E.1.

UMUM

CV. Wastu Vidya Consultant telah menyusun metode kerja yang diklasifikasikan
sesuai dengan jenis-jenisnya yang tersusun secara konseptual, sistimatis dan
trekendali, ini akan menjamin kelancaran Kegiatan Penggantian Jembatan Dinas
Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Tulang Bawang yang akan
diemban oleh CV. Wastu Vidya Consultant.
Konsultan Pengawas akan membuat satu uraian mengenai prosedur dan instruksi
kerja untuk masing-masing pekerjaan pengawasan yang dilaksanakan. Prosedur dan
Instruksi kerja tersebut berisikan langkah-langkah yang harus diambil, tanggung
jawab masing-masing personil. Sosialisasi prosedur kerja dan intruksi kerja akan
dikonsultasikan kepada Pimpinan Kegiatan segera setelah dikeluarkannya Surat
Perintah Mulai Kerja (SPMK).

Selanjutnya hal-hal yang berkaitan dengan Teknis Pengawasan di lapangan serta

metode kerja menjadi Program kerja yang akan diuraikan dalam bagian ini dengan
harapan akan memberikan gambaran-gambaran mengenai kesiapan CV. Wastu
Vidya Consultant untuk melaksanakan Pekerjaan Pengawasan ini.

RENCANA PEKERJAAN PENGAWASAN

TAHAP PERSIAPAN

 Penyiapan Form-form
 Data Collection USULAN TEKNIS
 Data Riview Pengawasan Penggantian Dan Renovasi
Jembatan Gantung Sungai Burung Kec. Dente Teladas
 Mempelajari desain dan
Lingkup Pekerjaan Fisik
 TAHAP MOBILISASI

 Memeriksa data survey

 Membantu Pemberi tugas
 Memeriksa dan Menyetujui
TAHAP KOORDINASI daftar material, peralatan
dan personil
 Koordinasi Internal Tim  Merekomendasi dan
Konsultan memeriksa
 Koordinasi antara Konsultan Metode kerja dan prosedur
Kontraktor dan Pemimpin Pemeriksaan Mutu
Proyek ( Quality Control).

TAHAP PELAK.
SISTEM PENGAWASAN KONSTRUKSI

Pengendalian Teknis  Menjaga Progres rate

Pengendalian atas proses  Memeriksa Gambar
Koordinasi terkait  Serah Terima sementara
Pengendalian administrasi  Asbuitlt Drawing
Proyek
Evaluasi Rencana Proyek
Laporan Pengendalian

LAPORAN
Laporan Pendahuluan
Laporan Bulanan
Laporan akhir

Selaras dengan arahan yang dideskripsikan dalam kerangka acuan kerja, maka CV.
Wastu Vidya Consultant telah menyusun metode pendekatan yang diklasifikasikan
sesuai dengan jenis-jenis kegiatan yang akan dilakukan.

A. Pendekatan Koordinatif

USULAN TEKNIS
Pengawasan Penggantian Dan Renovasi
Jembatan Gantung Sungai Burung Kec. Dente Teladas
 Meliputi tugas-tugass dan kewajiban konsultan kepada pihak Proyek Kegiatan
Penggantian Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten
Tulang Bawang Provinsi Lampung selaku pihak Pemberi Kerja.

Bentuk-bentuk pendekatan yang dilaksanakan misalnya :

- Melakukan Konfirmasi mengenai ruang lingkup pekerjaan.
- Melakukan Konfirmasi mengenai ketersediaannya data yang berkaitan dengan
pelaksanaan pekerjaan, terutama mengenai sumber data, kelengkapan dan
validasi data.
- Melaporkan setiap kemajuan proyek.

B.Pendekatan Partisipatif
Meliputi hak dan wewenang Konsultan Pengawas dalam masa kegiatan
berlangsung seperti :
- Mendapatkan data-data yang diperlukan serta dukungan rekomendasi dari
Pihak Pemberi Tugas ketika membutuhkan data sekunder lainya.
- Memberikan masukan kepada Pemimpin Kegiatan mengenai hal-hal yang
berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan demi terselenggaranya kegiatan
secara lancar dan tepat padas sasaran.

C. Pendekatan Komprehensif
Meliputi pengembangan pendekatan metode pekerjaan serta pengembangan
metodologi pelaksanaan yang digunakan, disamping persyartan teknis yang
sudah dibakukan.

E.2. METODOLOGI PELAKSANAAN

Mengingat lokasi pekerjaan yang jauh serta ketatnya waktu pelaksanaan pekerjaan,
maka Tim Pengawas CV. Wastu Vidya Consultant telah menyusun metodologi
pekerjaan yang sistimatis dan efisien. Metodologi pekerjaan pengawasan tersebut
tersusun dalam tahapan-tahapan sebagai berikut :
USULAN TEKNIS
Pengawasan Penggantian Dan Renovasi
Jembatan Gantung Sungai Burung Kec. Dente Teladas
1. Penyiapan Project Plan
Project Quality Plan yang telah disusun segera dilakukan begitu Konsultan
dinyatakan sebagai pemenang.
Project Quality Plan akan berisikan prosedur dan instruksi kerja dengan perincian
sebagai berikut :
1. Prosedur kerja yang dilengkapi bagan alir setiap pekerjaan.
2. Chek List untuk pekerjaan yang harus diawasi.
3. Intruksi kerja yang merinci penjadwalan penugasan dan pendistribusian
tenaga pengawas yang akan berjalan.
4. Hal-hal yang berkenaan dengan pekerjaan yang segera dilaksanakan
Prosedur dan Intruksi kerja tersebut mengacu pada jenis pekerjaan yang akan
dilaksanakan dilapangan serta mengikuti standar mutu yang berlaku dan
tertuang di dalam Dokumen Kontrak / Spesifikasi.

2. Pengawasan Proyek
Dalam Pengawasan Proyek terdapat beberapa jenis dan tahapan pengendalian dan
pengawasan yang meliputi factor–factor teknis lapangan dan factor–factor
administrasi koordinasi serta keterpaduan dalam melaksanakan factor tersebut
merupakan kunci keberhasilan dari terselenggaranya pekerjaan Pengawasan
tersebut.

Jenis–jenis pengendalian yang akan dilakukan dilapangan oleh CV. Wastu

Vidya Consultant meliputi :

A. Pengendalian Teknis
Konsultan dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama pemberi tugas
mengendalikan pelaksanaan pekerjaan fisik yang dilaksana kan oleh
Kontraktor dengan lingkup pengendalian teknis meliputi :
 Aspek Mutu Hasil Pekerjaan
 Aspek Volume Pekerjaan
USULAN TEKNIS
Pengawasan Penggantian Dan Renovasi
Jembatan Gantung Sungai Burung Kec. Dente Teladas
  Aspek waktu penyelesaian Pekerjaan
 Aspek Biaya Keseluruhan Pekerjaan

B. Pengendalian Atas Proses Koordinasi Terkait

Dalam rangka pengendalian teknis , konsultan berkewajiban untuk
mengendaliakan proses koordinasi khususnya dengan pihak Pemberi Tugas.

C. Pengendalian Administrasi Proyek

Konsultan Pengawas berkewajiban merancang, memperlakukan serta
mengendaliakan seluruh pelaksanaan system administrasi proyek yang
diawasi. Hal-hal yang diawasi meliputi, Surat menyurat, Memorandum
risalah rapat, laporan sketsa gambar foto, berita acara sertifikat bulanan,
kontrak dan addendum serta berbagai jenis informasi lain yang dianggap
perlu.

D. Evaluasi Rencana Proyek

Konsultan Pengawas melakukan evaluasi atas rencana proyek yang akan
dilaksanakan serta menyarankan perubahan, penyempurnaan /penyesuaian
rencana sehingga menjamin tercapainya sasaran pekerjaan sebaik – baiknya.

E. Pelaporan
Anggota Tim Pengawas lapangan serta berkala akan memberikan laporan
pekerjaan–pekerjaan proyek kepada Site Engineer, kemudian draf laporan
tersebut disusun, selanjutnya Site Engineer akan memeriksa laporan dan
menyampaikannya kepada Pejabat Pembuat Komitment.

RENCANA KERJA KONSULTAN

Rencana Kerja Konsultan CV. Wastu Vidya Consultant dalam melakukan Pengawasan
dilakukan dengan cara bertahap yang sistematis, dimulai dari tahapan persiapan awal sampai
tahapan pelaporan, termasuk pengkoordinasian pekerjaan.

USULAN TEKNIS
Pengawasan Penggantian Dan Renovasi
Jembatan Gantung Sungai Burung Kec. Dente Teladas
A. Tahap Persiapan Awal
Pekerjaan persiapan awal ini dilaksanakan sebelum mobilisasi personil kelapangan,
sehingga saat Konsultan tiba dilapangan dapat segera melaksanakan tugasnya.
Pekerjaan persiapan awal yang dimaksud diantaranya :
A) Penyiapan form– form standar yang digunakan selama pelaksanan proyek.
B) Pengumpulan data yang telah tersedia
C) Review terhadap data yang telah tersedia
D) Field Reconnaisance
E) Mempelajari desain dan lingkup pekerjaan fisik

Pada tahap persiapan ini pula dimungkinkan dilakukannya review desain sebagai
langkah penyesuaian desain dengan kondisi terakhir yang dijumpai di lapangan.

B. Tahap Koordinasi Konsultan, Kontraktor, dan Pejabat Pembuat Komitmen segera setelah
Kontraktor menerima SPMK, maka sebelum pelaksanaan pekerjaan dimulai perlu
diadakan Rapat Pra Pelaksana ( Pre–Construction Meeting ), antara Konsultan,
Kontraktor dan Pejabat Pembuat Komitmen yang membahas hal – hal pokok,
diantaranya meliputi :
- Membahas pekerjaan yang akan dilakukan terutama yang berkenaan dengan
spesifikasi supaya tidak ada keragu– raguan atau salah penafsiran.

- Membahas rencana kerja dan metode pelaksanaannya, sumber daya manusia

kontraktor, jadwal mobilisasi dan jenis peralatan yang akan dimobilisasi, termasuk
didalamnya pengamanan lalulintas.

- Membahas kewajiban–kewajiban yang harus dipenuhi kontraktor sepertinya seperti

pembayaran pajak, asuransi tenaga dan sebagainya.

Demi kelancaran koordinasi, maka diadakan rapat–rapat seperti rapat mingguan, rapat
bulanan, dan rapat khusus jika dipandang perlu dan jika terjadi hal khusus misalnya
keterlambatan kerja hari libur Nasional dan kondisi lain yang dianggap khusus dan
mempengaruhi kelancaran pekerjaan dilapangan.

USULAN TEKNIS
Pengawasan Penggantian Dan Renovasi
Jembatan Gantung Sungai Burung Kec. Dente Teladas
C. Tahap Koordinasi Tim Konsultan Pengawas
Merupakan bentuk koordinasi intern antara site engineer dengan bawahannya bentuk –
bentuk kordinasi yang dilakukan meliputi :

a. Rapat Rutin mingguan membahas laporan minggunan dan bulanan semua checklist
yang telah diisi dan memo–memo yang telah dikeluarkan.
b. Membahas permasalahan seperti hasil uji mutu dan pelaksanaan tiap jenis pekerjaan,
lokasi peralatan serta personil Kontraktor.
c. Penjelasan Teknis untuk menunjang pengawasan lapangan.
d. Review bentuk/form/isian dari tiap check list pekerjaan dan jika diperlukan
menambah atau membuat yang baru sesuai dengan kondisi lapangan.
e. Rencana tugas selanjutnya / bagian tugas secara detail.

D. Tahap Mobilisasi Kontraktor

a. Memeriksa data survey yang akan digunakan oleh Kontraktor
b. Menyiapkan data survey untuk Kontraktor
c. Membantu pemberi tugas untuk memeriksa dan menyelesaikan masalah yang timbul,
serta bertindak untuk menghindari klaim dari kontraktor.
d. Memeriksa dan menyetujui daftar material, peralatan dan personil yang didatangkan,
fasilitas Base camp dan lokasi Penempatan Peralatan.
e. Memeriksa pemasangan patok garis tengah jalan dan dimija ( ROW )
f. Memeriksa dan menyetujui segi keamanan dari pengaturan lalu lintas didalam
pelaksanaan proyek.
g. Memeriksa dan menyetujui jumlah kuantitas dan mutu material yang disediakan oleh
kontraktor.
h. Menyiapkan formulir yang diperlukan bagi pengawasan pekerjaan.

E. Tahap Pelaksanaan Konstruksi Kontraktor

Selama masa pekejaan konstruksi, konsultan pengawas akan selalu memberikan
pengawasan, bimbingan dan instruksi kepada kontraktor guna menjamin bahwa semua
pekerjaan dilaksanakan dengan bai, tepat kualitas tepat waktu dan tepat biaya

USULAN TEKNIS
Pengawasan Penggantian Dan Renovasi
Jembatan Gantung Sungai Burung Kec. Dente Teladas
 berdasarkan Dokumen Kontrak dan Petunjuk teknis lainnya. Pekerjaan yang dilakukan
oleh konsultan pengawas pada tahapan konstruksi diantaranya meliputi :

◊ Menjaga rencana kemajuan pekerjaan yang terbaru berupa diagram batang PDM &
PCM yang digunakan sesuai dengan rencana yang telah disetujui.
◊ Memeriksa dan meyetujui semua gambar kerja dan seluruh detailnya yang diajukan
kontraktor, serta penyesuaian desain bila diperlukan .
◊ Mengevalusikan dan membuat rekomondasi bagi pemebri tugas dan bertindak atas
klaim terhadap kontraktor, perselisihan, penambahan lingkup pekerjaan yang
termasuk dalam Dokumen Kontrak.
◊ Menyediakan semua informasi yang dibutuhkan oleh Pemberi Tugas menghadirkan
dan merekam hasil rapat/pertemuan dengan kontraktor pemilik proyek dan instansi
Pemerintah yang lain.
◊ Membuat Laporan Pendahuluan, Bulanan dan Laporan Akhir proyek yang
dikehendaki oleh Pemberi Tugas .
◊ Pemeriksaan Serah Terima Sementara termasuk penyiapan laporan Berita Acara
Serah Terima Sementara yang diperlukan .
◊ Memeriksa dan menyetujui gambar terbangun ( As Buill Drawing ) yang disiapkan
olek Kontraktor.
◊ Pemeriksaan Serah terima akhir termasuk penyiapkan laporan dan Berita acara serah
terima akhir yang diperlukan dan menerbitkan Sertifikat Penerimaan Akhir

E.3. SISTIMATIKA PELAPORAN

Selama masa pekerjaan Pengawasan berlangsung, konsultan berkewajiban untuk

memberikan laporan jika dipandang perlu maka Konsultan dapat membuat laporan
khusus .

I. Laporan Pendahuluan
Laporan ini berisikan hasil pemeriksaan awal lapangan oleh konsultan pengawas dan
mencakup beberapa hal diantaranya :

USULAN TEKNIS
Pengawasan Penggantian Dan Renovasi
Jembatan Gantung Sungai Burung Kec. Dente Teladas
 o Kondisi awal proyek, waktu pelaksanaan Konstruksi tanggal mobilisasi
kontraktor peralatan dan personil kontraktor yang telah dimobilisasikan.
o Masalah – masalah yang didapat diprediksikan.
o Jadwal Kegiatan Kontraktor
o Jadwal Mobilisasi personil Konsultan yang disesuaikan dengan jadwal kegiatan
kontraktor dilapangan
o Hal – Hal lain yang diperlukan diungkapkan.

II. Laporan Bulanan

Dalam kurun waktu pada setiap akhir bulan pekerjaan, Konsultan diwajibkan
menyerahkan laporan bulanan yang berisikan antara lain mengenai kemajuan fisik
dan keuangan dari setiap pekerjaan. Masalah kursial serta solusinya, perbedaan
dari rencana awal pekerjaan yang telah selesai dihasilkan laporan bulanan ini juga
dilengkapi dengan grafik dan gambar foto yang menjelaskan akhir kondisi terakhir
proyek.

III. Laporan Akhir

Laporan ini memuat kewajiban pelaporan terakhir bagi konsultan, dimana pada
laporan ini berisikan ringkasan mengenai konstruksi yang telah dilaksanakan,
rekomendasi untuk pemeliharaan yang akan datang. Masalah Teknis yang timbul
saat pelaksanaan, serta usulan kontruktif bagi pihak Dinas Pekerjaan Umum Dan
Penataan Ruang dalam penyelenggaraan proyek-proyek sejenis dimasa yang akan
datang.

USULAN TEKNIS
Pengawasan Penggantian Dan Renovasi
Jembatan Gantung Sungai Burung Kec. Dente Teladas