Anda di halaman 1dari 2

PEMBUAT SOAL

Nama: Fathahitul Firda Syarifah


Nim :PO7124323021
Tk :1A

PENJAWAB SOAL
Nama: Neli Ariani
Nim :PO7124323031
Tk :1A

SOAL:
1. Seberapa penting ideologi pancasila di era globalisasi?
Jawab:Penting, karena era globalisasi tidak hanya memiliki efek positif, tapi juga memiliki
efek negatif yang cukup banyak Pancasila berfungsi sebagai pedoman hidup bangsa
Indonesia agar bangsa Indonesia tidak terombang ambing

2. Sebagai mahasiswa, apa nilai-nilai pancasila yang bisa diterapkan?


Jawab:Melakukan musyawarah untuk mengambil keputusantidak mencontek saat ujian,
tidak melakukan kegiatan yang bersifat anarkis

3.Pada masa Orde Baru, pendidikan Pancasila dijadikan sebagai...


Jawab:alat legitimasi kekuasaan dan indoktrinasi politik.

4. Pada tahun 2000, Dirjen Dikti mengeluarkan kebijakan yang memperkokoh keberadaan
dan menyempurnakan penyelenggaraan mata kuliah Pendidikan Pancasila Yaitu….
Jawaban: 1.Menerbitkan SK Dirjen, Nomor 232/U/2000, tentang Pedoman Penyusunan
Kurikulum Pendidikan Tinggi; dan SK Dirjen Dikti, Nomor 265/Dikti/2000, tentang
Penyempurnaan Kurikulum Inti Mata Kuliah Pengembangkan Kepribadiaan (MKPK).
2.Setelah itu, Dirjen Dikti menerbitkan Sk Dirjen Dikti, Nomor 38/Dikti/Kep/2002, tentang
Rambu-rambu Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di
Perguruan Tinggi. Seiring dengan terjadinya peristiwa reformasi pada 1998, lahirlah
Ketetapan MPR

5.jelaskan apa yang di maksud Pancasila sebagai dasar filsafat negara Indonesia!
Jawab: Pancasila sebagai dasar Negara yang dimaksud adalah sebagai dasar filsafat atau
dasar falsafah Negara dari Negara Indonesia Pancasila sebagai dasar filsafat oleh karena
Pancasila merupakan rumusan filsafat atau dapat dikatakan nilai-nilai Pancasila adalah nilai-
niali filsafatPancasila sebagai dasar (filsafat) Negara mengandung makna bahwa nilai-nilai
yang terkandung dalam Pancasila menjadi dasar atau pedoman bagi penyelenggaraan
bernegara. Konsekuensi dari rumusan demikian berarti seluruh pelaksanaan dan
penyelenggaraan pemerintah Negara Indonesia termasuk peraturan perundang-undangan
merupakan pencerminan dari nilai-nilai Pancasila. Penyelenggaraan bernegara mengacu dan
memilikitolak ukur yaitu tidak boleh menyimpang dari nilai-nilai Ketuhanan, nilai
kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan dan nilai keadilan

Anda mungkin juga menyukai