Anda di halaman 1dari 36

LK 0.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

NAMA : OTOBAHRIANSYAH

PEDAGOGIK

Judul Modul 1 Konsep Dasar Ilmu Pendidikan


Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. KB 1 : Konsep Dasar, Rasional dan
Landasan Ilmu Pendidikan
2. KB 2 : Karakteristik Peserta Didik
3. KB 3 : Teori Belajar dan Implikasinya
dalam Pembelajaran
4. KB 4 : Kurikulum Pendidikan Indonesia
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1. KB 1 : Konsep Dasar, Rasional dan
dipelajari Landasan Ilmu Pendidikan
a. Arti Pendidikan menurut beberapa ahli
b. Landasan Konseptual Ilmu Pendidikan
: Landasan Filosofis (filsafat
pendidikan), Landasan Yuridis (aspek
hukum), Landasan Empiris
(psikiologis, sosiologis, Historis),
Landasan Religius, forum Diskusi
c. Landasan ilmu pendidikan (material
dan konseptual)berdasarkan teori
pendidikan seperti Esensialisme,
Perenialisme,
Progresivisme,Rekonstruksionalisme,
Behaviorisme, Humanisme.
d. 4 Jenis pengetahuan menurut
taksonomi Bloom (Lorin W Anderson &
David R. Krathwohl, 2010) yaitu :
faktual. Konseptual, Prosedural, dan
metakognitif.
2. KB 2 : Karakteristik Peserta Didik
a. Karakteristik Peserta Didik : etnik,
kultural, status sosial, minat,
perkembangan kognitif, kemmapuan
awal, gaya belajar, motivasi,
perkembangan emosi, perkembangan
sosial, perkembangan moral dan
spritual, dan perkembangan motorik.
3. KB 3 : Teori Belajar dan Implikasinya
dalam Pembelajaran
a. Teori Belajar Behavioristik dan
implikasinya dalam pembelajaran dari
berbagai sudut pandang para ahli
b. Teori Kognitif dan Implikasinya dalam
Pembelajaran dari berbagai sudut
pandang para ahli.
c. Teori Belajar Konstruktivistik dan
Implikasinya dalam Pembelajaran
d. Teori Belajar Humanistik dan
Implikasinya dalam Pembelajaran
4. KB 4 : Kurikulum Pendidikan di Indonesia
a. Konsep dasar kurikulum : Kurikulum
sebagai daftar mata pelajaran,
Kurikulum sebagai pengalaman belajar
siswa, Kurikulum sebagai rencana
atau program belajar
b. Pembaharuan Kurikulum Indonesia :
Rencana pelajaran 1947, Rencana
Pelajaran Terurai 1952, Kurikulum
1964, 1968, 1975, 1984, 1994, 2004,
2006, 2013.
c. Peran, Fungsi, dan Komponen
kurikulum : peran Konservatif, Peran
Kreatif, Peran Kritis dan Evaluatif
d. Hakekat Pengembangan Kurikulum
2 Daftar materi yang sulit 1. Landasan Pendidikan
dipahami di modul ini 2. Hakekat Pengembangan Kurikulum

3 Daftar materi yang sering 1. Landasan Pendidikan


mengalami miskonsepsi 2. Hakekat Pengembangan Kurikulum

Judul Modul 2 Peran Guru dalam Pembelajaran Abad 21


Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. KB 1 : Karakteristik Pembelajaran abad
21
2. KB 2 : Profil dan Kompetensi Guru Abad
21
3. KB 3 : Tugas Pokok dan Fungsi Guru
Abad 21
4. KB 4 : Strategi Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Garis besar materi yang 1. KB : Karakteristik Pembelajaran abad 21
dipelajari a. Adanya Fenomena perubahan
pembelajaran abad 21 yang dikenal
dengan istialh “fenomena disrupsi”
(belajar tidak terbatas pada paket
pengetahuan, pola bealjar lebih informal,
keterampilan bealajar mandiri semakin
penting, banyak sumber belajar)
b. Pergeseran Kebutuhan Sumber Daya
Manusia (SDM)
c. Keterampilan penting di abad 21 :
Berfikir kritis dan penyelesaian masalah,
Kreatifitas dan inovasi, Pemahaman
Lintas budaya, Komunikasi, literasi
informasi dan media, Komputer dan
literasi, Karir dan Kehidupan.
d. Karakteristik Peserta didik abad 21 :
Generasi z suka kebebasan dalam
belajar,Suka pelajari hal-hal baru,
Nyaman dengan lingkungan yang ada
jaringan internetnya, suka
berkomunukasi dengan image, ikon,
simbol daripada teks,Sulit konsentrasi
dalam jangka panjang, berinteraksi
melalui smartphone, televisi, laptop,
dekstop dan ipod, Eksis didunia media
sosial.
e. Model pembelajaran abad 21 : Discovery
learning (penelusuran, penelitian,
penemuan, pembuktian), Proyek
(target),Berbasis masalah, pengalaman
sendiri, kontekstual, bermain peran dan
simulasi, kooperatif, kolaboratif, diskusi
kelompok kecil,
f. TPACK sebagai kerangka integrasi
tekhnologi
2. KB 2 : Profil dan Kompetensi Guru Abad 21
a. Ada 4 tipe guru :guru
medioker/monoton, good
teacher/ceramah, guru superior/kreatif
dan interaktif, great teacher/dibutuhkan
dan dirindukan
b. Kompetensi esensial guru : Guru efektif,
aktif, efektif ajarkan materi secara
mendalam, efektif lebih fokus
pengembangan keterampilan, efektif
memahami materi.
c. Karakteristik guru abad 21 : semangat
dan etos kerja tinggi, manfaatkan iptek,
profesional,wawasan luas,teladan moral,
prinsip kerja bersaing dan bersanding
d. Kompetensi guru abad 21 : sesuai UU No
14 tahun 2005 tentang guru dan dosen
pasal 10 ayat 1 : kompetensi pedagogik,
kepribadian, sosial, profesional yang
diperoleh melalui pendidikan profesi.

3. KB 3 : Tugas Pokok dan Fungsi Guru Abad


21
a. Merencanakan pembelajaran atau
pembimbingan
b. Melaksanakan pembelajaran atau
pembimbingan
c. Melaksanakan penilaian
d. Membimbing, mendidi dan melatih
e. Melaksanakan tugas tambahan
4. KB 4 : Strategi Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan
a. Guru sebagai profesional yang reflektif
(mau belajar dan melakukan refleksi diri)
b. Aktifitas refleksi menurut Model Gibbs
1988 : Membuat deskripsi, cobalah
memahami dan merasakan situasi,
mengevaluasi situasi. Tahap analisis,
kesimpulan, menyusun rencana aksi
c. Startegi Pengembangan Profesi
Berkelanjutan : pengembangan diri,
Publikasi ilmiah, karya inovatif

2 Daftar materi yang sulit 1. TPACK sebagai kerangka integrasi


dipahami di modul ini tekhnologi
2. Startegi Pengembangan Profesi
Berkelanjutan

3 Daftar materi yang sering 1. TPACK sebagai kerangka integrasi


mengalami miskonsepsi tekhnologi
2. Startegi Pengembangan Profesi
Berkelanjutan

Judul Modul 3 Pembelajaran Inovatif


Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. KB 1 : Pembelajaran STEAM (Science,
Technology, Engineering, Art, and
Mathematics)
2. KB 2 :Pembelajaran Berbasis
Neurosains
3. KB 3 : Pembelajaran digital
4. KB 4 : Model Pembelajaran Blended
Learning

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Garis besar materi yang 1. KB 1 : Pembelajaran STEAM (Science,
dipelajari Technology, Engineering, Art, and
Mathematics)
a. Pendekatan pembelajaran
interdisipliner yang inovatif dimana
IPA, teknologi, teknik, seni, dan
matematika diintegrasikan dengan
fokkus pada proses pembelajaran
pemecahan masalah dalam
kehidupan nyata.
b. Tujuan Pembelajaran STEAM dapat
mengasah tingkat lietrasi STEAM
peserta didik.
c. Prinsip Pembelajaran STEAM :
Perhatian dan motivasi, keaktifan,
keterlibatan langsung, pengulangan,
tantangan, balikan dan penguatan,
perbedaan individual
2. KB 2 : Pembelajaran Berbasis
Neurosains
a. Neurosains adalah ilmu yang
mempelajari sistem syaraf otak
dengan seluruh fungsinya.
b. Prinsip pembelajaran berbasis
Neurosains
3. KB 3 : Pembelajaran digital
a. Prinsip penerapan pembelajaran
digital : personalisasi, partisipasi
aktif, aksesibilitas, penilaian
b. Ragam pembelajaran digital : mobile
Learning/M-Learning, Media Sosial
(social media), Pembelajaran
berbasis permainan/games based
learning, Pembelajaran Elektronik
berbasis “awan/cloud
c. KB 4 : Model Pembelajaran Blended
Learning
d. Alasan menggunakan pembelajaran
blended learning : Meningkatkan
kualitas bealajar peserta didik,
Meningkatkan akses dan
fleksibilitas dalam pembelajaran,
Meningkatkan efisiensi dalam
pembelajaran
e. Model Pembelajaran Blended
Learning : model rotasi/rotation
model, model kelas flex, model self
blend, model enriched-virtual,
memilih model kelas yang sesuai,
merancang blended leraning

2 Daftar materi yang sulit 1. STEAM


dipahami di modul ini 2. Neurosains
3 Daftar materi yang sering 1. STEAM
mengalami miskonsepsi 2. Neurosains
Judul Modul 4 Rancangan Pembelajaran Inovatif
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. KB 1 :Merancang Pembelajaran Inovatif
2. KB 2 :Merancang Pembelajaran STEAM
3. KB 3 : Merancang Pembelajaran Blended
Learning
4. KB 4 : Merancang Pembelajaran Project
based Learning
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1. KB 1 : Merancang Pembelajaran Inovatif
dipelajari d. Rancangan pembelajaran inovatif
adalah aktivitas persiapan
pelaksanaan pembelajaran yang
menerapkan unsur-unsur
pembelajaran abad 21seperti TPACK,
Neuroscience, STEAM, HOTS.
e. Karakteristik pembelajaran inovatif :
kolaborasi peserta didik dan guru,
berorientasi HOTS, berorientasi pada
keterampilan belajar dan
mengembangkan keterampilan abad
21, mengembangkan kemampuan
literasi, Penguatan Pendidikan
Karakter
f. Penyusunan Rancangan
Pembelajaran Inovatif : Identitas
sekolah, Kompetensi Inti, Kompetensi
Dasar dan IPK, Tujuan Pembelajaran,
Penguatan Pendidikan Karakter,
Materi Pembelajaran,
Model,Pendekatan dan Metode
pembelajaran,Media dan bahan,
Langkah-langkah pembelajaran,
Tekhnik Penilaian, Pembelajaran
Remedial, Pembelajaran Pengayaan
2. KB 2 : Merancang Pembelajaran STEAM
a. Merumuskan tujuan pembelajaran,
Menganalisis Materi Pembelajaran,
Menentukan model, dan metode
pembelajaran, Menentukan media,
alat dan sumber belajar, Menyusun
langkah pembelajaran, penilaian
pembelajaran, Menyusun Kegiatan
Tindak Lanjut.
3. KB 3 : Merancang Pembelajaran Blended
Learning
a. Menentukan model pembelajaran “
Blended Learning
b. Menyusun RPP Blended Learning,
Menyiapkan Bahan, Alat/Media dan
sumber belajar tatap muka dan
daring, google classroom, e-learning
dengan aplikasi zoom cloud meeting,
e-learning aplikasi edmodo, aplikasi
moodle, Aplikasi Schoology
4. KB 4 : Merancang Pembelajaran Project
based Learning : Menuliskan KI sesuai
jenjang kelas, Menelaah KD yang cocok
dam PjBL, Identitas RPP berdasrkann
permendikbud No.37 tahun 2018,
menulis indikator ketercapaian KD,
Menuliskan tujuan pembelajaran,
menyusun materi pembelajaran,
menentukan metode pembelajaran,
sumber belajar, langkah pembelajaran
2 Daftar materi yang sulit 1. Merancang Pembelajaran STEAM
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering 2. Merancang Pembelajaran STEAM
mengalami miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

NAMA : OTOBAHRIANSYAH

Profesional

Judul Modul 1 Perkembangan Peserta Didik dan Profesionalitas


Guru Pendidikan Jasmani
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Teori Perkembangan Peserta Didik dan Konsep
Belajar serta Aplikasinya dalam Pembelajaran
Pendidikan Jasmani
2. Media, Sarana dan Prasarana, Pemanfaatan
Teknologi dan Media Informasi serta Aplikasinya
dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani
3. Persyaratan, Kualifikasi dan Kompetensi Guru
Pendidikan Jasmani
4. Regulasi Kebijakan Nasional, Pandangan Yuridis
dan Kode Etik Guru

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Garis besar materi yang Kegiatan Belajar (KB) 1 Teori Perkembangan
dipelajari Peserta Didik dan Konsep Belajar serta
Aplikasinya dalam Pembelajaran Pendidikan
Jasmani
1. Menurut Hurlock (1991), dalam perkembangan ada dua
proses yang bertentangan yang terjadi secara serempak
selama kehidupan, yaitu pertumbuhan yang disebut
evolusi dan kemunduran yang disebut dengan involusi
2. Perkembangan adalah pola perubahan yang
dimulai sejak pembuahan dan berlanjut
sepanjang rentang hidup
3. Pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis
sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-
fungsi fisik yang berlangsung secara normal pada
anak yang sehat pa waktu yang normal
4. Kematangan yaitu peningkatan atau kemajuan
yang bersifat kualitatif dalam hal perkembangan
biologis
5. Penuaan adalah penurunan kualitas organik yan
diakibatkan karena bertambah usia
6. Delapan kecerdasan manusia yaitu kecerdasan
verbal, matematika, spasial, tubuh-kinestetik,
musik, sosial, diri, dan alam
7. Berfikir logis adalah pertimbangan terhadap hal-
hal yang penting dan mengambil kesimpulan
8. Berfikir berdasar hipotesis adalah adanya
pengujian hipotesis
9. Teori belajar behaviorisme adalah salah satu
aliran psikologi yang memandang individu hanya
dari sisi fenomena jasmaniah dan mengabaikan
aspek-aspek mental
10. Classical Conditioning adalah teori belajar
yang di ungkapkan oleh Pavlov yang
menghasilkan hukum-hukum belajar seperti law
of Respondent Conditioning, Law of Respondent
Extiinction
11. Operant Conditioning adalah teori belajar
yang diungkapkan B>F Skinner menghasilkan
hukum belajar seperti Law of operant
conditioning, law of operant extinction
12. Social Learning adalah teori belajar yang
relative masih baru dibandingkan dengan teori-
teori belajar lainnya
13. Teori belajar kognitif Piaget adalah teori yang
menyatakan bahwa perkembangan kognitif
individu meliputi empat tahap yaitu sensori
motor, pra operasional, operasi formal dan
operasi non formal
14. Teori belajar pemrosesan informasi oleh
Robert gagne adalah teori yang menyatakan
bahwa dalam pembelajaran terjadi proses
penerimaan informasi untuk keudian diolah
sehingga menghasilkan keluaran dalam bentuk
hasil belajar
15. Teori belajar Gestalt menyatakan bahwa
objek atau peristiwa tertentu akan dipandang
sebagai sesuatu keseluruhan yang
terorganisasikan
Kegiatan Belajar (KB) 2 Media, Sarana dan
Prasarana, Pemanfaatan Teknologi dan Media
Informasi serta Aplikasinya dalam Pembelajaran
Pendidikan Jasmani
1. Media adalah perantara antara pengirim
informasi yang berunsi sebagai sumber atau
resources dan penerima informasi atau receiver
2. Media cetak adalah jenis media yang telah lama
digunakan sebagai sarana dalam aktivitas belajar
3. Media grafis dan media pameran digunakan
sebagai sarana informasi dan pengetahuan yang
menarik bagi penggunanya
4. Media audio merupakan jenis media yang efektif
yang efisien untuk digunakan sesuai dengan
tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu
melatih kemampuan penggunaannya dalam
mendengar informasi dan pengetahuan lisan
secara komperhensif
5. Gambar bergerak merupakan jenis media yang
mampu menayangkan gambar bergerak yang
terintegrasi dengan unsur suara
6. Pendidikan jasmani merupakan pendidikan yang
dilakukan melalui aktivitas fisik sebagai media
utama untuk mencapai tujuan
7. Teknologi adalah alat atau jenis sarana teknis
yang digunakan manusia untuk meningkatkan
perbaikan lingkungannya
8. Komponen komputer hardware adalah
komponen yang berbentuk fisik yang membentuk
komputer
9. Software adalah aplikasi-aplikasi atau program
sebagai sistem yang menjalankannya
10. Perangkat lunak aplikasi adalah suatu
subkelas perangkat lunak komputer yang
memanfaatkan kemampuan komputer langsung
11. Sistem operasi adalah program yang
berfungsi mengendalikan sistem kerja yang
mendasar sehingga mengatur kerja media input,
output, tabel pengkodean, memori, penjadwalan
prosesor dan lain-lain
12. Freeware adalah perangkat lunak komputer
yang memiliki cipta yang gratis digunakan tanpa
batasan waktu sehingga dapat dibedakan
shareware yang mewajibkan penggunanya
membayar
13. Shareware adalah program terbatas, program
didistribusikan baik sebagai demonstrasi atau
menggunakan batas waktu yang teah ditetapkan
14. Malware adalah sebuah perangkat lunak
yang bekerja untuk merusak tata kerja dari
sistem komputer
15. Bahasa pemograman adalah program yang
digunakan untuk menerjemahkan instruksi-
instruksi yang ditulis dalam bahasa pemograman
ke bahasa mesin dengan aturan tertentu
16. Program bantu adalah perangkat lunak yang
berfungsi sebagai aplikasi pembantu dalam
kegiatan yang ada hubungannya dengan
komputer
17. Media informasi adalah alat untuk
mengumpulkan dan menyusun kembali sebuah
informasi sehingga menjadi bahan yang
bermanfaat bagi penerima informasi
Kegiatan Belajar (KB) 3 Persyaratan, Kualifikasi
dan Kompetensi Guru Pendidikan Jasmani
1. Profesi adalah bidang pekerjaan yang dilandasi
pendidikan keahlian tertentu
2. Profesional adalah orang yang memiliki profesi
3. Profesionalisme adalah komitmen seseorang
terhadap profesinya untuk meningkatkan
kemampuan profesionalnya dan terus menerus
mengembangkan strategi-strategi yang
digunakannya dalam melakukan pekerjaan yang
sesuai dengan profesinya
4. Pendidikan adalah seseorang yang memiliki
kualifikasi akademik dan kompetensi sebagai
agen pembelajaran, sehat jasmani dan rohani
serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan
tujuan pendidikan nasional
5. Kualifikasi akademik adalah tingkat pendidikan
minimal yang harus dipenuhi oleh seorang
pendidik yang dibuktikan dengan ijazah
6. Guru adalah pendidik professional dengan tugas
utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai dan
mengevaluasi peserta didik pada pendidikan
anak usia dini jalur pendidikan formal,
pendidikan dasar dan menengah
7. Kompetensi guru adalah hasil dari
penggabungan dari kemampuan-kemampuan
yang banyak jenisnya dapat berupa seperangkat
pengetahuan, keterampilan dan perilaku yang
harus dimiliki dihayati dan dikuasai oleh guru
atau dosen dalam menjalankan tugas
keprofesionalannya
8. Kompetensi kepribadian adalah kemampuan
personal yang mencerminkan kepribadian yang
mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa ,
menjadikan teladan bagi peserta didik dan
berakhlak mulia
9. Kompetensi sosial adalah kemampuan guru
untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif
dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga
kependidikan, orangtua/wali peserta didik, dan
masyarakat sekitar
10. Kompetensi profersional adalah penguasaan
materi pembelajaran secara luas dan mendalam
yang mencakup penguasaan materi kurikulum
mata pelajaran di sekoah dan substansi
keilmuan yang menaungi materinya serta
penguasaan terhadap struktur dan metodelogi
keilmuannya
Kegiatan Belajar (KB) 4 Regulasi Kebijakan
Nasional, Pandangan Yuridis dan Kode Etik Guru
1. Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan dan membentuk watak serta
peradapan bangsa yang bermartabat dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia sehat , berilmu, cakap, kreatif,
mandiri dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggungjawab
2. Pendidikan menurut Sisdiknas adalah usaha
sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar
peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan
yang diperlukan dirinya, masyarakat , bangsa
dan negara
3. Profesi adalah suatu janji terbuka bahwa
seseorang akan mengabdikan dirinya kepada
suatu jabatan
4. Kode etik Guru Indonesia adalah norma dan asas
yang disepakati dan diterima oleh guru-guru
Indonesia
5. Sertifikasi dalam sistem Pendidikan Guru adalah
proses pemberian sertifikat kepada para lulusan
program pendidikan guru sebagai bukti bahwa
mereka telah dengan tuntas menyelesaikan
keseluruhan proses pendidikan guru untuk
jenjang pendidikan tertentu termasuk
pendidikan profesi
6. Lisensi adalah surat keterangan izin mengajar
untuk jenis dan jenjang pendidikan tertentu.
7. Pelanggaran adalah periaku menyimpang dan atau tidak
melaksanakan Kode Etik.
8. Sanksi merupakan upaya pembinaan kepada yang
melakukan pelanggaran dan untuk menjaga harkat dan
martabatnya.
2 Daftar materi yang sulit 1. Pemahaman prinsip seperti yang dinyatakan Hurlock
dipahami di modul ini (1980) ada sembilan.
2. Pemahaman dan penerapan yang tepat tentang teori-
teori berlajar dalam pembelajaran PJOK di Sekolah
Dasar.
3. Pemanfaatan teknologi dalam pendidikan jasmani.
4. Kode etik guru.
3 Daftar materi yang 1. Pemahaman perkembangan dan kematangan.
sering mengalami 2. Penerapan reward dan punishment untuk peserta didik.
miskonsepsi 3. Perbedaan standar kompetensi, kompetensi dasar,
indikator, dan kompetensi Iulusan.
4. Persyaratan dan kualifikasi guru pendidikan jasmani.
5. Media sarana dan prasarana, pemanfaatan teknologi
dan media informasi serta aplikasinya dalam
pendidikan jasmani.

Judul Modul 2 Filsafat dan Paradigma Baru Pendidikan


Jasmani, Aktivitas Gerak dan Olahraga Dalam
Pembelajaran Pendidikan Jasmani
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Filsafat dan Olympism serta Paradigma Baru
dalam Pendidikan Jasmani
2. Prinsip Aktivitas Gerak dan Olahraga melalui
Pengebangan Kemampuan Gerak Dasar,
Aktivitas Permainan Bola Besar dan Kecil serta
Aplikasinya dalam Pembelajaran Pendidikan
Jasmani
3. Prinsip Aktivitas Gerak dan Olahraga melalui
Aktivitas Atletik; Pengembangan Kebugaran
Jasmani; Seni Beladiri serta Aplikasinya dalam
Pembelajaran Pendidikan Jasmani
4. Prinsip aktivitas gerak dan olahraga melalui
akivitas senam lantai;aktivitas gerak
berirama;aktivitas air serta aplikasinya dalam
pembelajaran Pendidikan Jasmani
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang Kegiatan Belajar (KB) 1 Filsafat dan Olympism
dipelajari serta Paradigma Baru dalam Pendidikan Jasmani
1. Pendidikan jasmani adalah proses pendidikan
yang memanfaatkan aktivitas fisik untuk
menghasilkan perubahan holistik dalam kualitas
individu baik dalam hal fisik, mental serta
emosional
2. Pendidikan olahraga adalah pendidikan yang
membina anak agar menguasai cang-cabang
olahraga tertentu
3. Pendidikan kesehatan adalah suatu proses yang
menjembatani kesenjangan antara informasi dan
tingkah laku kesehatan.
4. Tujuan pendidikan kesehatan yaitu untuk
mengubah perilaku individu atau masyarakat
dibidang tertentu
5. Olympism adalah dasar fundamental dan filosofi
kehidupan yang mencerminkan dan
mengkombinasikan keseimbangan antara
jasmani dan rohani serta mengharmonikan
antara kehidupan keolahragaan, kebudayaan
dan pendidikan sehingga dengan demikian dapat
diciptakan keselarasan kehidupan yang
didasarkan pada kebahagiaan dan usaha yang
mulia.
6. Visi olympism yaitu menempatkan olahraga
dimana saja sebagai wahana pembentukan
manusia secara utuh yang harmonis dalam
usaha membangun suatu masyarakat yang
damai dengan saling menghormati
7. Paradigma baru PJOK sesuai tuntutan
Kurikulum 2013 edisi revisi mengamanatkan
bahwa pembelajaran haruslah berpusat pada
siswa dengan pendekatan saintifik
Kegiatan Belajar (KB) 2 Prinsip Aktivitas Gerak
dan Olahraga melalui Pengebangan Kemampuan
Gerak Dasar, Aktivitas Permainan Bola Besar dan
Kecil serta Aplikasinya dalam Pembelajaran
Pendidikan Jasmani
1. PJOK adalah salah satu disiplin ilmu yang
masuk dalam kurikulum sekolah, mulai tingkat
dasar sampai di sekolah menengah, bahkan ada
beberapa studi di perguruan tinggi karena
diyakini PJOK dapat mencapai tujuan
pendidikan nasional
2. Keteramplian gerak dasar meliputi gerak
lokomotor, non lokomotor, manipulatif
3. Keterampilan adalah dasar dari suatu
kemampuan seseorang menyelesaikan tugas
atau pekerjaan
4. Gerak adalah salah satu ciri dari makhluk hidup
selain ciri-ciri yang lain
5. Gerakan adalah aksi atau proses perubahan
letak atau posisi ditinjau dari suatu titik tertentu
sebagai pedomannya
6. Gerak lokomotor adalah suatu proses
berpindahnya seluruh tubuh seseorang dari
suatu tempat ke tempat lain
7. Gerak non lokomotor adalah suatu proses
berpindahnya elemen tubuh tertentu dari suatu
posisi ke posisi lain namun secara keseluruhan
tubuh tetap berada pada tempat yang sama
8. Gerak manipulatif adalah gerak yang dilakukan
dengan menggerakkan suatu objek atau benda
9. Keterampilan gerak agal adalah gerakan yang
dalam pelaksanaannya melibatkan otot-otot
besar sebagai basis utama gerakan
10. Keterampilan gerak halus adalah erakan
yang dalam pelaksanaanya melibatkan otot-otot
halus sebagai basis utama gerakan
11. Dribbling adalah suatu usaha seorang
pemain untuk memindahkan daerah dari suatu
tempat ke tempat lain dengan berlari sambil
melakukan sentuhan-sentuhan kecil dengan
kaki terhadap bola
12. Passing adalah suatu upaya yang dilakukan
oleh seorang pemain untuk memberikan atau
mengoper bola kepada teman satu tim
13. Menerima bola adalah salah satu teknik
dasar dalam permainan sepakbola yang
penggunaannya bersamaan dengan teknik
menendang bola
14. Shooting adalah suatu usaha yang dilakukan
oleh seorang pemain untuk mencetak gol ke
gawang lawan
15. The dig adalah penerimaan bola dengan gaya
menggali
16. Volley atau set adalah suatu pukulan
melambungkan bola sedemikian rupa,
sehingateman kita mendapat kesempatan untuk
men”smash”bola tersebut
Kegiatan Belajar (KB) 3 Prinsip Aktivitas Gerak
dan Olahraga melalui Aktivitas Atletik;
Pengembangan Kebugaran Jasmani; Seni Beladiri
serta Aplikasinya dalam Pembelajaran
Pendidikan Jasmani
1. Jalan cepat adalah gerak maju langkah kaki yang
dilakukan sedemikian rupa sehingga kontak
dengan tanah tetap terpelihara dan tidak
terputus
2. Lompat adalah gerakan mengangkat kaki ke
depan dan dengan cepat menurunkannya
3. Lompat jauh adalah suatu aktivitas gerakan yang
dilakukan oleh seorang pelompat dimana di
dalam lompatan tersebut dapat mencapai
lompatan yang sejauh-jauhnya
4. Lompat tinggi adalah salah satu cabang olahraga
atletik yang memerlukan skill tertentu untuk
melewati sebuah mistar yang menggantung di
antara kedua tiang
5. Lompat galah adalah lompatan yang dilakukan
dengan bantun galah untuk mencapai tujuan
lompatan yang setinggi-tingginya dan dapat
melewati mistar yang ketinggiannya telah
ditentukan
6. Lompat jangkit adalah salah satu cabang
olahraga atletik yang sebenarnya mirip dengan
ompat jauh tetapi dalam lompat jangkit ada
namanya “hop” langkah dan melompat “
7. Lempar lembing adalah olahraga yang
menggunakan lintasan dan lapangan sendiri
8. Tolak peluru adalah olahraga yang tujuannya
untuk mencapai jarak tolakan yang sejauh-
jauhnya
9. Lempar martil adalah olahraga dengan ajang
kompetisi kekuatan melontarkan martil untuk
mendapatkan jarak yang jauh
10. Kebugaran jasmani adalah kemampuan
kondisi fisik seseorang untuk melakukan kerja
fisik secara efisien tanpa menimbulkan kelelahan
yang berarti sehingga mendukung pelaksanaan
aktivitas lanjutan
11. Kebugaran energi meliputi sistem energi
aerobik dan anaerobik
12. Kebugaran otot meliputi komponen dasar
biomotorik, yaitu kekuatan, kecepatan,
ketahanan, kelentukan dan koordinasi
13. Daya tahan kardiovaskuler adalah daya
tahan sebagai kapasitas organisme melawan
kelelahan dalam setiap kegiatan yang
memerlukan waktu lama
14. Komposisi tubuh adalah bagian integral dari
kebugaran yang berhubungan dengan kesehatan
15. Kelentukan adalah kemampuan melakukan
gerakan secara luas dalam ruang gerak sendi
16. Kekuatan adalah kemampuan sekelompok
otot untuk mengatasi beban atau tahanan
17. Daya tahan otot adalah kemampuan otot
untuk menahan beban dalam waktu yang cukuo
lama
18. Kecepatan adalah kemampuan tubuh untuk
bergerak cepat
19. Kelincahan adalah kemampuan tubuh untuk
mengubah posisi cepat dan akurat saat bergerak
di ruang tertentu
20. Daya ledak adalah kekuatan sebuah otot
untuk mengatasi tahanan beban dengan
keceatan tinggi dalam gerakan yang utuh alam
waktu yang sesingkat-singkatnya
21. Koordinasi adalah kemampuan tubuh untuk
melakukan lebih dari satu tugas motorik
sekaligus dengan lancar dan akurat
22. Keseimbangan adalah kemampuan untuk
mempertahankan keseibangan ketika diam atau
bergerak
23. Pencak silat adalah salah satu jenis bela diri
asli Indonesia dapat dimainkan secara
perorangan, berpasangan maupun beregu
24. Aspek mental spiritual pencak silat
membangun dan mengembangkan kepribadian
dan karakter mulia seseorang
25. Aspek seni budaya adalah salah satu aspek
yang sangat penting dalam bentuk tarian,
dengan musik dan busana tradisional
26. Aspek bela diri kepercayaan dan ketekunan
diri
27. Aspek olahraga yaitu aspek fisik dalam
pencak silat
28. Gerak dasar pencak silat adalah suatu gerak
terencana, terarah, terkoordinasi dan terkendali
Kegiatan Belajar (KB) 4 Prinsip aktivitas gerak
dan olahraga melalui akivitas senam
lantai;aktivitas gerak berirama;aktivitas air serta
aplikasinya dalam pembelajaran Pendidikan
Jasmani
1. Senam lantai adalah salah satu bagian dari
rumpun senam yang beralaskan matras
2. Kayang adalah bertumpu dengan empat titik
yaitu kedua kaki dan tangan dalam keadaan
terbalik dengan meregang dan mengangkat
perut dan panggul
3. Split adalah gerakan senam lantai dengan cara
membuka kedua kaki sampai selangkangan
paha menyentuh lantai dengan kedua lutut
lurus
4. Sikap lilin adalah sikap tidur terlentang
kemudian kedua kaki secara bersama-sama
diangkat ke atas dengan lurus, pinggang
ditopang kedua tangan dan pundak menempel
pada lantai
5. Headstand adalah berdiri dengan kepala yang
memanfaatkan kekuatan kedua otot lengan dan
kepala sebagai titik tumpunya
6. Handstand adalah sikap badan tegak dengan
bertumpu pada kedua lengan, kedua kaki rapat
dan lurus ke atas
7. Guling depan adalah berguling ke depan atas
bagian belakang badan
8. Guling belakang adalah menggulingkan badan
ke belakang dimana posisi badan tetap harus
membulat dengan kepala ditundukan sampai
dagu melekat di dada
9. Kiep adalah suatu gerakan melenting badan ke
atas depan yang dilakukan dengan lemparan
kedua kaki dan menolakkan tangan dengan
kuat dari matras kemudian membusurkan
tubuh bagian belakang dengan kaki tetap lurus
yang diakhiri dengan sikap berdiri
10. Gerakan flip flap adalah gerak senam dengan
melentingkan badan ke belakang, bertumpu
dengan kedua tangan dan melemparkan kaki
bersamaan dengan pinggang membusur
diakhiri dengan pendaratan kedua kaki
11. Gaya dalam renang yaitu gaya dada, bebas,
punggung dan kupu-kupu

2 Daftar materi yang sulit 1. Perkembangan kognitif, psikis dan sosial.


dipahami di modul ini 2. Analisis hasil dan tes kebugaran jasmani.

3 Daftar materi yang 1. Peranan dan fungsi guru penjas.


sering mengalami 2. Perbedaan penjas dengan olahraga
miskonsepsi 3. Perbedaan lompat dengan loncat
4. Perbedaan senam irama tanpa alat dan
menggunakan alat

Judul Modul 3 Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Penunjang


Keterampilan Gerak Manusia
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Pendidikan Kesehatan dan Aplikasinya dalam
Pebelajaran Pendidikan Jasmani
2. Anatomi Manusia dan Fisiologi Olahraga dalam
Pembelajaran Pendidikan Jasmani
3. Perkembangan dan Belajar Gerak, Kinesiologi dan
Biomekanika Olahraga serta Aplikasinya dalam
Pembelajaran Pendidikan Jasmani
4. Psikologi Olahraga, Sosiologi Olahraga,
Pendidikan Jasmani Adatif, Pendidikan Luar
Kelas dan Aplikasinya dalam Pembelajaran
Pendidikan Jasmani

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Garis besar materi yang Kegiatan Belajar (KB) 1 Pendidikan Kesehatan
dipelajari dan Aplikasinya dalam Pebelajaran Pendidikan
Jasmani
1. sehat memiliki arti luas melipti sehat jasmani,
mental, emosi, sosial dan spritual
2. sehat jasmani adalah keadaan yang tertuju
kepada penampilan seseorang secara jasmaniah
sebagai orang yang kuat, terampil, energik, dan
luwes sebagai akibat latihan jasmani yang
teratur
3. Psikotropika adalah suatu zat alami atau sintetis
non narkotika yang memiliki khasiat psikoaktif
melalui pengaruh selektif pada susunan saraf-
saraf pusat yang kemudian dapat menyebabkan
perubahan perilaku dan memberi pengaruh
terhadap aktivitas mental
4. Zat adiktif adalah suatu bahan alaiah baik itu
sintetis ataupun semi sintetis yang dapat
mengganggu sistem saraf
5. Halusinogen yaitu efek narkoba yang bisa
mengakibatkan seseorang menjadi berhalusinasi
dengan melihat suatu hal yang sebenarnya tidak
ada/tidak nyata dila dikonsumsi dalam jumlah
dosis tertentu
6. Stimulan yaitu efek narkoba yang bisa dari
biasanya sehingga mengakibatkan kerja organ
tubuh lebih bertenaga serta cenderung
membuatnya lebih senang dan gembira untuk
sementara waktu
7. Depresan adalah efek narkoba yang dapat
menekan sistem saraf pusat dan mengurangi
aktivitas fungsiona tubuh sehingga pemakai
merasa tenang bahkan tertidur dan tidak
sadarkan diri
8. Atherosclerosis adalah penyempitan pembuluh
darah yang terjadi karena kolestrerol yang ada
dalam saluran aliran darah yan mulai
menyelimuti dinding dalam arteri membentuk
lepengan atau tanda bahaya berupa gabungan
antara kolestreol, lemak, kalsium, fibrin dan sel
bahan sisa
9. Heart attach adalah penyakit yang menimbulkan
kematian otot jantung
10. Penyakit akibat kekurangan gizi ada dua
yaitu kekurangan vitamin tertentu dan
kekurangan kalori protein (KKP) atau disebut
Protein Calori Malnutrition
11. Kesehatan adalah kesejahteraan fisik,
rohani, mental, sosial dan bukan sekedar bebas
dari segala macam penyakit, cacat dan
kelemahan
Kegiatan Belajar (KB) 2 Anatomi Manusia dan
Fisiologi Olahraga dalam Pembelajaran
Pendidikan Jasmani
1. Anatomi adalah ilmu yang mempelajari tentang
struktur tubuh dan bagian-bagiannya serta
hubungannya antara bagian tubuh
2. Ilmu anatomi dikelompokkan menjadi yaitu
anatomi makroskopik dan anatomi mikroskopik
3. Anatomi makroskopik mempelajari struktur
tubuh tanpa menggunakan alat mikroskop tetapi
dengan menggunakan mata telanjang
4. Anatomi mikroskopik mempelajari struktur
tubuh dengan menggunakan mikroskop
5. Sikap anatomi adalh suatu sikap dimana badan
berdiri tegak, kepala tegak, mata memandang
lurus ke depan, kedua anggota gerak lurus ke
bawah berada di samping badan dengan telapak
tangan menghadap kedepan, kedua anggota
gerak bawah lurus dan sejajar, kedua kaki sejajar
dan rapat
6. Osteologi adalah ilmu yang mempelajari
struktur-struktur tulang manusia
7. Arthrologi adalah ilmu yang mempelajari
persendian
8. Artikulasi adalah hubungan antar tulang yang
satu dengan yang lainnya
9. Sendi adalah artikulasi yang dapat bergerak
dengan mudah
10. Neurologi adalah sistem saraf manusia yang
kompleks denan berbagai fungsi yang berbeda
saling mempengaruhi
11. Otak adalah suatu alat tubuh yang sangat
penting karea merupakan pusat komputer dari
semua alat tubuh, bagian saraf sentral yang
terletak di dalam rongga tengkorak yang
dibungkus oleh selaput otak yang kuat
12. Mitologi adalah ilmu yang mempelajari
tentang otot
13. Otot adalah komponen yang dapat
berkontraksi (memanjang dan memendek )
sehingga dapat menggerakkan tulang dan sendi
14. Fisiologi atau ilmu faal adalah ilmu yang
mempelajari fungsi atau cara kerja organ0organ
tubuh serta perubahan-perubahan yang terjadi
akibat pengaruh dari dalam maupun luar tubuh
15. Latihan fisik adalah suatu kegiatan fisik
menurut cara dan aturan tertentu yang
dilakukan secara sistematis dalam waktu relatif
lama serta bebannya meningkat secara progresif
16. Prinsip – prinsip latihan fisik yaitu beban
bertambah, individualisasi, pemulihan dan
kekhususan
Kegiatan Belajar (KB) 3 Perkembangan dan
Belajar Gerak, Kinesiologi dan Biomekanika
Olahraga serta Aplikasinya dalam Pembelajaran
Pendidikan Jasmani
1. Belajar motorik adalah seperangkat proses yang
bertalian dengan latihan atau pengalaman yang
mengantarkan ke arah perubahan permanen
dalam perilaku terampil
2. Perilaku gerak adalah subdisiplin yang lebih
menekankan pada investigasi atau penelitian
mengenai prinsip-prinsip perilaku gerak manusia
3. Teori gerak adalah studi mengenai faktor-faktor
fungsi saraf yang mempengaruhi gerak manusia
4. Belajar gerak adalah studi tentan proses
keterlibatan dalam memperoleh dan
menyempurnaan keterampilan gerak sangat
terkait dengan latihan dan pengalaman individu
bersangkutan
5. Kinesiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari
gerakan manusia yang efektif, efisien dan aman
didekati dari analisis rangka, otot dan hukum
mekanika
6. Felxi adalah memperkecil sudut yang dibentuk
oleh sendi pada sumbu transversal
7. Ekstensi adalah memperbesar sudut yang
dibentuk
8. Abduksi adalah segmen tubuh dalam bidang
lateral yang menjauhi garis tengah tubuh
9. Adduksi adalah gerakan segmen tubuh ke arah
garis tengah tubuh
10. Rotasi adalah segmen tubuh yang melingkari
sumbu longitudinalnya sendiri
11. Pronasi adalah gerakan dengan akhir telapak
tangan menghadap ke bawah
12. Supinasi adalah gerakan dengan akhir
telapak tangan menghadap ke atas
13. Eversi adalah mengangkat batas luar kaki
14. Inversi adalah mengangkat kaki ke sebelah
medial
15. Biomekanika adalah salah satu disiplin ilmu
yang mempelajari bentuk dan macam-macam
gerakan atas dasar prinsip-prinsip mekanika dan
menganalisis suatu gerakan
16. Kinematika adalah cabang dinamika yang
berkaitan dengan deskripsi gerak
17. Analisis biomekanika teknik olahraga adalah
analisis kualitatif dan kuantitatif
Kegiatan Belajar (KB) 4 Psikologi Olahraga,
Sosiologi Olahraga, Pendidikan Jasmani Adatif,
Pendidikan Luar Kelas dan Aplikasinya dalam
Pembelajaran Pendidikan Jasmani
1. Motivasi adalah kekuatan dari dalam yang
menggerakkan dan mengarahkan tingkahlaku
kepada suatu tujuan
2. Vertigo adalah hilangnya kesadaran untuk
mendapatkan sensasi yang menyebabkan orang
merasa takut tetapi disaat bersamaan ada
perasaan senang
3. Tunanetra adalah orang yang mengalami
gangguan penglihatan
4. Tunarungu adalah orang yang mengalami
gangguan pendengaran
5. Tunagrahita adalah keterhambatan fungsi
kecerdasan
6. Tunadaksa adalah orang yang mengalamibentuk
kelainan pada sistem otot, tulang, persendian
dan syaraf yang disebabkan oleh penyakit, virus
dan kecelakaan
7. Tunalaras adalah orang yang bertingkah laku
kurang sesuai dengan linkungannya

2 Daftar materi yang sulit 1. Ilmu anatomi


dipahami di modul ini 2. Osteologi
3. Arthrologi
4. Fisiologi atau ilmu faal
5. Belajar motorik
6. Kinesiologi
7. Biomekanika
3 Daftar materi yang 1. Perkembangan dan belajar gerak dalam
sering mengalami pembelajaran pendidikan jasmani.
miskonsepsi 2. Sosiologi olahraga dan aplikasinya dalam
pembelajaran pendidikan jasmani.

Judul Modul 4 Perancangan Pembelajaran Pendidikan


Jasmani Dengan Berbasis Dan Penerapan
Prinsip TPACK
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Perancangan Pembelajaran
Pengembangan Kemampuan Gerak Dasar,
aktivitas permainan bola besar dan kecil
dengan berbasi ICT dan menerapkan
prinsip TPACK
2. Perancangan pembelajaran
pengembangan aktivitas atletik, aktivitas
pengembangan kebugaran, aktivitas seni
beladiri dengan berbasis ICT dan
menerapkan prinsip TPACK
3. Perancangan pembelajaran
pengembangan aktivitas senam lantai,
kompetensi dasar aktivitas gerak berirama
(ritmik) dengan berbasis ICT dan
menerapkan prinsip TPACK
4. Perancangan pembelajaran
pengembangan aktivitas air/renang
dengan berbasis ICT dan menerapkan
prinsip TPACK

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Garis besar materi yang Kegiatan Belajar (KB) 1 Perancangan
dipelajari Pembelajaran Pengembangan Kemampuan
Gerak Dasar, aktivitas permainan bola
besar dan kecil dengan berbasi ICT dan
menerapkan prinsip TPACK
1. Merancang Pembelajaran adalah suatu
usaha menciptakan lingkungan belajar
supaya terjadi proses belajar
2. Tujuan perancangan pembelajaran adalah
untuk meningkatkan kualitas kegiatan
proses pembelajaran yang meliputi
kegiatan perencanaan, pelaksanaan,
menganalisis, memperbaiki dan penilaian
proses pembelajaran
3. Strategi pembelajaran adalah seperangkat
kebijaksanaan yang terpilih yang telah
dikaitkan dengan faktor yang menentukan
warna atau strategi tersebut
4. Pendekatan pembelajaran adalah jalan
atau arah yang ditempuh oleh guru atau
siswa dalam mencapai tujuan
pembelajaran dilihat bagaimana materi itu
disajikan
5. Metode pembelajaran adalah cara
mengajar secara umum yang dapat
diterapkan pada semua mata pelajaran
6. Teknik mengajar adalah penerapan secara
khusus suatu metode pembelajaran yang
telah disesuaikan dengan kemampuan
dan kebiasaan guru
7. Taktik pembelajaran adalah gaya
seseorang dalam melaksanakan metode
atau teknik pembelajaran tertentu yang
sifatnya individual
8. Perangkat pembelajaran adalah sebuah
media yang digunakan sebagai pedoman
atau petunjuk guru untuk melaksanakan
proses pembelajaran
9. Perangkat adalah sejumlah bahan, alat,
media, petunjuk dan pedoman yang akan
digunakan dalam proses pencapaian
kegiatan yang diinginkan
10. Pembelajaran adalah proses
kerjasama antara guru dan siswa dalam
memanfaatkan segala potensi dan sumber
yang ada.
11. Rancangan pembelajaran adalah
sebagai kegiatan yang terus menerus dan
menyeluruh, dimulai dari penyusunan
suatu rencana, evaluasi pelaksanaan, dan
hasil yang dicapai dari tujuan yang sudah
ditetapkan.
12. Tugas utama pengajar pendidikan
jasmani adalah merancang,
melaksanakan, mendiaknosa,
memperbaiki dan mengevaluasi proses
pembelajaran
13. Pembelajaran berbasis komputer yaitu
penggunaan komputer sebagai alat bantu
dalam dunia pendidikan dan pengajaran
14. Jenis dan ragam ICT yaitu ICT berbasis
Elektronik dan berbasi Internet
15. Konsep dan peran ICT dalam
pembelajaran yaitu
a. Pembelajaran terpisah
b. Pembelajaran terkait
c. Pembelajaran terintegrasi :
• Aktif
• Konstruktik
• Kolaboratif
• Antusiatik
• Dialogis
• Konstektual
• Reflektif
• Mutisensory
• High order thinking skills training
16. Dukungan ICT (TIK) dalam
pelaksanaan 5M :
a. Mengamati
b. Menanya
c. Menalar
d. Mencoba
e. Mengkomunikasikan
17. TPACK adalah salah satu framework
yang mengintegrasikan antaran
pengetahuan Teknologi, pengetahuan
dan pengetahuan konten dalam
sebuah konteks pembelajaran
18. Kerangka kerja TPACK yaitu
pengetahuan teknologi, pengetahuan
pedagogi dan pengetahuan konten
19. Pengetahuan teknologi adalah
bagaimana menggunakan teknologi
sebagai alat bantu pembelajaran
20. Pengetahuan pedagogi adalah
bagaimana cara guru mengajarkan
materi pembelajaran, penggunaan
model dan metode yang tepat dan
kreatif dapat menjadikan, proses
pembelajaran menjadi lebih efektif
21. Pengetahuan konten adalah apa yang
akan dipelajari atau substansi materi
apa saja yang akan dipelajari
22. Teechnological Content Knowledge
(TCK) adalah pengetahuan tentang
bagaimana konten dapat diteliti oleh
teknologi
23. Pedagogical Contnt Knowladge (PCK)
adalah pengetahuan tentang
bagaimana cara untuk mewakili dan
merumuskan subjek yang
membuatnya dipahami oleh orang lain
Kegiatan Belajar (KB) 2 Perancangan
pembelajaran pengembangan aktivitas
atletik, aktivitas pengembangan
kebugaran, aktivitas seni beladiri dengan
berbasis ICT dan menerapkan prinsip
TPACK
1. Teknologi Informasi dan Komunikasi/ TIK
(Information and Communication Technologies
/ ICT) adalah payung besar terminologi yang
mencakup seluruh peralatan teknis untuk
memproses dan menyampaikan informasi
2. Technological Pedagogical Content Knowledge
(TPACK) adalah pengetahuan tentang
bagaimana memfasilitasi pembelajaran siswa
dari konten tertentu melalui pendekatan
pedagogik dan teknologi-teknologi (Cox &
Graham, 2009; Mishra & Koehler, 2006;
Shulman, 1986).
3. Harvard Step Test adalah cara menguji tingkat
kesegaran jasmani dengan menggunakan media
bangku / naik turun bangku dan tujuandari
proses tes ini adalah untuk Menganalisa tingkat
kebugaran jantung paru
Kegiatan Belajar (KB) 3 Perancangan
pembelajaran pengembangan aktivitas
senam lantai, kompetensi dasar aktivitas
gerak berirama (ritmik) dengan berbasis
ICT dan menerapkan prinsip TPACK
1. guru mengupayakan berbagai gerak yang
dikembangkan kearah yang lebih atraktif dan
menggembirakan bagi siswa dalam aktivitas
pembelajaran PJOK. Untuk itu guru harus
berusaha seoptimal mungkin dalam
merancang pembelajaran senam lantai dan
aktivitas gerak berirama yang berbasis ICT
dan menerapkan prinsip TPACK
2. Capaian Kegiatan Belajar - Mampu
merancang pembelajaran pendidikan jasmani
dengan menerapkan prinsip, memadukan
pengetahuan materi ajar, pedagogik, serta
teknologi informasi dan komunikasi atau
Technological Pedagogical and Content
Knowledge (TPACK) dan pendekatan lain
yang relevan
3. Menguasai penyusunan perangkat
pembelajaran pendidikan jasmani pada
kompetensi dasar pengembangan aktivitas
senam lantai berbasis ICT, dan menerapkan
prinsip TPACK.
4. Menguasai penyusunan perangkat
pembelajaran pendidikan jasmani pada
kompetensi dasar kompetensi dasar aktivitas
gerak berirama (ritmik) berbasis ICT dan
menerapkan prinsip TPACK
Kegiatan Belajar (KB) 4 Perancangan
pembelajaran pengembangan aktivitas
air/renang dengan berbasis ICT dan
menerapkan prinsip TPACK
1. ICT dalam sistem pembelajaran diperngaruhi
oleh kebijakan yang tepat dan membimbing
serta pendanaan yang tepat. Pembelajaran
berbasis ICT seharusnya mempermudah siswa
mengakses segala yang dibutuhkan dalam
belajar, mengembangkan proses belajar di luar
kelas yang berkesinambungan dan bersifat
lifelong learning (belajar sepanjang hayat),
memperoleh ilmu dan informasi yang
bermanfaat dan terkini, serta mengembangkan
potensi yang ada di sekolah baik siswa maupun
guru.
2. TPACK dianggap sebagai kerangka kerja
berpotensi yang dapat memberikan arah baru
bagi guru dalam memecahkan masalah terkait
dengan mengintegrasikan TIK ke dalam
kegiatan belajar mengajar di kelas
3. Ada tujuh variabel yang mempengaruhi
TPACK (Cox & Graham, 2009; Mishra &
Koehler, 2006; Shulman, 1986), yaitu: 1)
Technological Knowledge (TK) adalah
pengetahuan tentang bagaimana
mengoperasikan komputer dan perangkat lunak
yang relevan; 2) Pedagogical Knowledge (PK)
adalah kemampuan dalam pengelolaan
pembelajaran peserta didik; 3) Content
Knowledge (CK) adalah materi subjek
pengetahuan seperti pengetahuan tentang
bahasa, Matematika, Ilmu Alam dll; 4)
Technological Content Knowledge (TCK)
adalah pengetahuan tentang bagaimana konten
dapat diteliti atau diwakili oleh teknologi seperti
menggunakan simulasi komputer untuk
mewakili dan mempelajari pergerakan kerak
bumi; 5) Pedagogical Content Knowledge
(PCK) adalah pengetahuan tentang bagaimana
cara untuk mewakili dan merumuskan subjek
yang membuatnya dipahami oleh orang lain
(Shulman, 1986, hal. 9); 6) Technological
Pedagogical Knowledge (TPK) adalah
pengetahuan tentang bagaimana teknologi dapat
memfasilitasi pendekatan pedagogik seperti
menggunakan diskusi asynchronous forum
untuk mendukung konstruksi sosial
pengetahuan; 7) Technological Pedagogical
Content Knowledge (TPACK) adalah
pengetahuan tentang bagaimana memfasilitasi
pembelajaran siswa dari konten tertentu melalui
pendekatan pedagogik dan teknologi.
2 Daftar materi yang sulit 1. Jenis dan ragam ICT yaitu ICT berbasis
dipahami di modul ini Elektronik dan berbasi Internet
2. TPACK
3. Teechnological Content Knowledge (TCK)
4. Pedagogical Contnt Knowladge (PCK)
3 Daftar materi yang sering Metode pembelajaran,Strategi pembelajaran
mengalami miskonsepsi ,Pendekatan pembelajaran,Teknik mengajar
dalam penyusunan perangkat pembelajaran.

Judul Modul 5 Pembelajaran Pendidikan Jasmani


Dengan Berbasi ICT dan Penerapan
Prinsip Technological Pedagogical and
Content Knowladge (TPACK)
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Pembelajaran intrakurikuler
pendidikan jasmani berbasi ICT dan
TPACK serta pembinaan
ekstrakurikuler di sekolah
2. Karakteristik sumber belajar
pendidikan jasmani berbasi ICT dan
TPACK
3. Kelebihan dan Kelemahan sumber
belajar pendidikan jasmani berbasis
ICT dan TPACK
4. Pemilihan dan pengembangan sumber
belajar berbasis ICT dan TPACK yang
sesuai (appropriate) dalam
pembelajaran pendidikan jasmani

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Garis besar materi yang Kegiatan Belajar (KB) 1 Pembelajaran
dipelajari intrakurikuler pendidikan jasmani
berbasis ICT dan TPACK serta
pembinaan ekstrakurikuler di sekolah
1. Pembelajaran adalah proses interaksi
antar peserta didik antara peserta didik
dengan pendidik dan sumber belajar
pada suatu lingkungan belajar (
Peraturan Pemerintah No. 13.2015)
2. Pembelajaran berbasis ICT adalah
pembelajaran yang berasaskan konsep
pembelajaran komputer dan multi
media
3. Prinsip umum penggunaan teknologi
(Smaldino, 2011) :
a. Efektif dan efisien
b. Optimal
c. Menarik
d. Merangsang daya krativitas berpikir
pelajar
4. Beberapa aspek yang harus menjadi
perhatian guru Penjas dalam
pemahaman tentang :
a. Technological Knowladge
b. Content knlowladge
c. Pedagogical knowladge
d. Technological content knowladge
e. Technological pedagodik knowladge
f. Pedagogi content knowladge
g. Technological pedagogi and content
knowladge
5. Media pembelajaran dikelompokkan
menjadi :
a. Media visual
b. Media audial
c. Projected still media
d. Projected motion media
6. Multimedia presentasi pembelajaran
adalah multimedia pembelajaran yang
tidak dapat digunakan untuk belajar
secara mandiri oleh mahasiswa,
melainkan digunakan oleh dosen/guru
untuk membantu penyampaian materi
pembelajaran di kelas
7. Multimedia pembelajaran mandiri
adalah berupa software pembelajaran
yang dapat digunakan oleh (maha)siswa
untuk belajar secara mandiri tanpa
bantuan dosen/guru
8. Kegiatan ekstrakurikuler adalah
kegiatan tambahan yang dilakukan
diluar jam pelajaran baik dilingkungan
sekolah maupun di luar sekolah dengan
tujuan mendapatkan tambahan
pengetahuan, keterampilan dan
wawasan serta membentuk karakter
peserta didik sesuai dengan minat dan
bakat masing-masing
9. Fungsi kegiatan ekstrakurikuler yaitu
pengembangan, sosial, rekreatif dan
persiapan karir
10. Fungsi pengembangan adalah
untuk mendukung perkembangan
personal peserta didik melalu perluasan
minat, pengembangan potensi dan
pemberian kesempatan untuk
pembentukan karakter dan pelatihan
kepemimpinan
11. Fungsi sosial adalah untuk
mengembangkan kemampuan rasa
tanggung jawab memberikan
kesempatan kepada peserta didik
untuk memperluas pengalaman sosial
12. Fungsi rekreatif adalah suasana
rileks, menggembirakan sehingga
menunjang proses perkembangan
peserta didik
Kegiatan Belajar (KB) 2 Karakteristik
sumber belajar pendidikan jasmani
berbasi ICT dan TPACK
1. Proses belajar mengajar (PBM) adalah
interaksi berkelanjutan antara perilaku
guru dan perilaku peserta didik
(Mosston dan Asworth,1994)
2. Sumber belajar adalah suatu sistem
yang terdiri dari sekumpulan bahan
atau situasi yang diciptakan dengan
sengaja dan dibuat agar
memungkinkan peserta didik belajar
secara individual
3. Pesan (message) adalah informasi
pembelajaran yang akan disampaikan
yang dapat berupa ide, fakta, ajaran,
nilai dan data
4. Orang (people) adalah manusia yang
berperan sebagai pencari, penyimpan,
pengolah dan penyaji pesan
5. Bahan adalah perangkat lunak yang
mengandung pesan-pesan
pembelajaran yang biasanya disajikan
melalui peralatan tertentu
6. Alat adalah perangkat keras yang
digunakan untuk menyajikan pesan
yang tersimpan dalam bahan
7. Teknik adalah prosedur tertentu yang
disiapkan dalam menggunakan bahan,
alat, lingkungan dan orang untuk
menyampaikan pesan
8. Latar/lingkungan adalah situasi di
sekitar terjadinya proses pembelajaran
tempat peserta didik menerima pesan
proses pembelajaran
9. Belajar mengajar adalah suatu proses
yang mengolah sejumlah nilai untuk
dikonsumsi oleh setiap anak didik
10. Macam-macam media :
a. Media auditif adalah media yang
hanya mengandalkan kemampuan
suara saja
b. Media visual adalah media yang
hanya menghandalkan indra
penglihatan, menampilkan gambar
diam
c. Media audiovisual adalah media
yang mempunyai unsur suara dan
unsur gambar
11. Faktor-faktor yang perlu
diperhatikan dalam memilih
sumber media pengajaran :
a. Objektivitas
b. Program pengajaran
c. Sasaran program
d. Situasi dan kondisi
e. Kualitas terbaik
f. Keefektifan dan efesiensi
penggunaan media
12. Pembelajaran berbasis ICT adalah
pembelajaran yang berasaskan
konsep pembelajaran komputer dan
multimedia
13. Karakterisitik media video
pembelajaran :
a. Clarity of massage
b. Stand alone
c. User friendly
d. Respresentasi isi
e. Visualisasi dengan media
f. Menggunakan kualitas resolusi
yang tinggi
g. Dapat digunakan secara klasikal
Kegiatan Belajar (KB) 3 Kelebihan dan
Kelemahan sumber belajar pendidikan
jasmani berbasis ICT dan TPACK
1. Dampak positif teknologi informasi dan
komunikasi :
a. Mempercepat arus informasi
b. Mempermudah akses terhadap
informasi terbaru
c. Media sosial
d. Membantu individu dalam mencari
informasi
e. Media hiburan
f. Mempermudah komunikasi
g. Sharing dan berbagi file
h. Memiliki banyak dampak positif
dalam dunia pendidikan
i. Sebagai lokasi untuk bisnis jual beli
j. Membantu menyelesaikan masalah
dengan mudah
2. Dampak negatif teknologi informasi dan
komunikasi :
a. Ketergantungan
b. Kekejaman
c. Pronografi
d. Tidak peduli dengan lingkungan
sekitar
e. Bermalas-malasan
3. Pemilihan sumber belajar ditentukan
berdasarkan :
a. Program pengajaran
b. Kondisi lingkungan
c. Karakteristik siswa
d. Karakteristik sumber belajar
4. Jenis – jenis sumber belajar menurut
Vernon S. Gerlach & Donald P. Ely ,
1971 :
a. Manusia
b. Bahan
c. Lingkungan
5. Manfaat yang didapatkan dari sumber
belajar :
a. Dapat memberikan pengalaman
belajar yang lebih konkret dan
langsung
b. Pemanfaatan sumber belajar dapat
mengatasi keterbatasan ruang,
waktu, dan daya indera
c. Menambah wawasan dan
pengalaman anak
d. Memberikan informasi yang akurat
dan terbaru
e. Meningkatkan motivasi belajar anak
f. Mengembangkan kemampuan
berfikir anak secara lebih kritis dan
prositif
Kegiatan Belajar (KB) 4 Pemilihan dan
pengembangan sumber belajar berbasis
ICT dan TPACK yang sesuai
(appropriate) dalam pembelajaran
pendidikan jasmani
1. Pembelajaran berbasis komputer
adalah pembelajaran dengan
menggunakan software komputer (CD
Pembelajaran) berupa program
komputer yang berisi tentang muatan
pembelajaran
2. Prinsip – prinsip pembelajaran berbasis
komputer :
a. Berorientasi pada tujuan
pembelajaran
b. Berorientasi pada pembelajaran
individual
c. Berorientasi pada pembelajaran
mandiri
d. Pembelajaran berbasis komputer
bersifat individual
e. Berorientasi pada pembelajaran
tuntas
3. Model-model pembelajaran berbasis
komputer :
a. Model drills adalah suatu model
dalam pembelajaran dengan jalan
melatih siswa terhadap bahan
pelajaran yang sudah diberikan
b. Model tutorial adalah program
bimbingan yang bertujuan
memberikan bantuan kepada siswa
agar dapat mencapai hasil belajar
secara optimal
c. Model simulasi adalah salah satu
strategi pembelajaran yang
bertujuan memberikan pengalaman
belajar yang lebih konkret melalui
penciptaan tiruan-tiruan bentuk
pengalaman yang mendekati
suasana sebenarnya
d. Model instructional games adalah
salah satu bentuk metode dalam
pembelajaran bebasis komputer
4. Sumber belajar dari internet :
a. Internet sebagai sumber
pembelajaran
b. Pembelajaran berbasis website
5. E-Learning adalah suatu jenis belajar
mengajar yang memungkinkan
tersampaikannya bahan ajar ke siswa
dengan menggunakan media internet
atau media jaringan komputer lain
6. Manfaat E-Learning :
a. Fleksibilitas
b. Independent Learning
c. Biaya
7. Karakteristik E-Learning :
a. Memanfaatkan jasa teknologi
elektronik
b. Menggunakan bahan ajar bersifat
mandiri
c. Memanfaatkan jadwal pembelajaran

2 Daftar materi yang sulit 1. Pembelajaran berbasis ICT


dipahami di modul ini 2. Pembelajaran berbasis komputer
3. E-Learning
3 Daftar materi yang sering • Penggunakan internet dalam pembelajaran
mengalami miskonsepsi

Judul Modul 6 Tes, Pengukuran, Penilaian dan Evaluasi


serta Penelitian Tindakan Keas dalam
Pembelajaran Pendidikan Jasmani
Olahraga dan Kesehatan
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Tes dan pengukuran dalam pendidikan
jasmani
2. Penilaian dan evaluasi dalam
pembelajaran pendidikan jasmani
olahraga dan kesehatan
3. Program remedial dan pengayaan dalam
pembelajaran pendidikan jasmani
4. Perencanaan, pelaksanaan pelaporan
penelitian tindakan kelas dalam
pembelajaran pendidikan jasmani dan
penyusunan artikel ilmiah

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Garis besar materi yang Kegiatan Belajar (KB) 1 Tes dan
dipelajari pengukuran dalam pendidikan jasmani
1. Tes adalah salah satu bentuk instrumen
yang terdiri atas sejumlah pertanyaan
atau butir-butir soal yang digunakan
untuk memperoleh data atau informasi
melalui jawaban responden
2. Pengukuran adalah tindakan menentukan
ukuran target, panjang, berat, kapasitas
atau aspek lainnya.
3. Manfaat tes dan pengukuran kebugaran
jasmani :
a. Menentukan status
b. Klasifikasi
c. Diagnosa dan bimbingan
d. Motivasi
e. Perbaikan mengajar
4. Tujuan tes dan pengukuran adalah
menyediakan informasi yang akurat
mengenai tingkat pencapaian dalam
proses pembelajaran
5. Tes formatif diberikan secara periodik
untuk memantau kemajuan belajar
peserta didik selama proses pembelajaran
berlangsung dan untuk memberi umpan
balik guna penyempurnaan program
pembelajaran
6. Tes penempatan diberikan pada awal
tahun pelajaran sebagai proses untuk
mengukur kesiapan peserta didik dan
mengetahui tingkat pengetahuan yang
dicapai sehubungan dengan program
pembelajaran yang akan ditempuh
7. Tes diagnostik bertujuan untuk
mendiagnosis kesulitan belajar peserta
didik dan mengupayakan perbaikannya
8. Tes sumatif diberikan pada akhir tahun
ajaran atau akhir suatu jenjang
pendidikan
9. Tes seleksi bertujuan untuk memilih
peserta didik yang memiliki prestasi yang
cukup tinggi
10. Kebugaran jasmani kemampuan
kondisi fisik seseorang untuk melakukan
kerja fisik secara efisien tanpa
menimbulkan kelelahan berarti sehingga
mendukung pelaksanaan aktivitas
lanjutan
11. Tingkat kebugaran dipengaruhi oleh
kebugaran energi dan kebuguran otot
12. Kesegaran jasmani adalah
kemampuan untuk menyelesaikan tugas
sehari-hari dengan mudah tanpa
kelelahan yang berarti dan masih dapat
menikmati waktu senggangnya serta
dalam keadaan darurat masih mampu
melakukan pekerjaan yang tak terduga
13. Komponen kebugaran jasmani
kekuatan, daya tahan, daya tahan otot,
kecepatan, kelentukan, kelincahan,
koordinasi, keseimbangan, ketepatan,
kecepatan reaksi
14. Kriteria pemilihan tes, pengukuran,
penilaian :
a. Validitas
b. Reliabilitas
c. Objektivitas
d. Memiliki daya pembeda
e. Mampu membedakan anak yang
pandai dan anak yang tidak
f. Mencakup ruang lingkup
g. Praktis
15. Tes kebugaran jasmani adalah suatu
kegiatan yang dilakukan dengan
tujuan mengukur sejauh mana
kemampuan kebugaran jasmani nya
dan mengatahui tingkat kebugaran
jasmani
Kegiatan Belajar (KB) 2 Penilaian dan
evaluasi dalam pembelajaran pendidikan
jasmani olahraga dan kesehatan
1. Penilaian adalah proses mengumpulkan
informasi melalui pengukuran,
menafsirkan, mendeskripsikan dan
menginterpretasi bukti-bukti hasil
pengukuran
2. Evaluasi adalah proses mengambil
keputusan berdasarkan hasil-hasil
penilaian
3. Penilaian autentik adalah penilaian yang
dilakukan secara komperhensif untuk
menilai mulai dari masukan, proses dan
keluaran pembelajaran
4. Manfaat evaluasi :
a. Evaluasi bagi guru
b. Evaluasi bagi siswa
5. Jenis-jenis penilaian pembelajaran :
a. Penilaian sikap
b. Penilaian pengetahuan
c. Penilaian keterampilan
6. Jenis – jenis evaluasi pembelajaran :
a. Evaluasi formatif adalah evaluasi yang
dilakukan pada setiap akhir
pembahasan suatu pokok bahasan
b. Evaluasi sumatif adalah tes yang
dilaksanakan setelah memberikan
keseluruhan materi pelajaran pada
akhir semester
7. Penilaian kinerja/praktek adalah
penilaian yang menuntut peserta didik
untuk mendemonstrasikan dan
mengaplikasikan pengetahuannya ke
dalam berbagai macam konteks sesuai
dengan kriteria yang diinginkan
8. Penilaian proyek adalah kegiatan
penilaian terhadap suatu tugas yang
harus diselesaikan dalam periode
tertentu
9. Penilaian portofolio adalah kumpulan
dokumen hasil penilaian, penghargaan
dan karya peserta didik dalam bidang
tertentu yang mencerminkan
perkembangan dalam kurun waktu
tertentu
Kegiatan belajar (KB) 3 Program remedial
dan pengayaan dalam pembelajaran
pendidikan jasmani
1. Pembelajaran remedial adalah pemberian
bantuan bagi peserta didik yang
mengalami kesulitan atau keterlambatan
belajar
2. Tujuan remedial adalah untuk membantu
peserta didik dalam mengatasi kesulitan
belajar melalui perlakukan belajar
3. Prinsip pembelajaran remedial :
a. Adaptif
b. Interaktif
c. Fleksibilitas dalam metode
pembelajaran dan penilaian
d. Pemberian umpan balik segera
mungkin
4. Tes yag dapat digunakan untuk
mengdiagnosis kesulitan belajar antara
lain :
a. Tes prasyarat adalah tes yang
digunakan untuk mengetahui apakah
prasyarat yang diperlukan untuk
mencapai penguasaan kompetensi
tertentu terpenuhi atau belum
b. Tes diagnostik adalah untuk
mengetahui kesulitan peserta didik
dalam menguasai kompetensi tertentu
c. Wawancara
d. Pengamatan
5. Bentuk pelaksanaan pembelajaran
remedial :
a. Pemberian pembelajaran ulang dengan
metode dan media yang berbeda
b. Pemberian bimbingan secara khusus
c. Pemberian tugas-tugas latihan secara
khusus
d. Pemanfaatan tutor sebaya
6. Teknik pelaksanaan penugasan remedial :
a. Penugasan individu diakhiri dengan tes
(lisan/tertulis) bila jumlah peserta
didik yang mengikuti remedial
maksimal 20%
b. Penugasan kelompok diakhiri dengan
tes individual (lisan/tertulis) bila
jumlah peserta didik yang mengikuti
remedi lebih dari 20% tetapi kurang
dari 50%
7. Pembelajaran pengayaan adalah
pembelajaran tambahan dengan tujuan
untuk memberikan kesempatan
pembelajaran baru bagi peserta didik yang
memiliki kelebihan sedemikian rupa
sehingga mereka dapat mengoptimalkan
perkembangan minat, bakat dan
kecakapannya
8. Jenis program pengayaan :
a. Kegiatan eksploratori adalah jenis
pembelajaran pengayaan yang bersifat
umum yang dirancang untuk disajikan
kepada peserta didik
b. Kegiatan proses adalah jenis
pembelajaran pengayaan yang
diperlukan oleh peserta didik agar
berhasil dalam melakukan
pendalaman dan investigasi terhadap
topik yang diminati dalam bentuk
pembelajaran mandiri
c. Pemecahan masalah adalah jenis
pembelajaran yang diberikan kepada
peserta didik yang memiliki
kemampuan belajar lebih tinggi berupa
pemecahan masalah nhyata dengan
menggunakan pendekatan pemecahan
masalah
d. Pelaksanaan pembelajaran pengayaan
Kegiatan Belajar (KB) 4 Perencanaan,
pelaksanaan pelaporan penelitian tindakan
kelas dalam pembelajaran pendidikan
jasmani dan penyusunan artikel ilmiah
1. Penilaian Tindakan Kelas dilakukan oleh
guru di dalam kelasnya sendiri melalui
refleksi diri dengan tujuan untuk
memperbaiki kinerjanya sebagai guru
sehingga diharapkan tujuan PTK dapat
meningkatkan hasil belajar siswa
2. Langkah – langkah dalam PTK :
a. Tahap perencanaan adalah
mengembangkan rencana tindakan
yang secara kritis untuk
meningkatkan apa yang telah terjadi
b. Tahap tindakan adalah proses
pembelajaran menggunakan metode
demonstrasi dan penugasan
c. Tahap Observasi adalah
mengobservasi semua kegiatan yang
dilakukan selama pembelajaran
berlangsung
d. Tahap refleksi adalah tahap kegiatan
untuk menganalisa, interpretasi dan
penjelasan terhadap semua informasi
yang diperoleh selama pelaksanaan
tindakan
3. Langkah – langkah pelaksanaan siklus
I,II dan III :
a. Siklus I ( Perencanaan, pelaksanaan
tindakan, refleksi )
b. Siklus II ( Perencanaan, pelaksanaan
tindakan, observasi, refleksi )
c. Siklus III ( perencanaan, pelaksanaan
tindakan, observasi, refleksi)
4. Instrumen Penelitian :
a. Lembar observasi
b. Data dan cara pengumpulannya
c. Teknik pengumpulan data
d. Prosedur pengolahan data dan
analisis data
e. Menyusun laporan proses dan hasil
PTK
f. Sistematika laporan PTK
5. Artikel ilmiah adalah karya tulis yang
diharap, ditunggu-tunggu dan diterima
oleh komunitas ilmiah
6. Format karya tulis ilmiah :
a. Bagian pengantar
b. Isi karya tulis ilmiah
c. Bagian pelengkap
2 Daftar materi yang sulit 1. Tes dan pengukuran dalam pendidikan
dipahami di modul ini jasmani
2. Tes kebugaran jasmani
3. Penilaian Tindakan Kelas
4. Artikel ilmiah
3 Daftar materi yang 1. Program remedial dan pengayaan dalam
sering mengalami pembelajaran pendidikan jasmani
miskonsepsi 2. Langkah – langkah pelaksanaan siklus
I,II dan III dalam PTK
3. Format karya tulis ilmiah

Anda mungkin juga menyukai