Anda di halaman 1dari 11

CV.

EMESI NATAMA CONSULTANT

USULAN TEKNIS
BELANJA JASA KONSULTAN SUPERVISI REHAB RUANG BELAJAR MADRASAH
TSANAWIYAH NEGERI RANTAUPRAPAT KAB. LABUHANBATU

I. UMUM

Berdasarkan Undangan Panitia Pelelangan Pengadaan Jasa Konsultan untuk Pekerjaan


Konsultan Supervisi Rehab Ruang Belajar Madrasah Tsanawiyah Negeri Rantauprapat
Kab. Labuhanbatu, maka dengan ini CV. Emesi Natama Consultant, mengajukan
Usulan Teknis (Technical Proposal) untuk tujuan proyek tersebut.
Perusahaan kami menaruh minat besar terhadap Pekerjaan Konsultan Supervisi Rehab
Ruang Belajar Madrasah Tsanawiyah Negeri Rantauprapat Kab. Labuhanbatu, terutama
di bidang konsultan pengawas berdasarkan keyakinan bahwa dengan pengalaman
perusahaan serta sudah beberapa kali mendapat kepercayaan dari berbagai instansi baik
negeri maupun swasta, sehingga kami mampu menangani tugas-tugas yang dibebankan
kepada kami.
Dapat ditambahkan lagi bahwa CV. Emesi Natama Consultant sudah banyak
berkecimpung dalam bidang Pengawasan dan Perencanaan Gedung, Survei dan desain
begitupun bidang pengairan dan studi dan lain-lain pada pekerjaan :
 Pembangunan DAN Rehabilitasi Gedung dan Bangunan.
Umumnya perusahaan kami berhasil dengan baik didalam tugas yang dipercayakan
sehingga proyek dapat diserahkan tuntas kepada Pemimpin-pemimpin proyek yang
bersangkutan.
Bilamana perusahaan kami CV. Emesi Natama Consultant, mendapat kepercayaan
melaksanakan Pekerjaan Konsultan Supervisi Rehab Ruang Belajar Madrasah
Tsanawiyah Negeri Rantauprapat Kab. Labuhanbatu ini, maka kami segera akan
memusatkan perhatian kami seluruhnya guna segera pula menggerakkan tenaga ahli
(skill) dibidangnya masing-masing sehingga kelak Proyek dapat dirampungkan sesuai
dengan Schedule yang sudah disepakati dengan sebaik-baiknya.
Untuk mencapai target tersebut kami akan mengerahkan Tim Tenaga Ahli Senior
diantaranya :
 Engineering Supervisor
 Chief Inspector
 Inspector/Pengawas Lapangan
 Serta dibantu oleh supporting staff berbagai macam keahlian
USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI
MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

Selanjutnya kami yakin bahwa tugas konsultan pengawas yang dikoordinir oleh seorang
Team Leader Senior dapat memenuhi persyaratan konsultan pengawas yang diminta.
 Memberikan bantuan dalam hal pelelangan
 Pengawasan dan koordinasi Pelaksanaan Pembangunan
 Mengevaluasi akhir pembangunan proyek untuk bidangnya masing-masing
Yang ketiga-tiganya ini adalah unsur pokok dari tugas konsultan pengawas.
Landasan Penyusunan Usulan Teknis
 Usulan Teknis ini disusun berdasarkan Dokumen Pengarahan Tugas (TOR) Pekerjaan
Konsultan Pengawasan.
 Pengalaman CV. Emesi Natama Consultant yang pernah dilaksanakan kami
lampirkan dalam pengalaman perusahaan.
II. PENDAHULUAN
Uraian Teknis Konsultan Pengawasan ini dibuat dalam rangka pengajuan Usulan
Teknis untuk Pengadaan Jasa Konsultan Pengawasan.
Uraian teknis Konsultan Pengawasan dibuat berpedoman kepada buku Pengarahan
Penugasan (Term of Reference) untuk penyusunan Technical Proposal Pekerjaan
Konsultan Supervisi Rehab Ruang Belajar Madrasah Tsanawiyah Negeri Rantauprapat
Kab. Labuhanbatu, ditambah dengan penjelasan-penjelasan pada waktu penjelasan
kantor.
Adapun dalam penyajian Usulan Teknis ini dibagi beberapa bagian yaitu :
Program Pengendalian Administrasi dan Teknis
1. Konsultan Pengawasan.
Konsultan Pengawasan didasari pada penampilan pola dan mekanisme pengawasan
yang dianut perusahaan dalam melaksanakan pekerjaan pengawasan.
2. Lingkup Jasa Pekerjaan Pengawasan.
Lingkup pekerjaan pengawasan meliputi hal-hal sebagai berikut :
 Pemeriksaan pekerjaan dilapangan mencakup :
 Pemeriksaan mobilisasi kontraktor
Memeriksa program mobilisasi kontraktor yang mencakup program dan
jadwal, mendatangkan material, personil dan peralatan ke lokasi proyek
(pekerjaan).
 Pemeriksaan material/bahan yang dipergunakan oleh kontraktor.
Dalam hal ini, setiap material/bahan yang dipergunakan oleh kontraktor
terlebih dahulu harus diperiksa kualitasnya sesuai dengan yang ditentukan
dalam dokumen kontrak.
USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI
MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

 Pengendalian Rencana Kerja Kontraktor


Membantu pemimpin proyek fisik dalam melaksanakan tugas dan
kewajibannya untuk mengendalikan pelaksanaan pekerjaan, agar pekerjaan
dapat diselesaikan sesuai dengan desain, persyaratan dan ketentuan-
ketentuan yang tercantum dalam Dokumen Kontrak serta jadwal
pelaksanaan yang telah ditetapkan.
 Pemahaman Dokumen Kontrak.
Membantu Pemimpin Proyek memahami dan melaksanakan ketentuan-
ketentuan hukum yang tercantum dalam Dokumen Kontrak, terutama
sehubungan dengan pemenuhan kewajiban dan tugas kontraktor.
 Review Design
Membimbing/mengarahkan kontraktor dalam pengumpulan data lapangan
yang diperlukan secara terperinci untuk mendukung peninjauan desain (bila
ada) membuat gambar reviuw design dan menguraikan instruksi-instruksi
kepada kontraktor sehingga perubahan desain tersebut dapat dilaksanakan
sesuai dengan kondisi/kebutuhan lapangan dan Dokumen Kontrak.
 Membuat laporan kepada Pemimpin Proyek Fisik
Melaporkan kepada Pemimpin Proyek semua masalah sehubungan dengan
pelaksanaan pekerjaan termasuk keterlambatan pencapaian target fisik, serta
usaha-usaha penanggulangan dan tinRehab Ruang Kelas
Sedang/Berat/Ringan turun tangan yang diperlukan untuk itu.
 Monitoring, Evaluasi Mutu dan Kwalitas.
Melakukan monitoring dan pengecekan secara terus menerus sehubungan
dengan pengendalian mutu dan volume pekerjaan. Setiap perubahan baik
mutu maupun volume pekerjaan harus dilaporkan dan disetujui Pemimpin
Proyek.
 As Built Drawing
Melakukan pengecekan dan persetujuan atas gambar terlaksana (As Built
Drawing) yang menggambarkan secara rinci setiap perubahan dari dokumen
kontrak yang telah dilaksanakan oleh kontraktor.
 Pengarsipan
Penyimpanan arsip termasuk suatu kegiatan Rehab Ruang Kelas
Sedang/Berat/Ringan kurang pentingnya. Semua data-data pengujian,
peralatan, personil , cuaca dan lain-lain harus tersimpan rapi sebelum serah
terima pekerjaan.
USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI
MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

 Penyampaian Laporan
Laporan-laporan yang akan disampaikan adalah laporan tertulis tentang apa
yang telah dilaksanakan oleh kontraktor, serta kebijaksanaan yang telah
diambil pada setiap tahapan kegiatan.
Adapun laporan-laporan yang telah direncanakan adalah sebagai berikut :
 Laporan Pendahuluan
Laporan pendahuluan berisikan konsep metode pelaksanaan, struktur
organisasi, nama personil, rencana mobilisasi, bentuk format isian yang
akan digunakan dan lain-lain.
 Laporan Harian
Laporan Harian merupakan alat kontrol yang penting untuk mengetahui
kegiatan yang dilaksanakan di lapangan setiap hari (dibuat oleh
Kontraktor).
 Laporan Mingguan
Laporan mingguan berupa himpunan laporan harian yang menunjukkan
kemajuan dari pekerjaan dilapangan setiap minggunya.
 Laporan Bulanan
Laporan bulanan berupa himpunan dari laporan harian yang berisikan
laporan lengkap tentang kemajuan pekerjaan, evaluasi, kwalitas, laporan
kemajuan, komunikasi antara konsultan dan kontraktor dan lain-lain
setiap bulannya.
 Laporan Akhir.
Laporan akhir adalah rangkuman dari seluruh kegiatan yang membuat
uraian pelaksanaan pekerjaan dari awal hingga selesainya pekerjaan,
disertai gambar-gambar yang sesuai dengan pelaksanaan dilapangan (As
Built Drawing).
Metodologi
1. Metode pendekatan dan prosedur penugasan Konsultan Pengawasan dilakukan :
Tim Pengawasan dipimpin oleh Seorang Engineering Supervisor (Koordinator)
dengan pendidikan Sarjana Teknik Sipil yang berpengalaman dalam bidang
Pengawasan bangunan. Tim akan dikoordinir secara berkesinambungan dan
arientasi akan senantiasa dilakukan dengan Pengelola Proyek.
2. Pelaksanaan Kegiatan Konsultan Pengawasan.

USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI


MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

Kegiatan Konsultan Pengawasan yang dilaksanakan berpedoman pada ketentuan


yang berlaku, khususnya pedoman teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara,
Keputusan Menteri Kimpraswil No. 332/KPTS/M/2002 tanggal 21 Agustus 2002.
Kegiatan Konsultan Pengawasan tersebut, antara lain :
a. Tahap Persiapan
 Membantu pengelola dalam melaksanakan pengadaan jasa konstruksi,
termasuk menyusun Kerangka Acuan Kerja (KAK), memberi saran
waktu dan strategi pengadaan dan bantuan evaluasi proses pengadaan
rekanan.
 Membantu pengelola kegiatan menyiapkan dokumen administrasi dan
teknis pekerjaan fisik
b. Tahap Pelelangan
 Membantu pengelola kegiatan dalam mempersiapkan dan menyusun
program pelaksanaan pelelangan pekerjaan konstruksi
 Membantu panitia lelang dalam menyusun Harga Perhitungan Sendiri
(HPS) pekerjaan konstruksi.
 Membantu panitia lelang melakukan prakualifikasi calon peserta
pelelangan
 Membantu panitia lelang dalam menyebar luaskan pengumuman
pelelangan, baik melalui papan pengumuman, media cetak maupun
media elektronik
 Membantu memberikan penjelasan pekerjaan pada waktu rapat
penjelasan pekerjaan
 Membantu melakukan pembukaan dan evaluasi terhadap penawaran
yang masuk
 Membantu menyiapkan draft surat perjanjian pekerjaan pelaksanaan
konstruksi fisik
 Membantu panitia lelang dalam menyusun laporan kegiatan terhadap
pelelangan
c. Tahap Konstruksi
 Rehab Ruang Kelas Sedang/Berat/Ringanan evaluasi program kegiatan
pelaksanaan konstruksi fisik yang disusun oleh pemborong, yang
meliputi program-program pencapaian konstruksi, penyediaan dan
penggunaan tenaga kerja, peralatan dan perlengkapan, bahan bangunan,

USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI


MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

informasi, dana, program Quality Assurance/Quality Control dan


program kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
 Mengendalikan program pelaksanaan konstruksi fisik, yang meliputi
program pengendalian biaya, pengendalian waktu, pengendalian sasaran
fisik, (kuantitas dan kualitas) pekerjaan, pengendalian tertib
administrasi pengendalian kesehatan dan keselamatan kerja.
 Melakukan evaluasi program terhadap penyimpangan teknis dan
manajerial yang dibuat oleh konsultan Perencanaan, kemudian
mengadakan koreksi program serta melakukan koreksi teknis bila
terjadi penyimpangan.
 Melakukan koordinasi antara pihak-pihak yang terlibat dalam
pelaksanaan konstruksi fisik
 Melakukan kegiatan pengawasan yang terdiri atas :
 Memeriksa dan mempelajari dokumen pelaksanaan konstruksi
yang akan dijadikan dasar dalam pengawasan pekerjaan lapangan
 Mengawasi pemakaian bahan, peralatan dan metode pelaksanaan,
serta ketetapan waktu, dan biaya pekerjaan konstruksi
 Mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari segi kualitas,
kuantitas dan laju pencapaian volume/realisasi fisik
 Mengumpulkan data dan informasi dilapangan untuk memecahkan
persoalan yang terjadi selama pekerjaan konstruksi
 Menyelenggarakan kegiatan rapat-rapat lapangan secara
berkala, membuat laporan mingguan dan bulanan pekerjaan
pengawasan, dengan masukan hasil rapat-rapat lapangan dan
laporan-laporan yang dibuat oleh pemborong.
 Menyusun berita acara kemajuan pekerjaan, pemeliharaan
pekerjaan, serah terima pertama dan kedua pekerjaan konstruksi.
 Meneliti gambar-gambar pelaksanaan (shop drawings) yang
diajukan oleh pemborong.
 Meneliti gambar-gambar yang telah sesuai dengan pelaksanaan
(As-Built Drawings) sebelum serah terima pertama
 Menyusun daftar cacat /kerusakan sebelum serah terima pertama
dan mengawasi perbaikannya pada masa pemeliharaan

USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI


MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

 Bersama dengan konsultan perencana menyusun petunjuk


pemeliharaan dan penggunaan bangunan gedung
 Memberikan penilaian untuk mendapat persetujuan dari pemberi tugas
tentang sub kontraktor yang akan dilibatkan oleh pemborong.
 Mengusulkan perubahan-perubahan serta penyesuaian dilapangan untuk
memecahkan persoalan-persoalan yang terjadi selama pekerjaan
konstruksi
 Melakukan evaluasi (value engineering) terhadap produk perencanaan
terutama menyangkut tahapan pekerjaan dan besaran dana serta
material yang akan dipergunakan untuk dapat menekan/mengurangi
biaya pembangunan
Organisasi Proyek dan Rencana Kerja
1. U m u m
Dalam menjalankan tugas, konsultan akan menyediakan tenaga kerja yang memiliki
pengalaman sesuai dengan kebutuhan dan persyaratan yang ditentukan.
2. Organisasi
Struktur organisasi dalam proyek ini sedemikian rupa dibentuk sebagai langkah
persiapan dalam menanggapi antusiasme terhadap proyek.
Untuk mencapai target pelayanan jasa konsultan yang maksimum, selain digunakan
tenaga-tenaga profesional maka konsultan akan senantiasa mengaRehab Ruang
Kelas Sedang/Berat/Ringanan control kedalam bagi peningkatan pelayanan yang
berkesinambungan dan pencapaian target yang diinginkan oleh Pemilik Proyek.
Struktur organisasi staff proyek yang terlibat dalam penanganan proyek ini
terlampir.
3. Uraian Tugas/Job Discription
Uraian tugas masing-masing personil yang dilibatkan dalam pelaksanaan
Manajemen Konstruksi ini adalah sebagai berikut :

1. Engineering Supervisor
Engineering Supervisor akan menjadi Pemimpin Tim Konsultan Pengawas dan
bertanggung jawab langsung kepada Pengelola Proyek/Pemimpin Proyek Fisik
dalam hal pekerjaan pengawasan konstruksi, personalia dan hasil pekerjaan.
Engineering Supervisor adalah seorang Sarjana Teknik Sipil yang
berpengalaman cukup.
Tugas dan tanggung jawab Engineering Supervisor adalah :
USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI
MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

 Membantu Pemimpin Proyek dalam rangka management proyek dari hari ke


hari dan bertanggung jawab pada semua aspek yang mungkin timbul selama
masa pengelolaan proyek.
 Bertanggung jawab terhadap keseluruhan pelaksanaan, pengawasan dan
pengendalian proyek.
 Selaku coordinator teknis bagi seluruh staff.
 Bertanggung jawab agar proyek selesai tepat pada waktunya dan sesuai
dengan anggaran yang tersedia serta memenuhi spesifikasi teknis yang
disyaratkan.
 Selalu memonitor skope pekerjaan proyek, budget, schedule, biaya
pekerjaan dan semua commitment yang timbul selama pelaksanaan proyek.
 Mengikuti petunjuk-petunjuk serta persyaratan yang telah ditentukan dalam
Dokumen Kontrak.
 Membuat pernyataan penerimaan dan penolakan material yang digunakan
dalam pekerjaan.
 Melakukan pemantauan atas prestasi pekerjaan kontraktor, melaporkan dan
memberikan saran-saran penanggulangan atas keterlambatan maupun
kesalahan pekerjaan.
 Melakukan pengecekan secara cermat atas semua pengukuran pekerjaan,
terutama dalam proses pengukuran akhir pekerjaan.
 Menyusun laporan bulanan tentang kemajuan fisik dan finansial serta
menyerahkan kepada Pemimpin Proyek.
 Mengecek dan menandatangani dokumen-dokumen tentang pengendalian
mutu dan volume pekerjaan. Memeriksa dan menandatangani usulan
kemajuan pekerjaan untuk pembayaran termyn pekerjaan fisik.
2. Chief Inspector
Chief Inspector adalah seorang Sarjana Arsitektur berpengalaman di bidang
pengawasan konstruksi arsitektur bangunan. Tugas dan tanggung jawab Chief
Inspector adalah :
 Bertanggung jawab kepada Engineering Supervisor akan tugas-tugasnya.
 Melakukan pengawasan konstruksi harian agar pelaksanaan arsitektur
bangunan sesuai dengan desain
 Melakukan koordinasi pekerjaan-pekerjaan arsitektur atau pekerjaan lainnya
agar dapat berjalan seiring.

USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI


MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

 Melaporkan segera kepada Chief Inspector apabila pelaksanaan pekerjaan


tiRehab Ruang Kelas Sedang/Berat/Ringan sesuai dengan Dokumen Kontrak
dan instruksi-instruksi yang diberikan
 Membuat dan menghimpun semua data sehubungan dengan arsitektur
pekerjaan
 Membuat laporan kemajuan arsitektur kepada Chief Inspector.
3. Inspector/Pengawas Lapangan
Pengawas Lapangan adalah seorang Sarjana Teknik Sipil/Sarjana Muda Teknik
Sipil/STM yang berpengalaman di bidang pengawasan konstruksi bangunan.
Tugas dan tanggung jawabnya adalah :
 Bertanggung jawab kepada Engineering Supervisor akan tugas-tugasnya.
 Mengawasi secara terus menerus semua kegiatan pekerjaan
 Melakukan pengawasan konstruksi harian agar pelaksanaan bangunan sesuai
dengan desain
 Membuat laporan kepada masing-masing Engineering Supervisor dan Chief
Inspector atas semua penyimpangan pekerjaan di lapangan sesuai dengan
bidang pekerjaannya masing-masing.
 Membuat dan menghimpun semua data sehubungan dengan pekerjaan di
lapangan
 Memahami gambaran rencana, spesifikasi dan dokumen lainnya agar dapat
disesuaikan dengan detail pekerjaan yang akan dilaksanakan.
Rapat/Koordinasi
Untuk mendapatkan hasil kerja yang efisien dan maksimal di lapangan, maka dirasakan
perlu diaRehab Ruang Kelas Sedang/Berat/Ringanan rapat-rapat pertemuan antara
Konsultan Pengawas, Kontraktor dan Staf Pimpro, untuk memberikan petunjuk-
petunjuk, instruksi serta saran-saran yang membangun dalam hal teknis pelaksanaan,
begitu pula koordinasi kerja antara bagian–bagian pekerjaan arsitektur, sipil dan ahli
komputer.

USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI


MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

III. STRUKTUR ORGANISASI LAPANGAN

PEMBERI ENGINEERING
TUGAS SUPERVISOR

CHIEF INSPECTOR

DRAFTMAN PENGAWAS SEKRETARIS


LAPANGAN

Garis Komando
Garis Koordinasi
IV. TANGGAPAN TERHADAP TOR

Setelah membaca dan mempelajari serta mengikuti penjelasan dari pihak Direksi
tentang TOR, maka kami dari CV. Emesi Natama Consultant, memberi tanggapan
bahwa secara umum uraian dan penjelasan dalam TOR sudah cukup jelas, baik
mengenai persyaratan umum maupun persyaratan teknis dan penjelasan teknis
pekerjaan
Dari data-data yang ada dalam TOR tentang lingkup pekerjaan, kebutuhan personil
dan produk yang harus diserahkan, dan data pendukung lainnya cukup membantu bagi
kami untuk pelaksanaan Pekerjaan Konsultan Supervisi Rehab Ruang Belajar
Madrasah Tsanawiyah Negeri Rantauprapat Kab. Labuhanbatu.
Namun begitupun kami kami masih mengharapkan data–data yang lebih terinci serta
petujuk maupun arahan-arahan mengenai kondisi daerah sekitar pelaksanaan proyek
tersebut diatas, jika perusahaan kami diberi kepercayaan/ditunjuk sebagai
pelaksanaannya.

Perusahaan kami akan menyediakan semua persyaratan yang dicantumkan dalam


TOR antara lain personil, peralatan, fasilitas-fasilitas yang diperlukan dan ketentuan-
ketentuan yang semuanya telah ditetapkan dalam TOR. Sehingga tercapainya
USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI
MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

schedule penyelesaian pekerjaan secara tepat waktu dengan hasil akhir dari pekerjaan
ini diharapkan dapat memberi gambaran yang jelas dan dapat dipergunakan sebagai
pedoman untuk pelaksanaan pembangunan/peningkatan pekerjaan dimaksud.

Medan, 2012
CV. EMESI NATAMA CONSULTANT

IKA HANDAYANI, ST
Direktur

USULAN TEKNIS KONSULTAN SUPERVISI


MTs. NEGERI RANTAUPRAPAT
11

Anda mungkin juga menyukai