Anda di halaman 1dari 10

TUGAS MATA PELAJARAN PKK

PROPOSAL USAHA KUE BROWNIS

‘‘BROWNIS CERIA’’

disusun oleh :

M.Laksmana.S.W

Gilang Bagas Ramadhano

XII TITL 1

SMKN 1 SINGOSARI MALANG

KAB.MALANG

JAWA TIMUR

2022
Latar Belakang

Makanan-makanan yang tersedia di pasaran saat ini sangat beraneka ragam dan harga
yang ditawarkan juga beraneka dari yang terjangkau oleh masyarakat hingga harga
yang tinggi. Salah satu jenis makanan atau cemilan yang digemari di tengah-tengah
masyarakat yaitu brownies. brownies yang merupakan makanan berupa cemilan dari
Negara Amerika Serikat yang tersebar di Indonesia.

Di Indonesia keberadaan brownies sudah mudah untuk dicari dari yang memiliki merk
yang telah terkenal seperti brownies Amanda yang tersohor di Malang, sampai berada
dijajakan kaki lima bahkan sudah ada yang di jual di warung-warung. Keberadaan
brownies sebagai salah satu makanan yang di gemari masyarakat karena memiliki
bentuk yang bantet, padat dan basah yang memiliki warna yang hitam kecoklatan serta
memiliki rasa manis yang kaya akan coklat. Kini, sesuai dengan perkembangan zaman,
keberadaan brownies juga semakin berkembang baik dari segi rasa nya yang mulai
beraneka ragam yang dari rasa coklat, keju, selai buah, dengan beraneka toping di
bagian atasnya.

Dengan karena itu, penulis juga ingin mengembangkan usaha jajanan , yaitu cake
kukus “Brownies Ceria” untuk dikembangkan karena cemilan ini banyak di gemari dan
di sukai oleh masyarakat dengan rasa coklatnya yang khas.
BAB I

Pendahuluan

 Nama dan Alamat Perusahaan

Nama usaha : Brownies Ceria


Alamat usaha : Jalan singo joyo,Ngeneb,Kab.Malang.

 Nama dan Alamat Pemilik

Nama pemilik : M.Laksmana Surya Wicaksono & Gilang Bagas Ramadhano

Alamat pemilik : Jalan singo joyo,Ngeneb,Kab.Malang. &

Perumdam,Singosari,Kab.Malang

 Informasi Usaha

Penulis membuka usaha di bidang makanan cemilan yaitu brownies

kukus.Usaha ini didirikan dalam bentuk badang usaha perseorangan, karena

modal yang diperoleh dari modal sendiri.

 Visi Usaha

“ Menciptakan Usaha Jajanan dan membentuk kemandirian”

 Misi

Adapun misinya adalah :1. Menciptakan lapangan pekerjaan.2. Membangun semangat


enterprenuer / berwirausaha.3. Menbangun kemandirian mahasiswa dalam
menghadapi tantangan global.4. Terciptanya ekonomi bersama yang
mandiri.5.Terbentuknya usaha kue terbaik yang mengedepankan Pelayanan.
Kenikmatandan Keberkahan
BAB II

 Deskripsi Usaha

Rumusan Masalah

Dari latar belakang diatas, rumusan masalah yang dapat diambil adalah sebagai
berikut:
“Bagaimana membuka usaha jajanan brownies ini dapat menjadi sebuah usaha yang
semakin digemari masyarakat dan menjadi usaha yang memberikan solusi terbukanya
lapangan pekerjaan di tengah masyarakat setempat?”

Tujuan Usaha

Adapun tujuan dari membuat usaha ini, yaitu:

1. Membuka lapangan kerja di tengah masyarakat.


2. Menarik minat konsumen untuk meraskan makanan yang terkenal sekarang.
3. Mencari keuntungan atau laba.
4. Mencapai target penjualan.

 Struktur Pemilik Modal

Karena usaha ini merupakan bentuk usaha perorangan, adapun struktuk


pemilik modal dimana pemilik sebagai:

1. Produksi
2. Keuangan
3. Pelayanan
BAB III

 Pengadaan Barang Dagang

Sumber Barang Dagangan

Penulis memilih lokasi usaha di dekat rumah sendiri di Jalan taman Borobudur indah.
Karena lokasinya dekat dengan pasar dan banyaknya toko-toko grosir sehingga dapat
memudahkan pemilik untuk mencari bahan-bahan dan barang yang di butuhkan.
Adapun bahan-bahan yang digunakan untuk resep kue brownies:

 175 gram dark cooking coklat


 100 gram margarine
 3 butir telur
 250 gram gula pasir
 ¼ sendok teh garam
 200 gram tepung terigu
 200 gram soklat bubuk
 ¼ sendok teh baking soda

 Teknik Pembuatan

Cara membuat kue brownies:

 Sisihkan dark cooking coklat dengan margarine


 Kocok telur dan gula hingga kental
 Masukkan tepung terigu, coklat bubuk dan baking soda sambil diayak
dan diaduk rata
 Tuangkan adonan kedalam Loyang brownies ukuran 11 x 22 cm yang
dioles margin dan dialas kertas roti
 Oven selama 1 jam dengan suhu 160 derajat Celsius
BAB IV

 Pemasaran

Sasaran Pemasaran

Sasran pemasaran yang penulis pilih dalam usaha ini, yaitu:


1. Para pemilik warung di lingkungan sekitar tempat tinggal
2. Para pemilik warung di sekolahan
3. Masyarakat lingkungan usaha di dirikan

Kondisi Pesaing

Usaha yang didirikan penulis ini memang sudah ada di kalangan masyarakat. Sehingga
usaha ini akan membuat hal yang berbeda dari segi rasa brownies yang lembut untuk
menarik keinginan masyarakat dalam mengkonsumsi produk brownies ini juga menjual
dengan harga yang terjangkau.

Strategi Pemasaran

Pemasaran usaha ini lebih menuju untuk menjaga kualitas rasa serta
kebersihan/kehigeinisan produk dengan harga yang terjangku oleh masyarakat.

Potensi Pasar

Disini penulis memperkirakan peluang dengan memilih para pelaku bisnis makanan
jajanan. Dimana diperkirakan ada 10 tempat komsumen yang akan dituju yaitu terdiri
dari para pemilik warung di lingkungan sekitar tempat tinggal, para pemilik warung di
sekolahan dan masyarakat lingkungan usaha di dirikan.
BAB V

 Analisis usaha

Analisis 4P

Untuk memulai usaha bisnis, hal yang harus dilakukan yaitu menentukan produk, price,
promosion dan place, dimana:

1. Product (produk) : produk yang dijual yaitu “Brownies cake unik” yang
digemari banyak orang.
2. Price (harga) : harga sepotong Rp2.000,00 karena harga ini sangat
terjangkau dan relatif murah.
3. Promosion (pemasaran) : dalam memproduksi ini dengan menyebar brosur
kepadamasyarakat serta mempromosi dengan situs
onlnedimanasaat promosi pada setiap
pembelian/pemesanan 5 lusinakan diberi diskon 20%
dari harga tersebut.
4. Place (tempat) : tempat yang dipilih adalah di SMKN 1 Singosari Malang

Analisis SWOT

Setiap kegiatan memulai usaha hal yang harus dilakukan terlebih dahulu yaitu
mengukur kemampuan pemilik usaha terhadap lingkungan atau pesaing melalui
analisis SWOT, yaitu:

1. Strength (kekuatan) : kekuatan dari produk ini adalah menjual produk untuk
semua kalangan masyarakat yang memiliki rasa bahan
produk yang higienis.

2. Weakness (kelemahan) : kelemahan dari produk ini adalah tidak tahan lama,
produknya mudah ditiru.

3. Opportunity (peluang) : tempat strategis, fasilitas yang cukup memadai.

4. Threat (ancaman) : banyaknya pesaing yang menjual produk dengan yang


harga lebih.
BAB VI

 Financial

Tansaksi Dana
Bahan-bahan:

Dark cooking coklat Rp 10.000,00

Margarine Rp 5.000,00

Telur @Rp 900 x 15 = Rp 13.500,00

Gula pasir Rp 10.000,00

Garam Rp 1.000,00

Tepung terigu Rp 14.000,00

Coklat bubuk Rp 5.000,00

Baking soda Rp 3.000,00

Bahan lain-lain:

Keju Rp 8.000,00

Wijen Rp 5.000,00

Kacang almond Rp 12.000,00

Selai stowberry / bluberry Rp 5.000,00


Peralatan:

Box kue @Rp5.000,00 x 20 = Rp 100.000,00

Loyang brownies @Rp5.000,00 x 10 = Rp 50.000,00

Oven Rp 100.000,00

Jumlah Rp 341.500,00

Sumber permodalan

Modal Sendiri Rp 200.000,00

Pinjaman Rp 150.000,00

Jumlah Rp 350.000,00

Pendapatan:

Harga jual @Rp 2.000,00 x 1lusin Rp 24.000.00


(@Rp 24.000.00 x 20) (Rp 480.000.00)

Keuntungan Rp 139.000,00
BAB VII

Penutup

Dengan selesainya penyusunan proposal ini, harapan untuk produk “Brownies Ceria”
adalah supaya produk ini dapat lebih berkembang dan maju. Disamping itu produk ini
sangat higienis dan memiliki rasa yang lembut. Kegagalan usaha sebenarnya bukan
disebabkan oleh orang lain, tetapi oleh diri sendiri. Dimana ketekunan dan keuletan
haruslah ada dalam menjalankan usaha.

Usaha “Brownies Ceria” tidak mungkin terlaksana tanpa izin Allah SWT dan kerjasama
pengelola, dan konsumen untuk memajukan usaha. Demikianlah profil usaha ini saya
buat sebenar-benarnya dan penuh tanggung jawab. Besar harapan saya pada Saudara
agar bersedia bekerja sama. Mudah-mudahan Allah SWT memudahkan jalan kita untuk
menyukseskan usaha ini.

Kritik dan saran sangat perlu untuk perbaikan usaha ini di masa akan datang. Semoga
proposal ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan penulis untuk memotivasi
dalam membuka usaha. Atas perhatian dan kerjasama dari Saudara saya ucapkan
terima kasih.

Hormat Saya,

M.Laksmana.S.W & Gilang Bagas Ramadhano

Anda mungkin juga menyukai