat
google classroom. Dapat bantuan paket belajar dari pemerintah.
9. Peneliti : Bagaimana peran sekolah dalam menindaklanjuti kebijakan
BDR?
Ibu NN : Menyiapkan perangkat dan sistem belajar dari rumah
10. Peneliti : Bagaimana kesiapan sekolah, guru dan siswa dalam BDR?
Ibu NN : Kesiapan guru dan siswa mengenai belajar online adalah siap tidak
siap harus siap.
11. Peneliti : Bagaimana Ibu melaksanakan pembelajaran sejarah sebelum
pandemi dan saat pandemi Covid-19? Mulai dari:
a. Menyusun perencanaan pembelajaran dengan unsur 4C?
b. Sumber-sumber pembelajaran, alokasi waktu, metode pembelajaran, media-
media pembelajaran yang digunakan?
c. Evaluasi pembelajaran yang digunakan?
Ibu NN :
a. Metode : Saya menerapkan mereka presentasi kelompok. Menggunakan

video pembelajaran dan memberikan penugasan membuat video, penugasan
resume materi hampir semua mata pelajaran. Saya masih berpikir berpikir
keras untuk mencari cara pembelajaran sejarah yang tidak mudah bosan.
Sering ada aduan dari anak-anak, jenuh, capek, dan bosan karena tugasnya
lebih banyak pas belajar online. Lebih baik masuk kelas cuma ngedengering
guru aja di kelas. Presentasi pernah satu kali menggunakan google meet tapi
jarang karena kuota terbatas. Sumber belajar selama ini menggunakan
106
internet. Follow up dari siswa yang tidak mengerjakan tugas dan tidak pernah
hadir di kelas online adalah meresume semua mapel sebanyak 10 lembar.
Mereka sering gonta-ganti nomor. Dan kenyataannya dari sejumlah siswa di
kelas hanya 3-7 orang yang memfollow up i. Ada juga tugas diminta
merespon cetak foto-foto pahlawan perjuangan.
b. Evaluasi : Penyusunan evaluasi pembelajaran adalah ulangan harian
berupa games, jarang menggunakan aplikasi, pakai gform aja susah, UTS.
Sebetulnya mereka bisa menggunakan aplikasi atau media, tetapi terkendala
malas. Bentuknya lebih sering pilihan ganda.
12. Peneliti : Adakah kendala dalam implementasi pembelajaran sejarah dari
rumah? Mulai dari proses, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran?
Ibu NN : Kendala dalam implementasi pembelajaran sejarah dari rumah?
Sinyal, motivasi siswa, ada siswa yang tidak memiliki android, tidak semua juga
yang mendapat bantuan kuota (ganti-ganti nomor), dan siswa di sini
memanfaatkan waktu belajar online untuk bekerja membantu orang tua.
Mayoritas orang tua siswa bekerja di pantai. Sekolah sudah berupaya semaksimal
mungkin tetapi anak-anak tetap kurang respon dan kondisi di kelas kurang
antusias bahkan juga kehadiran siswa tidak 100%.
107
Hari/tanggal : Selasa, 5 Januari 2021

Pukul : 09.00 – 10.00 WIB
Narasumber : Bapak Saepul
Jabatan : Wakasek Kesiswaan
6. Peneliti : Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu mengenai kebijakan belajar

dari rumah?
Bapak S : Mengikuti aturan pemerintah.
7. Peneliti : Bagaimana kesiapan sekolah menindaklanjuti kebjiakan belajar
dari rumah?
Bapak S : Siap tidak siap harus siap ya Bu karena kita mengikuti aturan
pemerintah.
8. Peneliti : Adakah bantuan dari pemerintah dalam pelaksanaan belajar
dari rumah?
Bapak S : Ada, berupa kuota belajar untuk siswa.
9. Peneliti : Bagaimana implementasi belajar dari rumah sejak
ditetapkannya kebijakan belajar dari rumah?
Bapak S : Belajar dilaksanakan dengan daring atau online. Biasanya dengan
WA atau google classroom.
10. Peneliti : Apa saja kendala pelaksanaan belajar dari rumah selama
pandemi ini?
Bapak S : Anak-anak sering gonta-ganti nomor sehingga kuota tidak masuk
untuk bulan berikutnya karena nomor yang dipakai berbeda dengan nomor yang
didaftarkan pertama kali. Motivasi dan fokus siswa berkurang karena siswa
merasa bosan saat pandemi sehingga banyak membantu orang tua.
108
Hari/tanggal : Kamis, 15 April 2021

Pukul : 20.00 – 20.45 WIB
Tempat : Via whastapp
Narasumber : Siti Nurkholipah
Jabatan : Siswa XI IPA 1
12. Peneliti : Bagaimana kesan Saudara terhadap pelajaran sejarah?

Olip : Klo menurut Olip sih seneng kak, Ga boring soalnya ibu guru nya
kompak Sama anak murid jadi ga ngebosenin, terus enak sebelum di kasih
pertanyaan di jelasin dulu mau itu lewat google meet atau via voice note grup.
13. Peneliti : Apakah tujuan belajar sejarah?
Olip : Mengingat masa lalu Bu. Menurut Olip manfaatnya belajar sejarah itu
bisa membuat kita mendapat inspirasi untuk kedepan nya. Banyak peristiwa-
peristiwa dalam sejarah yang bisa dapat kita ambil buat di jadikan pelajaran untuk
mengambil keputusan di masa yang akan datang.
14. Peneliti : Materi apa yang menarik dalam pelajaran sejarah menurut
Saudara?
Olip : Tentang sejarah pahlawan agar menjadi motivasi untuk kedepannya.
Contoh hari Kartini. Memperingati hari Kartini dengan mengenang jasa-jasanya
kemudian kita ambil pelajaran untuk kedepannya.
15. Peneliti : Bagaimana kesan Saudara terhadap cara mengajar guru
sejarah?
Olip : Selama ini belum belajar tatap muka di kelas Bu, masih online. Tapi
sepertinya seru mengajaranya.
16. Peneliti : Bagaimana cara mengajar guru sejarah sebelum pandemi dan
saat pandemi Covid-19? Adakah perbedaan?
Olip : Belum bisa menilai karena selama ini online. Lebih sering
menggunakan WA grup dengan mengirim voicenote.
17. Peneliti : Model pembelajaran, media pembelajaran, sumber belajar, dan
evaluasi pembelajaran yang diterapkan saat belajar online bagaimana?
109
Olip : Sumber belajar seringnya menggunakan internet, modul, dan buku.

Model belajarnya seringnya ceramah. Biasanya media belajar online
menggunakan android. Dan tugas sekolah biasanya pilihan ganda ketika PTS dan
membuat makalah.
18. Peneliti : Apakah Saudara merasa kesulitan menggunakan IT ketika
belajar sejarah online?
Olip : Engga sih Bu, Alhamdulilaah.
19. Peneliti : Apakah Saudara kesulitan dalam menggunakan aplikasi
pembelajaran online?
Olip : Engga juga. Tinggal klik linknya.
20. Peneliti : Apa saja kendala dalam pelaksanaan pembelajaran sejarah dari
rumah?
Olip : Kadang kendala di kuota dan jaringan. Trus kalau belajar online
pelajaran yang dijelaskan guru tidak semua langsung paham karena bisa jadi
kurang fokus. Jadi saat guru menjelaskan materi kita buka aplikasi lain, hehe.
21. Peneliti : Adakah bantuan yang diberikan sekolah atau kemendikbud?
Jika ada, apakah sangat membantu?
Olip : Alhamdulillaah dapat Bu. Dan sangat membantu.
22. Peneliti : Apakah orang tua mendampingi Saudara ketika belajar dari
rumah?
Olip : Mendampingi secara langsung tidak Bu, paling hanya sekedar tahu
anaknya sedang belajar.
110
Hari/tanggal : Kamis, 15 April 2021

Pukul : 21.00 – 21.45 WIB
Tempat : Via whastapp
Narasumber : Sofi

Sofi : Oke baik ijin menjawab,jadi menurut Sofi pelajaran sejarah ituu
lumayan senang dan gak terlalu bosan juga, tetapi menurut Sofi sihh itu
tergantung gurunya, maksudnya kaya gini jika guru nya menjelaskan nya ga
terlalu serius,yaa pasti tidak membosankan untuk Anak muridnya jika gurunya
terlalu serius menjelaskan tentang sejarah/ materi sejarahnya itu akan membuat
anak juga bosan gituu,jadi kaya ada becanda nya gituu dikit biar ga terlalu tegang
Sofi : Menurut Sofi tujuan belajar sejarah itu agar kita tau apa saja yang
terjadi di masa masa zaman dulu itu atau di masa lampau. ada banyak manfaat
yang bisa kita pelajari dari masa-masa lampau contoh nya ada yang baik dan
yang buruk jadi kita bisa pelajari apa yang terjadi di masa ituu, ketika di masa
lampau kita mengalami hal yang buruk atau kurang baik dari kita, Kita tidak
boleh mengulangi nya lagi menjadi seperti ituu. Jadi kaya kita itu bisa
mempelajari dari hal yang kita alami yang tadinya kurang baik harus menjadi
lebih baik lagi.
Saudara?
Sofi : Tentang pahlawan juga agar menjadi inspirasi untuk kedepannya.
Memperingati hari pahlawan dengan mengenang jasa-jasanya kemudian kita
ambil pelajaran untuk kedepannya.
sejarah?
111
Sofi : Belum tau Bu karena selama ini belum belajar tatap muka di kelas
Bu, masih online. Tapi kayaknya sih asik orangnya.
Sofi : Belum bisa menilai Bu selama belajar online seringnya menggunakan
WA grup dengan mengirim voicenote.
Sofi : Sumber belajar seringnya menggunakan internet, modul, dan buku.
Ibu Nunung biasanya menjelaskan materi via voicenote di grup WA. Biasanya
media belajar online menggunakan android. Dan tugas sekolah biasanya pilihan
ganda ketika PTS dan membuat makalah.
Sofi : Alhamdulilaah. Tidak ada kesulitan.
Jawab : Engga Bu, dedikit-sedikit mah lumayan bisa Bu.
9. Peneliti : Ketika belajar di kelas, siswanya hadir semua?
Sofi : Kadang ada yang gak ikut Bu karena bisa jadi masalah jaringan,
sinyal, kuota atau lupa jadwal.
rumah?
Sofi : Kendala bisanya di kuota dan jaringan. Trus kalau belajar online
pelajaran yang dijelaskan guru tidak semua langsung paham karena bisa jadi
kurang fokus karena saat guru menjelaskan materi kita buka aplikasi lain. Selain
itu, gak ada tempat bertanya secara langsung dan jarang langsung paham.
Sofi : Alhamdulillaah dapat Bu. Pernah dapat 45 GB. Dan sangat
membantu. Tapi rata-rata cukup untuk WA, GC, karena harus dibagi-bagi dengan
pelajaran yang lain.
112
rumah?
Sofi : Tidak didampingi orang tua secara langsung.
113
Hari/tanggal : Jumat, 5 Februari 2021

Pukul : 09.00 – 10.00 WIB
Narasumber : Ibu Wina Kyky Novianti, S.Pd, M.Pd.
Jabatan : Guru Sejarah
1. Peneliti : Apa tujuan pembelajaran sejarah menurut Ibu?

Ibu WK : Tujuan Pembelajaran Sejarah yakni Membentuk karakter bangsa,
menanamkan sifat nasionalisme (cinta tanah air), menanamkan sifat patriotisme.
Dengan belajar sejarah kita bisa melihat pesan moral setiap peristiwa sejarah, kita
juga bisa melihat perjuangan para pahlawan dan mengaplikasikan dikehidupan
sehari hari.
2. Peneliti : Apakah Ibu sudah memahami tentang keterampilan abad 21
siswa? Jika ya, sejauh mana pemahaman Ibu?
Ibu WK : Keterampilan 4c abad 21 diantaranya keterampilan berpikir kreatif
(creative thinking), berpikir kritis dan pemecahan masalah (critical thinking and
problem solving), berkomunikasi (communication), dan berkolaborasi
(collaboration). Biasanya keterampilan 4c tersebut diperaktekkan melalui proses
pembelajaran dan diaplikasikan melalui penugasan. Tuntutan Kurikulum 2013
dimana siswa lebih aktif sedangkan guru hanya sebagai fasilitator saja.
Penugasan yang sudah dilakukan yaitu siswa diminta untuk sosiodrama atau
bermain peran. Dari bermain peran siswa lebih memahami sejarah karena siswa
dapat memahami kronologi peristiwa sejarah dan siswa mendalami karakter yang
didapatkannya, penugasan lainnya yaitu membuat film dokumenter, membuat
komik sejarah. Dengan penugasan membuat komik sejarah siswa lebih senang
karena memahami sejarah melalui gambar terasa lebih mudah daripada harus
membaca buku, vlog sejarah. Dimana siswa diminta mencari narasumber untuk
dimintai informasinya yang tentunya orang yang paham betul atau orang yang
ada pada saat itu. Dengan begitu keterampilan 4 c dapat tertanam dalam diri
114
peserta didik untuk bekal hidupnya dimasa sekarang yang sangat memerlukan
keterampilan tersebut.
3. Peneliti : Adakah relevansi antara pembelajaran sejarah dengan
keterampilan abad 21 siswa?
Ibu WK : Tentunya ada kaitannya antara pembelajaran sejarah dengan
Keterampilan 4c abad 21. Pembelajaran jadi lebih hidup jika saat pembelajaran
menerapkan keterampilan 4c abad 21. Siswa tidak hanya mendengarkan saja apa
yang disampaikan oleh guru melainkan siswa dituntut untuk bisa berpikir kreatif,
berpikir kritis dan pemecahan masalah, berkomunikasi, dan berkolaborasi.
4. Peneliti : Sejauh mana pemahaman Ibu tentang IT dalam pembelajaran?
Ibu WK : Untuk penugasan yang kaitannya dengan IT diantaranya siswa
diminta untuk membuat film documenter secara berkelompok kemudian dibuat
kegiatan yang saya kasih nama Bedah Film. Film yang ditayangkan adalah film-
film terbaik yang sudah saya nilai karya siswa. Kemudian anak diminta
perwakilannya untuk memberikan pengalaman pertamanya saat membuat film
documenter. Tujuan saya mengadakan kegiatan tersebut sebagai bentuk apresiasi
kepada siswa terhadap perjuangan mereka membuat film. Kemudian vlog sejarah
dimana siswa diminta untuk mengujungi para veteran yang paham betul
mengenai tema yang didapatnya. Dari penugasan tersebut tentunya melatih siswa
untuk melalukan penelitian yang tentunya sebelumnya sudah diberikan arahan
terlebih dahulu. Penugasan lainnya yaitu Fun Fact History. Dimana pembuatan
Fun Fact History ini menggunakan aplikasi. Dari penugasan yang sudah
dilakukan anggapan siswa jadi lebih menyukai pelajaran sejarah.
5. Peneliti : Bagaimana Ibu memanfaatkan IT dalam pembelajaran sejarah?
Ibu WK : Dalam setiap pembelajaran tentu saja saya memanfaatkan
perkembangan jaman dengan menggunakan berbagai platform digital baik dalam
proses pembelajaran maupun dalam pemberian tugas. Pemanfaatan IT dalam
pembelajaran tentunya sangat terbantu terutama masa pandemi ini bagaimana
materi bisa tersampaikan kepada siswa, tujuan pembelajaran bisa tersampaikan,
siswa bisa memahami materi yang disampaikan, dan siswa juga bisa
mendapatkan hikmah yang bisa dipetik dari setiap pembelajaran serta tujuan
pembelajaran dapat dicapai..
115
6. Peneliti : Adakah kesulitan dalam mengoperasikan IT dalam

pembelajaran?
Ibu WK : Alhamdulillah tidak ada.
7. Peneliti : Bagaimana kesiapan siswa dalam pembelajaran sejarah berbasis
IT dalam upaya peningkatan keterampilan abad 21?
Ibu WK : Untuk kesulitan Alhamdulillah sejauh ini tidak karena saya mencari
yang mudah agar siswa tidak kesulitan dalam menerima materi yang dibantu
dengan IT
8. Peneliti : Bagaimana pendapat Ibu tentang kebijakan BDR?
Ibu WK : 8. Menurut saya dengan melihat situasi sekarang keputusan untuk
BDR adalah yang paling tepat untuk menekan jumlah penyebaran covid-19 ini.
Jadi tidak ada alasan karena BDR proses pembelajaran tidak bisa berjalan karena
ada banyak cara bisa melalui diskusi, bisa berupa kuis, atau pemberian video
anak diminta melihat dan mencari apa yang didapat saat melihat video tersebut.
9. Peneliti : Bagaimana peran sekolah dalam menindaklanjuti kebijakan
BDR?
Ibu WK : Peran sekolah dalam kebijakan BDR diantaranya sekolah
menyediakan sarana bagi siswa yang mengalami kesulitan seperti menyiapkan
laptop/perangkat komputer untuk anak anak yang tidak memiliki hp dengan
berbagai alasan, sekolah juga memberikan kuota gratis bagi siswa, sehingga
siswa terbantu dengan kebijakan tersebut
10. Peneliti : Bagaimana kesiapan sekolah, guru dan siswa dalam BDR?
Ibu WK : Kesiapan sekolah untuk BDR yaitu dengan menyediakan fasilitas
yaitu laptop yang bisa digunakan siswa yang bermasalah dengan hpnya atau bagi
siswa yang tidak memiliki hp. Selain itu sekolah juga memberikan kuota gratis
untuk siswa. Sehingga siswa terbantu. Kuota tersebut tidak hanya diberikan
kepada siswa saja melainkan kepada guru. Persiapan guru yaitu membuat
perangkat pembelajaran yang tentunya disesuaikan dengan BDR..
11. Peneliti : Bagaimana Ibu melaksanakan pembelajaran sejarah sebelum
pandemi dan saat pandemi Covid-19? Mulai dari:
Ibu WK : Sebelum pandemi biasanya kegiatan awal pembelajaran diawali
dengan menyanyikan lagu wajib kemudian siswa ditanya apa makna lagu
116
tersebut, dilanjut menonton video yang ada kaitannya dengan materi yang akan
dibahas, guru memberikan materi kemudian sebagai evaluasi biasanya talking
stik dimana sebagai bentuk evaluasi. Penugasan sebelum pandemi diantaranya
pembuatan film documenter, sosiodrama, komik sejarah, mind mapping.
Penugasan tersebut dilakukan secara berkelompok. Sedangkan masa pandemi
biasanya saya memberikan materi kepada siswa yaitu video yang berkaitan
dengan materi yang akan dibahas atau saya membuat modul atau ppt kemudian
diberikan eveluasi berupa soal yang dibuat di googleformulir. Penugasan masa
pandemic diantaranya siswa menjelaskan materi yang didapat dan dibuat video
kemudian diupload ke GC. Penugasan lainnya yaitu membuat fun fact history
yang dibuat siswa menggunakan aplikasi
d. Menyusun perencanaan pembelajaran dengan unsur 4C?
e. Sumber-sumber pembelajaran, alokasi waktu, metode pembelajaran, media-
media pembelajaran yang digunakan?
f. Evaluasi pembelajaran yang digunakan?
12. Peneliti : Adakah kendala dalam implementasi pembelajaran sejarah dari
rumah? Mulai dari proses, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran?
Ibu WK : Untuk kendala selama BDR tentunya ada diantaranya tidak semua
siswa membaca materi yang sudah diberikan guru karena terlihat dari hasil
ulangan yang diberikan, tidak semua siswa mengerjakan tugas yang diberikan
guru, kendala sinyal siswa sehingga siswa tidak bisa mnegikuti KBM serta tidak
semua siswa memiliki sarana yang sama baik perangkatnya atau jaringan internet
yang memadai.
117
Hari/tanggal : Senin, 25 Januari 2021

Pukul : 09.00 – 10.00 WIB
Narasumber : Hj. Dra. Aan
Jabatan : Wakasek Kurikulum
1. Peneliti : Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu mengenai kebijakan belajar

dari rumah?
Ibu Aan : Dengan adanya masalah Covid-19 yang sedang booming ya, selain di
Indonesia di negara lain pun sama ya. Imbasnya di Pandeglang sendiri. Sesuai
dengan kebijakan pemerintah salah satunya Gubernur Propinsi Banten bahwa
pembelajaran selama Covid menggunakan pembelajaran jarak jauh dengan
menggunakan model daring. SMA 2 Pandeglang atas kebijakan tersebut
mengikuti sepenuhnya. Tentunya dari berbagai resiko yang ada.
2. Peneliti : Bagaimana kesiapan sekolah menindaklanjuti kebjiakan belajar
dari rumah?
Ibu Aan : Sekolah menyiapkan sarana dan prasaran belajar dari rumah.
Misalnya bantuan kuota internet untuk siswa. Selain itu, Kesiapan guru dalam
melaksanakan pembelajaran jarak jauh tentunya sekolah juga memberikan
fasilitas untuk mengembangkan diri dengan cara mengikuti workshop yang
khusus diadakan oleh sekolah dan juga menganjurkan mengikuti workshop-
workshop yang lain secara daring di luar sekolah. Sebenarnya di SMAN 2
Pandeglang umumnya penguasaan IT dalam pembelajaran sudah mumpuni
sehingga pelaksanaan pembelajaran daring bisa berjalan dengan lancar. Apalagi
ada salah satu media yang dikelola oleh sekolah yaitu Moodle, yaitu SAMAKTA
e-learning. Tapi pada umumnya guru menggunakan google classroom, kemudian
whatsapp grup, kalau mengoperasikan aplikasi-aplikasi tersebut umumnya sudah
bisa. Namun pada saat menyampaikan materi, untuk pengembangkan materi
dengan menggunakan media-media pembelajaran yang lebih hebat, lebih bagus,
juga berpikir dulu terbentur dengan kuota siswanya. Bukan guru tidak mau
118
menggunakan media-media pembelajaran zoom, video-video pembelajaran, apa

itu webex, google meet, InsyaAllah itu bisa mengoperasikan hanya tidak sesering
karena memikirkan kuota yang dimiliki siswa terbatas.
3. Peneliti : Adakah bantuan dari pemerintah dalam pelaksanaan belajar
dari rumah?
Ibu Aan : Ada, berupa kuota belajar untuk siswa dan guru. Meskipun belum
bisa mengcover semua pelajaran.
4. Peneliti : Bagaimana implementasi belajar dari rumah sejak
ditetapkannya kebijakan belajar dari rumah?
Ibu Aan : Belajar dilaksanakan dengan daring dari rumah menggunakan
platform pembelajaran. Pernah juga dengan cara luring, ada wali kelas yang mau
sempat mengantarkan materi karena sama sekali ke sekolah tidak punya ongkos.
Tapi itu hanya berjalan sebentar saja. Kegiatan siswa dengan memperhatikan
protokol kesehatan siswa beberapa tetap berjalan karena ada pengadaan lomba di
luar.
5. Peneliti : Apa saja kendala pelaksanaan belajar dari rumah selama
pandemi ini?
Ibu Aan : Salah satu resiko atau hambatan secara daring, yaitu yang pertama
adalah dari siswa. Siswa masih ada yang memiliki masalah tentang jaringan, yang
kedua tentang kuota, tapi Alhamdulillah sekarang sudah dibantu pemerintah. Tapi
sebelum dari pemerintah, dari sekolah dari dana bos diberikan selama 3 bulan. Itu
bisa membantu keterlaksanaan belajar secara daring. Tetapi masih ada kendala
yaitu ada beberapa siswa sekitar 5% dari jumlah seluruh siswa SMAN 2
Pandeglang yang tidak memiliki fasilitas gawai. Nah solusinya sekolah
memfasilitasi sarana laptop di sekolah. Siswa yang 5% itu datang ke sekolah
secara mandiri utk mengikuti pembelajaran secara daring di ruang lab. Kendala
yang lain dari kesiapan siswa di mana pembelajaran jarak jauh itu sulit terpantau
secara efektif oleh guru sehingga pembelajarannya mungkin kurang efektif, ada
siswa yang hanya absen saja, sehingga materi pembelajaran untuk mencapai 70%
saja kayaknya sulit untuk diserap siswa.
119
Hari/tanggal : Rabu, 20 Januari 2021

Pukul : 09.00 – 10.00 WIB
Narasumber : Meti Susanti
Jabatan : Siswa XI IPS 5

MS : Suka dengan pelajaran sejarah karena wajib dan tidak terlalu mikir
banget. Susahnya bagian praktik. Praktik membuat fosil.
MS : Mengingat masa lalu dan ada sangkut pautnya dengan kehidupan
sehari-hari
Saudara?
MS : Sejarah Indonesia Bu.
sejarah?
MS : Sebelum pandemi cukup seru karena cara mengajarnya bervariasi
tergantung materi.
MS : Pembelajaran sejarah saat di kelas sebelum pandemi berlangsung
aktif. Ketika berlangsung diskusi dengan sesama kelompok. Pembelajaran sejarah
saat pandemi sangat berbeda. Dilakukan dengan online. Lebih banyak
menggunakan aplikasi whatsapp, google classroom, dan e-learning moddle.
Pemberian materi dan tugas dilakukan melalui aplikasi. Metode diskusi dan
presentasi jarang dilakukan. Pemberian tugas sering dilakukan melalui google
classroom. Siswa mengunduh dan mengupload tugas dari sana. Menggunakan
internet (browsing) juga untuk menjawab tugas dari guru. Pernah diberi tugas
kemudian di upload di medsos seperti Instagram
120

MS : Pemberian materi dan diskusi biasanya via google classroom dan
terkadang menggunakan SAMAKTA learning. Sumber belajar dari internet dan
buku sekolah.
MS : Engga kesulitan Bu. Alhamdulillaah.
MS : Engga Bu. Cukup mudah dalam mengoperasikan.
rumah?
MS : Kendala pembelajaran online adalah sinyal dan kuota. Sinyal yang
kurang kuat kalau di daerah saya. Kuota kurang cukup untuk semua mata
pelajaran dan cuma bisa dipakai buat chat. Sisanya gak bisa digunakan karena
digunakan untuk aplikasi siswa yang tidak dipakai di sekolah.
MS : Alhamdulillaah dapat Bu. Dari pemerintah pernah dari sekolah juga
pernah.
rumah?
MS : Ada perhatian dari orang tua. Terkadang mama bertanya sudah ada
tugas atau engga dari sekolah.
121
Hari/tanggal : Rabu, 20 Januari 2021

Pukul : 10.00 – 10.15 WIB
Narasumber : Angela

A : Suka dengan pelajaran sejarah karena seru aja gitu.
A : Mengenang jasa-jasa pahlawan
Saudara?
A : Materi tentang manusia purba.
sejarah?
A : Biasa saja Bu. Masih belum bisa terlalu menilai karena belum pernah
tatap muka langsung di kelas.
A : Selama belajar dari rumah (online) lebih banyak menggunakan
classroom, belum pernah teleconference. Selama pembelajaran di GC, guru
menerangkan seperti biasa. Dibuka dengan salam, menanyakan kabar, lalu
memberi materi, dan tugas.
A : Belajarnya lebih banyak menggunakan aplikasi Bu. Google
classroom dan WA grup. Tugasnya lebih banyak individu daripada kelompok.
A : Tidak Bu.
122

A : Tidak juga Bu. Karena ada beberapa tugas yang diupload di medsos.
rumah?
A : Kendala yang berarti belum ada Bu karena sinyal dan kuota aman.
A : Alhamdulillaah dapat Bu. Tapi sekali karena saya ganti nomor lagi.
Hehe
rumah?
A : Alhamdulillaah kalau mendampingi langsung tidak Bu. Tapi ada
perhatian dari orang tua misal menanyakan ada jadwal sekolah apa engga.
123
H. Program Tahunan SMAN 2 Pandeglang
PROGRAM TAHUNAN
PERHITUNGAN ALOKASI DAN DISTRIBUSI WAKTU
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia
Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 2 PANDEGLANG
Kelas/Program/Semester : XI / Ganjil
PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU
1. Banyaknya pekan dalam satu semester
No Bulan Jumlah pekan Pekan tidak efektik Jumlah pekan efektif
1 Juli 5 3 2
2 Agustus 4 - 4
3 September 5 1 4
4 Oktober 4 - 4
5 November 4 - 4
6 Desember 5 5 0
Jumlah 27 9 18
2. Keterangan pekan yang tidak efektif dalam satu semester
No Uraian kegiatan Banyak pecan

1 Masa libur panjang 2
2 Masa bimbingan peserta didik 1
3 Libur awal ramadhan -
4 Libur Idul Fitri -
5 Ulangan Tengah Semester 1
124
6 Ulangan Akhir Semester 1

7 Pengisian rapot/ remedial 2
8 Libur Akhir Semester 1 2
Jumlah 9
Banyaknya pekan tatap muka/mata pelajaran/semester 27 pekan – 9 pekan = 18 pekan
Jumlah jam pelajaran/semester 18 pekan x 2 jam pelajaran=36 jam pelajaran
3.Distribusi kompetensi dasar dan alokasi waktu

No Kompetensi Dasar Alokasi
11. 3.1 Menganalisis proses masuk dan perkembangan penjajahan 6

bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) ke
Indonesia
4.1 Membuat Fun Fact History tentang proses masuk dan
perkembangan penjajahan bangsa Eropa ke Indonesia
3.2 Menganalisis strategi perlawanan bangsa Indonesia terhadap
2 8
penjajahan bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris)
sampai dengan abad ke-20
4.2 Strategi perlawanan bangsa indonesia terhadap penjajahan
bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) sampai
dengan abad ke-20 dan menyajikannya dalam bentuk Video
Menjelaskan disesuaikan dengan materi yang didapatnya atau
membuat puisi yang berkaitan dengan tema yang didapatnya
(ULANGAN HARIAN 2 JP)

2
33. 3.3 Menganalisis dampak politik, budaya, sosial, ekonomi, dan 4

pendidikan pada masa penjajahan bangsa Eropa (Portugis,
Spanyol, Belanda, Inggris) dalam kehidupan bangsa
Indonesia masa kini
4.3 Membuat artikel tentang Dampak Penjajahan Bangsa Eropa
bagi Bangsa Indonesia
(ULANGAN HARIAN 2 JP) 2
44. 3.4 Menghargai nilai-nilai sumpah pemuda dan maknanya bagi 12

kehidupan kebangsaan di Indonesia pada masa kini
125

4.4 Penerapan nilai-nilai sumpah pemuda dan maknanya bagi
kehidupan kebangsaan di Indonesia pada masa kini dalam
bentuk karya (poster, video, stop motion, pop up) dipilih salah
satu saja
(ULANGAN HARIAN 2 JP) 2
Jumlah 36
Pandeglang, Juli 2020
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Pandeglang Guru Mata Pelajaran
Dade Supriatna, S.Pd, M.M.Pd. Wina Kyky Novianti M.Pd

NIP. 196502011989031010
126
PROGRAM TAHUNAN
PERHITUNGAN ALOKASI DAN DISTRIBUSI WAKTU
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 2 PANDEGLANG
Kelas/Program/Semester : XI / Genap
PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU
1. Banyaknya pekan dalam satu semester

No Bulan Jumlah pekan Pekan tidak efektik Jumlah pekan efektif
1. Januari 4 - 4
2. Februari 4 - 4
3. Maret 5 2 3
4. April 4 1 3
5. Mei 4 3 1
6. Juni 5 5 -
Jumlah 26 11 15
2. Keterangan pekan yang tidak efektif dalam satu semester
No Uraian kegiatan Banyak pecan
1. Masa libur semester ganjil -
2. Ujian tengah semester 1
3. Ujian akhir nasional 1

127
4. Ujian akhir sekolah 2
5 Libur idul fitri 2
6 Penilaian Akhir Tahun 1
7 Libur Akhir tahun 2
8 Pengolahan Nilai / Remedial 2
Jumlah 11
Banyaknya pekan tatap muka/mata pelajaran/semester 26 pekan – 11 pekan = 15 pekan
Jumlah jam pelajaran/semester 15 pekan x 2 jam pelajaran= 30 jam pelajaran
3. Distribusi kompetensi dasar dan alokasi waktu

jam
pelajaran
1
3.5 Menganalisis sifat pendudukan Jepang dan respon bangsa Indonesia
6
4.5 Membuat Mind Mapping dengan tema: Awal mula kedatangan
pendudukan Jepang, pembentukan organisasi militer Jepang, dan
dampak dan respon bagi bangsa Indonesia
2
3.6 Menganalisis peran tokoh-tokoh nasional dan daerah dalam 6
memperjuangkan kemerdekaan Indonesia
4.6 Melaporkan hasil analisis dalam bentuk tulisan sejarah (artikel)
tentang satu tokoh nasional dan tokoh dari daerahnya yang
berjuang melawan penjajahan
ULANGAN HARIAN/REMEDIAL 1
128
3.7 Menganalisis peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya

3 8
bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan
bangsa Indonesia
4.7 Menganalisis peristiwa pembentukan pemerintahan 4.7 Pertama
Republik Indonesia pada awal kemerdekaan dan maknanya bagi
kehidupan kebangsaan Indonesia masa kini
3.8 Menganalisis peristiwa pembentukan pemerintahan pertama
4 4
Republik Indonesia pada awal kemerdekaan dan maknanya bagi
kehidupan kebangsaan Indonesia masa kini
4.8 Membuat Mind Mapping tentang peristiwa pembentukan
pemerintahan Republik Indonesia pada awal kemerdekaan dan
maknanya bagi kehidupan kebangsaan Indonesia masa kini
2
2
ULANGAN HARIAN/REMEDIAL 2
Cadangan
Jumlah 30
Mengetahui, Pandeglang, Juli 2020


NIP. 196502011989031010
129
I. Program Semester Ganjil
PROGRAM SEMESTER GANJIL

Mata Pelajaran : SEJARAH INDONESIA Kelas/Semester : XI / 1
Satuan Pendidikan : SMA Negeri 2 Pandeglang Tahun Pelajaran : 2020 / 2021
No. Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, Kegiatan Alokasi Juli Agustus September Oktober November Desember Ket
Waktu
1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
1. 3.1 Menganalisis proses masuk dan perkembangan penjajahan 6
bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) ke Indonesia
4.1 Membuat Fun Fact History tentang proses masuk dan
perkembangan penjajahan bangsa Eropa ke Indonesia 2 2 2
2 3.2 Menganalisis strategi perlawanan bangsa Indonesia terhadap 8
penjajahan bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris)
sampai dengan abad ke-20
REMEDIAL DAN PENGOLAHAN NILAI

PENILAIAN TENGAH SEMESTER
4.2 Strategi perlawanan bangsa indonesia terhadap penjajahan
PENILAIAN AKHIR SEMESTER

bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) sampai dengan
abad ke-20 dan menyajikannya dalam bentuk Video Menjelaskan
LIBUR SEMESTER
disesuaikan dengan materi yang didapatnya atau membuat puisi
yang berkaitan dengan tema yang didapatnya 2 2 2 2
ULANGAN HARIAN/REMEDIAL 1 2
2
3. 3.3 Menganalisis dampak politik, budaya, sosial, ekonomi, dan 4
pendidikan pada masa penjajahan bangsa Eropa (Portugis,
Spanyol, Belanda, Inggris) dalam kehidupan bangsa Indonesia
masa kini 2 2
4.3 Membuat artikel tentang Dampak Penjajahan Bangsa Eropa
bagi Bangsa Indonesia
ULANGAN HARIAN/REMEDIAL 2 2 2
4. 3.4 Menghargai nilai-nilai sumpah pemuda dan maknanya bagi 12
kehidupan kebangsaan di Indonesia pada masa kini
4.4 Penerapan nilai-nilai sumpah pemuda dan maknanya bagi
kehidupan kebangsaan di Indonesia pada masa kini dalam bentuk 2 2 2 2 2 2
130
karya (poster, video, stop motion, pop up) dipilih salah satu saja
ULANGAN HARIAN/REMEDIAL 3 2 2
Jumlah alokasi waktu per minggu 36
Pandeglang, Juli 2020

Mengetahui,

NIP. 196502011989031010
131
J. Dokumentasi Kegiatan Pembelajaran SMA Negeri 2 Pandeglang
Kegiatan pembelajaran daring Kegiatan diskusi kelas daring
Media pembelajaran daring E-Moddle Samakta E-Learning

K. Dokumentasi Lokasi Penelitian
132
Halaman depan sekolah Visi dan Misi Sekolah

133
L. Program Tahunan SMA Negeri 15 Pandeglang

PROGRAM TAHUNAN

Satuan Pendidikan : SMAN 15 PANDEGLANG
Kelas / Semester : XI / Ganjil dan Genap
Tahun Pelajaran : 2020 / 2021
Komptensi Inti :
 KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan
perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar,
bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
 KI-3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
 KI-4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
Alokasi
SMT KOMPETENSI DASAR
Waktu
3.1 Menganalisis proses masuk dan perkembangan penjajahan bangsa Eropa
(Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) ke Indonesia
4.1 Mengolah informasi tentang proses masuk dan perkembangan penjajahan
bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) ke Indonesia dan
menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah
1 3.2 Menganalisis strategi perlawanan bangsa Indonesia terhadap penjajahan 8JP
bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) sampai dengan abad ke-
20
4.2 Mengolah informasi tentang strategi perlawanan bangsa indonesia terhadap
penjajahan bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) sampai
dengan abad ke-20 dan menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah
3.3 Menganalisis dampak politik, budaya, sosial, ekonomi, dan pendidikan
pada masa penjajahan bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris)
dalam kehidupan bangsa Indonesia masa kini
1 4.3 Menalar dampak politik, budaya, sosial, ekonomi, dan pendidikan pada 7 JP
masa penjajahan bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) dalam
kehidupan bangsa Indonesia masa kini dan menyajikannya dalam bentuk
cerita sejarah
3.4 Menghargai nilai-nilai sumpah pemuda dan maknanya bagi kehidupan
kebangsaan di Indonesia pada masa kini
1 4.4 Menyajikan langkah-langkah dalam penerapan nilai-nilai sumpah pemuda 2 JP
dan maknanya bagi kehidupan kebangsaan di Indonesia pada masa kini
dalam bentuk tulisan dan/atau media lain
3.5 Menganalisis sifat pendudukan Jepang dan respon bangsa Indonesia
2 4.5 Menalar sifat pendudukan Jepang dan respon bangsa Indonesia dan 4 JP
3.6 Menganalisis peran tokoh-tokoh nasional dan daerah dalam
memperjuangkan kemerdekaan Indonesia
2
4.6 Menulis sejarah tentang satu tokoh nasional dan tokoh dari daerahnya yang
134
Alokasi
SMT KOMPETENSI DASAR
Waktu
berjuang melawan penjajahan 16 JP
3.7 Menganalisis peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi
kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa
Indonesia
4.7 Menalar peristiwa proklamasi kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan
sosial, budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan bangsa Indonesia dan
3.8 Menganalisis peristiwa pembentukan pemerintahan pertama Republik
Indonesia pada awal kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini
4.8 Menalar peristiwa pembentukan pemerintahan Republik Indonesia pada
awal kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan kebangsaan Indonesia
masa kini dan menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah
3.9 Menganalisis peran dan nilai-nilai perjuangan Bung Karno dan Bung Hatta
sebagai proklamator serta tokoh-tokoh lainnya sekitar proklamasi
4.9 Menuliskan peran dan nilai-nilai perjuangan Bung Karno dan Bung Hatta
serta tokoh-tokoh lainnya sekitar proklamasi
3.10 Menganalisis strategi dan bentuk perjuangan bangsa Indonesia dalam upaya
mempertahankan kemerdekaan dari ancaman Sekutu dan Belanda
2 4.10 Mengolah informasi tentang strategi dan bentuk perjuangan bangsa 4 JP
Indonesia dalam upaya mempertahankan kemerdekaan dari ancaman
Sekutu dan Belanda dan menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah
Mengetahui, 13 Juli 2020

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,
Drs. Engkos Kosasih, MM.Pd Nunung Nurhasanah, S.Pd

NIP. 196308241987031008 NIP,-
135
PROGRAM SEMESTER
Tahun Pelajaran : 2020/2021 Kelas/Semester : XI / Ganjil
Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia Alokasi Waktu : 1 Jam / Minggu
Jml JULI Agustus September Oktober November Desember
Ke
Materi Pokok / Kompetensi Dasar
JP 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 t
3
UTS
Kolonialisme Dan Imperialisme 1 1 1
JP
5
Perang Melawan Kolonialisme dan Imperialisme 1 1 1 1 1
JP
P
Dampak Perkembangan Kolonialisme dan 7
1 1 1 1 1 1 1 A
Imperialisme JP S
P
4 T
Sumpah Pemuda dan Jati DiriKeindonesiaan 1 1 1 1
JP S
19
Jumlah Jam Efektif 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
JP
0
Jumlah Jam Cadangan
JP
38
Jumlah Jam Total Semester Ganjil 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
JP
Mengetahui, 13 Juli 2020

136

NIP. 196308241987031008 NIP,-
137
M. Silabus SMA Negeri 15 Pandeglang

SILABUS PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SMAN 15 PANDEGLANG

Kelas : XI (Sebelas)
Semester : Ganjil dan Genap
Kompetensi Inti :
 KI-1 dan KI-2 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif
dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
 KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
 KI4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode
sesuai kaidah keilmuan
Alokasi waktu: 2 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Alokasi
Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran IPK Penilaian Sumber Belajar
Dasar Waktu
3.1 Menganalisis Kolonialisme Dan Mengamati : 3.1.1 Menjelaskan Tes tertulis 2 x 45’  Buku Sejarah
proses masuk Imperialisme  membaca buku teks latar belakang (uraian), Indonesia
dan  Perburuan tentang pertumbuhan kedatangan Penugasan Siswa Kelas
138
perkembanga Mutiara dari dan perkembangan bangsa-bangsa (Lembar XI,

n penjajahan Timur kolonialisme dan Eropa ke kerja) Kemendikbud,
bangsa Eropa  Kekuasaan imperialisme Barat dan Indonesia Tahun 2017
(Portugis, VOC strategi perlawanan 3.1.2 Melacak  Buku lain yang
Spanyol,  Pemerintahan bangsa Indonesia kronologi menunjang
Belanda, Daendels dan terhadap penjajahan kedatangan dan  Multimedia
Inggris) ke Raffles bangsa Barat di perebutan interaktif dan
Indonesia Indonesia sebelum dan hegemoni Internet
 Dominasi sesudah abad ke-20. 
bangsa-bangsa
Pemerintahan Menanya: Eropa di
Belanda di  berdiskusi untuk Indonesia
Indonesia mendapatkan 3.1.3 Menganalisis
 Perkembangan klarifikasi tentang kekuasaan
Agama Kristen pertumbuhan dan VOC di
perkembangan Indonesia
kolonialisme dan
imperialisme Barat dan 3.1.4 Menganalisis
strategi perlawanan penjajahan
bangsa Indonesia Belanda
4.1 Mengolah terhadap penjajahan 4.1.1 Membuat Produk, 2 x 45’
informasi bangsa Barat di review tentang Praktik
tentang Indonesia sebelum dan proses masuk (Penilaian
proses masuk sesudah abad ke-20. dan Praktik)
dan Mengeksplorasikan: perkembangan
perkembanga  mengumpulkan penjajahan
n penjajahan informasi terkait bangsa Eropa
bangsa Eropa dengan pertanyaan ke Indonesia
(Portugis, mengenai pertumbuhan
Spanyol, dan perkembangan
Belanda, kolonialisme dan
Inggris) ke imperialisme Barat dan
139
Indonesia dan strategi perlawanan

menyajikanny bangsa Indonesia
a dalam terhadap penjajahan
bentuk cerita bangsa Barat di
sejarah Indonesia sebelum dan
sesudah abad ke-20,
3.2 Menganalisis Perang Melawan 3.2.1. Menjelaskan Tes tertulis 2 x 45’
melalui bacaan,
strategi Kolonialis Dan latar belakang (uraian),
internet dan sumber-
perlawanan Imperialis perlawanan Penugasan
sumber lain.
bangsa  Perang melawan rakyat (Lembar
Mengasosiasi:
Indonesia Keserakahan Indonesia kerja)
 menganalisis
terhadap Kongsi dagang terhadap
informasi yang
penjajahan  Perang Melawan penjajahan
didapat dari sumber
bangsa Eropa Penjajahan bangsa Eropa.
tertulis dan atau
(Portugis, Belanda 3.2.2. Menjelaskan
internet serta sumber
Spanyol, lainya untuk perlawanan
Belanda, mendapatkan rakyat
Inggris) kesimpulan tentang Indonesia
sampai pertumbuhan dan terhadap
dengan abad perkembangan hegemoni
ke-20 kolonialisme dan kongsi dagang
imperialisme Barat dan 3.2.3. Menganalisis
strategi perlawanan perlawanan
bangsa Indonesia rakyat
terhadap penjajahan Indonesia
bangsa Barat di terhadap
Indonesia sebelum dan penjajahan
sesudah abad ke-20. pemerintah
Mengkomunikasikan: Belanda
 hasil analisis yang
4.2 Mengolah telah dilakukan 4.2.1. Membuat Produk, 2 x 45’
informasi review tentang Praktik
140
tentang selanjutnya dibuat strategi (Penilaian

strategi laporan dalam bentuk perlawanan Praktik)
perlawanan tulisan tentang bangsa
bangsa pertumbuhan dan indonesia
indonesia perkembangan terhadap
terhadap kolonialisme dan penjajahan
penjajahan imperialisme Barat dan bangsa Eropa
bangsa Eropa strategi perlawanan sampai dengan
(Portugis, bangsa Indonesia abad ke-20
Spanyol, terhadap penjajahan
Belanda, bangsa Barat di
Inggris) Indonesia sebelum dan
sampai sesudah abad ke-20.
dengan abad
ke-20 dan
menyajikanny
a dalam
bentuk cerita
sejarah
3.3 Menganalisis Dampak Mengamati : 3.3.1. Menganalisis Tes tertulis 2 x 45’

dampak Perkembangan  Membaca buku teks, dampak (uraian),
politik, Kolonialisme Dan melihat gambar- perkembangan Penugasan
budaya, Imperialisme gambar kehidupan penjajahan (Lembar
sosial,  Dampak politik,budaya, sosial, bangsa Eropa kerja)
ekonomi, dan Perkembangan ekonomi dan dalam bidang
pendidikan Kolonialisme pendidikan pada zaman politik dan
pada masa penjajahan Eropa di ekonomi
dan
penjajahan Indonesia 3.3.2. Menjelaskan
Imperialisme Menanya:
bangsa Eropa dampak
(Portugis,  Membuat dan perkembangan
Spanyol, mengajukan penjajahan
141
Belanda, pertanyaan/tanya bangsa-bangsa

Inggris) jawab/berdiskusi Eropa dalam
dalam tentang informasi bidang social
kehidupan tambahan yang belum budaya dan
bangsa dipahami/ingin pendidikan.
Indonesia diketahui sebagai
masa kini klarifikasi tentang
dampak politik,
4.3 Menalar 4.3.1. Membuat Produk, 2 x 45’
budaya, sosial,
dampak ekonomi, dan Review tentang Praktik
politik, pendidikan pada masa Dampak (Penilaian
budaya, penjajahan bangsa Penjajahan Praktik)
sosial, Eropa (Portugis, Bangsa Eropa
ekonomi, dan Spanyol, Belanda, bagi Bangsa
pendidikan Inggris) dalam Indonesia
pada masa kehidupan bangsa 4.3.2. Menyajikan
penjajahan Indonesia masa kini. hasil review
bangsa Eropa Mengeksplorasikan: tentang
(Portugis,  Mengumpulkan Dampak
Spanyol, informasi terkait Penjajahan
Belanda, dengan pertanyaan Bangsa Eropa
Inggris) tentang dampak politik, bagi Bangsa
dalam budaya, sosial, Indonesia di
kehidupan ekonomi, dan depan kelas
bangsa pendidikan pada masa
Indonesia penjajahan bangsa
masa kini dan Eropa (Portugis,
menyajikanny Spanyol, Belanda,
a dalam Inggris) dalam
bentuk cerita kehidupan bangsa
sejarah Indonesia masa kini
142
melalui bacaan, dan

sumber-sumber lain
Mengasosiasi:
 Menganalisis
informasi dan data-
data yang didapat baik
dari bacaan maupun
dari sumber-sumber
terkait untuk
mendapatkan
kesimpulan tentang
dampak politik,
budaya, sosial,
ekonomi, dan
pendidikan pada masa
penjajahan bangsa
Eropa (Portugis,
Spanyol, Belanda,
Inggris) dalam
kehidupan bangsa
Indonesia masa kini
Mengkomunikasikan
 Melaporkan dalam
bentuk cerita sejarah
tentang dampak politik,
budaya, sosial,
ekonomi, dan
pendidikan pada masa
penjajahan bangsa
Eropa (Portugis,
Spanyol, Belanda,
143
Inggris) dalam
kehidupan bangsa
Indonesia masa kini
3.4 Menghargai Sumpah Pemuda Mengamati: 3.4.1. Menjelaskan Tes tertulis 2 x 45’
nilai-nilai dan Jati Diri  Membaca buku teks, latar belakang (uraian),
sumpah Keindonesiaan melihat gambar- Sumpah Penugasan
pemuda dan gambar aktifitas Pemuda (Lembar
 Sumpah
maknanya organisasi pergerakan 3.4.2. Menganalisis kerja)
Pemuda nasional, tokoh
bagi peristiwa
kehidupan Tonggak pergerakan nasional Sumpah
kebangsaan di Persatuan dan dan pelaksanaan Pemuda
Indonesia Kesatuan Sumpah Pemuda 28
Oktober 1928 3.4.3. Menganalisis
pada masa  Penguatan Jati penguatan jati
kini Diri Menanya:
 Membuat dan diri
Keindonesiaan keindonesiaan
mengajukan
pertanyaan/tanya 3.4.4. Menganalisis
jawab/berdiskusi langkah-
tentang informasi langkah
tambahan yang belum penerapan
dipahami/ingin nilai-nilai
diketahui sebagai Sumpah
klarifikasi tentang Pemuda
munculnya golongan 2 x 45’
4.4 Menyajikan 4.4.1. Melaporkan Produk,
elite baru Indonesia,
langkah- dalam bentuk Praktik
tumbuhnya kesadaran
langkah tulisan (Penilaian
awal kebangsaan,
dalam langkah- Praktik)
organisasi-organisasi
penerapan langkah dalam
kebangsaan, dan
nilai-nilai penerapan
Sumpah Pemuda.
144
sumpah Mengeksplorasikan: nilai-nilai

pemuda dan  Mengumpulkan Sumpah
maknanya informasi terkait Pemuda dan
bagi dengan pertanyaan maknanya bagi
kehidupan tentang munculnya kehidupan
kebangsaan di golongan elite baru kebangsaan di
Indonesia Indonesia, tumbuhnya Indonesia pada
pada masa kesadaran awal masa kini
kini dalam kebangsaan,
bentuk tulisan organisasi-organisasi
dan/atau kebangsaan, dan
media lain Sumpah Pemuda
melalui bacaan, dan
sumber-sumber lain
Mengasosiasi:
 Menganalisis informasi
dan data-data yang
didapat baik dari
bacaan maupun dari
sumber-sumber terkait
untuk mendapatkan
kesimpulan tentang
munculnya golongan
elite baru Indonesia,
tumbuhnya kesadaran
awal kebangsaan,
organisasi-organisasi
kebangsaan, dan
Sumpah Pemuda
Mengkomunikasikan
 Melaporkan dalam
145
bentuk tulisan langkah-

langkah dalam
penerapan nilai-nilai
Sumpah Pemuda dan
maknanya bagi
kehidupan kebangsaan
di Indonesia pada masa
kini
3.5 Menganalisis Tirani Matahari Mengamati: 3.5.1 Menjelaskan Tes tertulis 2 x 45’
sifat Terbit  Membaca buku teks, sifat (uraian),
pendudukan melihat gambar- pendudukan Penugasan
 Perang Dunia II
Jepang dan gambar peristiwa Jepang di (Lembar
dan datangnya
respon bangsa penting zaman Indonesia kerja)
Jepang ke
Indonesia pemerintahan 3.5.2. Menganalisis
Indonesia
pendudukan Jepang di
 Awal respon bangsa
Indonesia Indonesia
Pemerintahan
Menanya: terhadap
Fasis Jepang di
 Membuat dan pendudukan
Indonesia
mengajukan
 Perkembangan Jepang
pertanyaan/tanya
Organisasi 3.5.3. Menjelaskan
jawab/berdiskusi
Pergerakan dampak
tentang informasi
Masa pendudukan
tambahan yang belum
Pendudukan Jepang dalam
dipahami/ingin
Jepang bidang politik,
diketahui sebagai
 Antara klarifikasi tentang ekonomi,
Kekejaman dan proses kedatangan, sosialbudaya
Penderitaan
4.5 Menalar sifat  Perang sifat, dan respon 4.5.1. Menalar sifat Produk, 2 x 45’
pendudukan bangsa Indonesia pendudukan Praktik
Melawan sang terhadap pendudukan
Jepang dan Jepang dan (Penilaian
146
respon bangsa Tirani Jepang respon bangsa Praktik)

Indonesia dan Mengeksplorasikan: Indonesia
menyajikanny  Mengumpulkan 4.5.2. Menyajikan
a dalam informasi terkait hasil penalaran
bentuk cerita dengan proses dalam bentuk
sejarah kedatangan, sifat, dan cerita sejarah
respon bangsa
Indonesia terhadap
pendudukan Jepang
melalui bacaan,
internet dan sumber-
sumber lainnya
Mengasosiasi:
 Menganalisis
informasi dan data-
data yang didapat baik
dari bacaan maupun
dari sumber-sumber
lain untuk
mendapatkan
kesimpulan tentang
proses kedatangan,
sifat, dan respon
bangsa Indonesia
terhadap pendudukan
Jepang
Mengkomunikasikan
 Melaporkan hasil
analisis dalam bentuk
cerita sejarah tentang
proses kedatangan,
147
sifat, dan respon

bangsa Indonesia
terhadap pendudukan
Jepang
3.6 Menganalisis Indonesia Mengamati: 3.6.1 Menjelaskan Tes tertulis 2 x 45’

peran tokoh- Merdeka  Membaca buku teks, peran dan nilai- (uraian),
tokoh  Posisi Jepang melihat gambar- nilai keteladanan Penugasan
nasional dan pada Akhir gambar tokoh-tokoh dari para tokoh (Lembar
daerah dalam Perang Dunia II nasional dan daerah nasional dan kerja)
memperjuang  Dari dalam daerah dalam
kan Rengasdengklok memperjuangkan memperjuangka
kemerdekaan hingga kemerdekaan Indonesia n kemerdekaan
Indonesia Pegangsaan Menanya: 3.6.2. Mengidentifikasi
Timur 56  Membuat dan nilai-nilai
 Pembentukan mengajukan keteladanan para
Pemerintahan pertanyaan/tanya tokoh nasional
dan NKRI jawab/berdiskusi dan daerah
 Pembentukan tentang informasi
tambahan yang belum 3.6.3. Menerapkan
Kelengkapan
dipahami/ingin keteladanan para
Negara dan
diketahui sebagai tokoh nasional
Kesatuan Aksi
dan daerah
 Proklamator dan klarifikasi tentang
4.6 Menulis Peran para peran tokoh-tokoh 4.6.1. Melaporkan Produk, 2 x 45’
sejarah Tokoh sekitar nasional dan daerah hasil analisis Praktik
tentang satu Proklamasi dalam dalam bentuk (Penilaian
tokoh memperjuangkan tulisan sejarah Praktik)
nasional dan kemerdekaan tentang satu
tokoh dari Indonesia tokoh nasional
daerahnya Mengeksplorasikan: dan tokoh dari
yang berjuang  Mengumpulkan daerahnya yang
148
melawan informasi terkait berjuang

penjajahan dengan peran tokoh- melawan
tokoh nasional dan penjajahan
daerah dalam
memperjuangkan
kemerdekaan
Indonesia melalui
bacaan, internet dan
sumber-sumber lainnya
Mengasosiasi:
 Menganalisis informasi
dan data-data yang
didapat baik dari
bacaan maupun dari
sumber-sumber terkait
untuk mendapatkan
kesimpulan tentang
peran tokoh-tokoh
nasional dan daerah
dalam
memperjuangkan
kemerdekaan
Indonesia
Mengkomunikasikan
tulisan sejarah tentang
satu tokoh nasional
dan tokoh dari
daerahnya yang
berjuang melawan
149
penjajahan
3.7 Menganalisis Mengamati: 3.7.1. Menganalisis Tes tertulis 2 x 45’

peristiwa  Membaca buku teks, peristiwa (uraian),
proklamasi melihat gambar sekitar Penugasan
kemerdekaan peristiwa-peristiwa proklamasi. (Lembar
dan penting sekitar 3.7.2. Menganalisis kerja)
maknanya proklamasi peristiwa
bagi kemerdekaan, gambar proklamasi
kehidupan tokoh-tokoh
proklamasi 3.7.3. Menganalisis
sosial,
kemerdekaan, dan makna
budaya,
mengunjungi objek proklamasi
ekonomi,
sejarah terdekat bagi kehidupan
politik, dan
Menanya: politik,
pendidikan
 Membuat dan ekonomi, social
bangsa
mengajukan budaya dan
Indonesia
pertanyaan/tanya pendidikan
jawab/berdiskusi bangsa
tentang informasi Indonesia.
4.7 Menalar tambahan yang belum 4.7.1. Menalar Produk, 2 x 45’

peristiwa dipahami/ingin peristiwa Praktik
proklamasi diketahui sebagai proklamasi (Penilaian
kemerdekaan klarifikasi tentang kemerdekaan Praktik)
dan peristiwa proklamasi dan maknanya
maknanya kemerdekaan, bagi kehidupan
bagi pembentukan sosial, budaya,
kehidupan pemerintahan ekonomi,
sosial, pertama,dan tokoh- politik, dan
budaya, tokoh proklamasi pendidikan
ekonomi, Indonesia bangsa
150
politik, dan Mengeksplorasikan: Indonesia

pendidikan  Mengumpulkan 4.7.2. Menyajikan
bangsa informasi terkait hasil penalaran
Indonesia dan dengan peristiwa dalam bentuk
menyajikanny proklamasi cerita sejarah
a dalam kemerdekaan,
bentuk cerita pembentukan
sejarah pemerintahan pertama,
dan tokoh-tokoh
3.8 Menganalisis 3.8.1 Menganalisis Tes tertulis 2 x 45’
proklamasi Indonesia.
peristiwa melalui bacaan, proses (uraian),
pembentukan internet dan sumber- pengesahan Penugasan
pemerintahan sumber lainnya UUD dan (Lembar
pertama Mengasosiasi: pemilihan kerja)
Republik  Menganalisis informasi Presiden, Wakil
Indonesia dan data-data yang Presiden.
pada awal didapat baik dari 3.8.2. Menjelaskan
kemerdekaan bacaan maupun dari pembentukan
dan sumber-sumber terkait Departemen
maknanya untuk mendapatkan dan kabinet.
bagi kesimpulan tentang 3.8.3.Menjelaskan
kehidupan peristiwa proklamasi pembentukan
kebangsaan kemerdekaan, badanbadan
Indonesia pembentukan negara.
masa kini pemerintahan pertama, 3.8.4. Menganalisis
dan tokoh-tokoh lahirnya TNI.
proklamasi Indonesia
4.8 Menalar Mengkomunikasikan 4.8.1. Menalar Produk, 2 x 45’
peristiwa  Melaporkan hasil peristiwa Praktik
pembentukan analisis dalam bentuk pembentukan (Penilaian
pemerintahan cerita sejarah tentang pemerintahan Praktik)
151
Republik peristiwa proklamasi Republik

Indonesia kemerdekaan, Indonesia pada
pada awal pembentukan awal
kemerdekaan pemerintahan pertama, kemerdekaan
dan dan menulis sejarah dan maknanya
maknanya perjuangan Bung bagi kehidupan
bagi Karno dan Bung Hatta kebangsaan
kehidupan Indonesia masa
kebangsaan kini
Indonesia 4.8.2. Menyajikan
masa kini dan hasil penalaran
menyajikanny dalam bentuk
a dalam cerita sejarah
bentuk cerita
sejarah
3.9 Menganalisis 3.9.1. Menganalisis Tes tertulis 2 x 45’

peran dan peran dan nilai- (uraian),
nilai-nilai nilai Penugasan
perjuangan perjuangan (Lembar
Bung Karno Bung Karno kerja)
dan Bung dan Bung Hatta
Hatta sebagai sebagai
proklamator Proklamator.
serta tokoh- 3.9.2. Menganalisis
tokoh lainnya peran dan
sekitar nilainilai
proklamasi perjuangan
tokoh-tokoh
lain pada masa
sekitar
152
proklamasi.
4.9 Menuliskan 4.9.1. Melaporkan Produk, 2 x 45’

peran dan hasil analisis Praktik
nilai-nilai dalam bentuk (Penilaian
perjuangan cerita sejarah Praktik)
Bung Karno tentang
dan Bung peristiwa
Hatta serta proklamasi
tokoh-tokoh kemerdekaan,
lainnya pembentukan
sekitar pemerintahan
proklamasi pertama, dan
menulis sejarah
perjuangan
Bung Karno
dan Bung Hatta
3.10 Revolusi Mengamati: 3.10.1. Menganalisis Tes tertulis 2 x 45’
Menganali Menegakkan  Membaca buku teks tantangan (uraian),
sis strategi Panji-Panji Nkr dan melihat gambar- awal Penugasan
dan bentuk gambar peristiwa kemerdekaan (Lembar
 Perkembangan
perjuangan penting dan Indonesia. kerja)
dan Tantangan mengunjungi objek
bangsa 3.10.3. Menganalisis
Indonesia Awal Indonesia sejarah terdekat proses
dalam upaya Merdeka berkaitan dengan Indonesia
mempertahan  Perjuangan perjuangan kembali ke
kan Bangsa: Antara mempertahankan NKRI.
kemerdekaan kemerdekaan
Perang dan
dari ancaman Menanya:
Diplomasi
Sekutu dan  Membuat dan
Belanda  Pengakuan mengajukan
153
4.10 Mengolah Kedaulatan dan pertanyaan/tanya 4.10.1. Produk, 2 x 45’

informasi Kembali ke jawab/berdiskusi Menyimpulka Praktik
tentang NKRI tentang informasi n bentuk dan (Penilaian
tambahan yang belum
strategi dan  Nilai-nilai strategi Praktik)
bentuk dipahami/ingin perjuangan
Kejuangan diketahui sebagai
perjuangan bangsa
bangsa Masa Revolusi klarifikasi tentang Indonesia
Indonesia bentuk dan strategi dalam
dalam upaya perjuangan bangsa menghadapi
mempertahan Indonesia dalam ancaman
kan menghadapi ancaman Sekutu dan
kemerdekaan Sekutu dan Belanda Belanda
dari ancaman Mengeksplorasikan:
4.10.2. Melaporkan
Sekutu dan  Mengumpulkan hasil analisis
Belanda dan informasi terkait dalam bentuk
menyajikanny dengan bentuk dan cerita sejarah
a dalam strategi perjuangan tentang
bentuk cerita bangsa Indonesia bentuk dan
sejarah dalam menghadapi strategi
ancaman Sekutu dan perjuangan
Belanda melalui bangsa
bacaan dan/atau Indonesia
internet, serta sumber dalam
lainnya menghadapi
Mengasosiasi: ancaman
 Menganalisis Sekutu dan
informasi dan data- Belanda
data yang didapat dari
bacaan maupun dari
sumber-sumber
terkait lainya untuk
154
mendapatkan
kesimpulan tentang
bentuk dan strategi
perjuangan bangsa
Indonesia dalam
menghadapi ancaman
Sekutu dan Belanda
Mengkomunikasikan
cerita sejarah tentang
bentuk dan strategi
perjuangan bangsa
Indonesia dalam
menghadapi ancaman
Sekutu dan Belanda
Mengetahui, 13 Juni 2020


NIP. 196308241987031008 NIP,-
155
N. Kegiatan Pembelajaran SMAN 15 Pandeglang
Pembelajaran online menggunkana GC Modul pembelajaran
Pembelajaran online menggunkana WA Pembelajaran menggunakan GC

156
O. Lokasi Penelitian SMAN 15 Pandeglang
Teras Kelas Visi dan Misi Sekolah

157
P. Surat Telah Melakukan Penelitian

158

Lampiran 4

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lampiran 4

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.

A. Pedoman Wawancara dengan Guru

B. Pedoman Wawancara Siswa

5. Bagaimana cara mengajar guru sejarah sebelum pandemi dan saat

C. Pedoman Wawancara dengan Kepsek dan Wakasek Kurikulum

D. Pedoman Wawancara dengan Orang Tua Siswa

d. Kendala atau kesuiltan apa saja yang ditemui Bapak/Ibu ketika

E. Pedoman Observasi Guru dan Siswa

F. Pedoman Analisis Dokumen

G. Lembar Observasi Guru

Hari/ Tanggal : Jumat, 4 Februari 2022

Tempat : SMAN 2 Pandeglang

Objek : Ibu Wina Kyky Novianti, M.Pd.

Hari/Tanggal : Senin/21 Februari 2022

Tempat : SMAN 15 Pandeglang

Objek : Ibu Nunung Nurhasanah, S.Pd.

TRANSKRIP WAWANCARA YANG TELAH DIREDUKSI

Hari/tanggal : Jumat, 8 Januari 2021

1. Peneliti : Apa tujuan pembelajaran sejarah menurut Ibu?

Ibu NN : Alhamdulillah tidak ada.

a. Metode : Saya menerapkan mereka presentasi kelompok. Menggunakan

TRANSKRIP WAWANCARA YANG TELAH DIREDUKSI

Hari/tanggal : Selasa, 5 Januari 2021

6. Peneliti : Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu mengenai kebijakan belajar

TRANSKRIP WAWANCARA YANG TELAH DIREDUKSI

Hari/tanggal : Kamis, 15 April 2021

12. Peneliti : Bagaimana kesan Saudara terhadap pelajaran sejarah?

Olip : Sumber belajar seringnya menggunakan internet, modul, dan buku.

TRANSKRIP WAWANCARA YANG TELAH DIREDUKSI

Hari/tanggal : Kamis, 15 April 2021

1. Peneliti : Bagaimana kesan Saudara terhadap pelajaran sejarah?

TRANSKRIP WAWANCARA YANG TELAH DIREDUKSI

Hari/tanggal : Jumat, 5 Februari 2021

1. Peneliti : Apa tujuan pembelajaran sejarah menurut Ibu?

6. Peneliti : Adakah kesulitan dalam mengoperasikan IT dalam

TRANSKRIP WAWANCARA YANG TELAH DIREDUKSI

Hari/tanggal : Senin, 25 Januari 2021

1. Peneliti : Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu mengenai kebijakan belajar

menggunakan media-media pembelajaran zoom, video-video pembelajaran, apa

TRANSKRIP WAWANCARA YANG TELAH DIREDUKSI

Hari/tanggal : Rabu, 20 Januari 2021

1. Peneliti : Bagaimana kesan Saudara terhadap pelajaran sejarah?

6. Peneliti : Model pembelajaran, media pembelajaran, sumber belajar, dan

TRANSKRIP WAWANCARA YANG TELAH DIREDUKSI

Hari/tanggal : Rabu, 20 Januari 2021

1. Peneliti : Bagaimana kesan Saudara terhadap pelajaran sejarah?

8. Peneliti : Apakah Saudara kesulitan dalam menggunakan aplikasi

H. Program Tahunan SMAN 2 Pandeglang

PERHITUNGAN ALOKASI DAN DISTRIBUSI WAKTU

TAHUN PELAJARAN 2020/2021

Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia

Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 2 PANDEGLANG

PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU

1. Banyaknya pekan dalam satu semester

No Bulan Jumlah pekan Pekan tidak efektik Jumlah pekan efektif

2. Keterangan pekan yang tidak efektif dalam satu semester

No Uraian kegiatan Banyak pecan

6 Ulangan Akhir Semester 1

Banyaknya pekan tatap muka/mata pelajaran/semester 27 pekan – 9 pekan = 18 pekan

Jumlah jam pelajaran/semester 18 pekan x 2 jam pelajaran=36 jam pelajaran

3.Distribusi kompetensi dasar dan alokasi waktu

11. 3.1 Menganalisis proses masuk dan perkembangan penjajahan 6

(ULANGAN HARIAN 2 JP)