Anda di halaman 1dari 7

1.

Reza Nurhilman, seorang pengusaha sukses Indonesia, terkenal sebagai otak di balik produk "kripik
setan" Maicih. Dia memulai bisnis keripik singkong ekstra pedas ini pada pertengahan 2010 dengan
modal awal yang terbatas. Reza menggunakan strategi pemasaran yang inovatif dengan
memanfaatkan media sosial, khususnya Twitter, sebagai platform untuk mempromosikan produknya

Melalui akun Twitter Maicih

2. Nama usaha

BROWNIES LUMER

Indentifikasi usaha:

Identifikasi Usaha: Brownies Lumer adalah bisnis yang spesialis dalam pembuatan dan penjualan
brownies dengan tekstur lembut dan cokelat yang meleleh di dalamnya. Brownies Lumer
menawarkan berbagai variasi rasa dan topping yang menggugah selera.

Logo Usaha:

[Logo Usaha Brownies Lumer]

Logo ini mencerminkan kelezatan dan kelembutan brownies dengan gambaran visual yang
menggambarkan tekstur lembut dan cokelat yang meleleh. Penggunaan warna-warna hangat seperti
cokelat dan krem memperkuat kesan yang menggiurkan dan lezat.

3. Latar belakang usaha dan tujuan mulia.

- Latar belakang:

Brownies lumer adalah bisnis yang didirikan dengan tujuan memberikan pengalaman nikmat dan
kenikmatan bagi pecinta brownies dengan tekstur lembut dan cokelat yang lezat.

- Tujuan mulia:

Adalah untuk menyajikan kue brownies berkualitas tinggi yang menghadirkan kebahagiaan dan
kelezatan kepada pelanggan. Selain itu, bisnis ini juga bertujuan untuk mendukung pertumbuhan
ekonomi lokal dengan menciptakan lapangan kerja dan berkontribusi pada komunitas setempat,
serta berkontribusi pada kegiatan sosial dengan menyumbangkan sebagian pendapatan kepada
yayasan amal.

4. Visi, misi, dan tujuan usaha.

Visi:

Menjadi penyedia brownies lumer terkemuka yang dikenal dengan kualitas, inovasi, dan kelezatan
produknya.

Misi:
Menyajikan brownies lumer berkualitas tinggi dengan bahan-bahan segar dan alami,
mengedepankan rasa dan konsistensi produk, serta memberikan pelayanan yang ramah dan
profesional kepada pelanggan.

Tujuan:

Memberikan pengalaman kuliner yang memuaskan dan menggugah selera kepada pelanggan.

Membangun reputasi sebagai tempat terpercaya untuk mendapatkan brownies lumer yang lezat dan
berkualitas.

Mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dengan mengembangkan kerjasama dengan mitra
bisnis, dan mendukung kegiatan sosial.

5. Pengembangan usaha (Milestone 3-5 tahun):

Tahun ke-3:

- Membuka gerai kedai fisik tambahan di lokasi strategis untuk meningkatkan jangkauan pelanggan.

- Memperluas lini produk dengan meluncurkan varian brownies lumer yang baru, seperti brownies
lumer rasa keju atau brownies lumer varian buah.

- Menjalin kerjasama dengan toko roti dan kafe terkenal sebagai mitra distribusi produk brownies
lumer.

- Mengoptimalkan strategi pemasaran online melalui peningkatan kehadiran di platform e-commerce


dan beriklan melalui media sosial.

- Meningkatkan efisiensi produksi dengan menggunakan peralatan dan teknologi terbaru untuk
mempercepat proses pembuatan brownies lumer.

Tahun ke-4:

- Memperluas jangkauan bisnis dengan membuka cabang di kota-kota lain.

- Menjalin kerjasama dengan hotel dan restoran mewah untuk menyediakan brownies lumer sebagai
hidangan penutup eksklusif.

- Meningkatkan upaya pemasaran melalui kampanye iklan yang lebih luas, partisipasi dalam acara
makanan dan festival kuliner, serta kerjasama dengan influencer dan selebriti.

- Mengembangkan layanan pesan antar (delivery service) untuk memenuhi permintaan konsumen
yang ingin menikmati brownies lumer di rumah.

- Memperluas area produksi dengan membangun pabrik produksi yang lebih besar dan modern.

Tahun ke-5:

- Membuka gerai franchising untuk memperluas jaringan bisnis dan meningkatkan brand awareness.

- Menjalin kerjasama dengan perusahaan katering untuk menyediakan brownies lumer sebagai menu
penutup dalam paket makanan.

- Meningkatkan kualitas dan keberlanjutan bahan baku dengan menggandeng petani lokal dan
pemasok bahan berkualitas tinggi.
- Mengembangkan inovasi produk dengan meluncurkan produk brownies lumer yang lebih eksklusif
dan mewah, seperti brownies lumer dengan tambahan kacang-kacangan atau perpaduan rasa yang
unik.

- Menyediakan layanan custom order untuk brownies lumer dengan desain dan ukuran khusus sesuai
permintaan pelanggan.

6. Struktur organisasi usaha dan tugas-tugasnya:

- Owner/Boss

Bertanggung jawab atas pengelolaan strategi bisnis, pengambilan keputusan, dan pengembangan
usaha.

- Manajer Operasional: Mengawasi operasional harian, termasuk persiapan bahan baku, produksi,
dan pengiriman produk.

- Tim Produksi:

Bertanggung jawab dalam proses pembuatan brownies, termasuk mengukur bahan, mencampur
adonan, memanggang, dan mengemas produk.

- Tim Pemasaran dan Penjualan:

Melakukan kegiatan pemasaran, promosi, dan menjalin kemitraan dengan pihak lain. Bertanggung
jawab atas penjualan produk dan menjaga hubungan baik dengan pelanggan.

- Tim Administrasi dan Keuangan:

Menangani administrasi umum, keuangan, penggajian, dan manajemen persediaan bahan baku.

7. Formula Proses Produksi atau Resep:

Berikut adalah contoh formula proses produksi atau resep untuk brownies lumer:

Bahan-bahan:

- Cokelat batangan, 200 gram

- Mentega, 150 gram

- Gula pasir, 200 gram

- Telur, 3 butir

- Tepung terigu, 150 gram

- Bubuk kakao, 50 gram

- Vanili bubuk, 1 sendok teh


- Garam, 1/2 sendok teh

Berikut adalah langkah-langkah dalam proses produksi brownies lumer menggunakan bahan-bahan
yang telah disebutkan:

- Panaskan oven pada suhu 180 derajat Celsius. Siapkan loyang persegi dengan ukuran 20x20 cm dan
alasi dengan kertas roti atau oleskan mentega serta taburi tepung agar tidak lengket.

- Lelehkan cokelat batangan dan mentega dalam panci dengan api kecil, aduk hingga rata dan
meleleh secara menyeluruh. Setelah leleh, biarkan sedikit dingin.

- Dalam mangkuk terpisah, kocok telur dan gula pasir hingga mengembang dan adonan terlihat lebih
terang. Gunakan mixer atau whisk manual.

- Tuangkan campuran cokelat dan mentega yang telah meleleh ke dalam mangkuk telur dan gula.
Aduk rata dengan spatula hingga tercampur sempurna.

- Ayak tepung terigu, bubuk kakao, vanili bubuk, dan garam ke dalam mangkuk dengan adonan
cokelat dan telur. Aduk dengan spatula hingga semua bahan tercampur rata dan tidak ada gumpalan
tepung.

- Tuangkan adonan brownies ke dalam loyang yang telah disiapkan. Ratakan permukaan dengan
spatula.

- Panggang brownies dalam oven yang telah dipanaskan selama sekitar 25-30 menit atau hingga
permukaan brownies terlihat mengeras, namun bagian dalamnya masih lembut dan sedikit lengket.

- Gunakan tusuk gigi untuk memeriksa, jika tusuk gigi keluar dengan sedikit adonan menempel, itu
berarti brownies sudah matang.

- Setelah matang, keluarkan brownies dari oven dan biarkan dingin dalam loyang selama beberapa
menit.

- Kemudian, pindahkan brownies ke rak pendingin dan biarkan sepenuhnya dingin sebelum dipotong
menjadi potongan-potongan yang diinginkan.

8. Berikut adalah contoh arus kas sederhana dari usaha brownies lumer:

Tahun 1:

Pendapatan: Penjualan brownies: Rp 500.000.000

Pengeluaran

Bahan baku: Rp 100.000.000

Gaji karyawan: Rp 50.000.000

Biaya produksi: Rp 50.000.000

Biaya pemasaran: Rp 20.000.000

Sewa toko: Rp 30.000.000


Biaya administrasi: Rp 10.000.000

Pajak: Rp 20.000.000

Arus Kas Bersih Tahun 1:

Pendapatan - Pengeluaran = Rp 500.000.000 - (Rp 100.000.000 + Rp 50.000.000 + Rp 50.000.000 + Rp


20.000.000 + Rp 30.000.000 + Rp 10.000.000 + Rp 20.000.000) = Rp 220.000.000

Tahun 2:

Pendapatan:

Penjualan brownies: Rp 700.000.000

Pengeluaran:

Bahan baku: Rp 120.000.000

Gaji karyawan: Rp 60.000.000

Biaya produksi: Rp 60.000.000

Biaya pemasaran: Rp 30.000.000

Sewa toko: Rp 40.000.000

Biaya administrasi: Rp 15.000.000

Pajak: Rp 30.000.000

Arus Kas Bersih Tahun 2:

Pendapatan - Pengeluaran = Rp 700.000.000 - (Rp 120.000.000 + Rp 60.000.000 + Rp 60.000.000 + Rp


30.000.000 + Rp 40.000.000 + Rp 15.000.000 + Rp 30.000.000) = Rp 345.000.000

Tahun 3:

Pendapatan:

Penjualan brownies: Rp 900.000.000

Pengeluaran: Bahan baku: Rp 150.000.000

Gaji karyawan: Rp 70.000.000

Biaya produksi: Rp 70.000.000

Biaya pemasaran: Rp 40.000.000

Sewa toko: Rp 50.000.000

Biaya administrasi: Rp 20.000.000

Pajak: Rp 40.000.000

Arus Kas Bersih Tahun 3:

Pendapatan - Pengeluaran = Rp 900.000.000 - (Rp 150.000.000 + Rp 70.000.000 + Rp 70.000.000 + Rp


40.000.000 + Rp 50.000.000 + Rp 20.000.000 + Rp 40.000.000) = Rp 460.000.000
9. Jika saya diberi kesempatan untuk berwirausaha dalam bidang Bahasa Inggris, saya akan
menjalankan bisnis kursus Bahasa Inggris online. Berikut adalah lima langkah strategis untuk
menjalankan bisnis ini beserta analisis SWOT:

1: Penentuan Sasaran Pasar dan Segmentasi

Identifikasi target pasar yang akan dituju, misalnya mahasiswa, profesional, atau pelajar.

Lakukan segmentasi pasar untuk memahami kebutuhan dan preferensi calon pelanggan.

2: Pengembangan Kurikulum dan Materi Pembelajaran

Rancang kurikulum yang komprehensif dan sesuai dengan kebutuhan target pasar.

Siapkan materi pembelajaran yang menarik dan interaktif.

3: Pemasaran dan Promosi. Buat strategi pemasaran yang efektif untuk menjangkau target pasar.

Gunakan media sosial, iklan online, dan kolaborasi dengan lembaga pendidikan atau perusahaan.

4: Infrastruktur Teknologi dan Platform Pembelajaran

Bangun infrastruktur teknologi yang handal untuk menyediakan platform pembelajaran yang baik.

Pastikan aksesibilitas dan kualitas yang tinggi dalam pengalaman pembelajaran online.

5. Evaluasi dan Pengembangan Berkelanjutan: Melakukan evaluasi terhadap kinerja usaha secara
berkala, termasuk umpan balik dari siswa dan pengajar. Mengidentifikasi area yang perlu
ditingkatkan dan mengadopsi perubahan yang diperlukan. Mencari peluang pengembangan usaha,
seperti pengembangan program khusus untuk industri tertentu atau kerjasama dengan perusahaan
yang membutuhkan pelatihan Bahasa Inggris.

Analisis SWOT:

Kekuatan:

- Menawarkan kursus Bahasa Inggris online yang fleksibel dan mudah diakses.

- Kurikulum yang dirancang dengan baik dan materi pembelajaran berkualitas tinggi.

- Kemampuan untuk menggunakan media sosial dan platform online dalam pemasaran.

- Penggunaan teknologi modern untuk menyediakan platform pembelajaran yang efisien.

Kelemahan:

- Persaingan yang tinggi di pasar kursus Bahasa Inggris online.

- Kesulitan dalam mengembangkan kurikulum yang berbeda untuk setiap level keahlian.

- Tantangan dalam mencapai dan membangun reputasi di pasar yang sudah penuh dengan pesaing.
Peluang :

- Dapat menggabungkan teknologi seperti video pembelajaran dan platform interaktif.

- Tingginya permintaan akan kursus bahasa Inggris di kalangan siswa, mahasiswa, dan profesional.

- Kemampuan untuk menargetkan audiens global melalui pemasaran online


- Kemungkinan untuk mengintegrasikan teknologi baru seperti kecerdasan buatan atau realitas
virtual dalam pembelajaran.

Ancaman:

-Potensi masalah keamanan data dalam pembelajaran online.

-Persaingan dengan perusahaan-perusahaan besar yang memiliki anggaran pemasaran besar.

Anda mungkin juga menyukai