logo

PENGANTAR

SOSIOLOGI
KELOMPOK EMILE DURKHEIM
Tahun Ajaran 2023/2024
 ANGGOTA KELOMPOK : logo

1. Diajeng Putri Sekar ningrum

2. Nabila Risma Juriah
3.Yulmalisa Putri
4.Novila Nabila
5.M. Zaky Abdillah
6.Gledi Jonathan Sitanggang
7.Otniel Rafael Tarihoran
 Kelahiran dan kajian sosiologi logo

Pengertian sosiologi
Sosiologi adalah ilmu sosial yang berfokus pada
masyarakat,perilaku sosial ,interaksi sosial ,pola
hubungan sosial serta aspek budaya yang terkait
dengan kehidupan sehari-hari.
sosiologi memiliki dua konsep dasar yaitu, sosiologi
sebagai ilmu pengetahuan dan sosiologi sebagai
metode.
 Sosiologi menurut para ahli logo

A. Auguste Comte
Sosiologi adalah studi tentang hukum dasar dari gejala sosial yang
didalamnya dibedakan menjadi sosiologi status dan dinamis.
Masyarakat berkembang melalui tiga tahapan sosiologi positif yaitu
teologis, metafisik, dan akhirnya positif. Hukum ini disebut perspektif
evolusi dalam perkembangan sosial.
 B.Emile Durkheim
Sosiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari fakta
sosial. Contoh fakta sosial Durkheim, yaitu hukum,
moral, kepercayaan, adat istiadat, tata cara
berpakaian dan kaidah ekonomi.
C. Max Weber
Sosiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari tindakan
sosial. Ia berpendapat bahwa agama merupakan salah
satu alasan utama bagi perbedaan perkembangan antara
budaya Barat dan budaya Timur.

D. Anthony Giddens
Menurut Antony Giddens ia memunculkan teori
strukturisasi artinya manusia memiliki kebebasan untuk
membangun lingkungan sosialnya.
E. Pitirim Sorokin
Sosiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari
hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka
macam gejala sosial, misalnya antara agama dengan
ekonomi, hukum dengan ekonomi dan sebagainya.

F. Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi

Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur
sosial dan proses sosial termasuk perubahan sosial
masyarakat.

G. Soerjono Soekanto
Sosiologi adalah ilmu yang memusatkan perhatian,
mendapatkan, dan memahami pada pola-pola umum
kehidupan masyarakat.
 Tokoh tokoh dalam ilmu
logo
sosiologi

1. Emile Durkheim dengan Teori Fungsionalisme

Durkheim memandang masyarakat sebagai sistem sosial yang
kompleks, yang setiap bagiannya memiliki fungsi atau peran
yang penting untuk menjaga stabilitas dan kesinambungan
sosial.
2. Karl Marx dengan Teori Konflik
Karl Marx memandang masyarakat sebagai arena
pertarungan antara kelompok-kelompok yang
berbeda dengan kepentingan dan tujuan yang
saling bertentangan. Konflik ini seringkali dipicu
oleh perbedaan ekonomi dan kekuasaan.
 3. Talcott Parsons dengan Teori Sistem Sosial
Parsons mengembangkan teori sistem sosial. Teori ini
memandang masyarakat sebagai sistem yang terdiri dari beberapa
subsistem (keluarga, ekonomi, politik, dan lain-lain) dan saling
berinteraksi serta terorganisasi untuk mencapai tujuan tertentu.

4. George Herbert Mead dengan Teori Interaksionisme Simbolik

Mead menekankan pentingnya simbol dan bahasa dalam memahami
tindakan sosial manusia. Menurutnya, manusia belajar berinteraksi
dengan dunia sosial melalui bahasa dan simbol yang diberikan oleh
masyarakat.
5. Michel Foucault dengan Teori Kritis
Foucault menekankan pentingnya kekuasaan dan
pengetahuan dalam membentuk masyarakat dan hubungan
sosial. Ia memandang kekuasaan sebagai suatu bentuk
pengetahuan yang selalu hadir dalam setiap tindakan sosial.
 6. W.E.B. Du Bois dengan Teori Kritis Rasial
Du Bois menyoroti pentingnya ras dan etnisitas dalam membentuk
struktur sosial dan hubungan sosial. Ia mengembangkan konsep
"double consciousness" untuk menjelaskan bagaimana individu yang
berasal dari kelompok minoritas harus menghadapi perspektif ganda
dalam interaksi sosial.

7. Pierre Bourdieu dengan Teori Praktik

Bourdieu menekankan pentingnya habitus (kecenderungan
alami) dan kapital sosial (relasi sosial) dalam membentuk
tindakan sosial manusia. Menurutnya, habitus dan kapital sosial
mempengaruhi cara individu memahami dunia sosial dan
tindakan sosial mereka
 Sifat sifat sosiologi logo

Sosiologi memiliki empat ciri, yaitu Empiris,

Teoritis, Kumulatif, Non Etis. empiris
artinya sikap sosiologi mendasar pada observasi dan
akal sehat yang hasilnya tidak bersifat spekulatif
teoretis
artinya ilmu yang disusun berdasarkan data serta hasil
observasi yang akurat.
kumulatif
Artinya sosiologi disusun atas dasar teori yang telah ada, kemudian
diperbaiki, dan diperluas untuk memperkuat teori terdahulu.

Non-etis
artinya ilmu yang tidak memandang suatu fakta dari baik
atau buruknya, tetapi memandangnya secara objektif.
 Cabang cabang ilmu sosiologi
1.Sosiologi agama
sosiologi agama adalah cabang ilmu
sosiologi yang mempelajari tentang
bagaimana ajaran agama
mempengaruhi pola pikir, perilaku,
dan cara bertindak umatnya dalam
kehidupan bermasyarakat.
logo
2.Sosiologi politik
Sosiologi politik adalah cabang ilmu
sosiologi yang mempelajari
hubungan antara kita sebagai warga
negara, dengan lembaga-lembaga
misalnya hak untuk bebas buat
menyampaikan pendapat dan kritik
serta kewajiban buat ikut
memberikan suara saat pemilihan
umum.
 3.Sosiologi pendidikan
pendidikan juga mengontrol perilaku kita dengan berbagai ajaran budi pekerti serta
logo
melarang bagaimana kita memecahkan berbagai persoalan di masyarakat.landasan
sosiologi pendidikan yaitu norma kehidupan, konsep sosial , hubungan sosial budaya
dengan pendidikan dan perkembangan sosial budaya dalam pembangunan.

4.Sosiologi hukum
Sosiologi hukum adalah pengetahuan hukum terhadap pola perilaku masyarakat. Objek
kajian dari sosiologi hukum, yaitu interaksi sosial terkait dengan hukum, kelompok sosial
dengan hukum, kebudayaan, lembaga sosial, stratifikasi sosial, kekuasaan dan wewenang,
serta masalah sosial.

5.Sosiologi konflik
Ilmu yang mempelajari proses sosial antara dua orang atau lebih, dimana salah satu pihak
berusaha menyingkirkan pihak lain untuk menghancurkannya. Soejorno Soekanto
menyimpulkan ada empat faktor terjadinya konflik dimasyarakat, yaitu perbedaan antar
kebudayaan, perbedaan antar perorangan, perbedaan kepentingan dan perubahan sosial
yang cepat.
 6.Sosiologi pedesaan
Ilmu yang mempelajari kehidupan masyarakat di pedesaan , meliputi kajian mengenai
logo
perilaku, struktur sosial, organisasi sosial, lembaga, adat, kebiasaan, perubahan sosial.
7.Sosiologi keluarga
. Ilmu yang mempelajari pembentukan keluarga, hubungan dan pengaruh timbak balik
dari berbagai gejala sosial.
8.Sosiologi kedokteran
Ilmu yang mencakup tentang faktor penyebab atau penafsiran suatu penyakit, tentang profesi
kedokteran dan hubungan dokter dengan masyarakat.
9.Sosiologi industri
Mengkaji tentang dunia industri, pola-pola ekonomi dan struktur industri. Manfaat
mempelajari sosiologi industri, yaitu dapat memahami konsep, kedudukan dan peran
manusia dalam suatu kehidupan masyarakat.
10.Sosiologi budaya
Ilmu yang mempelajari aspek kultural atau budaya masyarakat. Budaya dapat meliputi
beragam unsur yang mengekspresikan pola hidup dan kehidupan manusia.
 Fenomena sosial Yang dikaji
sosiologi logo

1.interaksi sosial dan tindakan sosial.

Interaksi sosial merupakan hubungan antara dua individu atau lebih yang kemudian saling
memengaruhi. menurut max weber dibagi menjadi empat tipe menurut motif yang mendasari
nya yaitu tindakan
-rasional instrumental. - afektiff
-berorientasi nilai. -tradisional
2.sosialisasi
Proses sosialisasi merupakan pendidikan yg dilakukan manusia sejak lahir hingga akhir hayat
melalui pemahaman dan penerimaan individu yg berperan dalam suatu kelompok atau
lingkungan masyarakat
Beberapa faktor yg membuat sosialisasi terjadi yaitu
-adanya informasi yg disosialisasikan kepada masyarakat( nilai,norma,dan peran)
Cara mensosialisasikan dengan melibatkan proses pembelajaran dan adanya pihak yang
mensosialisasikan(institusi,media massa, dn kelompok
3. Kelompok sosial
Soerjono soekanto mendefinisikan kelompok sosial sebagai kesatuan atau
himpunan.Tujuan terbentuknya kelompok sosial adalah mewujudkan penerapan
nilai’ sosial yg ada dn dibutuhkan dalam suatu struktur sosial pada masyrakat
Kelompok sosial dibagi mnjdi beberapa klasifik asi
A. Berdasarkan cara terbentuknya
1).kelompok semu, terdiri dari orang orang yang terbentuk secara spontanitas
Contoh kelompok semu,yaitu kerumunan,massa dan publik
2.)kelompok nyata,yaitu kelompok sosial yg bersifat tetap Terbagi menjadi
beberpa jenis yakni klmpok statistik,kelompok masyarakat,kelompok masyrakat
Khusus dan kelompok asosiasi

B. Berdasarkan kualitas antaranggota yaitu kelompok primer(hubungn informal)

C. Berdasarkan kekuatan ikatan antaranggotanya,yaitu kelompok etnis,bangsa
masyarakat dan sebagainya.
 D. Berdasarkan pencapain tujuan contohnya.kelompok formal(ad peraturan) dan
kelompo informal( ada tujuan bersa,tetapi tidak resmi).
4. Hubungan antar kelompok
Hubungan antrkelompok menjelaskan hubungan antar dia kelompok atau lebih
memiliki ciri khusus Menurut Kinloch(1779), pengelompokan masyrakat mengacu
pada beberpa kriteria
-kriteria fisik,yaitu berdasarkan jenis kelamin usia(tua,muda,dan rasi)
-kriteria kebudayaan yaitu suku dan agama
-kriteria ekon omi,yaitu mereka yg memiliki kekuasan ekonomi dan mereka yang
tidak memiliki
-kriteria berdasarkan perilaku,yaitu masyarakat yang memiliki perilaku bervariasi
dan penyimpangan terhadap aturan masyarakat
5. Penduduk
Penduduk atau warga negara didefinisikan menjadi dua bagian, yaitu orang
yang tinggal didaerah tersebut dan orang yang secara hukum berhak tinggal
didaerah tersebut
6.konformitas dan penyimpangan terhadap nilai nilai atau norma norma yg ada
dimasyarakat. Pelaku yg melakukan penyimpangan disebut dengan devian (deviant).

7.perilaku kolektif dan gerakan sosial

Perilaku kolektif adalah cara berfikir, berperasaan, dan bertindak secara relativ
bersifat spontan dan tidak terstruktur. Berkembang dalam suatu kelompok atau
populasi akibat dari adanya stimulasi antarindividu.

8.perubaham sosial
Menurut selo soemardjan perubahan sosial. Merupakan perubahan yg terjadi pada lembaga
kemasyarakatan didalam suatu masyarakat. Hal ini dapat memengaruhi sistem sosialnya, seperti
Nilai nilaii Sikap Dan pola perilaku Diantara kelompok kelompok masyarakat.

9.kajian perempuan dan gender

Kajian perempuan adalah suatu bidang akademik yg mengacu pada metode ferminis dan antardisiplin yg
menempatkan kehidupan serta pengalaman kaum perempuan sebagai pusat kajiannya. Selain itu, juga
meneliti konstruksi sosial dan budaya terhadap gender, tatanan hak istimewa sosial, serta hubungan
antara kuasa dan gender dalam kehidupan bermasyarakat.

10. Norma dan lembaga sosial

Merupakan pedoman seseorang untuk berperilaku dalam kehidupan bermasyarakat. Norma menyangkut
perilaku yg pantas dalam menjalani insteraksi sosialny. lembaga sosial adalah suatu sistem norma untuk
mencapai tujuan tertentu yg dianggap penting oleh masyarakat.
11. Kebudayaan
Kebudayaan merupakan bagian dari pola terpadu pengetahuan, keyakinan, dan
perilaku manusia. Kebudayaan berkaitan dengan akal dan budi manusia yang
meliputi pandangan, sikap, nilai, moral, tujuan, dan adat istiadat.
12.struktur sosial
Menurut pendapat dari beberapa ahli tentang struktur sosial:.
A. menurut Soerjono Soekanto, struktur sosial adalah hubungan timbal balik
antar posisi sosial dan peranan individu sosial yang dimiliki oleh masing-
masing individu atau kelompok.
B. Menurut koentjaraningrat, kerangka yang dapat menggambarkan kaitan
berbagai unsur dalam masyarakat.
C. Menurut parson, aspek yang relatif lebih statis daripada aspek fungsional
dalam suatu sistem sosial.
13. Kesejahteraan dan kemiskinan
Kesejahteraan sosial adalah suatu kondisi yang harus diwujudkan bagi seluruh
masyarakat dalam memenuhi kebutuhan material ,spiritual, dan sosial agar dapat
hidup layak dan mampu mengembangkan diri.
 logo

TERIMA KASIH