LK-9a MODUL AJAR

SMPI AL FAQIH SUKOANYAR

Kecamatan Pakis Kabupaten Malang

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA

JENJANG: SMP

Nama penyusun : Mokhamad Alfan Efendi

Nama Sekolah : SMPI Al Faqih
Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Fase A, Kelas / Semester : Fase D
 MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA

Nama : Mokhamad Alfan Efendi

Mapel : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas : VII (TUJUH)

INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : Mokhamad Alfan Efendi
Instansi : SMP Islam Al Faqih
Tahun Penyusunan : 2023
Jenjang Sekolah : SMP
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Fase A, Kelas / Semester : FASE D/ Semester Ganjil
BAB : 3
Materi Pokok : Menghadirkan Shalat dan Dzikir dalam
Capaian Pembelajaran : kehidupan
Peserta didik memahami pelaksanaan shalat
merupakan bentuk penjagaan diri sendiri dari
keburukan
Alokasi Waktu :
5 x Pertemuan (5x40 menit)
B. KOMPETENSI AWAL
1. Peserta didik diharapkan memahami makna shalat dan dzikir
2. Peserta didik diharapkan mampu melaksanakan shalat untuk meraih ketakwaan dan
menghindari perbuatan yang buruk
3. Peserta didik diharapkan mampu melaksanakan shalat dan dzikir dengan istikomah
dalam kehidupan sehari-hari
4. Peserta didik diharapkakan mampu menganalisis hikmah shalat dan dzikir dalam
kehidupan sehari-hari.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA

 Beriman Dan Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, Berakhlak Mulia, Mandiri,
Bernalar Kritis, Kreatif,Bergotong-Royong dan Berkebinekaan Global
D. SARANA DAN PRASARANA
1) Mushaf Al Quran, papan tulis, spidol, serta alat tulisnya.
 2) LCD proyektor, Speaker aktif, HP, Camera.
E. TARGET PESERTA DIDIK
 Peserta didik reguler/tipikal

F. MODEL PEMBELAJARAN
 Problem Basic Learning (PBL)

G. METODE PEMBELAJARAN
 Metode pembelajaran yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, diskusi.

KOMPNEN LCDproyektorINTI

A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alur Tujuan Pembelajaran :
 Melalui pembelajaran inquiry, peserta didik dapat menghubungkan hakikat shalat dan
dzikir dengan pencegahan perbuatan keji dan mungkar
 Melalui pembelajaran every one is teacher, peserta didik dapat menuliskan contoh
perilaku ketaqwaan sebagai pemaknaan shalat dan dzikir mencegah perbuatan keji
dan munkar di lingkungannya.
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
 Guru bersama peserta didik menyamakan niat belajar untuk ibadah.
 Guru menghubungkan hakikat shalat dan dzikir dengan surat Al Ankabut ayat 45
‫ع ِن ْالفَحْ ش َۤا ِء‬ َّ ‫ص ٰلو َۗة َ ا َِّن ال‬
َ ‫ص ٰلوة َ ت َ ْنهٰ ى‬ ِ ‫ي اِلَيْكَ ِمنَ ْال ِك ٰت‬
َّ ‫ب َواَقِ ِم ال‬ َ ‫ّٰللاُ اُتْ ُل َما ٓ ا ُ ْو ِح‬ ِ ‫َو ْال ُم ْن َك ِر ََۗولَ ِذ ْك ُر ه‬
‫ّٰللا ا َ ْكبَ ُر ََۗو ه‬
٤٥ : ‫صنَعُ ْونَ العنكبوت‬ ْ َ ‫يَ ْعلَ ُم َما ت‬
Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan
dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan
mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya
dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-
'Ankabut ayat 45)
C. PERTANYAAN PEMANTIK
 Apakah makna shalat?
 Apakah dzikir itu?
 Mengapa shalat dan dzikir penting dilaksanakan?
 Bagaimana shalat dan dzikir dapat mencegah perbuatan keji dan munkar?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
Apersepsi :
 1. Guru mempersiapkah bahan /alat/media yang akan digunakan
2. Pembelajaran diawali dengan salam dan pembacaan doa. Pesertadidik membaca
surat pilihan. Mengondisikan kesiapan peserta didik dengan presensi kehadiran,
memperhatikan tempat duduk dan kerapian seragam.
3. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik serta pertanyaan sesuai dengan
materi yang akan disampaikan.
4. Guru menyampaikan tema, tujuan, materi pembelajaran, aktivitas pembelajaran
serta teknik penilaian
5. Guru membentuk kelompok belajar peserta didik.

Kegiatan Inti (90 Menit)

1. Peserta mengamati materi ajar bab 3 yakni tentang hakikat shalat dan dzikir
dalammeningkatkan ketakwaan serta melindungi diri dari perbuatan buruk, syarat
rukun shalat, mengamalkan shalat dan dzikir dengan Istiqomah, serta hikmah
shalat dan dzikir dalam kehidupan sehari-hari.
2. Guru meberikan keterangan tambahan sebagai penjelas materi yang disajikan.
3. Peserta didik membaca pantun pemantik yang berisi pemahaman bermakna pada
topik yang dibahas ;
Kalau kita makan permen jangan lupa kasih coklat,
Kalau kita nyaman bermain, jangan lupa untuk shalat
beli sayur sama tomat, beli bawang sama kecipir
mari bersyukur dengan sholat , hati tenang banyak berdzikir
4. Setelah membaca Pantun peserta didik menuliskan pesan dari pantun tersebut.
5. Guru mendorong peserta didik untuk membaca rubrik rangkuman menghadirkan
shalat dan dzikir dalam kehidupan serta shalat adalah tiang agama.
6. Setelah membaca rubrik kemudian peserta didik menuliskan pertanyaan untuk
dikasihkan teman sebelahnya.
7. Sementara guru menyampaikan kata kunci yang akan dibahas, kemudian guru
memberikan beberapa pertanyaan untuk mengetahui pemahaman awal peserta didik
dan pengetahuan akhir setelah proses pembelajaran.
8. Guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran dan kegiatan-
kegiatan di dalamnya. Terdapat 3 metode yang diterapkan dalam tiga pertemuan:
a. Pertemuan pertama pembelajaran inquiry
Langkah-langkah pembelajaran inquiry:
1. Identifikasi maslah yaitu hakikat shalat dan dzikir dalam kehidupan sehari-
hari
 2. Merumuskan hipotesis shalat dan dzikir adalah perintah Allah SWT
3. Mengumpulkan data tentang hikmah shalat dan dzikir dalam kehidupan
sehari-hari dari berbagai sumber belajar.
4. Menganalisis data
5. Mengambil kesimpulan
b. Pertemuan kedua teknik pembelajaran every one is teacher
Langkah-langkah pembelajaran every one is teacher
1. Kertas /kartu dibagikan kepada peserta didik dan meminta peserta didik
untuk menulis pertanyaan tentang perilaku ketakwaan dengan menjalankan
shalat dan dzikir secara istiqomah
2. Kertas dikumpulkan lalu diacak dan dibagikan kembali ke pesert didik dan
dipastikan kertas tidak kembali kepada peserta didik yang menulisnya,
untuk membacakan pertanyaan sekaligus manjawabnya
3. Meminta peserta didik untuk menjawab pertanyaan tersebut
4. Setelah jawaban diberikan meminta kembali kepada peserta didik lainnya
untuk melengkapi jawaban tersebut.
5. Menyimpulkan hasilnya.
c. Pertemuan ketiga model pembelajaran berbasis produk (karya)
Langkah-langkah modela pembelajaran berbasis produk (karya)
1. Pembelajaran dimulai dengan pertanyaantentang quote
2. Mebuat quote tentang shalat dan dzikir mencegah perbuatan keji dan
munkar dalam ig atau media lainnya
3. Mempresentasikan hasil karya
4. Mengevaluasi proses saat membuat karya atau produk dan merefleksi
bersama.

Kegiatan Penutup
1. Menyimpulkan pembelajaran dengan memimnta peserta didik untuk
mengungkapkan pendapatnya dengan materi pembelajaran
2. Guru meminta peserta didikmembacakan kesimpulan yang diperoleh dari masing
masing kelompok
Mengetahui Malang, 23 Oktober 2023
Kepala SMPI AL FAQIH Guru Mapel PAI & BP

ABDUR ROCHIM,M.Pd.I M ALFAN EFENDI, S.Pd.I

kE. REFLEKSI
Refleksi yang paling .mudah adalah dengan. pertanyaan, apa yang dipelajari hari ini,
mana kegiatan yang paling disukai mengapa, mana yang belum disukai, bagian belajar mana
yang kurang dipahami dan yang paling dipahami materi shalat dan dzikir sebagai bentuk
penjagaan diri dari perbuatan buruk.

F. ASESMEN / PENILAIAN

Bisa Melalui Observasi. Guru, Self Assesment atau Peer Assesment

1) Penilaian sikap spiritual. dilakukan dengan menggunakan .teknik penilaian observasi
dengan instrumen. penilaian jurnal .sebagai berikut.
Nama Peserta Catatan Butir Tindak
No. Tanggal
Didik Perilaku Sikap Lanjut
1
2
3
4
5

2) Penilaian sikap sosial dilakukan. dengan menggunakan teknik. penilaian observasi

dengan instrumen penilaian .jurnal sebagai berikut.
No Nama Peserta Catatan Butir Tindak
Tanggal
. Didik Perilaku Sikap Lanjut
1
2
3
4

3) Penilaian pengetahuan .dilakukan dengan. menggunakan teknik penilaian. disesuaikan

kebutuhan pada. assessment of learning
Penskoran:
Tiap jawaban benar bernilai 10 sehingga jumlah skor adalah 30.
Nilai = Perolehan Nilai x 100
Jumlah Skor
G. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL
Kegiatan Tindak Lanjut
1) Perbaikan
Kesempatan perbaikan. nilai diberikan kepada peserta didik yang belum memenuhi KKTP

2) Pengayaan
Kegiatan pengayaan diberikan ..kepada peserta didik. yang .sudah memenuhi. KKTP.
Kegiatan .pengayaan .dapat berupa.. pendalaman materi dengan. .melakukan aktivitas
pengayaan. dan literasi

LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Membuat quote yang mengandung isi bahwa salat dan zikir dapat mencegah perbuatan keji
dan munkar dalam media sosial atau media lain.
Rubrik Penilaiannya sebagai berikut:
Nama Kelompok :
Anggota :
Kelas :
Nama Produk :

Score (1-5)
No Nama
1 2 3 4 5
1 Perencanaan
Persiapan
Jenis Produk
Tahapan Proses
2
Pembuatan
Persiapan Alat dan Bahan
Teknik Pengolahan
Kerjasama Kelompok
3 Tahap Akhir
Bentuk Penayangan
Kreatifitas
Inovasi
Total Skor

Keterangan penilaian:
Perencanaan:
1 = sangat tidak baik, tidak ada musyawarah dan penentuan produk sesuai topik.
2 = tidak baik, ada musyawarah dan tapi tidak ada penentuan produk sesuai topik.
3 = cukup baik, ada musyawarah tapi tidak diikuti semua anggota kelompok dan ada
penentuan produk tapi tidak sesuai topik.
4 = baik, ada musyawarah tapi tidak diikuti semua anggota kelompok dan ada penentuan
produk sesuai topik.
5 = sangat baik, ada musyawarah diikuti semua anggota kelompok dan ada penentuan produk
sesuai topik.

B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK

1. Nasikin, Muhammad, Nurcholis, Hanif, Ayo Belajar Agama Islam. Erlangga.2002.
2. https://www.kherysuryawan.id/2022/10/rangkuman-materi-pai-kelas-7-bab-3.
C. GLOSARIUM
project based learning : model berbasis proyek model pembelajaran yang dapat digunakan
untuk menerapkan pengetahuan yang sudah dimiliki, melatih berbagai keterampilan
berpikir, sikap, dan keterampilan
D. DAFTAR PUSTAKA
1. Pusat kurikulumdan perbukuan, Balitbang, Kemedikbud. 2017. Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia.
2. https://www.kherysuryawan.id/2022/10/rangkuman-materi-pai-kelas-7-bab-3.
3. Latif, Muhammad.Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Buku Pendamping
Pelajaran.2023