Anda di halaman 1dari 4

UJIAN TENGAH SEMESTER

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MALANG 2022/2023

OLEH :
ADILLA RIZKY AULIYA
202110040311180
TEORI KOMUNIKASI D
Uncertainty Reduction Theory

Di kehidupan pasti tidak luput dengan bertemu orang asing, dimanapun kita berada
kesempatan untuk bertemu orang asing sangatlah besar. pada saat itu lah kesempatan teori
Uncertainty Reduction Theory bisa terjadi. Uncertainty Reduction Theory atau Teori
Pengurangan Kepastian adalah teori yang dipelopori oleh Charles Berger dan Richard
Calabrese pada tahun 1975, yang menjelas bahwa “Komunikasi dapat membantu mengurangi
ketidakpastian terutama pada orang yang baru saja berkenalan.”

Teori ini biasa disebut dengan “Teori Interaksi Awal”. Disebut dengan Teori Interaksi Awal
menjelaskan bahwa ketika dua orang atau lebih bertemu dan mereka berkomunikasi yang
secara tidak langsung fokus untuk mengurangi ketidakpastian satu sama lain dalam hubungan
mereka. Ketidakpastian ini biasa muncul karena merasa asing dan bingung bagaimana harus
bersikap dan bertindak saat pertemuan awal.

Berger dan Calabrese akan memprediksi dan menjelaskan hal-hal apa yang akan terjadi di
awal perjumpaan. Dua hal ini menjadi konsep dalam menyusun sub-proses utama dari teori
“Uncertainty Reduction Theory”, yaitu:

1. Prediksi (Prediction), kemampuan dalam mempekirakan pilihan yang ada bagi diri
sendiri maupun dari pasangan dalam suatu hubungan.
2. Penjelasan (Explanation), Kemampuan untuk menginterpretasi makna dalam pilihan-
pilihan perilaku.

Teori Pengurangan Ketidakpastian ini dibangun dengan berbagai asumsi, asumsi tersebut
dipaparkan oleh Richard West dan Lynn H. Turner yang berjudul Pengantar Teori
Komunikasi (2008), berikut asumsi tersebut :

● Orang mengalami ketidakpastian dalam latar interpersonal, terdapat harapan berbeda-


beda mengenai kejadian interpersonal, maka masuk akal untuk menyimpulkan bahwa
orang merasakan ketidakpastian atau bahkan cemas untuk bertemu orang lain.
● Ketidakpastian adalah keadaan yang tidak mengenakkan, menimbulkan stres secara
kognitif. Berada di dalam ketidakpastian membutuhkan energi emosional dan
psikologis yang tidak sedikit.
● Ketika orang asing bertemu, perhatian utama mereka adalah untuk mengurangi
ketidakpastian mereka atau meningkatkan prediktabilitas.
● Komunikasi interpersonal adalah sebuah proses perkembangan yang terjadi melalui
tahapan-tahapan. Tahap tersebut yaitu fase awal (entry phase), fase personal (personal
phase), dan fase akhir (exit phase).
● Komunikasi interpersonal adalah alat utama untuk mengurangi ketidakpastian,
komunikasi interpersonal mensyaratkan beberapa kondisi, beberapa di antaranya seperti
kemampuan untuk mendengar, tanda respons nonverbal, dan bahasa yang sama.
● Kuantitas dan sifat informasi yang dibagi oleh orang akan berubah seiring berjalannya
waktu. Interaksi awal merupakan elemen kunci dalam proses mengembangkan
informasi atau komunikasi tersebut.
● Sangat mungkin untuk menduga perilaku orang dengan menggunakan cara seperti
hukum, perilaku manusia diatur oleh prinsip-prinsip umum yang berfungsi dengan cara
seperti hukum. Asumsi ini berhubungan dengan teori cakupan hukum.

Contoh Aktual Teori :

Seperti yang kita ketahui bahwa sebentar lagi kita akan menyambut Penerimaan Mahasiswa
Baru 2023, banyak sekali siswa yang baru lulus SMA akan menginjak masa kuliah, mereka
berbondong-bondong merantau untuk menuntut ilmu. Dengan lingkungan yang baru bahkan
asing, disini lah mereka akan bertemu dengan orang baru. Mereka akan memperkenalkan diri
lalu mulai melakukan pendekatan dengan cara menciptakan keakraban dan kenyamanan satu
sama lain.

Pendekatan yang dilakukan bisa saja berbagi pengalaman pribadi, membahas hobby masing-
masing, dan beberapa hal yang dapat membantu orang untuk lebih mengenal satu sama lain.
Berbagi pengalaman ini bisa menciptakan keyakinan satu sama lain. Fenomena ini juga
termasuk salah satu contoh dari Teori Pengurangan Ketidakpastian, karena berawal dari
orang asing bertemu, menjalin komunikasi dan menimbulkan keakraban dan hubungan baik.

Analisis Teori :
Teori ini merupakan teori yang akan selalu kita terapkan di kehidupan yang lalu,
sekarang dan kedepannya. Teori ini memungkinkan orang untuk saling memahami satu sama
lain dengan lebih baik dan memprediksi perilaku orang lain dalam interaksi di masa depan.
Dengan adanya teori ini kita akan dapat menjalin hubungan yang baru dengan orang asing di
lingkungan kita, seperti meningkatkan pemahaman, kepercayaan, dan memiliki satu tujuan.
Uncertainty Reduction Theory ini menjelaskan mengapa komunikasi diperlukan dalam
kesuksesan sebuah hubungan antar individu.

Referensi :
https://helpfulprofessor-com.translate.goog/uncertainty-reduction-theory-examples/?
_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc
https://repository.unair.ac.id/87178/5/JURNAL%20PRADNYA%20AISYAH%20P
%20071511533090%20.PDF.pdf
https://www.kompas.com/skola/read/2022/04/12/123000169/apa-itu-teori-pengurangan-
ketidakpastian-dalam-ilmu-komunikasi

Anda mungkin juga menyukai